11/21/2014
Proses Granulasi
1.
2.
11/21/2014
Perkembangan Teknologi
Granulasi
Tahun 1960 : dalam industri dikembangkan teknik
fluidized bed
Tahun 1970 : high shear mixer digunakan secara luas
dalam bidang farmasi.
Saat ini dikembangkan alat untuk Continuous
Granulation. Sekarang dikembangkan granulator
otomatis yang dilengkapi dengan instrumen yang
mampu mendeteksi titik akhir granulasi.
Perkembangan Teknologi
Granulasi
Peletisasi, yang merupakan pembuatan granul
11/21/2014
2.
4.
11/21/2014
11/21/2014
Granulasi Basah
Merupakan metode tertua yang sampai sekarang
11/21/2014
Granulasi Basah
4. Pengayakan kasar massa yang basah dengan ayakan
5.
6.
7.
8.
6-12 mesh
Pengeringan granul yang lembab
Pengayakan granul kering dengan ayakan 14-20
mesh
Pencampuran granul yang telah diayak dengan
lubrikan
Kompresi tablet (Skema lihat di foto copy)
LarutanPengikat
Pencampuran
Penggumpalan
Pelet
Fase Luar
Pencampuran
Granul kering
Pengeringan
11/21/2014
2.
4.
11/21/2014
6.
11/21/2014
2.
3.
10
11/21/2014
4.
5.
11
11/21/2014
1.
2.
12
11/21/2014
a.
b.
Pencampuran Serbuk
Mencampur : proses membuat berbagai bahan/zat
menjadi satu massa dan menyatukannya melalui
proses difusi antara unsur yang dikandung satu
sama lain.
Pencampuran dilakukan dalam alat pencampur.
Jenis alat campur :
13
11/21/2014
Homogenitas Campuran
Homogenitas campuran mempengaruhi kadar zat
aktif dalam tablet. Homogenitas bergantung pada
berbagai parameter yaitu :
a. Faktor yang berhubungan dengan sifat serbuk :
Waktu yang diperlukan untuk memperoleh
campuran serbuk yang
14
11/21/2014
Porositas
BJ : campuran serbuk dengan BJ berdekatan akan lebih
2. Pembasahan Serbuk
Pada campuran serbuk yang sudah homogen
ditambahkan cairan pengikat dengan aliran yang kecil
sampai massa sudah dapat digranulasi. Massa tidak
boleh diaduk terlalu lama. Jangka waktu pengadukan
harus dipelajari dulu dengan percobaan
15
11/21/2014
4. Pengeringan
Adalah proses transformasi air menjadi uap.
Bergantung pada 2 faktor yaitu :
Kecepatan penguapan air dari permukaan padat.
Kecepatan migrasi air dari bagian dalam ke
permukaan granul.
16
11/21/2014
17
11/21/2014
1.
2.
2.
Low shear mixer; contoh twin arm Kneader atau 2Blade mixers, Fixed-bowl mixer-granulator untuk
material rapuh dengan kuantitas tidak lebih dari 150
kg.
High-Shear Mixer ; contoh : Lodiger (mixer), Lodiger
MGT (Jerman), Fielder matrix (Inggris), Baker
perkins (Inggris), Patterson-kelly mixers (USA),
Aeropatic (Swiss), Machine collete (Belgia).
18
11/21/2014
3.
4.
19
11/21/2014
a.
b.
c.
d.
20
11/21/2014
21
11/21/2014
a.
22
11/21/2014
23
11/21/2014
Pencampuran
Slugging
Granu
lating
Fase Luar
Granul kering
Pencampuran
24
11/21/2014
25
11/21/2014
26
11/21/2014
Metode Slugging
Mengkompresi campuran serbuk kering dalam mesin
27
11/21/2014
28
11/21/2014
antara 5-10%.
Jika terlalu banyak ditambah lubrikan akan
mempengaruhi waktu hancur & kecepatan disolusi.
Zat aktif
+eksipien
SLUG
Granulasi
(20 mesh)
Granul
+Lubrikan
+penghancur
29
11/21/2014
2.
30
11/21/2014
3.
4.
5.
31
11/21/2014
2.
3.
4.
32
11/21/2014
b.
33
11/21/2014
5.
34