Oleh:
Budi Prayogo
12050524006
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Di era globalisasi ini, ilmu pengetahuan dan teknologi
memegang peranan penting dalam memajukan kualitas
sumber daya manusia selangkah lebih ke depan. Berkaitan
dengan itu, Jurusan Teknik Mesin Universitas Negeri Surabaya
memberikan kesempatan kepada mahasiswanya untuk
melakukan pengamatan dan membandingkan secara
langsung aplikasi ilmu yang sudah di peroleh di bangku kuliah
dengan kondisi nyata yang ada di lapangan atau tempat kerja
melalui program Praktek Industri ( PI ). Karena itu, penulis
sebagai mahasiswa program studi S1 Pendidikan Teknik Mesin
Produksi FT. UNESA memilih tempat praktik industri di PT
PELINDO MARINE SERVICE yang bergerak dibidang perbaikan
dan perawatan kapal.
B. Tujuan Khusus
Mengetahui peralatan dan fasilitas yang ada untuk
memperbaiki dan merawat propeller KT. Subali II di
PT. PELINDO MARINE SERVICE.
Mengamati proses perbaikan dan perawatan
propeller KT. Subali II PT. PELINDO MARINE SERVICE
Mengetahui proses quality control propeller KT.
Subali II di PT. PELINDO MARINE SERVICE.
Mengetahui prosedur keselamatan kerja di PT.
PELINDO MARINE SERVICE.
KAJIAN PUSTAKA
Quality Control
Pengendalian mutu ditujukan untuk mempertahankan
standar kualitas perbaikan dan perawatan kapal yang dijanjikan
oleh perusahaan kepada pelanggan. Tindakan pengendalian
dapat membantu mempertahankan kinerja proses perbaikan
dan perawatan kapal dalam batas-batas toleransi yang diijinkan.
(Nasutiaon, 2005:301).
Kualitas adalah segala sesuatu yang memenuhi keinginan
atau kebutuhan pelanggan. Kualitas juga berarti kecocokan
penggunanya (Montgomery, 1990 : 1-2).
Kualitas suatu jasa perbaikan dan perawatan kapal ditentukan
oleh ciri-ciri kapal itu. Segala ciri yang mendukung kapal itu
memenuhi persyaratan disebut karakteristik kualitas.
Preventive Maintenance
Propeller
Prinsip Kerja Propeller
Baling-baling bebas
putar atau
Propeller pertama kali diperkenalkan
Grimdari Federal Minister of Research
Jerman, oleh karena itulah baling-baling
dengan nama Grims Vane Wheel.
Free Rotating
oleh Professor
and Technology
ini dikenal pula
Komponen Propeller
Hub
: Solid cylinder, terletak di center propeller
Keyway
: Berfungsi sebagai pengunci
Blade
:Daun propeller
Blade Face : Sisi daun yang bertekanan tinggi
Blade Back
: Sisi daun yang bertekanan rendah
Blade root : pangkal daun
Leading Edge
: Bagian tepi dari daun propeller yang berdekatan
dengan bagian depan Hub
Trailing Edge
: Bagian tepi dari daun propeller yang berdekatan
dengan bagian belakang hub
Perawatan Propeller
Melepas Propeller
Pelepasan Poros Propeller
Pemeriksaan Kelurusan Poros
Propeller
Pengujian Colour Check
Balancing Propeller
Pemasangan Propeller
Pengelasan Gas
Selang gas
bahan bakar
dan oksigen
Tabung asetilin
Brander
Tabung Oksigen
Regulator
Posisi Pengelasan
Pengelasan di bawah tangan
Pengelasan mendatar (horisontal)
Pengelasan tegak (vertikal)
Pengelasan di atas kepala (over
head)
Pengelasan dengan arah ke kiri
(maju)
Pengelasan dengan arah ke kanan
(mundur)
Sejarah Perusahaan
PT Pelindo Marine Service didirikan berdasarkan Akta Notaris
Stephanus R. Agus Purwanto, SH Nomor: 08 tanggal 31
Desember 2011 dan efektif berkegiatan sebagai entitas
perusahaannya sejak tanggal 1 Januari 2012, berkantor pusat di
Surabaya dengan alamat Jalan Prapat Kurung Utara No. 58
Surabaya.
KT. SUBALI II
KIND OF VESSEL
KAPAL TUNDA
PLACE OF BUILT
KODJA GALANGAN II
YEAR OF BUILT
1989
CALL SIGN
YD. 5006
GRT
201
NRT
61
LOA
24.30 m
BREADTH
8.60 m
DEPTH
3.50 m
MAIN ENGINE
DAYA ENGINE
2 x 600 HP
136 m3
FRESH WATER
SPEED
38 m3
10 Knots
Proses balancing
Membuat poros sesuai dengan poros sebenarnya
(diameternya sama).
Menandai masing-masing daun propeller (dengan
nomor atau angka).
Memasang propeller pada poros propeller.
Memasang poros dan propellernya pada mesin
balancing.
Memutar dan mengamati poros dan propeller.
Daun propeller yang beratnya tidak sama saat berputar
daun propeller yang terberat akan selau berhenti di
bawah. Jika terjadi hal demikian daun propeller yang
terberat digerinda merata dan balancing lagi sampai
didapat berat masing-masing daun propeller sama.
Hal yang sama untuk daun propeler yang dominan
paling ringan, dilas dulu kemudian digerinda sampai
Peralatan yang
digunakan : hoist, tali baja,
hammer, kunci L, kunci pas
baut propeller, brander
potong, kunci ring.
SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH