Halo alkana
tidak terbakar sehingga sering digunakan sebagai pemadam kebakaran. Selain itu, juga
digunakan sebagai pelarut untuk lemak dan minyak
etraklorometana(CCl4) adalah suatu zat cair tak berwarna.Zat ini digunakan
untuk melarutkan lemak dan oli dan dalam pencucian kering(dry cleaning).
Tetapi jika terpapar terlalu lama akan meyebabkan kerusakanhati dan ginjal.
3. CCl4
A. Sifat Fisika :
1. Berbentuk Cair
2. Densitas : pada suhu 20C 2,238 kg/L
3. Tidak Berwarna
4. Hf : -135.44 kJ/mol
5. Memiliki bau Khas
B. Sifat Kimia :
1.Sangat reaktif terhadap zat lain
2.Dapat diisolasi
3.Beracun
4.Tidak larut dalam Air
5.Tidak stabil
Tetra kloro metana CCl4 digunakan sebagai pelarut nonpolar
Dietil eter, yang juga dikenal sebagai eter dan etoksi etana, adalah cairan mudah terbakar
yang jernih, tak berwarna, dan bertitik didih rendah serta berbau khas. Anggota paling umum
dari kelompok campuran kimiawi yang secara umum dikenal sebagai eter ini merupakan
sebuah isomernya butanol. Berformula CH3-CH2-O-CH2-CH3, dietil eter digunakan
sebagai pelarut biasa dan telah digunakan sebagai anestesi umum. Eter
dapat dilarutkan dengan menghemat di dalam air (6.9 g/100 mL).
Dietil eter merupakan sebuah pelarut laboratorium yang umum dan memiliki kelarutan
terbatas di dalam air, sehingga sering digunakan untuk ekstrasi cair-cair.
ETANAL ALDEHID
Asetaldehida, atau menurut nama sistematisnya etanal, adalah sebuahsenyawa
organik dari kelompok aldehida, dengan rumus kimia CH3CHO atau MeCHO. Senyawa ini
merupakan cairan mudah terbakar dengan bau buah-buahan. Asetaldehida terdapat
dalam buah-buahan dan kopi yang sudah matang, dan roti segar. Senyawa ini dihasilkan
oleh tumbuhan dalammetabolisme normalnya. Asetaldehida juga merupakan zat
antara dalam produksi asam asetat, beberapa ester, dan zat-zat kimia lainnya. bahan
lem (polivinilasetat)
paraldehid
C6H12O3 merupakan polimer asetaldehid; cairan yang tidak berwarna,
mudah terbakar, beracun, larut dalam hampir semua pelarut organik;
meleleh pada suhu 124,5 derajat Celcius; digunakan sebagai perantara
kimia, dalam obat dan sebagai pelarut.
Paraldehid merupakan salah satu senyawa yang banyak digunakan sebagai zat
sedative, pelarut, pengawet, dan resin. Untuk memenuhi kebutuhan dalam
negeri dan adanya peluang ekspor yang masih terbuka,