Dr A A N Putra Wiradana
PUSKESMAS PENEBEL I
AIDS
A cquired
I mmune
D eficiency
S yndrome
H uman
I mmuno-deficiency
V irus
Human immunodeficiency
viruses
Geographic distribution
HIV-1:
endemic in Africa, Europe, USA, Australia, Asia
divided into subtypes (clades)
HIV-2:
primarily in W. Africa
No cases in Indonesia
p24
Gp120
integrase
Gp41
Viral RNA
Lipid
membrane
Protease
Reverse
transcriptase
VIRUS HIV
CD4 T cell
SISTEM
KEKEBALAN
TUBUH
Cara Penularan
HIV1. Hubungan seksual
2. Ibu hamil yang HIV+
kepada bayinya
3. Jarum suntik yang
tercemar HIV (IDU)
4. Tranfusi darah
Pacar/istri
Kawin
Melalui
hubungan
sex
Bayi
IDU
HIV+
Penggunaan HP /
TeleponBersama
Berenang Bersama
Berjabat Tangan
Penggunaan
Closet Bersama
Bekerja Bersama
TERTULAR
MATI
HIV
5 - 10
TAHUN
TAMPAK
SEHAT
2 - 5 TAHUN
GEJALA AIDS
MULAI
TAMPAK
GEJALA
Fase I (window period)
1.
2.
3.
4.
Lanjutan
Fase II (asimptomatik)
1.
2.
3.
4.
Lanjutan
Infeksi oportunistik
Lanjutan
1. Papua
2. Bali
3. DKI Jakarta
4. Kep. Riau
5. Kaltim
6. Maluku
129,35
33,75
30,52
23,11
17,90
14,05
1. Papua
2. Bali
3. DKI Jakarta
4. Kep. Riau
5. Kalbar
6. Maluku
135,44
48,55
31,67
22,29
16,91
14,21
ODHA
Estimasi Odha
Denpasar
1.967
Badung
1.042
Buleleng
362
Jembrana
186
Tabanan
178
Gianyar
159
Karangasem
63
Bangli
44
Klungkung
40
TOTAL
4.041
2.208
4000 an
Pelanggan
PSK
IDU
sebagai
episentrum
IDU
PSK
Pelanggan
Istri lalu ke bayi
Bayi
Istrinya
Pelanggan
PSK
Pelanggan
PSK
sebagai
episentrum
Istrinya
Bayi
: 1.068 orang
Hasil
: +424 or (39,7%)
YKP. DENPASAR
Berdiri : tahun 2000
Test : 4.915 orang
Hasil : 664 Or (13,51%)
: 50 or.
Ikut prog : 28 or
Meninggal : 13 or, L F Up :
3 or dan Rujuk keluar : 7
or.
: 234 orang
Positif : 10 orang
Sectio : 9 orang.
Susu F : 9 or bayi
Lamivudine 3TC
Stavudine d4T
Nevirapine NVP
Efavirenz EFV
DAMPAK ARV
PENCEGAHAN
A : Abstinence ( tidak berhubungan seks)
B : Be Faithful (setia pada pasangan)
C : Condom ( gunakan kondom saat
berhubungan seks berisiko)