Anda di halaman 1dari 12

STATUS PASIEN

I.

IDENTITAS PASIEN
Nama
Umur
Jenis kelamin
Pekerjaan
Pendidikan terakhir
Alamat
Suku/Bangsa
Agama
Status
Tanggal pemeriksaan

II.

: Ny. W.H
: 51 tahun
: Perempuan
: IRT
: SMA
: Jakarta Timur
: Jawa/Indonesia
: Islam
: Menikah
: 7 mei 2011

ANAMNESIS (autoanamnesis)
Keluhan Utama

: Terdapat bercak-bercak kemarahan dan ditepinya


terdapat bintik kemerahan

pada lengan kiri dan

pinggang kanan, terdapat bercak kehitaman pada lipat


payudara dan dibawah payudara, perut dan lipat paha
sejak 1 bulan SMRS
Keluhan tambahan

: Terasa gatal jika berkeringat.

Riwayat Penyakit Sekarang


Pasien datang ke Poli Kulit kelamin RS Moh. Ridwan Meureksa dengan keluhan
terdapat bercak-bercak kemerahan dengan bintik kemerahan disekeliling bercak pada
lengan kiri dan pinggang kanan, dan terdapat bercak kehitaman pada lipat payudara,
dibawah payudara, perut dan lipat paha sejak 1 bulan SMRS. Menurut pasien awalnya
keluhan terdapat di lipat payudara timbul lenting yang berisi cairan jernih dan keruh
sejak 1 bulan yang lalu. Pasien membiarkan dan tidak diobati, 1 minggu kemudian
pasien mengatakan lenting tersebut semakin banyak dan berubah menjadi bercak
yang semakin membesar. Selain itu muncul kembali keluhan yang sama pada lipat
paha 1minggu kemudian. Bercak kemerahan menjadi bercak kehitaman pada lipat
payudara, dibawah payudara dan lipat paha. 1 minggu SMRS timbul bercak
1

kemerahan pada pinggang, perut dan lengan kiri. Keluhan tersebut disertai rasa gatal
jika berkeringat dan pasien mengaku sering menggaruk-garuk pada daerah yang
terdapat bercak. Pasien mengaku sering berkeringat jika pasien sedang melakukan
pekerjaan rumah tangga seperti mencuci pakaian, menyetrika, memasak. Pasien
mandi 2x sehari pada pagi hari dan malam hari.
Pasien belum pernah berobat kedokter sebelumnya, pasien hanya menaburkan
bedak salisil pada daerah yang terasa gatal. Tapi keluhan yang dirasakan makin lama
makin luas. Pasien mengaku baru pertama kali mengalami keluhan seperti ini. Pasien
mengaku menderita kencing manis sejak 1 tahun yang lalu dan terkontrol dengan
obat.

Riwayat Penyakit Dahulu :

Riwayat menderita diabetes mellitus


Riwayat alergi obat dan makanan disangkal
Riwayat penyakit asma disangkal.
Riwayat kontak dengan penderita yang sama dengan penderita disangkal.

Riwayat Penyakit Keluarga :

III.

Riwayat penyakit kulit yang sama pada keluarga disangkal


Riwayat alergi obat dan makanan disangkal

Pemeriksaan Fisik
Status Generalis
Keadaan umum
Kesadaraan
Berat badan
Tinggi badan
Satus gizi
Tanda-tanda vital
Kepala
Mata
Telinga

: sedang
: compos mentis
: 76 kg
: 152cm
: IMT =
: N = 86x/menit
S = afebris
RR = 20x/menit
: normocephal, warna rambut hitam dan putih, distribusi
merata, tidak mudah dicabut.
: conjungtiva anemis -/-, sclera ikterik -/: discharge -/2

Hidung
Mulut
Leher
Thoraks
Abdomen
Ekstermitas

: bentuk normal, septum deviasi(-), discharge(-/-)


: sianosis (-)
: pembesaran KGB (-)
: Cor = BJ I-II regular, bising (-)
Pulmo = VBS +/+, rhonki -/-, wheezing -/: supel, datar, BU(+)normal, kulit : lihat

satus

dermatologis
: akral hangat, edema (-), anemis(-)
Kulit : lihat status dermatologis

Status Dermatologis
Pada regio inguinal bilateral terdapat plak hiperpigmentasi ukuran plakat, berbatas
tegas, dan bentuk polisiklik dengan skuama halus diatasnya.
Region inguinal

KETERANGAN :
A = bentuk polisiklik
B = plak hiperpigmentasi berukuran plakat
C = squama halus
Pada regio mammae terdapat 3 buah lesi, lesi yang petama pada lipat mammae
terdapat plak hiperpigmentasi ukuran plakat, berbatas tegas, bentuk polisiklik, dengan
skuama halus diatasnya. Lesi kedua pada mammae dextra terdapat plak
hiperpigmentasi ukuran nummular, berbatas tegas. Lesi ketiga pada inferior mammae
terdapat plak hiperpigmentasi ukuran plakat, berbatas tegas, bentuk polisiklik.
Regio mammae

Keterangan :
A = plak hiperpigmentasi ukuran plakat
B = bentuk polisiklik
C = squama halus
Pada region abdomen terdapat 3 buah lesi, pertama pada regio hipocondriaca dextra terdapat plak
hiperpigmentasi ukuran plakat, berbatas tegas,bentuk anular dengan central healing.
Region hipogastrium

Keterangan :
A = central healing
B = plak hiperpigmentasi ukuran plakat
C = bentuk anular

Region umbilicus

Lesi kedua pada region umbilicus terdapat plak eritematosus ukuran plakat, berbatas tegas,
bentuk polisiklik, dengan bagian tepi lebih aktif. Lesi ketiga pada regio umbilical hipogastrium
sinistra terdapat plak eritematosus ukuran nummular, bentuk asinar, dengan tepi lebih aktif
Regio umbilical

KETERANGAN :
A = bentuk polisiklik
B = plak eritem ukuran plakat
C = tepi lebih aktif
D = plak eritem ukuran nummular
Pada regio lumbal dextra terdapat plak eritematosus, ukuran plakat, berbatas tegas, dengan tepi
aktif, bentuk polisiklik, dan central healing.
Regio lumbal
7

KETERANGAN :
A = plak eritem ukuran plakat
B = central healing
C = tepi lesi aktif
Pada regio ante brachi bagian ekstensor terdapat plak eritematosus, ukuran numular, berbatas
tegas, tepi lebih aktif dengan bagian tengah mengalami penyembuhan.
Regio ante brachi bagian ekstensor
8

KETERANGAN :
A = tepi lebih aktif
B = plakat eritem ukuran nummular
C = central healing

Tanda patognomonik :
-

Bentuk polimorf (+)


Central healing (+)
9

IV.

Tepi lebih aktif (+)


Hen and chiken appearance (-)
Gatal (+)
Pemeriksaan KOH (tidak dilakukan)
RESUME
Pasien datang ke Poli Kulit kelamin RS Moh. Ridwan Meureksa dengan keluhan
terdapat bercak-bercak kemerahan dengan bintik kemerahan disekeliling bercak pada
lengan kiri dan pinggang kanan, dan terdapat bercak kehitaman pada lipat payudara,
dibawah payudara, perut dan lipat paha sejak 1 bulan SMRS. Menurut pasien awalnya
keluhan terdapat di lipat payudara timbul lenting yang berisi cairan jernih dan keruh
sejak 1 bulan yang lalu. Pasien membiarkan dan tidak diobati, 1 minggu kemudian
pasien mengatakan lenting tersebut semakin banyak dan berubah menjadi bercak
yang semakin membesar. Selain itu muncul kembali keluhan yang sama pada lipat
paha 1minggu kemudian. Bercak kemerahan menjadi bercak kehitaman pada lipat
payudara, dibawah payudara dan lipat paha. 1 minggu SMRS timbul bercak
kemerahan pada pinggang, perut dan lengan kiri. Keluhan tersebut disertai rasa gatal
jika berkeringat dan pasien mengaku sering menggaruk-garuk pada daerah yang
terdapat bercak. Pasien mengaku sering berkeringat jika pasien sedang melakukan
pekerjaan rumah tangga. Pasien mandi 2x sehari pada pagi hari dan malam hari.
Pasien belum pernah berobat kedokter sebelumnya, pasien hanya menaburkan bedak
salisil pada daerah yang terasa gatal. Tapi keluhan yang dirasakan makin lama makin
luas. Pasien mengaku baru pertama kali mengalami keluhan seperti ini. Pasien
mengaku menderita kencing manis sejak 1 tahun yang lalu dan terkontrol dengan
obat.
Pada regio mammae terdapat 3 buah lesi, lesi yang petama pada lipat mammae
terdapat plak hiperpigmentasi ukuran plakat, berbatas tegas, bentuk polisiklik, dengan
skuama halus diatasnya. Lesi kedua pada mammae dextra terdapat plak
hiperpigmentasi ukuran nummular, berbatas tegas. Lesi ketiga pada inferior mammae
terdapat plak hiperpigmentasi ukuran plakat, berbatas tegas, bentuk polisiklik.
Pada regio inguinal bilateral terdapat plak hiperpigmentasi ukuran plakat, berbatas
tegas, dan bentuk polisiklik dengan skuama halus diatasnya.

10

Pada region abdomen terdapat 3 buah lesi, pertama pada regio hipocondriaca dextra
terdapat plak hiperpigmentasi ukuran plakat, berbatas tegas,bentuk anular dengan
central healing.
Lesi kedua pada region umbilicus terdapat plak eritematosus ukuran plakat, berbatas
tegas, bentuk polisiklik, dengan bagian tepi lebih aktif. Lesi ketiga pada regio
umbilical hipogastrium sinistra terdapat plak eritematosus ukuran nummular, bentuk
asinar, dengan tepi lebih aktif
Pada regio lumbal dextra terdapat plak eritematosus, ukuran plakat, berbatas tegas,
dengan tepi aktif, bentuk polisiklik, dan central healing.
Pada regio ante brachi bagian ekstensor terdapat plak eritematosus, ukuran numular,
berbatas tegas, tepi lebih aktif dengan bagian tengah mengalami penyembuhan.
V.

DIAGNOSIS BANDING
Tinea corporis et cruris
Candidiosis

VI.

DIAGNOSIS KERJA
Tinea corporis et cruris

VII.

PEMERIKSAAN PENUNJANG
Kerokan kulit dengan KOH 10%

VIII. PENATALAKSANAAN
Medikamentosa
Oral
: ketokonazol tablet 200 mg 1x1 tablet
CTM 4mg 3x1 tablet jika gatal
Topical
: ketokonazol cream 2%
Non Medikamentosa
Menjaga higine diri
Hindari penggunaan pakaian yang tidak menyerap keringat
Tidak menggaruk daerah yang terkena
IX.

PROGNOSIS
Quo ad vitam
Quo ad functionam
Quo ad sanationam

: ad bonam
: ad bonam
: ad bonam
11

12

Anda mungkin juga menyukai