Anda di halaman 1dari 9

SEMINAR

PENGARUH PERGERAKAN SESAR MENDATAR


TERHADAP MEKANISME PEMBENTUKAN CEKUNGAN
STUDI KASUS CEKUNGAN DANAU SINGKARAK, SUMATERA BARAT

Disusun Oleh:
ARIF AMIRUDDIN
111101080

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI


FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA
TAHUN 2015
i

HALAMAN PENGESAHAN

PENGARUH PERGERAKAN SESAR MENDATAR


TERHADAP MEKANISME PEMBENTUKAN CEKUNGAN
STUDI KASUS CEKUNGAN DANAU SINGKARAK, SUMATERA BARAT

ii

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ILMIAH

Saya yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan dengan sesungguhnya,


bahwa naskah Seminar ini merupakan hasil karya asli penulis
dan belum pernah dipublikasikan dalam bentuk apapun oleh siapapun juga.
Semua bentuk kutipan telah saya sebutkan sumbernya dalam teks.
Apabila di kemudian hari ternyata pernyataan saya ini tidak benar,
maka naskah Seminar ini dinyatakan batal sebagai salah satu syarat akademik.

Mahasiswa yang menyatakan

Arif Amiruddin
NIM 111101080

iii

PRAKATA

Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT, karena atas
rahmat dan
sehingga

hidayah-Nya

penulis

dapat menyelesaikan

diberikan

kemudahan

naskah seminar

dengan

dan

kelancaran

judul Pengaruh

Pergerakan Sesar Mendatar Terhadap Mekanisme Pembentukan Cekungan, Studi


Kasus Cekungan Danau Singkarak, Sumatera Barat.
Pada kesempatan ini penulis tidak lupa juga mengucapkan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Arie Noor Rakhman, S.T., M.T. selaku dosen pembimbing atas
bimbingannya selama penyusunan naskah seminar ini.
2. Kedua orang tua saya yang selalu memberi dukungan dan doa.
3. Adik-adik saya yang selalu memberikan semangat.
4. Rekan-rekan Himpunan Mahasiswa Teknik Geologi GAIA Institut Sains &
Teknologi AKPRIND Yogyakarta atas dukungannya.
Penulis sangat menyadari bahwa naskah seminar ini masih sangat banyak
sekali kekurangannya, baik dari segi isi maupun penulisannya, oleh karena itu
penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk
memperbaiki tulisan ini. Akhirnya, penulis mengharapkan semoga tulisan ini
bermanfaat sehingga dapat membuka wawasan bagi para pembaca dan kemajuan
ilmu geologi di Indonesia khususnya.

Yogyakarta, November 2015


Penyusun

iv

INTISARI

Indonesia merupakan Negara yang dilalui oleh jalur tektonik aktif.


Pergerakan tektonik aktif tersebut akan membentuk pola-pola struktur geologi
yang beragam. Struktur geologi yang terbentuk dipengaruhi oleh macam tatanan
tektonik yang bekerja. Tatanan tektonik tersebut yaitu biasa berupa divergen,
konvergen ataupun transform. Tatanan tektonik transform dapat berdampingan
dengan semua tatanan tektonik membentuk sistem sesar mendatar.
Metode pengumpulan data adalah dengan mencari data-data pustaka yang
berkaitan dengan judul untuk menujang studi pustaka yang akan dilaksanakan.
Data pustaka tersebut digunakan sebagai dasar teori untuk membahas studi kasus
yang akan dibahas.
Cekungan Singkarak merupakan cekungan tarik terpisah atau Pull apart
basin. Secara regional cekungan ini terbentuk karena adanya peregangan gaya
akibat dari pergerakan sesar mendatar Sumatera yang disebut Releasing bends.
Jenis deformasi yang dihasilkan merupakan jenis deformasi transpresi. Cekungan
Singkarak dipengaruhi oleh bergerakan dua segmen sesar yaitu segmen Sianok
dan segmen Sumani. Proses sedimentasi yang berlangsung pada cekungan danau
Singkarak ini merupakan proses Syn-depositional yang bersamaan dengan proses
penurunan cekungan. Sedimentasi yang terbentuk akan semakin tebal seiring
dengan pergerakan segmen-segmen sesar Sumatera.

Kata kunci : sesar mendatar, cekungan, danau Singkarak.

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ......................................................................................

HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................

ii

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ILMIAH ..............

iii

PRAKATA .....................................................................................................

iv

INTISARI .......................................................................................................

DAFTAR ISI ..................................................................................................

vi

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... viii


BAB I PENDAHULUAN ............................................................................

1.1 Latar Belakang Masalah ....................................................................

1.2 Maksud dan Tujuan ...........................................................................

1.3 Batasan Masalah ................................................................................

1.4 Tinjauan Pustaka ...............................................................................

BAB II METODE PENGUMPULAN DATA ............................................

2.1 Teknik Pengumpulan Data ................................................................

2.2 Teknik Pengolahan Data ...................................................................

BAB III PEMBAHASAN .............................................................................

3.1 Tatanan Tektonik Batas Transform ....................................................

3.2 Sesar Mendatar ..................................................................................

3.2.1 Pengertian Sesar Mendatar .........................................................

3.2.2 Zona Gerus ..................................................................................

3.3 Zona Sesar Mendatar .........................................................................

10

3.3.1 Transpresi dan Transtensi ...........................................................

12

3.3.2 Restraining bend dan Releasing bend ......................................... 13


3.3.3 Flower Structure .......................................................................... 15
3.4 Cekungan pada Zona Sesar Mendatar ................................................

16

3.4.1 Pembentukan Cekungan pada Sesar Mendatar ...........................

16

3.4.2 Tipe Cekungan pada Sesar Mendatar .........................................

17

3.4.3 Proses Sedimentasi pada Cekungan Sesar Mendatar .................. 20


3.5 Studi Kasus Danau Singkarak ...........................................................

vi

21

3.5.1 Sesar Sumatera ...........................................................................

21

3.5.2 Segmen Sesar di Sumatera Barat ................................................

24

3.5.3 Mekanisme Pembentukan Cekungan Singkarak ........................

25

3.5.4 Sedimentasi pada Cekungan Tarik Terpisah Singkarak .............

28

BAB IV KESIMPULAN ............................................................................... 33


DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 34

vii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1

Seting tektonik pembentukan sesar mendatar pada skala


besar (Cunningham & Mann, 2007)....................................

Gambar 3.2

Pure Shear dan Simple Shear (Christie-Blick & Biddle,


1985)....................................................................................

Gambar 3.3

Terminologi Readel Shear ( Allen & Allen 2005 ).............

Gambar 3.4

Model Simple Shear ( Harding, 1973 dalam Allen &


Allen, 2005).........................................................................

Gambar 3.5

Struktur penyerta pada zona sesar mendatar (ChristieBlick & Biddle, 1985).........................................................

Gambar 3.6

12

Transpresi dan Transtensi (Fossen, Tikoff & Teyssier,


1994)...................................................................................

Gambar 3.8

11

Bentukan deformasi pada jalur-jalur sesar mendatar


(Cunningham & Mann, 2007).............................................

Gambar 3.7

10

13

Releasing dan Restraining bend pada sesar mendatar


kanan (Burg, 2014).............................................................

14

Gambar 3.9

Pola simple shear dengan structure bend. (Burg, 2014).....

15

Gambar 3.10

Hubungan antara Flower Structure dengan belokan sesar


mendatar kanan. ( Burg, 2014 )..........................................

16

Gambar 3.11

Stepover basin. (Nilsen dan Sylvester, 1995).....................

18

Gambar 3.12

Fault-bend

basin.

(A)

Releasing-bend

basin,

(B)

Restraining-bend basin. (Nilsen dan Sylvester, 1995)........

19

Gambar 3.13

Transrotasional basin. (Nilsen dan Sylvester, 1995)..........

19

Gambar 3.14

Sesar Sumatra (Barber, Crow & Milsom, 2005).................

22

Gambar 3.15

Releasing bends dan Restraining bends pada mekanisme


sesar Sumatera. (Barber, Crow & Milsom, 2005)...............

Gambar 3.16

Segmen-segmen sesar yang mempengaruhi pembentukan


danau Singkarak (Sieh & Natawidjaja, 2000)....................

Gambar 3.17

23

24

Mekanisme pembentukan Pull apart basin di Sumatra


(Asikin, 1992)......................................................................

viii

25

Gambar 3.18

Peta lokasi penelitian dan mekanisme pada pembentukan


cekungan Singkarak (Sieh & Natawidjaja, 2000)...............

Gambar 3.19

26

Model Evolusi yang menunjukkan pembukaan progresif


cekungan tarik terpisah Danau Singkarak di sepanjang
zona sesar Sumatera (modifikasi dari Sieh & Natawidjaja,
2000)...................................................................................

28

Gambar 3.20

Sedimentasi pada Pull apart basin (Asikin, 1992)............

29

Gambar 3.21

Rekonstruksi paleogeografi cekungan California, (A)


Fase pembukaan pada Deep-water Lacustrine (B) Fase
penutupan

pada

Shallow-water

Lacustrine (Boggs,

2006)...................................................................................
Gambar 3.22

31

Bentuk cekungan singkarak dan pengaruhnya terhadap


sedimentasi. (modifikasi dari Sieh & Natawidjaja,
2000)....................................................................................

ix

32

Anda mungkin juga menyukai