Anda di halaman 1dari 6

CASE-BASED DISCUSSION

Dengue Hemorrhage Fever

Disusun oleh:
Ni Made Putri Rahayu Srikandi
1002005006

Pembimbing:
dr. I Putu Alit Sudarsana, Sp.PD

SMF/BAGIAN ILMU PENYAKIT DALAM


RSU SANJIWANI GIANYAR
2014

CASE-BASED DISCUSSION (CBD)


SMF/BAGIAN ILMU PENYAKIT DALAM
FK UNUD/RSUD SANJIWANI
Nama DM: Ni Made Putri Rahayu Srikandi
NIM: 1002005006
A. IDENTITAS PASIEN
Nama

: MA

Jenis Kelamin

: laki-laki

Umur

: 21 tahun

Kewarganegaraan

: Indonesia

Alamat

: Payangan

Agama

: Hindu

Pendidikan

: Mahasiswa

Pekerjaan

: Belum Bekerja

Tgl. MRS

: 15 Oktober 2014

Tgl. pemeriksaan

: 16 Oktober 2014

NO CM

: 503695

B. ANAMNESIS
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
KELUHAN UTAMA: Panas badan
Pasien mengeluh panas pada seluruh badan sejak empat hari SMRS (12
oktober 2014). Panas dirasakan tinggi secara tiba-tiba pada hari pertama panas
dirasakan terus menerus dan meningkat terutama pada malam hari. Saat itu suhu
badan pasien 390C. Kemudian, pasien meminum obat penurun panas. Panas
menurun beberapa saat setelah minum obat, namun meningkat lagi beberapa jam
kemudian. Panas badan ini membuat pasien tidak mampu beraktifitas seperti
biasa. Pasien juga mengeluh badannya lemas dan merasa nyeri (pegal pegal) di
seluruh tubuh bersamaan dengan munculnya panas badan pegal-pegal terutama

dirasakan didaerah lutut dan pinggang. Keluhan demam disertai dengan nyeri
kepala dan mual.
Nyeri kepala dirasakan bersamaan saat keluhan demam muncul. Nyeri
kepala dirasakan seperti terikat dan tidak berdenyut Nyeri kepala sedikit
berkurang bila pasien beristirahat, namun dapat muncul kembali saat pasien
bangun dari tempat tidur Keluhan nyeri kepala dikatakan mengganggu aktivitas
pasien sehari-hari.
Pasien juga mengeluh mual. Mual dirasakan bersamaan dengan keluhan
demam Mual dirasakan hilang timbul dan biasanya muncul setelah pasien
meminum air dan makan. Mual dikatakan tidak berkurang meskipun pasien
istirahat. Keluhan mual disertai dengan muntah. Muntah baru dirasakan pasien
sejak kemarin dengan frekuensi 1 kali sehari dan volume 120 ml. Isi muntahan
berupa air yang diminum dan terkadang berisi apa yang dimakan. Nafsu makan
dikatakan berkurang Pasien tidak mengeluh nyeri perut.
Riwayat bintik-bintik merah pada kulit, mimisan pada hidung, gusi
berdarah, berak kehitaman, perdarahan spontan disangkal oleh pasien. Riwayat
berpergian ke daerah Indonesia Timur disangkal oleh pasien. BAB dikatakan
normal dengan frekuensi 1 kali/hari, konsistensi padat, warna kekuningan, dan
tidak ada darah. BAK dikatakan normal,dengan frekuensi 3-4 kali/hari, volume
- 1 gelas/kali, warna kuning dan tidak ada darah
RIWAYAT PENYAKIT SEBELUMNYA:
Pasien sebelumnya tidak pernah mengeluhkan keluhan seperti saat ini.
Riwayat penyakit hepatitis atau penyakit kuning, kencing manis, tekanan darah
tinggi ataupun penyakit kronis lainnya disangkal oleh pasien
RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA:
Keluhan penyakit serupa dalam keluarga pasien disangkal oleh pasien. Riwayat
penyakit seperti tekanan darah tinggi, kencing manis dan penyakit kronis
lainnya pada anggota keluarga yang lain juga disangkal oleh pasien.

RIWAYAT SOSIAL:
Pasien merupakan seorang mahasiswa. Pasien mengatakan disekitar
rumahnya dan tidak ada yang memiliki keluhan yang sama dengan pasien. Pasien
juga mengatakan ditempat kuliahnya tidak atau tumpukan sampah tidak ada yang
memiliki keluhan yang sama dengan pasien Riwayat makan makanan di warung
pinggir jalan disangkal oleh pasien
C. Pemeriksaan Fisik
Status Present
Kesan sakit

: Sedang

Kesadaran

: Compos mentis (GCS: E4V5M6)

Tekanan darah

: 110/80 mmHg

Nadi

: 80 kali/menit,

Respirasi

: 20 kali/menit

Temperatur aksila

: 36.5 C

VAS

: 2/10

Tinggi badan

: 165 cm

Berat badan

: 65 kg

BMI

: 23.8 kg/m2

Status General
Mata

: anemis (-/-), ikterus (-/-), refleks pupil (+/+) isokor,


edema palpebra (-/-)

THT
Telinga

: sekret tidak ada, pendengaran tidak ada

Hidung

: sekret tidak ada

Tenggorokan

: tonsil T1/T1 hiperemis (-), faring hiperemis (-)

Lidah

: ulkus (-), papil lidah atrofi (-)

Kelenjar parotis

: tidak ditemukan pembesaran

Mukosa bibir

: basah, stomatitis angularis (-)

Leher
JVP

: PR + 0 cmH2O

Kelenjar getah bening: tidak ada pembesaran


Kelenjar tiroid

: tidak ditemukan pembesaran

Thoraks
Cor:

Inspeksi

: tidak tampak pulsasi iktus kordis,

Palpasi

: iktus kordis teraba di ICS V midclavicular line


sinistra,

Perkusi

:batas kanan jantung parasternal line dekstra, batas kiri


jantung midclavicular line sinistra ICS V

Auskultasi : S1S2 tunggal, reguler, murmur (-)


Pulmo:

Inspeksi

: simetris saat statis & dinamis, retraksi (-), spider nervi


(-),

Palpasi

: vokal fremitus (N/N)

Perkusi

: sonor +/+
+/+
+/+

Auskultasi : vesikuler +/+, ronkhi -/-, wheezing -/+/+

-/-

-/-

+/+

-/-

-/-

Ekstremitas : hangat +/+

Edema -/-

+/+

-/-

Rumple leed test (+)


D. Pemeriksaan Penunjang
Darah Lengkap (15 OKTOBER 2014)
Pemeriksaan
WBC
RBC
HGB
HCT
MCV
MCH
MCHC
PLT

Nilai
4.2
5.54
14.9
45.5
82.3
26.8
32.7
80

REMARK

Rendah

Rentang Normal
4,1-10,9
4.50-5,90
13,5-17,5
41,0-53,0
80,0-100
26,0-34,0
31,0-36,0
150-440

E. Diagnosis
DHF grade I
F. Penatalaksanaan
Masuk Rumah Sakit (MRS)
IVFD RL 30 tetes per menit
Paracetamol 3 x 500 mg IO
Ranitidine 2x1 amp
Metoclopramide 3x 1 tab
Planning Diagnostik:
Cek serologi Dengue IgG dan IgM
Monitoring:
Keluhan
Tanda vital
CBC serial @12 jam
G. Prognosis
Dubius ad Bonam

Anda mungkin juga menyukai