Anda di halaman 1dari 3

1.

Wanita yang setiap waktu selalu mengadu atau mengeluh


Wanita yang tidak bisa mengatur hidupnya dengan baik, penuh dengan masalah, selalu
membesar-besarkan masalah akan terlihat jelek di depan seorang pria baik-baik. Karena saat
pria sholeh menginginkan seorang wanita untuk dijadikan istri, dia akan melihat wanita
tersebut sebagai calon ibu bagi anak-anaknya. Jika dia tidak bisa mengurus dirinya sendiri
dengan banyak mengeluh, bagaimana nanti akan mengurusi keluarganya?
2. Wanita yang selalu minta cerai tanpa sebab atau karena masalah sepele
Dikit-dikit cerai, dikit-dikit minta berpisah. Pria yang

tentu tidak akan menyukai wanita

seperti ini, selain dosa, wanita yang mempunyai sifat seperti ini membuat suaminya tidak
betah dan nyaman dirumah.
3. Wanita yang terlalu pencemburu sehingga membatasi ruang lingkup suami
Cemburu ibarat sebuah bumbu yang harus dimasukkan pada masakan dengan takaran yang pas.
Jika kurang, maka masakan akan kurang enak dan jika berlebihan pun demikian. Seorang
wanita harus mempunyai sifat cemburu untuk mempertahankan pernikahannya, karena
cemburu merupakan tanda cinta pada pasangan. Namun jika berlebihan akan membuat wanita
jadi posesiv dan membatasi ruang lingkup suaminya nanti. Tentu saja ini akan menimbulkan
banyak masalah rumah tangga karena kecurigaan yang berlebihan.

4. Wanita yang bangga akan dirinya


Sebenarnya sifat ujub atau merasa dirinya lebih baik dari orang lain tidak hanya jelek bagi
wanita, tapi bagi semua orang. Wanita yang selalu bangga dan merasa dirinya paling baik
biasanya tidak pernah mau belajar untuk memperbaiki diri, ujungnya sifat sombonglah yang
akan melekat pada dirinya. Sebaliknya sifat rendah hati akan membuat wanita terus belajar
memperbaiki dirinya dan jauh dari sifat sombong yang sangat berbahaya. Ingat, Iblis sebelum
dia dikutuk dan dilempar ke dunia ini merupakan makhluk yang sangat taat pada Allah,
kesombonganlah yang menyebabkan kehancurannya.
5. ucapan maupun perbuatan

Ketika sudah menikah, wanita harus mengutamakan hak-hak suaminya dibandingkan


orangtuanya sekalipun. Berdeda dengan seorang suami yang harus mengutamakan hak-hak
ibunya sampai kapanpun. Wanita yang tidak menghormati dan menghargai suami biasanya akan
menjadi wanita yang tidak taat pada suami dan bukan istri sholihah dambaan pria. Akibatnya,
pertengkaran dan masalah rumah tangga akan sering terjadi, keluarga tidak bahagia dan
harmonis. Wanita shalihah selalu taat pada suami selama perintahnya tidak bertentangan
dengan Allah dan Rasul-Nya.

7. terlalu mengatur Sudah fitrah seorang suami untuk menjadi pemimpin bagi wanita
terutama dalam rumah tangganya. Bukan karena dia lebih unggul, namun karena tanggung
jawab yang begitu besar dihadapan Allah atas keluarganya. Meskipun istrinya lebih kaya, lebih
cerdas atau mempunyai skill yang tidak dimiliki suaminya, tetap saja dia harus taat suami,
tidak mengatur-ngaturnya. Suamilah yang menjadi kepala rumah tangga. Tentu seorang suami
dapat berdiskusi dengan istrinya dan melibatkannya dalam banyak hal untuk mengambil
keputusan dalam rumah tangganya, itu harus. Namun bukan harus mengaturnya. Tulisan
tentang hal ini sudah saya bahas dalam banyak postingan, 3 diantaranya lebih fokus tentang
hal ini:

8. Wanita yang terlalu banyak bicara


bahwa menurut hasil penelitian sebuah Universitas terkemuka di Amerika dalam sehari wanita
mampu mengelurkan 20.000 kata dibandingkan dengan pria yang hanya 7000 kata. Namun
bukan berarti Anda harus menjadi wanita yang cerewet setiap saat. Ada waktunya yang tepat
saat Anda curhat pada suami, lihat kondisi dan mood pasangan, jangan terlalu banyak bicara
saat dia capek pulang kerja atau stres memikirkan sesuatu. Pria pada umumnya tidak suka
wanita yang cerewet. Cerewet beda dengan periang lho.., jangan disamakan! ^_^
9. Wanita yang selalu meminta balas budi pada suaminya
Jika mau hitung-hitungan, kenapa mau menikah? Hubungan suami istri bukan untuk hitunghitungan, wanita yang ikhlas selalu mengharapkan ridha Allah dalam setiap kebaikan yang dia
kerjakan, tidak meminta balas budi ataupun pamrih dari suaminya. Membahagiakan suami

adalah keinginan mulianya sebagai seorang istri yang baik, bukan mengharap balasan dari
suami.

12. Wanita pemarah

Wanita pemarah sangat tidak disukai, bukan hanya oleh pria sholeh, tapi juga oleh sesama
wanita. Secantik apapun wajahnya, jika pemarah akan terlihat buruk, kecantikannya
tenggelam dalam sifat buruknya.
13. Wanita yang suka membentak dan meninggikan suara pada suami
Suami adalah pemimpin rumah tangga, dia berhak untuk dihormati. Saat seorang istri
berbicara dengan lancang apalagi sering membentak suami, sebenarnya dia sedang
menjatuhkan harga dirinya sendiri sebagai muslimah. Suami yang sholeh tidak akan suka
dengan istri seperti ini, sebagaimana seorang istri ingin suami yang menghormati dan
menghargainya, maka sama demikian halnya dengan suami, dia ingin dihormati dan dihargai.

Anda mungkin juga menyukai