2
Maret - April 2009
ISSN: 0125-913 X
http://www.kalbe.co.id/cdk
102 Potensi Air Kelapa dan Santan sebagai Penawar Racun pada Ikan Laut
Nunik Siti Aminah, Supraptini, Enny W. Lestari, Soejitno, Sukijo
Berita Terkini :
112 Kalsitriol sebagai Protektor Jantung
114 Losartan Memperbaiki Disfungsi Ereksi pada Pasien Hipertensi
118 Nutrisi untuk Saluran Cerna
125 Apakah Suplementasi Vitamin C dan E Dapat Mencegah Kanker?
128 Silymarin dan Diabetes Mellitus
Petunjuk untuk Penulis
CDK menerima naskah yang membahas berbagai aspek
kesehatan, kedokteran dan farmasi, bisa berupa tinjauan
kepustakaan ataupun hasil penelitian di bidang-bidang
tersebut, termasuk laporan kasus. Naskah yang dikirimkan
daftar isi
kepada Redaksi adalah naskah yang khusus untuk diterbitkan
oleh CDK; bila pernah dibahas atau dibacakan dalam suatu
pertemuan ilmiah, hendaknya diberi keterangan mengenai
content
nama, tempat dan saat berlangsungnya pertemuan tersebut.
Editorial 78
Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia atau Inggris; bila English Summary 80
menggunakan bahasa Indonesia, hendaknya mengikuti
kaidah-kaidah bahasa Indonesia yang berlaku. Istilah medis
sedapat mungkin menggunakan istilah bahasa Indonesia
yang baku, atau diberi padanannya dalam bahasa Indonesia.
Artikel
Defisiensi Vitamin D: Mekanisme, Implikasi dan Terapi pada Lansia 81
Redaksi berhak mengubah susunan bahasa tanpa mengubah Andreas Soejitno, RA Tuty Kuswardhani
isinya. Setiap naskah harus disertai dengan abstrak dalam
bahasa Indonesia dan Inggris. Bila tidak ada, Redaksi berhak Nutrisi Enteral di Intensive Care Unit (ICU) 85
membuat sendiri abstrak berbahasa Inggris untuk karangan Yuliana
tersebut. Naskah berisi 2000 - 3000 kata ditulis dengan
Nutrisi pada Pasien Autis 89
program pengolah kata seperti MS Word, spasi ganda, font
Intan Diana Sari
Euro-stile atau Times New Roman 10 pt.
Editorial
1984; Hal 174-9.
2. Weinstein L, Swartz MN. Pathogenetic properties
of invading microorganisms. Dalam: Sodeman
WA Jr. Sodeman WA, eds. Pathologic physiology:
Berita Terkini
Mechanism of diseases. Philadelphia: Kerjasama PT Kalbe Farma Tbk dengan UI ditandatangani 110
WB Saunders, 1974 ; 457-72.
Antipsikotik Konvensional Tidak Aman untuk Jantung 111
3. Sri Oemijati. Masalah dalam pemberantasan filariasis
di Indonesia. Cermin Dunia Kedokt. 1990; 64: 7-10. Kalsitriol sebagai Protektor Jantung 112
K ali ini CDK membahas masalah gizi sebagai topik utama; kendati tidak meliput seluruh
masalah, beberapa artikel mungkin menarik bagi sejawat; antara lain mengenai peranan nutrisi
Jika pengarang enam orang atau kurang, sebutkan semua;
Asam Traneksamat untuk Melasma 113
bila tujuh atau lebih, sebutkan hanya tiga yang pertama dan Losartan Memperbaiki Disfungsi Ereksi pada Pasien Hipertensi 114
pada pasien autis - sesuatu yang masih sering menjadi topik bahasan dan perdebatan hangat.
tambahkan dkk.
Kadar Ferritin yang Tinggi Berhubungan dengan Risiko 115
Naskah dikirim ke redaksi dalam bentuk softcopy / CD atau Diabetes Melitus dan Sindrom Metabolik Pemenuhan kebutuhan gizi pada pasien yang dirawat di unit intensif juga akan dibahas,
melalui e-mail ke alamat :
Nutrisi untuk Saluran Cerna 118 mudah-mudahan memberi tambahan pengetahuan karena barangkali banyak yang kurang
Redaksi CDK
Jl. Letjen Suprapto Kav. 4 Obesitas Meningkatkan Risiko Adenoma Kolorektal 119 menyadari pentingnya nutrisi pada pasien yang dirawat lama, apalagi jika di ICU karena pasien
Cempaka Putih, Jakarta 10510
E-mail: cdk.redaksi@yahoo.co.id Pemberian CoQ10 oral Pre-operasi Jantung Bermanfaat Kardioproteksi 120 tidak merasa lapar dan tidak bisa minta makan !
Tlp: (021) 4208171. Fax: (021) 42873685 Pemanis Rendah Kalori 121
Mengingat saat ini CDK sudah dapat diakses lewat internet Manfaat Butirat terhadap Fungsi Saluran Cerna 123
(online) maka (para) penulis hendaknya menyadari bahwa makalah
Artikel lain mungkin menarik bagi yang memperhatikan masalah kolesterol karena beberapa
Kanker Usus Besar (Kolorektal) Bisa Dicegah 124
yang diterbitkan juga akan dapat lebih mudah dimanfaatkan sediaan tradisional bisa dicoba untuk mengatasi masalah ini dan dapat dikembangkan menjadi
oleh lingkungan yang lebih luas. Apakah Suplementasi Vitamin C dan E Dapat Mencegah Kanker? 125
sediaan baku/terstandardisasi di kemudian hari.
Korespondensi selanjutnya akan dilakukan melalui e mail; oleh Glycemic Index dan Glysemic Load 127
karena itu untuk keperluan tersebut tentukan contact person
Silymarin dan Diabetes Mellitus 128
lengkap dengan alamat e-mailnya.
Selamat membaca,
Praktis 130
Informatika Kedokteran 131
133
Redaksi
Opini
Info Produk 135
Laporan Khusus 137
Kegiatan Ilmiah 142
Gerai 145
Korespondensi 147
Agenda 149
Tulisan dalam majalah ini merupakan pandangan/pendapat
masing-masing penulis dan tidak selalu merupakan pandangan RPPIK 152
atau kebijakan instansi/lembaga tempat kerja si penulis.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
77 78
Petunjuk untuk Penulis
CDK menerima naskah yang membahas berbagai aspek
kesehatan, kedokteran dan farmasi, bisa berupa tinjauan
kepustakaan ataupun hasil penelitian di bidang-bidang
tersebut, termasuk laporan kasus. Naskah yang dikirimkan
daftar isi
kepada Redaksi adalah naskah yang khusus untuk diterbitkan
oleh CDK; bila pernah dibahas atau dibacakan dalam suatu
pertemuan ilmiah, hendaknya diberi keterangan mengenai
content
nama, tempat dan saat berlangsungnya pertemuan tersebut.
Editorial 78
Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia atau Inggris; bila English Summary 80
menggunakan bahasa Indonesia, hendaknya mengikuti
kaidah-kaidah bahasa Indonesia yang berlaku. Istilah medis
sedapat mungkin menggunakan istilah bahasa Indonesia
yang baku, atau diberi padanannya dalam bahasa Indonesia.
Artikel
Defisiensi Vitamin D: Mekanisme, Implikasi dan Terapi pada Lansia 81
Redaksi berhak mengubah susunan bahasa tanpa mengubah Andreas Soejitno, RA Tuty Kuswardhani
isinya. Setiap naskah harus disertai dengan abstrak dalam
bahasa Indonesia dan Inggris. Bila tidak ada, Redaksi berhak Nutrisi Enteral di Intensive Care Unit (ICU) 85
membuat sendiri abstrak berbahasa Inggris untuk karangan Yuliana
tersebut. Naskah berisi 2000 - 3000 kata ditulis dengan
Nutrisi pada Pasien Autis 89
program pengolah kata seperti MS Word, spasi ganda, font
Intan Diana Sari
Euro-stile atau Times New Roman 10 pt.
Editorial
1984; Hal 174-9.
2. Weinstein L, Swartz MN. Pathogenetic properties
of invading microorganisms. Dalam: Sodeman
WA Jr. Sodeman WA, eds. Pathologic physiology:
Berita Terkini
Mechanism of diseases. Philadelphia: Kerjasama PT Kalbe Farma Tbk dengan UI ditandatangani 110
WB Saunders, 1974 ; 457-72.
Antipsikotik Konvensional Tidak Aman untuk Jantung 111
3. Sri Oemijati. Masalah dalam pemberantasan filariasis
di Indonesia. Cermin Dunia Kedokt. 1990; 64: 7-10. Kalsitriol sebagai Protektor Jantung 112
K ali ini CDK membahas masalah gizi sebagai topik utama; kendati tidak meliput seluruh
masalah, beberapa artikel mungkin menarik bagi sejawat; antara lain mengenai peranan nutrisi
Jika pengarang enam orang atau kurang, sebutkan semua;
Asam Traneksamat untuk Melasma 113
bila tujuh atau lebih, sebutkan hanya tiga yang pertama dan Losartan Memperbaiki Disfungsi Ereksi pada Pasien Hipertensi 114
pada pasien autis - sesuatu yang masih sering menjadi topik bahasan dan perdebatan hangat.
tambahkan dkk.
Kadar Ferritin yang Tinggi Berhubungan dengan Risiko 115
Naskah dikirim ke redaksi dalam bentuk softcopy / CD atau Diabetes Melitus dan Sindrom Metabolik Pemenuhan kebutuhan gizi pada pasien yang dirawat di unit intensif juga akan dibahas,
melalui e-mail ke alamat :
Nutrisi untuk Saluran Cerna 118 mudah-mudahan memberi tambahan pengetahuan karena barangkali banyak yang kurang
Redaksi CDK
Jl. Letjen Suprapto Kav. 4 Obesitas Meningkatkan Risiko Adenoma Kolorektal 119 menyadari pentingnya nutrisi pada pasien yang dirawat lama, apalagi jika di ICU karena pasien
Cempaka Putih, Jakarta 10510
E-mail: cdk.redaksi@yahoo.co.id Pemberian CoQ10 oral Pre-operasi Jantung Bermanfaat Kardioproteksi 120 tidak merasa lapar dan tidak bisa minta makan !
Tlp: (021) 4208171. Fax: (021) 42873685 Pemanis Rendah Kalori 121
Mengingat saat ini CDK sudah dapat diakses lewat internet Manfaat Butirat terhadap Fungsi Saluran Cerna 123
(online) maka (para) penulis hendaknya menyadari bahwa makalah
Artikel lain mungkin menarik bagi yang memperhatikan masalah kolesterol karena beberapa
Kanker Usus Besar (Kolorektal) Bisa Dicegah 124
yang diterbitkan juga akan dapat lebih mudah dimanfaatkan sediaan tradisional bisa dicoba untuk mengatasi masalah ini dan dapat dikembangkan menjadi
oleh lingkungan yang lebih luas. Apakah Suplementasi Vitamin C dan E Dapat Mencegah Kanker? 125
sediaan baku/terstandardisasi di kemudian hari.
Korespondensi selanjutnya akan dilakukan melalui e mail; oleh Glycemic Index dan Glysemic Load 127
karena itu untuk keperluan tersebut tentukan contact person
Silymarin dan Diabetes Mellitus 128
lengkap dengan alamat e-mailnya.
Selamat membaca,
Praktis 130
Informatika Kedokteran 131
133
Redaksi
Opini
Info Produk 135
Laporan Khusus 137
Kegiatan Ilmiah 142
Gerai 145
Korespondensi 147
Agenda 149
Tulisan dalam majalah ini merupakan pandangan/pendapat
masing-masing penulis dan tidak selalu merupakan pandangan RPPIK 152
atau kebijakan instansi/lembaga tempat kerja si penulis.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
77 78
Redaksi Kehormatan ENGLISH SUMMARY
Prof. Drg. Siti Wuryan A Prayitno, SKM, MScD, PhD
Bagian Periodontologi, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, Jakarta
Prof. Dr. Abdul Muthalib, SpPD KHOM Those substances are believed as a lowering This study used coconut water and coconut
Divisi Hematologi Onkologi Medik
Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia/ Vitamin D Deficiency total blood cholesterol agent. This research milk which contain albumin as neutralizer. Such
RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta is to study the effect of red yeast rice on total compound can kill histidine bacteria, preventing
ISSN: 0125-913 X among Geriatrics : blood cholesterol levels in Rattus norvegicus. histamine production. Other components of
http://www.kalbe.co.id/cdk Prof. Dr. Djoko Widodo, SpPD-KPTI
coconut water are growth elements, trace
Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonsia/ mechanism, implication This study was an experimental research elements, carbohydrate, and small amounts
RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta
Dr. Aucky Hinting, PhD, SpAnd However, deficiency in vitamin D is common and Water and Coconut
Bagian Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya the prevalence is expected to reach over one Milk as Sea–water Fish
Prof. DR. drg. Hendro Kusnoto, SpOrt. billion people worldwide. In elderly, deficiency is
Laboratorium Ortodonti Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti, Jakarta frequently diagnosed in geriatric outpatients and Poison Neutralizer
DR. Dr. Yoga Yuniadi, SpJP
the housebound. Deficient status is diagnosed
Nunik Siti Aminah, Supraptini,
Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular FKUI/ if serum 25-hydroxyvitamin D [25-(OH)D] <
Pusat Jantung Nasional Harapan Kita, Jakarta Enny W. Lestari, Soejitno, Sukijo
20 ng/mL (50 nmol/L), where as 21-29 ng/mL
Health Ecology Research Center, Health Research
Prof. DR. Dra. Arini Setiawati (52 to 72 nmol/L) is considered to be vitamin and Development Board, Department of Health,
Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta D insufficiency. Jakarta, Indonesia
Prof. Dr. Faisal Yunus, PhD, SpP(K) This article elucidates and discusses subtle
Departemen Pulmonologi & Ilmu Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran
Universitas Indonesia/SMF Paru RS Persahabatan, Jakarta
distinctions in vitamin D-deficiency and/or Sea water fish such as Tongkol and Kembung
insufficiency therapy for elderly in comparison can contain more than 100 ppm histamine that
Susunan Redaksi Prof. DR. Dr. Rianto Setiabudy, SpFK
Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta
to children and adults. can be poisonous.
Dr. R.M. Nugroho Abikusno, MSc., DrPH Keywords: Deficiency, vitamin D, mechanism,
Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti, Jakarta
Ketua Pengarah implication, therapy, elderly.
Prof. DR. Dr. Wimpie Pangkahila, SpAnd, FAACS
Dr. Boenjamin Setiawan, PhD Fakultas KedokteranUniversitas Udayana Denpasar, Bali
CDK 2009; 36(2) : 81-83
Pemimpin Umum Prof. DR. Dr. Ignatius Riwanto, SpB(K)
Dr. Erik Tapan Bagian Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro/
RS Dr. Kariadi, Semarang
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
79 80
Redaksi Kehormatan ENGLISH SUMMARY
Prof. Drg. Siti Wuryan A Prayitno, SKM, MScD, PhD
Bagian Periodontologi, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, Jakarta
Prof. Dr. Abdul Muthalib, SpPD KHOM Those substances are believed as a lowering This study used coconut water and coconut
Divisi Hematologi Onkologi Medik
Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia/ Vitamin D Deficiency total blood cholesterol agent. This research milk which contain albumin as neutralizer. Such
RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta is to study the effect of red yeast rice on total compound can kill histidine bacteria, preventing
ISSN: 0125-913 X among Geriatrics : blood cholesterol levels in Rattus norvegicus. histamine production. Other components of
http://www.kalbe.co.id/cdk Prof. Dr. Djoko Widodo, SpPD-KPTI
coconut water are growth elements, trace
Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonsia/ mechanism, implication This study was an experimental research elements, carbohydrate, and small amounts
RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta
Dr. Aucky Hinting, PhD, SpAnd However, deficiency in vitamin D is common and Water and Coconut
Bagian Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya the prevalence is expected to reach over one Milk as Sea–water Fish
Prof. DR. drg. Hendro Kusnoto, SpOrt. billion people worldwide. In elderly, deficiency is
Laboratorium Ortodonti Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti, Jakarta frequently diagnosed in geriatric outpatients and Poison Neutralizer
DR. Dr. Yoga Yuniadi, SpJP
the housebound. Deficient status is diagnosed
Nunik Siti Aminah, Supraptini,
Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular FKUI/ if serum 25-hydroxyvitamin D [25-(OH)D] <
Pusat Jantung Nasional Harapan Kita, Jakarta Enny W. Lestari, Soejitno, Sukijo
20 ng/mL (50 nmol/L), where as 21-29 ng/mL
Health Ecology Research Center, Health Research
Prof. DR. Dra. Arini Setiawati (52 to 72 nmol/L) is considered to be vitamin and Development Board, Department of Health,
Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta D insufficiency. Jakarta, Indonesia
Prof. Dr. Faisal Yunus, PhD, SpP(K) This article elucidates and discusses subtle
Departemen Pulmonologi & Ilmu Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran
Universitas Indonesia/SMF Paru RS Persahabatan, Jakarta
distinctions in vitamin D-deficiency and/or Sea water fish such as Tongkol and Kembung
insufficiency therapy for elderly in comparison can contain more than 100 ppm histamine that
Susunan Redaksi Prof. DR. Dr. Rianto Setiabudy, SpFK
Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta
to children and adults. can be poisonous.
Dr. R.M. Nugroho Abikusno, MSc., DrPH Keywords: Deficiency, vitamin D, mechanism,
Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti, Jakarta
Ketua Pengarah implication, therapy, elderly.
Prof. DR. Dr. Wimpie Pangkahila, SpAnd, FAACS
Dr. Boenjamin Setiawan, PhD Fakultas KedokteranUniversitas Udayana Denpasar, Bali
CDK 2009; 36(2) : 81-83
Pemimpin Umum Prof. DR. Dr. Ignatius Riwanto, SpB(K)
Dr. Erik Tapan Bagian Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro/
RS Dr. Kariadi, Semarang
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
79 80
TINJAUAN PUSTAKA TINJAUAN PUSTAKA
Perubahan Metabolisme Vitamin D seiring Proses Penuaan. Implikasi Defisiensi Vitamin D pada Lansia.
Defisiensi Vitamin D: Walaupun dengan paparan sinar matahari tinggi, produksi vitamin
Osteoporosis dan fraktur.
D via radiasi UVB belum dapat dikatakan mencukupi (25-[OH]
Mekanisme, Implikasi & Terapi pada Lansia D<30 ng/mL; insufisiensi vitamin D).14,15 Kapasitas penyerapan
semakin berkurang pada lansia seiring dengan proses degenerasi
Sebanyak 33% wanita usia 60-70 tahun dan 66% usia 80 tahun
keatas menderita osteoporosis. Diperkirakan 47% wanita dan
22% pria berusia 50 tahun atau lebih akan menderita osteporosis
Andreas Soejitno, RA Tuty Kuswardhani kulit. Konsentrasi 25-(OH)D hasil fotosintesis menurun sebesar
dan fraktur sepanjang sisa hidupnya.2,19 Seperti telah dijelaskan
Sub-divisi Geriatri Bagian Ilmu Penyakit Dalam 75% dibandingkan kapasitas produksi individu muda.9 Sintesis
Fakultas Kedokteran Universitas Udayana / RSUP Sanglah Denpasar, Bali, Indonesia
sebelumnya, defisiensi vitamin D memicu osteoporosis pada lansia
vitamin D3 melalui jalur fotosintesis menurun makin signifikan pada
melalui proses demineralisasi matriks kolagen tanpa adanya proses
lansia wanita berjilbab (juga burka)3,5,9 dan lansia yang tidak dapat
re-mineralisasi yang seimbang.2,3,5,12,13 Disamping itu, kekurangan
berada pada ruangan terbuka (housebound)9,16 karena sintesis via
ABSTRAK vitamin D berdampak negatif pada kekuatan otot karena mem-
radiasi UVB mensyaratkan paparan pada kepala dan lengan
Vitamin D memiliki peran penting dalam metabolisme kalsium-fosfat dan regulasi hormon paratiroid (PTH) sehingga pengaruhi maturasi sel dan adanya reseptor vitamin D pada sel otot
(tanpa proteksi) selama 10 menit sebanyak 3 kali/minggu.9
yang membutuhkan vitamin D untuk aksi optimal.5,12,16 Beberapa
mempertahankan integritas tulang melalui mineralisasi dan menghambat proses degenerasi (osteoporosis serta
studi mendukung hipotesis bahwa defisiensi vitamin D menyebab-
fraktur). Berbagai penelitian juga menunjukkan manfaat vitamin D dalam menurunkan risiko kanker, penyakit infeksi dan Absorbsi vitamin D melalui jalur pencernaan tidak mengalami
kan gangguan neuromuskuler, mempengaruhi keseimbangan dan
autoimun, serta kardiovaskuler. Namun defisiensi vitamin D sangat umum dijumpai hingga prevalensi diperkirakan masalah sehingga dietari vitamin D perlu diberikan sebagai
fungsi kontrol postur pada lansia.12,20 Kedua faktor ini (osteoporosis
mencapai 1 miliar penduduk dunia. Pada lansia, defisiensi sering ditemukan pada pasien rawat jalan maupun mobilitas kompensasi.9 Namun demikian, efisiensi hidroksilasi 25-(OH)D
dan gangguan neuromuskuler) meningkatkan risiko jatuh dan
menjadi 1,25-(OH)2D di ginjal akan menurun seiring pertambahan
terbatas (housebound) yang meningkatkan insiden jatuh dan fraktur. Defisiensi vitamin D didefinisikan sebagai fraktur terkait jatuh, meliputi fraktur tulang pinggul dan fraktur
usia karena aktivitas 1-OHase dan gen CYP27B1 menurun secara
konsentrasi serum 25-hidroksivitamin D [25-(OH)D] < 20 ng/mL (50 nmol/L) dan 21-29 ng/mL (52-72 nmol/L) nonvertebral.2,9,16,20,21
linear sesuai penurunan fungsi ginjal.17 Akibatnya, dibutuhkan
dinyatakan sebagai insufisiensi vitamin D. Terapi defisiensi dan insufisiensi vitamin D pada lansia sedikit berbeda lebih banyak 25-(OH)D untuk memproduksi 1,25-(OH)2D yang
dengan terapi pada anak-anak dan dewasa sehingga dipandang perlu untuk dibahas lebih lanjut pada artikel ini. Kanker, penyakit infeksius, autoimun, dan kardiovaskuler.
jumlahnya setara dengan milik orang dewasa.
Berbagai studi epidemiologi mengindikasikan konsentrasi 25-(OH)D
Kata kunci: Defisiensi, vitamin D, mekanisme, implikasi, terapi, lansia. <20ng/mL meningkatkan risiko kanker kolon, prostat, dan payudara
Respon sintesis 1,25-(OH)2D akibat rangsangan PTH juga ditemukan
antara 30 hingga 50%.2,22-24 Sebuah studi prospektif menunjuk-
menurun sehingga berkaitan langsung dengan penurunan
kan efek protektif vitamin D terhadap risiko kanker kolon dengan
absorbsi kalsium dan fosfat.9 Serum DBP sebagai transporter
Sumber Vitamin D dan Alur Metabolisme Mekanisme Homeostasis vitamin D. Rasio Prevalens (RP) 1,0 pada subjek dengan konsentrasi serum
vitamin D menuju organ hati menurun yang secara otomatis
Tanpa vitamin D, hanya 10 hingga 15% kalsium dan 60% fosfat Sintesis 1,25-(OH)2D dikontrol sangat ketat oleh PTH, konsentrasi 25-(OH)D sekitar 16.2 ng/mL (40.4 nmol/L) dan RP 0,53 saat
memperlambat konversi vitamin D menjadi 25-(OH)D.18
dietari yang dapat diserap, dibandingkan dengan penyerapan serum kalsium dan fosfat, serta fibroblast growth factor 23 konsentrasi 25-(OH)D 39.9 ng/mL (99.6 nmol/L).25 Hal ini dapat
melalui bantuan vitamin D yang meningkatkan absorbsi kalsium (FGF-23).8 Ketika kosentrasi ion kalsium melebihi 100 ng/mL, terjadi karena kolon, prostat, payudara, dan jaringan lain mampu
menjadi 30-40% dan fosfat sebesar 80%.1 Kebutuhan tubuh sekresi PTH menurun sehingga menghambat proses konversi memproduksi 1,25-(OH)2D untuk mengontrol gen penghambat
terhadap vitamin D dipenuhi melalui tiga sumber, yaitu: sinar 25-(OH)D menjadi 1,25-(OH)2D yang akhirnya menurunkan proses kanker. Jika terjadi malignansi, 1,25-(OH)2D dapat memicu apopto-
matahari, makanan, dan suplemen tambahan.2 Paparan radiasi absorbsi kalsium di duodenum.9,10 Konsentrasi PTH yang rendah sis dan menghambat angiogenesis, sebelum melakukan proses
ultraviolet B (gelombang rendah; 290-315 nm) pada kulit serta adanya 1,25-(OH)2D memicu enzim 25-hidroksivitamin D- destruksi diri melalui stimulasi gen CYP24 dan mengonversinya
menyebabkan konversi 7-dehidrokolesterol menjadi previtamin 24-hidroksilase (CYP24) untuk mengancurkan 25-(OH)D dan 1,25- menjadi asam kalsitroik.1,5
D3 dan diubah menjadi vitamin D3 melalui reaksi panas.3 (OH)2D menjadi asam kalsitroik, bentuk vitamin D yang inaktif
Vitamin D2 dan D3 yang berasal dari makanan dan suplementasi, dan larut dalam air.1-3 Mekanisme peningkatan sistem imunitas dilakukan melalui stimulasi
bersama dengan vitamin D3 hasil fotosintesis bergabung dengan ekspresi cathelicidin (peptida yang berfungsi meningkatkan imuni-
kilomikron dan memasuki sirkulasi vena.2,3 Sebaliknya, apabila terjadi defisiensi vitamin D [ditandai dengan tas innate dan memicu destruksi antigen) serta membantu sintesis
konsentrasi serum 25-(OH)D < 20 ng/mL] maka absorbsi kalsium sitokin pada limfosit T dan sintesis imunoglobulin pada limfosit
Kelompok ini kemudian berikatan dengan vitamin D-binding dan fosfat dalam duodenum akan menurun sehingga memicu B.2 Sedangkan peningkatan serum 25-(OH)D sebesar 20 ng/mL
protein (DBP) dan dibawa ke hepar.4 Di sana, vitamin D (D2 & D3) sekresi PTH.9,11 Selanjutnya, PTH akan meningkatkan konversi menurunkan risiko sklerosis multipel sebesar 41%.26 Efek protektif
diubah menjadi [25-(OH)D] oleh vitamin D-25-hidroksilase dan 25-(OH)D menjadi 1,25-(OH)2D yang semakin memperparah vitamin D juga dijumpai pada penyakit degeneratif, seperti pe-
hasil konversi merupakan bentuk sirkulasi vitamin D terbanyak defisiensi namun mempertahankan konsentrasi 1,25-(OH)2D nurunan risiko DM tipe 2 hingga 33% (RR 0,67; 95% CI, 0.49-
karena waktu paruh sirkulasi mencapai 2 minggu.5,6 Namun dalam darah tetap normal. Sekresi PTH berkelanjutan menyebabkan 0.90) pada kombinasi konsumsi 800 IU vitamin D dan 1200 mg
25-(OH)D belum aktif dan perlu diubah di ginjal oleh vitamin D-1_- kelenjar paratiroid bekerja maksimal dan menyebabkan hiperpara- kalsium.27 Pasien hipertensi yang terekspos radiasi UVB 3 kali/
hidroksilase (1-OHase / CYP27B1) dengan bantuan PTH menjadi tiroidisme sekunder.3,9 minggu selama 3 bulan meningkatkan 25-(OH)D sampai 180%
1,25-dihidroksivitamin D [1,25-(OH)2D].2 1,25-(OH)2D √ bentuk dan menormalkan tekanan darah sitolik-diastolik (penurunan
aktif vitamin D √ meningkatkan absorbsi kalsium di duodenum Konsentrasi PTH yang tinggi juga memicu aktivasi osteoblas, keduanya 6 mmHg).28 Defisiensi vitamin D diasosisikan dengan
melalui interaksi dengan kompleks reseptor vitamin D-retinoic sedangkan osteoblas akan merangsang perubahan preosteoklas gagal jantung kongestif dan peningkatan faktor inflamasi, meliputi:
acid (VDR-RXR).4,7 Kompleks ini kemudian berikatan dengan vitamin menjadi osteoklas yang akan melarutkan matriks kolagen dalam CRP dan IL-10.29
D-elemen responsif (VDRE) pada kanal kalsium epitel usus untuk tulang.2 Hasil demineralisasi berupa ion kalsium dilepas ke sirkulasi
Gambar 1. Alur metabolisme vitamin D via jalur fotosintesis dan absorbsi dietari
meningkatkan penyerapan dan memfasilitasi transpor kalsium untuk memenuhi kebutuhan kalsium tubuh, sedangkan fosfat serta ragam efek biologis 1,25-(OH)2D terhadap metabolisme kalsium, fosfat,
Terapi Defisiensi dan Insufisiensi Vitamin D pada Lansia.
melalui stimulasi protein pengikat kalsium: calbindin 9K (CaBP).2,4,7 dieksresikan dalam jumlah besar melalui urin dan menimbulkan dan tulang. Pengaturan homeostatis dilakukan melalui prinsip umpan balik Rekomendasi asupan vitamin D per hari oleh Institute of Medicine
Selain penyerapan kalsium, 1,25-(OH)2D juga meningkatkan fosfaturia.3,5,13 Proses ini bila berlanjut dan tidak diterapi, akan (Sumber: Holick MF. Resurrection of vitamin D deficiency and rickets. J Clin Invest adalah 400 IU untuk usia 51-70 tahun dan 600 IU untuk 71
penyerapan fosfat.3,4 menyebabkan osteoporosis dan meningkatkan risiko fraktur.5,12 2006; 116[8]: 2062-72). tahun keatas.30 Namun dengan jumlah tersebut diperkirakan
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
81 82
TINJAUAN PUSTAKA TINJAUAN PUSTAKA
Perubahan Metabolisme Vitamin D seiring Proses Penuaan. Implikasi Defisiensi Vitamin D pada Lansia.
Defisiensi Vitamin D: Walaupun dengan paparan sinar matahari tinggi, produksi vitamin
Osteoporosis dan fraktur.
D via radiasi UVB belum dapat dikatakan mencukupi (25-[OH]
Mekanisme, Implikasi & Terapi pada Lansia D<30 ng/mL; insufisiensi vitamin D).14,15 Kapasitas penyerapan
semakin berkurang pada lansia seiring dengan proses degenerasi
Sebanyak 33% wanita usia 60-70 tahun dan 66% usia 80 tahun
keatas menderita osteoporosis. Diperkirakan 47% wanita dan
22% pria berusia 50 tahun atau lebih akan menderita osteporosis
Andreas Soejitno, RA Tuty Kuswardhani kulit. Konsentrasi 25-(OH)D hasil fotosintesis menurun sebesar
dan fraktur sepanjang sisa hidupnya.2,19 Seperti telah dijelaskan
Sub-divisi Geriatri Bagian Ilmu Penyakit Dalam 75% dibandingkan kapasitas produksi individu muda.9 Sintesis
Fakultas Kedokteran Universitas Udayana / RSUP Sanglah Denpasar, Bali, Indonesia
sebelumnya, defisiensi vitamin D memicu osteoporosis pada lansia
vitamin D3 melalui jalur fotosintesis menurun makin signifikan pada
melalui proses demineralisasi matriks kolagen tanpa adanya proses
lansia wanita berjilbab (juga burka)3,5,9 dan lansia yang tidak dapat
re-mineralisasi yang seimbang.2,3,5,12,13 Disamping itu, kekurangan
berada pada ruangan terbuka (housebound)9,16 karena sintesis via
ABSTRAK vitamin D berdampak negatif pada kekuatan otot karena mem-
radiasi UVB mensyaratkan paparan pada kepala dan lengan
Vitamin D memiliki peran penting dalam metabolisme kalsium-fosfat dan regulasi hormon paratiroid (PTH) sehingga pengaruhi maturasi sel dan adanya reseptor vitamin D pada sel otot
(tanpa proteksi) selama 10 menit sebanyak 3 kali/minggu.9
yang membutuhkan vitamin D untuk aksi optimal.5,12,16 Beberapa
mempertahankan integritas tulang melalui mineralisasi dan menghambat proses degenerasi (osteoporosis serta
studi mendukung hipotesis bahwa defisiensi vitamin D menyebab-
fraktur). Berbagai penelitian juga menunjukkan manfaat vitamin D dalam menurunkan risiko kanker, penyakit infeksi dan Absorbsi vitamin D melalui jalur pencernaan tidak mengalami
kan gangguan neuromuskuler, mempengaruhi keseimbangan dan
autoimun, serta kardiovaskuler. Namun defisiensi vitamin D sangat umum dijumpai hingga prevalensi diperkirakan masalah sehingga dietari vitamin D perlu diberikan sebagai
fungsi kontrol postur pada lansia.12,20 Kedua faktor ini (osteoporosis
mencapai 1 miliar penduduk dunia. Pada lansia, defisiensi sering ditemukan pada pasien rawat jalan maupun mobilitas kompensasi.9 Namun demikian, efisiensi hidroksilasi 25-(OH)D
dan gangguan neuromuskuler) meningkatkan risiko jatuh dan
menjadi 1,25-(OH)2D di ginjal akan menurun seiring pertambahan
terbatas (housebound) yang meningkatkan insiden jatuh dan fraktur. Defisiensi vitamin D didefinisikan sebagai fraktur terkait jatuh, meliputi fraktur tulang pinggul dan fraktur
usia karena aktivitas 1-OHase dan gen CYP27B1 menurun secara
konsentrasi serum 25-hidroksivitamin D [25-(OH)D] < 20 ng/mL (50 nmol/L) dan 21-29 ng/mL (52-72 nmol/L) nonvertebral.2,9,16,20,21
linear sesuai penurunan fungsi ginjal.17 Akibatnya, dibutuhkan
dinyatakan sebagai insufisiensi vitamin D. Terapi defisiensi dan insufisiensi vitamin D pada lansia sedikit berbeda lebih banyak 25-(OH)D untuk memproduksi 1,25-(OH)2D yang
dengan terapi pada anak-anak dan dewasa sehingga dipandang perlu untuk dibahas lebih lanjut pada artikel ini. Kanker, penyakit infeksius, autoimun, dan kardiovaskuler.
jumlahnya setara dengan milik orang dewasa.
Berbagai studi epidemiologi mengindikasikan konsentrasi 25-(OH)D
Kata kunci: Defisiensi, vitamin D, mekanisme, implikasi, terapi, lansia. <20ng/mL meningkatkan risiko kanker kolon, prostat, dan payudara
Respon sintesis 1,25-(OH)2D akibat rangsangan PTH juga ditemukan
antara 30 hingga 50%.2,22-24 Sebuah studi prospektif menunjuk-
menurun sehingga berkaitan langsung dengan penurunan
kan efek protektif vitamin D terhadap risiko kanker kolon dengan
absorbsi kalsium dan fosfat.9 Serum DBP sebagai transporter
Sumber Vitamin D dan Alur Metabolisme Mekanisme Homeostasis vitamin D. Rasio Prevalens (RP) 1,0 pada subjek dengan konsentrasi serum
vitamin D menuju organ hati menurun yang secara otomatis
Tanpa vitamin D, hanya 10 hingga 15% kalsium dan 60% fosfat Sintesis 1,25-(OH)2D dikontrol sangat ketat oleh PTH, konsentrasi 25-(OH)D sekitar 16.2 ng/mL (40.4 nmol/L) dan RP 0,53 saat
memperlambat konversi vitamin D menjadi 25-(OH)D.18
dietari yang dapat diserap, dibandingkan dengan penyerapan serum kalsium dan fosfat, serta fibroblast growth factor 23 konsentrasi 25-(OH)D 39.9 ng/mL (99.6 nmol/L).25 Hal ini dapat
melalui bantuan vitamin D yang meningkatkan absorbsi kalsium (FGF-23).8 Ketika kosentrasi ion kalsium melebihi 100 ng/mL, terjadi karena kolon, prostat, payudara, dan jaringan lain mampu
menjadi 30-40% dan fosfat sebesar 80%.1 Kebutuhan tubuh sekresi PTH menurun sehingga menghambat proses konversi memproduksi 1,25-(OH)2D untuk mengontrol gen penghambat
terhadap vitamin D dipenuhi melalui tiga sumber, yaitu: sinar 25-(OH)D menjadi 1,25-(OH)2D yang akhirnya menurunkan proses kanker. Jika terjadi malignansi, 1,25-(OH)2D dapat memicu apopto-
matahari, makanan, dan suplemen tambahan.2 Paparan radiasi absorbsi kalsium di duodenum.9,10 Konsentrasi PTH yang rendah sis dan menghambat angiogenesis, sebelum melakukan proses
ultraviolet B (gelombang rendah; 290-315 nm) pada kulit serta adanya 1,25-(OH)2D memicu enzim 25-hidroksivitamin D- destruksi diri melalui stimulasi gen CYP24 dan mengonversinya
menyebabkan konversi 7-dehidrokolesterol menjadi previtamin 24-hidroksilase (CYP24) untuk mengancurkan 25-(OH)D dan 1,25- menjadi asam kalsitroik.1,5
D3 dan diubah menjadi vitamin D3 melalui reaksi panas.3 (OH)2D menjadi asam kalsitroik, bentuk vitamin D yang inaktif
Vitamin D2 dan D3 yang berasal dari makanan dan suplementasi, dan larut dalam air.1-3 Mekanisme peningkatan sistem imunitas dilakukan melalui stimulasi
bersama dengan vitamin D3 hasil fotosintesis bergabung dengan ekspresi cathelicidin (peptida yang berfungsi meningkatkan imuni-
kilomikron dan memasuki sirkulasi vena.2,3 Sebaliknya, apabila terjadi defisiensi vitamin D [ditandai dengan tas innate dan memicu destruksi antigen) serta membantu sintesis
konsentrasi serum 25-(OH)D < 20 ng/mL] maka absorbsi kalsium sitokin pada limfosit T dan sintesis imunoglobulin pada limfosit
Kelompok ini kemudian berikatan dengan vitamin D-binding dan fosfat dalam duodenum akan menurun sehingga memicu B.2 Sedangkan peningkatan serum 25-(OH)D sebesar 20 ng/mL
protein (DBP) dan dibawa ke hepar.4 Di sana, vitamin D (D2 & D3) sekresi PTH.9,11 Selanjutnya, PTH akan meningkatkan konversi menurunkan risiko sklerosis multipel sebesar 41%.26 Efek protektif
diubah menjadi [25-(OH)D] oleh vitamin D-25-hidroksilase dan 25-(OH)D menjadi 1,25-(OH)2D yang semakin memperparah vitamin D juga dijumpai pada penyakit degeneratif, seperti pe-
hasil konversi merupakan bentuk sirkulasi vitamin D terbanyak defisiensi namun mempertahankan konsentrasi 1,25-(OH)2D nurunan risiko DM tipe 2 hingga 33% (RR 0,67; 95% CI, 0.49-
karena waktu paruh sirkulasi mencapai 2 minggu.5,6 Namun dalam darah tetap normal. Sekresi PTH berkelanjutan menyebabkan 0.90) pada kombinasi konsumsi 800 IU vitamin D dan 1200 mg
25-(OH)D belum aktif dan perlu diubah di ginjal oleh vitamin D-1_- kelenjar paratiroid bekerja maksimal dan menyebabkan hiperpara- kalsium.27 Pasien hipertensi yang terekspos radiasi UVB 3 kali/
hidroksilase (1-OHase / CYP27B1) dengan bantuan PTH menjadi tiroidisme sekunder.3,9 minggu selama 3 bulan meningkatkan 25-(OH)D sampai 180%
1,25-dihidroksivitamin D [1,25-(OH)2D].2 1,25-(OH)2D √ bentuk dan menormalkan tekanan darah sitolik-diastolik (penurunan
aktif vitamin D √ meningkatkan absorbsi kalsium di duodenum Konsentrasi PTH yang tinggi juga memicu aktivasi osteoblas, keduanya 6 mmHg).28 Defisiensi vitamin D diasosisikan dengan
melalui interaksi dengan kompleks reseptor vitamin D-retinoic sedangkan osteoblas akan merangsang perubahan preosteoklas gagal jantung kongestif dan peningkatan faktor inflamasi, meliputi:
acid (VDR-RXR).4,7 Kompleks ini kemudian berikatan dengan vitamin menjadi osteoklas yang akan melarutkan matriks kolagen dalam CRP dan IL-10.29
D-elemen responsif (VDRE) pada kanal kalsium epitel usus untuk tulang.2 Hasil demineralisasi berupa ion kalsium dilepas ke sirkulasi
Gambar 1. Alur metabolisme vitamin D via jalur fotosintesis dan absorbsi dietari
meningkatkan penyerapan dan memfasilitasi transpor kalsium untuk memenuhi kebutuhan kalsium tubuh, sedangkan fosfat serta ragam efek biologis 1,25-(OH)2D terhadap metabolisme kalsium, fosfat,
Terapi Defisiensi dan Insufisiensi Vitamin D pada Lansia.
melalui stimulasi protein pengikat kalsium: calbindin 9K (CaBP).2,4,7 dieksresikan dalam jumlah besar melalui urin dan menimbulkan dan tulang. Pengaturan homeostatis dilakukan melalui prinsip umpan balik Rekomendasi asupan vitamin D per hari oleh Institute of Medicine
Selain penyerapan kalsium, 1,25-(OH)2D juga meningkatkan fosfaturia.3,5,13 Proses ini bila berlanjut dan tidak diterapi, akan (Sumber: Holick MF. Resurrection of vitamin D deficiency and rickets. J Clin Invest adalah 400 IU untuk usia 51-70 tahun dan 600 IU untuk 71
penyerapan fosfat.3,4 menyebabkan osteoporosis dan meningkatkan risiko fraktur.5,12 2006; 116[8]: 2062-72). tahun keatas.30 Namun dengan jumlah tersebut diperkirakan
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
81 82
TINJAUAN PUSTAKA
kenaikan 25-(OH)D kurang dari 30 ng/mL, karena penelitian Bagi lansia penderita penyakit ginjal kronis derajat 2 dan 3 dapat
terhadap populasi orang dewasa yang mengonsumsi segelas diberikan vitamin D3 1000 IU/hari atau 50.000 IU vitamin D2 per
susu dan multivitamin setiap hari ditambah dengan ikan salmon 2-4 minggu dan mungkin membutuhkan analog vitamin D
minimal sekali per minggu menunjukkan 32% defisiensi vitamin setelah serum 25-(OH)D mencapai 30 ng/mL.40,41 Bagi pasien
D.31 Rekomendasi di atas semakin diperlemah dengan sedikitnya derajat 4 dan 5, 50.000 IU vitamin D2 dapat diberikan per 2
jumlah makanan yang diperkuat dengan vitamin D serta fakta minggu disertai dengan 1,25-(OH)2D3 atau analognya, mengingat
bahwa 40-100% lansia di Eropa dan AS menderita defisiensi ketidakmampuan ginjal memproduksi 1-OHase.40-42
atau insufisiensi vitamin D.5,12 Tabel 1. Sumber Dietari, Suplementasi, dan Farmakoterapi Vitamin D2 dan D3.2,3
menyebutkan dosis vitamin D3 sebesar 700 IU ditambah 500 mg Makanan diperkuat vitamin D
kalsium per hari dapat menurunkan risiko fraktur nonvertebral Susu 100 IU/236 mL vitamin D3
Jus jeruk 100 IU/236 mL vitamin D3
hingga 58% pada populasi berusia 65 ke atas.33 Yoghurts 100 IU/236 mL vitamin D3
Margarin 430 IU/99 mL vitamin D3
Studi populasi lain dengan 9605 peserta usia 66 tahun keatas Suplemen
menemukan penurunan risiko fraktur 16% pada kelompok Peresepan
Vitamin D2 (ergokalsiferol) 50.000 IU/ kapsul
yang mengonsumsi 400 IU vitamin D dan 1000 mg kalsium.34 Drisdol (vitamin D2 cair) 8000 IU/mL
Sebaliknya, meta-analisis 7 studi RCT yang mengevaluasi penga- Over the counter
ruh asupan vitamin D3 sebanyak 400 IU per hari pada lansia tidak Multivitamin 400 IU vitamin D, D2, D3
mengurangi insiden kedua jenis fraktur.2 Pada studi Women»s Vitamin D3 400, 800, 1000, 2000 IU
Health Initiative yang memberi asupan 400 IU vitamin D3 serta
DAFTAR PUSTAKA
1000 mg kalsium per hari dan plasebo pada 36.000 wanita pos- 1. DeLuca HF. Overview of general physiologic features and functions of vitamin D. Am J Clin Nutr 2004;80:Suppl:1689S-1696S.
2. Holick MF. Vitamin D Defficiency. N Engl J Med 2007; 357: 266-81.
menopause melaporkan tidak adanya pengurangan risiko 3.
4.
Holick MF. Resurrection of vitamin D deficiency and rickets. J Clin Invest 2006; 116(8): 2062-72.
Bouillon R. Vitamin D: from photosynthesis, metabolism, and action to clinical applications. In: DeGroot LJ, Jameson JL, eds. Endocrinology.
fraktur namun justru meningkatkan insiden batu ginjal.35 5.
Philadelphia: W.B. Saunders, 2001: 1009-28.
Holick MF. High prevalence of vitamin D inadequacy and implications for health. Mayo Clin Proc 2006; 81(3): 353-73.
6. Markestad T, Halvorsen S, Halvorsen KS, Aksnes L, Aarskog D. Plasma concentrations of vitamin D metabolites before and during treatment of
vitamin D deficiency rickets in children. Acta Paediatr. Scand. 1984; 73: 225-31.
7. Christakos S, Dhawan P, Liu Y, Peng X, Porta A. New insights into the mechanisms of vitamin D action. J Cell Biochem 2003; 88: 695-705.
Berbagai hasil penelitian di atas mengindikasikan pentingnya 8. Hruska KA. Hyperphosphatemia and hypophosphatemia. In: Favus, MJ, ed. Primer on the metabolic bone diseases and disorders of mineral
metabolism. 6thed. Washington DC: American Society for Bone and Mineral Research, 2006: 233-42.
kombinasi dan ketepatan dosis asupan vitamin D dan kalsium. 9. Lips P. Vitamin D deficiency and secondary hyperparathyroidism in the elderly: consequences for bone loss and fractures and therapeutic
implications. Endocr Rev 2001; 22(4): 477-501.
10. Reichel H, Koeffler HP, Norman AW. The role of vitamin D endocrine system in health and disease. N Engl J Med 1989; 320: 980-91.
Perlindungan dari kedua jenis risiko fraktur akan optimal pada 11.
12.
Heaney RP. Long-latency deficiency disease: insights from calcium and vitamin D. Am J Clin Nutr 2003; 78: 912√9.
Bischoff-Ferrari HA, Giovannucci E, Willett WC, Dietrich T, Dawson-Hughes B. Estimation of optimal serum concentrations of 25-
pemberian 700 sampai 800 IU vitamin D3 per hari pada subjek 13.
hydroxyvitamin D for multiple health outcomes. Am J Clin Nutr 2006;84: 18-28. [Erratum, Am J Clin Nutr 2006; 84: 1253.]
Guyton AC, Hall JE. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. 11th ed. Jakarta (INA): EGC Medical Publisher; 2007: 1035-39.
14. Binkley N, Novotny R, Krueger D, Kawahara T, Daida YG, Lensmeyer G, et al. Low vitamin D status despite abundant sun exposure. J Clin
dengan peningkatan konsentrasi 25-(OH)D hingga 40 ng/mL.2,12 Endocrinol Metab 2007; 92(6): 2130-35.
15. Dawson-Hughes B, Heaney RP, Holick Mf, Lips P, Meunier PJ, Vieth R. Estimates of optimal vitamin D status. Osteoporos Int 2005; 16: 713-6.
Namun pemberian vitamin D3 tanpa disertai kalsium tidak dapat 16.
17.
Venning G. Recent developments in vitamin D deficiency and muscle weakness among elderly people. BMJ 2005; 330: 524-26.
Gallagher JC, Riggs BL, Eisman J, Hamstra A, Arnaud SB, DeLuca HF. Intestinal calcium absorption and serum vitamin D metabolites in normal
mencegah insiden fraktur, walaupun tetap dapat meningkatkan 18.
subjects and osteoporotic patients: effect of age and dietary calcium. J Clin Invest 1979; 64: 729-36.
Cooke NE, Haddad JG. Vitamin D binding protein (Gc-Globulin). Endocr Rev 1989; 10: 294-307.
19. Boonen S, Bischoff-Ferrari HA, Cooper C, et al. Addressing the musculoskeletal components of fracture risk with calcium and vitamin D: a
konsentrasi 25-(OH)D.5,9 Hal ini terbukti melalui penelitian Broe 20.
review of the evidence. Calcif Tissue Int 2006; 78: 257-70.
Janssen HCJP, Samson MM, Verhaar HJJ. Vitamin D deficiency, muscle function, and falls in elderly people. Am J Clin Nutr 2002; 75: 611√5.
dkk. yang memberikan 800 IU vitamin D per hari disertai kalsium 21. Broe KE, Chen TC, Weinberg J, Bischoff-Ferrari HA, Holick MF, Kiel DP. A higher dose of vitamin D reduces the risk of falls in nursing home
residents: a randomized, multiple-dose study. J Am Geriatr Soc 2007; 55: 234-9.
22. Gorham ED, Garland CF, Garland FC, et al. Vitamin D and prevention of colorectal cancer. J Steroid Biochem Mol Biol 2005; 97: 179-94.
dan menurunkan risiko jatuh sebesar 72% dibanding plasebo 23. Giovannucci E, Liu Y, Rimm EB, et al. Prospective study of predictors of vitamin D status and cancer incidence and mortality in men. J Natl Cancer
Inst 2006; 98: 451-9.
(RR 0,28; 95% CI, 0,11 √ 0,75).21 24.
25.
Garland CF, Garland FC, Gorham ED, et al. The role of vitamin D in cancer prevention. Am J Public Health 2006; 96: 252-61.
Feskanich D, Ma J, Fuchs CS, et al. Plasma vitamin D metabolites and risk of colorectal cancer in women. Cancer Epidemiol Biomarkers Prev
2004; 13: 1502-8.
26. Munger KL, Levin LI, Hollis BW, Howard NS, Ascherio A. Serum 25-hydroxyvitamin D levels and risk of multiple sclerosis. JAMA 2006; 296:
2832-8.
Pemberian suplemen vitamin D3 800 hingga 1000 IU/hari atau 27. Pittas AG, Dawson-Hughes B, Li T, et al. Vitamin D and calcium intake in relation to type 2 diabetes in women. Diabetes Care 2006; 29: 650-6.
28. Krause R, Buhring M, Hopfenmuller W, Holick MF, Sharma AM. Ultraviolet B and blood pressure. Lancet 1998; 352: 709-10.
50.000 IU vitamin D2 setiap 2-4 minggu dibutuhkan bagi lansia 29.
30.
Zitterman A. Vitamin D and disease prevention with special reference to cardiovascular disease. Prog Biophys Mol Biol 2006; 92: 39-48.
Standing Committee on the Scientific Evaluation of Dietary Reference Intakes Food and Nutrition Board, Institute of Medicine. Vitamin D. In:
Dietary reference intakes for calcium, phosphorus, magnesium, vitamin D, and fluoride. Washington, DC: National Academy Press, 1999:
(usia 50 tahun keatas) atau orang dewasa dengan paparan sinar 250-87.
31. Tangpricha V, Pearce EN, Chen TC, Holick MF. Vitamin D insufficiency among free-living healthy young adults. Am J Med 2002; 112: 659-62.
matahari rendah.5,12,19,32,33 Apabila terjadi defisiensi, maka 32.
33.
Chapuy MC, Arlot ME, Duboeuf F, et al. Vitamin D3 and calcium to prevent hip fractures in elderly women. N Engl J Med 1992; 327: 1637-42.
Dawson-Hughes B, Harris SS, Krall EA, Dallal GE. Effect of calcium and vitamin D supplementation on bone density in men and women 65
vitamin D2 perlu diberikan sebanyak 50.000 IU/minggu selama 8 34.
years of age or older. N Engl J Med 1997; 337: 670-6.
Larsen ER, Mosekilde L, Foldspang A. Vitamin D and calcium supplementation prevents osteoporotic fractures in elderly community dwelling
residents: a pragmatic population-based 3-year intervention study. J Bone Miner Res. 2004; 19: 370-78.
minggu dan dilanjutkan dengan dosis yang sama per 2-4 35. Jackson RD, LaCroix AZ, Gass M, et al. Calcium plus vitamin D supplementation and the risk of fracture N Engl J Med 2006; 354: 669-83.
[Erratum, N Engl J Med 2006; 354: 1102.]
minggu.5,36 Pemberian tersebut ekivalen dengan terapi vitamin 36.
37.
Malabanan A, Veronikis IE, Holick MF. Redifining vitamin D insufficiency. Lancet 1998; 351: 805-6.
Tangpricha V, Koutkia P, Rieke SM, Chen TC, Perez AA, Holick MF. Fortification of orange juice with vitamin D: a novel approach for enhancing
vitamin D nutritional health. Am J Clin Nutr 2003; 77: 1478-83.
D2 3000 IU/ hari atau vitamin D3 1000 IU/hari.5,37,38 Terjadi 38. Heaney RP, Davies KM, Chen TC, Holick MF, Barger-Lux MJ. Human serum 25-hydroxycalciferol response to extended oral dosing with
cholecalciferol. Am J Clin Nutr 2003; 77: 204-10. [Erratum, Am J Clin Nutr 2003; 78: 1047.]
perbedaan dosis antara vitamin D2 dan D3 karena efektivitas 39.
40.
Armas LAG, Hollis BW, Heaney RP. Vitamin D2 is much less effective than vitamin D3 in humans. J Clin Endocrinol Metab 2004; 89: 5387-91.
K/DOQI clinical practice guidelines for bone metabolism and disease in chronic kidney disease. Am J Kidney Dis 2003; 42: Suppl 3: S1-S201.
vitamin D2 hanya sebesar 30% vitamin D3.39 41.
42.
Holick MF. Vitamin D for health and in chronic kidney disease. Semin Dial 2005; 18: 266-75.
Brown AJ. Therapeutic uses of vitamin D analogues. Am J Kidney Dis 2001; 38: Suppl 5: S3-S19.
di Intensive Care Unit (ICU) Komplikasi yang berhubungan dengan feeding tubes
BB: berat badan, TB: tinggi badan
Faring (trauma, perdarahan, perforasi ruang retrofaringeal, abses), Untuk penghitungan REE, harus disesuaikan dengan faktor-faktor
Yuliana perforasi esofagus, pneumomediastinum, pneumothoraks, perda- metabolik, seperti: demam, operasi, sepsis, luka bakar, dan lain-lain.
RSUP Dr. Hasan Sadikin, Bandung
rahan pulmoner, pneumonitis klinis, efusi pleura, empiema, perforasi
lambung, perforasi usus 3. 25-30 kkal/kg BB ideal/hari12,13,18
Kegagalan insersi
PENDAHULUAN 2. Nutrisi Parenteral Rasa tidak enak 4. Mengukur balance nitrogen dengan menggunakan urea urin
Sangat umum bagi pasien Intensive Care Unit (ICU) untuk mem- Nutrisi total atau tambahan melalui rute vena pada pasien yang Sinusitis 24 jam dan dalam hubungannya dengan urea darah dan
butuhkan sokongan nutrisi karena sebagian pasien telah mengalami tidak dapat mengkonsumsi kebutuhan nutrisi sehari-hari melalui Kesalahan memasukkan tube albumin. Tiap gram nitrogen yang dihasilkan menggunakan
suatu periode sakit dengan asupan nutrisi yang buruk dan terjadi rute enteral.6 Obstruksi tube energi sebesar 100-150 kkal.18
penurunan berat badan.1,2 Pada hampir semua pasien yang sakit Komplikasi bedah dari gastrotomi dan yeyunostomi
kritis, dijumpai anoreksia atau ketidakmampuan makan karena NUTRISI ENTERAL Aerofagi BENTUK PEMBERIAN KALORI
kesadaran yang terganggu, sedasi, ataupun karena intubasi jalan Indikasi 7-9 Terdapat 3 bentuk pemberian kalori, yaitu :
nafas bagian atas.3,4 • Pasien dengan malnutrisi berat yang akan menjalani pembedahan Komplikasi yang berhubungan dengan cara pemberian 1. Karbohidrat
saluran cerna bagian bawah. nutrisi enteral Sebanyak 30-70% dari total kalori dapat diberikan dalam
Tujuan sokongan nutrisi bagi pasien sakit kritis (The American • Pasien dengan malnutrisi sedang-berat yang akan menjalani Infeksi nosokomial dari kontaminasi bakteri pada makanan bentuk karbohidrat. Biasanya dalam bentuk glukosa, tetapi
Society for Parenteral and Enteral Nutrition) adalah : 3-5 prosedur mayor elektif saluran cerna bagian atas. Nausea, distensi abdomen dan rasa tidak enak fruktosa dan sorbitol juga digunakan. Insulin mungkin perlu
1. Menyediakan sokongan nutrisi yang konsisten dengan kondisi • Asupan makanan yang diperkirakan tidak adekuat selama >5-7 hari Regurgitasi atau muntah untuk mempertahankan konsentrasi glukosa darah dalam
medis pasien dan ketersediaan rute pemberian nutrien. pada pasien malnutrisi, >7-9 hari pada pasien yang tidak malnutrisi. Aspirasi pulmoner batas normal, terutama karena resistensi insulin sering timbul
2. Mencegah dan mengatasi defisiensi makro dan mikronutrien. Diare akibat stres tubuh.18
3. Menyediakan dosis nutrien yang sesuai dengan metabolisme Kontraindikasi Absolut 7,8 Pseudo-obstruksi intestinal 2. Lemak
yang telah ada. • Pasien yang diperbolehkan untuk asupan oral non-restriksi Interaksi dengan pengobatan enteral Sebanyak 20-50% dari total kalori dapat diberikan dalam
4. Menghindari komplikasi yang berhubungan dengan teknik dalam waktu <7 hari bentuk lemak. Pasien sakit kritis sering lebih banyak menggu-
pemberian nutrisi. • Obstruksi usus Komplikasi yang berhubungan dengan isi makanan nakan lemak sebagai sumber energi daripada glukosa. Lemak
5. Meningkatkan outcome pasien; mengurangi morbiditas, mortalitas • Pankreatitis akut berat Hiperglikemia juga menyediakan asam lemak esensial yang dibutuhkan sel.
dan waktu penyembuhan. • Perdarahan masif pada saluran cerna bagian atas Azotemia Trigliserida omega-6-polyunsaturated fatty acid (PUFA) harus
• Muntah atau diare berat Hiperkarbia diberikan untuk mencegah defisiensi asam lemak esensial
Sokongan nutrisi bagi pasien sakit kritis dapat secara enteral • Instabilitas hemodinamik Abnormalitas elektrolit (minimal 7% total kalori). Trigliserida rantai panjang dan sedang
maupun parenteral. Masing-masing memiliki kelebihan dan • Ileus paralitik Defisiensi zat gizi spesifik (pada penggunaan jangka panjang) dapat juga dipakai sebagai sumber energi; rasio yang tepat
kekurangan, sehingga penentuannya harus melihat dan mem- tergantung pada jenis produk dan rute pemberian.4
Kontraindikasi Relatif 7,8 NUTRISI PARENETRAL 3. Protein
pertimbangkan semua aspek yang ada kasus per kasus. Selain
• Edema dinding usus yang signifikan Indikasi 10,16,17 Sebanyak 15-20% dari total kalori dapat diberikan dalam
itu jumlah, perhitungan kalori, jenis nutrien, serta saat pembe-
• Fistula high output (>800 mL/hari) Kegagalan percobaan nutrisi enteral dengan feeding tube usus bentuk protein atau asam amino, bergantung pada rute
rian juga mempengaruhi keadaan pasien secara keseluruhan.
• Infus nutrisi pada proksimal anastomosis saluran cerna yang baru. halus dan kondisi saluran cerna seperti yang tercantum dalam pemberian.
DEFINISI kontraindikasi nutrisi enteral
Keuntungan 3,7,12,13 Kebutuhan mikronutrien juga harus dipertimbangkan; biasanya
1. Nutrisi Enteral
• Peningkatan berat badan dan retensi nitrogen yang lebih baik Kontraindikasi 10,16 diberikan Natrium dan Kalium Ø1 mmol/kgbb., dapat ditingkatkan
Pada pasien yang tidak dapat memenuhi kebutuhan nutrisinya
• Mengurangi frekuensi steatosis hepatik Hiperglikemi berat, azotemi, ensefalopati, hiperosmolalitas, dan jika terdapat kehilangan yang berlebihan. Elektrolit lain seperti:
melalui rute oral, formula nutrisi diberikan melalui tube ke dalam
• Mengurangi insiden perdarahan gastrik dan intestinal abnormalitas berat cairan dan elektrolit. magnesium, besi, tembaga, seng, dan selenium, juga dibutuhkan
lambung (Gastric tube/G-tube, Nasogastric Tube/NGT) atau duo- • Membantu mempertahankan integritas barier mukosa usus,
denum, atau jejunum. Dapat secara dalam jumlah yang lebih sedikit. Pasien dengan suplementasi nutrisi
struktur mukosa serta fungsi dan pelepasan hormon-hormon Komplikasi yang lama membutuhkan pengecekan kadar elektrolit-elektrolit
manual maupun dengan bantuan trofik usus.
pompa mesin.6,7 Dosis nutrisi enteral Hiperglikemi (mungkin karena fungsi imunitas yang terganggu), ini secara periodik. Elektrolit yang sering terlupakan adalah fosfat;
• Mengurangi risiko sepsis komplikasi akses vena (segera: pneumothoraks, trauma vaskuler, kelemahan otot yang berhubungan dengan penggunaan ventilator
biasanya berkisar antara 14-18 kkal/ • Beberapa zat gizi tidak dapat diberikan parenteral, seperti:
kgbb/ hari atau 60-70% dari tujuan hemothoraks; lambat: infeksi, sepsis).6 yang lama, dan kegagalan lepas dari ventilator, dapat disebabkan
glutamin, arginin, nukleotida, serat (dan asam lemak rantai oleh hipofosfatemia.
yang hendak dicapai.8 pendek yang dihasilkannya melalui proses degradasi usus), BEBERAPA CARA MENGUKUR KEBUTUHAN NUTRISI
asam lemak _3, dan mungkin juga peptida. 1. Metabolic Chart-Indirect Calorimetry 12,13 Mikronutrien lainnya adalah vitamin-vitamin yang larut dalam air
Gambar 1.
• Meningkatkan angka ketahanan hidup Resting Energy Expenditure (REE) = [(konsumsi O2)(3.94) + ataupun lemak. Jumlah kebutuhan yang tepat untuk vitamin-
Salah Satu Jenis Pompa Mesin dalam • Biaya lebih ringan (produksi CO2)(1.11)] x 1440 vitamin spesifik ini masih belum jelas, walau beberapa penelitian
Pemberian Nutrisi Enteral.9 • Erosi lubang hidung Rumus ini menjadi kurang akurat pada pasien-pasien dengan FIO2 >40%. telah menunjukkan konsentrasi yang sangat rendah dalam sirkulasi.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
85 86
TINJAUAN PUSTAKA TINJAUAN PUSTAKA
di Intensive Care Unit (ICU) Komplikasi yang berhubungan dengan feeding tubes
BB: berat badan, TB: tinggi badan
Faring (trauma, perdarahan, perforasi ruang retrofaringeal, abses), Untuk penghitungan REE, harus disesuaikan dengan faktor-faktor
Yuliana perforasi esofagus, pneumomediastinum, pneumothoraks, perda- metabolik, seperti: demam, operasi, sepsis, luka bakar, dan lain-lain.
RSUP Dr. Hasan Sadikin, Bandung
rahan pulmoner, pneumonitis klinis, efusi pleura, empiema, perforasi
lambung, perforasi usus 3. 25-30 kkal/kg BB ideal/hari12,13,18
Kegagalan insersi
PENDAHULUAN 2. Nutrisi Parenteral Rasa tidak enak 4. Mengukur balance nitrogen dengan menggunakan urea urin
Sangat umum bagi pasien Intensive Care Unit (ICU) untuk mem- Nutrisi total atau tambahan melalui rute vena pada pasien yang Sinusitis 24 jam dan dalam hubungannya dengan urea darah dan
butuhkan sokongan nutrisi karena sebagian pasien telah mengalami tidak dapat mengkonsumsi kebutuhan nutrisi sehari-hari melalui Kesalahan memasukkan tube albumin. Tiap gram nitrogen yang dihasilkan menggunakan
suatu periode sakit dengan asupan nutrisi yang buruk dan terjadi rute enteral.6 Obstruksi tube energi sebesar 100-150 kkal.18
penurunan berat badan.1,2 Pada hampir semua pasien yang sakit Komplikasi bedah dari gastrotomi dan yeyunostomi
kritis, dijumpai anoreksia atau ketidakmampuan makan karena NUTRISI ENTERAL Aerofagi BENTUK PEMBERIAN KALORI
kesadaran yang terganggu, sedasi, ataupun karena intubasi jalan Indikasi 7-9 Terdapat 3 bentuk pemberian kalori, yaitu :
nafas bagian atas.3,4 • Pasien dengan malnutrisi berat yang akan menjalani pembedahan Komplikasi yang berhubungan dengan cara pemberian 1. Karbohidrat
saluran cerna bagian bawah. nutrisi enteral Sebanyak 30-70% dari total kalori dapat diberikan dalam
Tujuan sokongan nutrisi bagi pasien sakit kritis (The American • Pasien dengan malnutrisi sedang-berat yang akan menjalani Infeksi nosokomial dari kontaminasi bakteri pada makanan bentuk karbohidrat. Biasanya dalam bentuk glukosa, tetapi
Society for Parenteral and Enteral Nutrition) adalah : 3-5 prosedur mayor elektif saluran cerna bagian atas. Nausea, distensi abdomen dan rasa tidak enak fruktosa dan sorbitol juga digunakan. Insulin mungkin perlu
1. Menyediakan sokongan nutrisi yang konsisten dengan kondisi • Asupan makanan yang diperkirakan tidak adekuat selama >5-7 hari Regurgitasi atau muntah untuk mempertahankan konsentrasi glukosa darah dalam
medis pasien dan ketersediaan rute pemberian nutrien. pada pasien malnutrisi, >7-9 hari pada pasien yang tidak malnutrisi. Aspirasi pulmoner batas normal, terutama karena resistensi insulin sering timbul
2. Mencegah dan mengatasi defisiensi makro dan mikronutrien. Diare akibat stres tubuh.18
3. Menyediakan dosis nutrien yang sesuai dengan metabolisme Kontraindikasi Absolut 7,8 Pseudo-obstruksi intestinal 2. Lemak
yang telah ada. • Pasien yang diperbolehkan untuk asupan oral non-restriksi Interaksi dengan pengobatan enteral Sebanyak 20-50% dari total kalori dapat diberikan dalam
4. Menghindari komplikasi yang berhubungan dengan teknik dalam waktu <7 hari bentuk lemak. Pasien sakit kritis sering lebih banyak menggu-
pemberian nutrisi. • Obstruksi usus Komplikasi yang berhubungan dengan isi makanan nakan lemak sebagai sumber energi daripada glukosa. Lemak
5. Meningkatkan outcome pasien; mengurangi morbiditas, mortalitas • Pankreatitis akut berat Hiperglikemia juga menyediakan asam lemak esensial yang dibutuhkan sel.
dan waktu penyembuhan. • Perdarahan masif pada saluran cerna bagian atas Azotemia Trigliserida omega-6-polyunsaturated fatty acid (PUFA) harus
• Muntah atau diare berat Hiperkarbia diberikan untuk mencegah defisiensi asam lemak esensial
Sokongan nutrisi bagi pasien sakit kritis dapat secara enteral • Instabilitas hemodinamik Abnormalitas elektrolit (minimal 7% total kalori). Trigliserida rantai panjang dan sedang
maupun parenteral. Masing-masing memiliki kelebihan dan • Ileus paralitik Defisiensi zat gizi spesifik (pada penggunaan jangka panjang) dapat juga dipakai sebagai sumber energi; rasio yang tepat
kekurangan, sehingga penentuannya harus melihat dan mem- tergantung pada jenis produk dan rute pemberian.4
Kontraindikasi Relatif 7,8 NUTRISI PARENETRAL 3. Protein
pertimbangkan semua aspek yang ada kasus per kasus. Selain
• Edema dinding usus yang signifikan Indikasi 10,16,17 Sebanyak 15-20% dari total kalori dapat diberikan dalam
itu jumlah, perhitungan kalori, jenis nutrien, serta saat pembe-
• Fistula high output (>800 mL/hari) Kegagalan percobaan nutrisi enteral dengan feeding tube usus bentuk protein atau asam amino, bergantung pada rute
rian juga mempengaruhi keadaan pasien secara keseluruhan.
• Infus nutrisi pada proksimal anastomosis saluran cerna yang baru. halus dan kondisi saluran cerna seperti yang tercantum dalam pemberian.
DEFINISI kontraindikasi nutrisi enteral
Keuntungan 3,7,12,13 Kebutuhan mikronutrien juga harus dipertimbangkan; biasanya
1. Nutrisi Enteral
• Peningkatan berat badan dan retensi nitrogen yang lebih baik Kontraindikasi 10,16 diberikan Natrium dan Kalium Ø1 mmol/kgbb., dapat ditingkatkan
Pada pasien yang tidak dapat memenuhi kebutuhan nutrisinya
• Mengurangi frekuensi steatosis hepatik Hiperglikemi berat, azotemi, ensefalopati, hiperosmolalitas, dan jika terdapat kehilangan yang berlebihan. Elektrolit lain seperti:
melalui rute oral, formula nutrisi diberikan melalui tube ke dalam
• Mengurangi insiden perdarahan gastrik dan intestinal abnormalitas berat cairan dan elektrolit. magnesium, besi, tembaga, seng, dan selenium, juga dibutuhkan
lambung (Gastric tube/G-tube, Nasogastric Tube/NGT) atau duo- • Membantu mempertahankan integritas barier mukosa usus,
denum, atau jejunum. Dapat secara dalam jumlah yang lebih sedikit. Pasien dengan suplementasi nutrisi
struktur mukosa serta fungsi dan pelepasan hormon-hormon Komplikasi yang lama membutuhkan pengecekan kadar elektrolit-elektrolit
manual maupun dengan bantuan trofik usus.
pompa mesin.6,7 Dosis nutrisi enteral Hiperglikemi (mungkin karena fungsi imunitas yang terganggu), ini secara periodik. Elektrolit yang sering terlupakan adalah fosfat;
• Mengurangi risiko sepsis komplikasi akses vena (segera: pneumothoraks, trauma vaskuler, kelemahan otot yang berhubungan dengan penggunaan ventilator
biasanya berkisar antara 14-18 kkal/ • Beberapa zat gizi tidak dapat diberikan parenteral, seperti:
kgbb/ hari atau 60-70% dari tujuan hemothoraks; lambat: infeksi, sepsis).6 yang lama, dan kegagalan lepas dari ventilator, dapat disebabkan
glutamin, arginin, nukleotida, serat (dan asam lemak rantai oleh hipofosfatemia.
yang hendak dicapai.8 pendek yang dihasilkannya melalui proses degradasi usus), BEBERAPA CARA MENGUKUR KEBUTUHAN NUTRISI
asam lemak _3, dan mungkin juga peptida. 1. Metabolic Chart-Indirect Calorimetry 12,13 Mikronutrien lainnya adalah vitamin-vitamin yang larut dalam air
Gambar 1.
• Meningkatkan angka ketahanan hidup Resting Energy Expenditure (REE) = [(konsumsi O2)(3.94) + ataupun lemak. Jumlah kebutuhan yang tepat untuk vitamin-
Salah Satu Jenis Pompa Mesin dalam • Biaya lebih ringan (produksi CO2)(1.11)] x 1440 vitamin spesifik ini masih belum jelas, walau beberapa penelitian
Pemberian Nutrisi Enteral.9 • Erosi lubang hidung Rumus ini menjadi kurang akurat pada pasien-pasien dengan FIO2 >40%. telah menunjukkan konsentrasi yang sangat rendah dalam sirkulasi.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
85 86
TINJAUAN PUSTAKA
Beberapa Penyulit dalam Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi Defisiensi glutamin sering timbul pada pasien sakit kritis karena
Beberapa penyulit, di antaranya adalah pembatasan intake cairan hiperkatabolisme yang terjadi.4 Defisiensi glutamin dapat menye-
total, intoleransi glukosa, fungsi ginjal yang terganggu, pengo- babkan peningkatan translokasi bakteri atau toksin, risiko sepsis,
songan lambung yang terlambat / berkurangnya absorpsi makanan, morbiditas dan mortalitas, lama rawat di ICU atau rumah sakit,
diare, dan puasa untuk pelaksanaan beberapa prosedur.3 serta penurunan aktivitas makrofag pada dinding usus.16 Glutamin
dalam dosis yang dianjurkan juga dapat menurunkan prevalensi
Saat Tepat untuk Memulai Nutrisi Enteral syok, infeksi, jumlah hari menggunakan ventilator, mortalitas, lama
Para dokter sering terlalu berhati-hati dalam menentukan saat perawatan, dan biaya.4,12,13
pemberian nutrisi enteral. Banyak yang mengatakan bahwa saat
yang tepat untuk memberikan nutrisi enteral adalah jika bising Penggunaan suplementasi glutamin pada pasien ICU telah diteliti
usus telah terdengar; hal ini tidak tepat karena fungsi usus dapat oleh Italian Society of Enteral and Parenteral Nutrition (SINPE).
cukup normal walaupun bising usus tidak terdengar.19,20 Kelompok ini menyimpulkan bahwa suplementasi glutamin aman
tetapi masih belum jelas apakah melalui enteral lebih menguntung-
Pada nutrisi enteral, hindari kalori yang berlebihan, makanan yang kan daripada melalui parenteral.4
hanya tinggal diserap (predigested food) dan overfeeding. Selain
itu berikan makanan yang mengandung serat dan banyak vitamin.19 Pemberian immunonutrition bagi pasien kritis memang masih
banyak diperdebatkan. Penilaian dan pengambilan keputusan
Tidak ada bukti yang menyokong bahwa pemberian nutrisi harus dilakukan dengan berbagai pertimbangan setelah melihat
enteral hendaknya dimulai dari jumlah kecil, kecuali pada pasien kasus per kasus. Tindakan yang diberikan pun harus fleksibel jika
yang telah kelaparan dalam waktu lama, karena risiko sindrom kondisi pasien berubah sewaktu-waktu.
refeeding. Secara umum, pemberian nutrisi enteral harus cukup
sejak awal.19 PENUTUP
Pemberian nutrisi di ICU, terutama nutrisi enteral, membutuhkan
Diare dapat timbul pada pemberian makanan yang berlebihan, penelitian mendalam lebih lanjut sehingga hasilnya dapat lebih
selain karena terapi antibiotika multipel, berkepanjangan dan tidak reliable dan mencakup berbagai aspek. Selain itu, masih banyak
sesuai. Diare bukan indikasi untuk menghentikan nutrisi enteral dan kontroversi yang masih membutuhkan jawaban agar penanganan
sering akan hilang jika pemberian nutrisi enteral diteruskan.19 pasien ICU makin baik yang akan menurunkan morbiditas, mortali-
tas, masa penggunaan ventilator, lama perawatan, dan biaya.
Anggapan bahwa pada pankreatitis akut tidak boleh diberi nutrisi
enteral untuk mengistirahatkan pankreas juga akhir-akhir ini di- Nutrisi enteral dalam banyak hal memang lebih baik daripada
anggap tidak benar, bahkan pasien akan lebih baik jika diberi nutrisi parenteral tetapi harus tetap waspada terhadap risiko
nutrisi secara enteral.19,21 Kekurangan nutrisi enteral selama sakit komplikasi. Penghitungan atau perkiraan jumlah kebutuhan nutrisi
kritis juga berhubungan dengan penurunan besar dalam konsen- juga penting karena jumlah yang kurang dapat memperburuk
trasi lipid bilier yang akan berangsur-angsur menjadi normal malnutrisi yang telah dialami pasien. Tetapi jumlah yang berlebihan-
kembali setelah nutrisi enteral selama 5 hari. Kemungkinan hilang- pun dapat membahayakan, terutama pada pasien kritis.
nya stimulasi enteral pada pasien ICU menyebabkan metabolisme
lipid pada hati terganggu.22 Saat yang tepat untuk memulai pemberian nutrisi enteral merupakan
hal penting yang membutuhkan pertimbangan masak. Menurut
IMMUNONUTRITION penelitian terkini, pemberian awal nutrisi enteral pada pasien
yang telah teresusitasi dengan baik dan hemodinamiknya stabil,
Immunonutrition adalah nutrisi lengkap yang mengandung unsur
memberikan outcome yang menggembirakan.
protein (arginin, glutamin dan kasein), karbohidrat (dekstrin dan
fruktosa), lemak (minyak jagung dan minyak ikan), zat_3, vitamin-
Pemberian immunonutrition pun harus dengan penuh pertimbangan
vitamin, dan bermacam-macam mineral.23,24
karena jika berlebihan dapat membahayakan, terutama pada
pasien kritis. Immunonutrition yang mengandung zat-zat nutrisi
Walaupun manfaat immunonutrition cukup menjanjikan, peng-
yang terlalu banyak atau kompleks dapat menimbulkan efek
gunaan nutrisi tersebut masih kontroversial. Arginin, salah satu
merugikan karena sebagian zat-zat tersebut dapat berinteraksi
zat dalam immunonutrition, dapat mengganggu fungsi jantung
satu sama lainnya dan menimbulkan efek negatif.
jika diberikan dalam dosis berlebihan. Glutamin, suatu asam amino
non-esensial, jika diberikan dalam dosis besar malah dapat meng-
ganggu saluran cerna.23 Dosis glutamin yang dianjurkan adalah
0.2-5 g/kgbb./hari. Dosis ini aman, murah, dapat ditoleransi tubuh
dengan baik, meningkatkan keseimbangan nitrogen tubuh serta DAFTAR PUSTAKA
fungsi barier usus.12,13 Rincian daftar pustaka ada pada redaksi.
Beberapa Penyulit dalam Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi Defisiensi glutamin sering timbul pada pasien sakit kritis karena
Beberapa penyulit, di antaranya adalah pembatasan intake cairan hiperkatabolisme yang terjadi.4 Defisiensi glutamin dapat menye-
total, intoleransi glukosa, fungsi ginjal yang terganggu, pengo- babkan peningkatan translokasi bakteri atau toksin, risiko sepsis,
songan lambung yang terlambat / berkurangnya absorpsi makanan, morbiditas dan mortalitas, lama rawat di ICU atau rumah sakit,
diare, dan puasa untuk pelaksanaan beberapa prosedur.3 serta penurunan aktivitas makrofag pada dinding usus.16 Glutamin
dalam dosis yang dianjurkan juga dapat menurunkan prevalensi
Saat Tepat untuk Memulai Nutrisi Enteral syok, infeksi, jumlah hari menggunakan ventilator, mortalitas, lama
Para dokter sering terlalu berhati-hati dalam menentukan saat perawatan, dan biaya.4,12,13
pemberian nutrisi enteral. Banyak yang mengatakan bahwa saat
yang tepat untuk memberikan nutrisi enteral adalah jika bising Penggunaan suplementasi glutamin pada pasien ICU telah diteliti
usus telah terdengar; hal ini tidak tepat karena fungsi usus dapat oleh Italian Society of Enteral and Parenteral Nutrition (SINPE).
cukup normal walaupun bising usus tidak terdengar.19,20 Kelompok ini menyimpulkan bahwa suplementasi glutamin aman
tetapi masih belum jelas apakah melalui enteral lebih menguntung-
Pada nutrisi enteral, hindari kalori yang berlebihan, makanan yang kan daripada melalui parenteral.4
hanya tinggal diserap (predigested food) dan overfeeding. Selain
itu berikan makanan yang mengandung serat dan banyak vitamin.19 Pemberian immunonutrition bagi pasien kritis memang masih
banyak diperdebatkan. Penilaian dan pengambilan keputusan
Tidak ada bukti yang menyokong bahwa pemberian nutrisi harus dilakukan dengan berbagai pertimbangan setelah melihat
enteral hendaknya dimulai dari jumlah kecil, kecuali pada pasien kasus per kasus. Tindakan yang diberikan pun harus fleksibel jika
yang telah kelaparan dalam waktu lama, karena risiko sindrom kondisi pasien berubah sewaktu-waktu.
refeeding. Secara umum, pemberian nutrisi enteral harus cukup
sejak awal.19 PENUTUP
Pemberian nutrisi di ICU, terutama nutrisi enteral, membutuhkan
Diare dapat timbul pada pemberian makanan yang berlebihan, penelitian mendalam lebih lanjut sehingga hasilnya dapat lebih
selain karena terapi antibiotika multipel, berkepanjangan dan tidak reliable dan mencakup berbagai aspek. Selain itu, masih banyak
sesuai. Diare bukan indikasi untuk menghentikan nutrisi enteral dan kontroversi yang masih membutuhkan jawaban agar penanganan
sering akan hilang jika pemberian nutrisi enteral diteruskan.19 pasien ICU makin baik yang akan menurunkan morbiditas, mortali-
tas, masa penggunaan ventilator, lama perawatan, dan biaya.
Anggapan bahwa pada pankreatitis akut tidak boleh diberi nutrisi
enteral untuk mengistirahatkan pankreas juga akhir-akhir ini di- Nutrisi enteral dalam banyak hal memang lebih baik daripada
anggap tidak benar, bahkan pasien akan lebih baik jika diberi nutrisi parenteral tetapi harus tetap waspada terhadap risiko
nutrisi secara enteral.19,21 Kekurangan nutrisi enteral selama sakit komplikasi. Penghitungan atau perkiraan jumlah kebutuhan nutrisi
kritis juga berhubungan dengan penurunan besar dalam konsen- juga penting karena jumlah yang kurang dapat memperburuk
trasi lipid bilier yang akan berangsur-angsur menjadi normal malnutrisi yang telah dialami pasien. Tetapi jumlah yang berlebihan-
kembali setelah nutrisi enteral selama 5 hari. Kemungkinan hilang- pun dapat membahayakan, terutama pada pasien kritis.
nya stimulasi enteral pada pasien ICU menyebabkan metabolisme
lipid pada hati terganggu.22 Saat yang tepat untuk memulai pemberian nutrisi enteral merupakan
hal penting yang membutuhkan pertimbangan masak. Menurut
IMMUNONUTRITION penelitian terkini, pemberian awal nutrisi enteral pada pasien
yang telah teresusitasi dengan baik dan hemodinamiknya stabil,
Immunonutrition adalah nutrisi lengkap yang mengandung unsur
memberikan outcome yang menggembirakan.
protein (arginin, glutamin dan kasein), karbohidrat (dekstrin dan
fruktosa), lemak (minyak jagung dan minyak ikan), zat_3, vitamin-
Pemberian immunonutrition pun harus dengan penuh pertimbangan
vitamin, dan bermacam-macam mineral.23,24
karena jika berlebihan dapat membahayakan, terutama pada
pasien kritis. Immunonutrition yang mengandung zat-zat nutrisi
Walaupun manfaat immunonutrition cukup menjanjikan, peng-
yang terlalu banyak atau kompleks dapat menimbulkan efek
gunaan nutrisi tersebut masih kontroversial. Arginin, salah satu
merugikan karena sebagian zat-zat tersebut dapat berinteraksi
zat dalam immunonutrition, dapat mengganggu fungsi jantung
satu sama lainnya dan menimbulkan efek negatif.
jika diberikan dalam dosis berlebihan. Glutamin, suatu asam amino
non-esensial, jika diberikan dalam dosis besar malah dapat meng-
ganggu saluran cerna.23 Dosis glutamin yang dianjurkan adalah
0.2-5 g/kgbb./hari. Dosis ini aman, murah, dapat ditoleransi tubuh
dengan baik, meningkatkan keseimbangan nitrogen tubuh serta DAFTAR PUSTAKA
fungsi barier usus.12,13 Rincian daftar pustaka ada pada redaksi.
lalulintas impuls di otak. Ditemukan pula kelainan khas di berbahasa, gangguan tingkah laku dan penurunan kontak mata.
daerah sistem limbik yang disebut hipokampus dan amigdala. (Adams and Conn, 1997). Tetapi Dr Bernard Rimland, seorang
Nutrisi pada Pasien Autis Akibatnya terjadi gangguan fungsi kontrol terhadap agresi
dan emosi. Anak kurang dapat mengendalikan emosinya,
peneliti terkemuka di bidang autis, mengatakan bahwa sampai
sekarang hubungan antara keduanya kemungkinannya masih
Intan Diana Sari sering terlalu agresif atau sangat pasif. Amigdala juga ber- sangat kecil.
Medical Department, PT Kalbe Farma Tbk., Jakarta, Indonesia tanggung jawab terhadap berbagai rangsang sensoris seperti
pendengaran, penglihatan, penciuman, perabaan, rasa dan c) Teori kelebihan opiod dan hubungan gluten dan protein
rasa takut. Hipokampus bertanggung jawab terhadap fungsi kasein
PENDAHULUAN Autisme terbagi dua, yaitu:
belajar dan daya ingat. Terjadi kesulitan penyimpanan informasi baru. Teori ini mengatakan bahwa pencernaan anak autis terhadap
Pemakaian istilah autis pertama dikenalkan oleh Leo Kramer pada • Autisme klasik. Perilaku diulang-ulang yang aneh dan hiperaktif juga disebabkan kasein dan gluten tidak sempurna. Kedua protein ini hanya terpecah
tahun 1943, berasal dari kata "auto" yang berarti berdiri sendiri. Jika kerusakan saraf sudah terdapat sejak lahir; karena saat gangguan hipokampus. sampai polipeptida. Polipeptida dari kedua protein tersebut
Dia melihat anak autis memiliki perilaku aneh, terlihat acuh dengan hamil, ibu terinfeksi virus seperti rubella, atau terpapar logam
lingkungan dan cenderung menyendiri seakan-akan hidup dalam terserap ke dalam aliran darah dan menimbulkan «efek morfin»
berat berbahaya seperti merkuri dan timbal yang berdampak 3. Disfungsi metabolik, terutama hubungannya dengan kemampuan
dunia yang berbeda. Perilaku aneh yang tergolong gangguan di otak anak. Di membran saluran cerna kebanyakan pasien autis
mengacaukan proses pembentukan sel-sel otak janin. memecah komponen asam amino phenolik.
perkembangan berat ini terjadi karena kerusakan saraf di beberapa ditemukan pori-pori yang tidak lazim, yang diikuti dengan masuk-
bagian otak. nya peptida ke dalam darah.
• Autisme regresif. 4. Infeksi kandidiasis
Muncul saat anak berusia antara 12 sampai 24 bulan. Sebelumnya
Ada juga yang berpendapat istilah autis berasal dari kata autos Hasil metabolisme gluten adalah protein gliadin. Gliadin akan
perkembangan anak relatif normal, namun saat usia anak 5. Teori kelebihan opioid dan hubungan antara diet protein kasein
yang berarti diri sendiri dan isme yang berarti aliran. Autisme berarti berikatan dengan reseptor opioid C dan D. Reseptor tersebut
menginjak 2 tahun kemampuan anak merosot. Yang tadinya dan gluten.
suatu paham yang tertarik hanya pada dunia sendiri. Autis diduga berhubungan dengan mood dan tingkah laku. Diet sangat ketat
sudah bisa membuat kalimat 2 sampai 3 kata berubah diam
akibat kerusakan saraf otak yang bisa muncul karena beberapa bebas gluten dan kasein menurunkan kadar peptida opioid serta
dan tidak lagi berbicara. Anak terlihat acuh dan tidak mau Selain itu ada juga teori yang masih kontroversial mengenai vaksinasi
faktor, di antaranya : genetik dan faktor lingkungan. Survei pernah dapat mempengaruhi gejala autis pada beberapa anak. Dengan
melakukan kontak mata. Kalangan ahli menganggap autisme MMR yang diberikan pada usia 15 bulan, juga teori penggunaan
menunjukkan bahwa anak-anak autis lahir dari ibu-ibu kalangan demikian implementasi diet merupakan terobosan yang baik untuk
regresif muncul karena anak terkontaminasi langsung faktor antibiotik, stres, merkuri dan berbagai toksin yang ada di lingkungan.
ekonomi menengah ke atas dan ketika dikandung asupan gizi memperoleh kesembuhan pasien.
pemicu. Yang paling disorot adalah paparan logam berat Tetapi semua mungkin hanya merupakan pemicu saja, yang bisa
ibunya tidak seimbang. terutama merkuri dan timbal dari lingkungan. terjadi pada anak yang sudah mempunyai riwayat genetik. Di Protein gluten terdapat pada terigu, sereal, gandum yang biasa
antara berbagai teori tersebut, teori yang berhubungan dengan dipakai dalam pembuatan bir serta gandum hitam sedangkan
EPIDEMIOLOGI Prinsipnya gejala autis merupakan gangguan perkembangan diet sampai sekarang masih ramai dibicarakan. protein kasein ditemukan mempunyai aktivitas opiod saat protein
Sebagai sindrom, autisme dapat disandang oleh semua anak dari fungsi otak yang mencakup bidang sosial dan afek, komunikasi
berbagai tingkat sosial dan kultur. Hasil survai dari beberapa negara tidak dapat dipecah.
verbal (bahasa) dan non √ verbal, imajinasi, fleksibilitas, lingkup a) Teori disfungsi metabolik, akibat kemampuan merusak
menunjukkan bahwa 2 √ 4 anak per 10.000 anak berpeluang interes (minat), kognisi dan atensi. Suatu kelainan dengan ciri komponen amino phenolik Dari penelitian Whiteley, Rodgers, Savery dan Shattock (1999), 22
menyandang autis dengan rasio 3 : 1 untuk anak laki-laki dan perkembangan terlambat atau hubungan sosial dan bahasa
perempuan; anak laki-laki lebih rentan menyandang sindrom autisme Amino phenolik banyak ditemukan di berbagai makanan, dan anak autis mendapat diet bebas gluten selama 5 bulan dibanding-
yang abnormal.
dibandingkan anak perempuan. dilaporkan bahwa komponen utamanya dapat menyebabkan kan dengan 5 anak autis yang tetap diberi diet mengandung
terjadinya gangguan tingkah laku pada pasien autis. Makanan gluten dan 6 pasien autis yang digunakan sebagai kelompok
Gejala penting lainnya adalah tidak suka perubahan, perilaku
Para ahli memprediksi bahwa anak autis pada tahun 2010 akan yang mengandung amino phenolik itu adalah : terigu (gandum), kontrol. Setelah 3 bulan, pada diet bebas gluten terjadi perbaikan
motorik yang ≈aneh∆, kedekatan yang tidak biasa dengan
mencapai 60 % dari seluruh populasi anak di seluruh dunia. jagung, gula, coklat, pisang, apel. Sebuah publikasi dari verbal dan komunikasi non verbal, pendekatan afektif, motorik,
benda tertentu dan reaksi emosional yang mendadak. Kelainan
Jumlah anak autis meningkat pesat di berbagai belahan dunia. Lembaga Psikiatri Biologi menemukan bahwa anak autis mem- dan kemampuan anak untuk perhatian serta tidur jadi lebih baik.
ini terlihat sejak sebelum usia tiga tahun.
Di Kanada dan Jepang pertambahannya mencapai 40 % sejak punyai kapasitas rendah untuk menggunakan berbagai kompo- Sedangkan pada kelompok makanan yang masih mengandung
1980. Di California sendiri pada tahun 2002 terdapat 9 kasus nen sulfat sehingga anak-anak tersebut tidak mampu meme- gluten justru semuanya memburuk. Meskipun penelitian ini masih
ETIOLOGI & PATOFISIOLOGI
autis perhari. Di Amerika Serikat autisme terjadi pada 60.000 √ tabolisme komponen amino phenolik. Komponen amino menggunakan jumlah pasien yang sangat kecil, tapi cukup bisa
1. Faktor genetika diperkirakan menjadi penyebab utama dari
15.000 anak di bawah 15 tahun. Kepustakaan lain menyebutkan phenolik merupakan bahan baku pembentukan neurotrans- diterima sampai sekarang.
kelainan autisme, walaupun bukti konkrit masih sulit ditemukan.
prevalensi autis 10-20 kasus dalam 10.000 orang, bahkan ada miter; jika komponen tersebut tidak dimetabolisme baik akan
Memang ditengarai adanya kelainan kromosom pada anak
yang mengatakan 1 di antara 1000 anak. Di Inggris pada awal terjadi akumulasi katekolamin yang toksik bagi saraf. Pentingnya penanganan diet pada pasien autis tak kalah penting-
autisme, namun kelainan itu tidak selalu berada pada kromosom
tahun 2002 dilaporkan angka kejadian autis meningkat pesat, nya dari farmakoterapi dan fisioterapi, untuk itulah masalah
yang sama. Penelitian masih terus dilakukan sampai saat ini.
dicurigai 1 di antara 10 anak menderita autisme. b) Teori infeksi kandida alergi makanan pada anak dengan gangguan spektrum autisme
Ditemukan beberapa strain Candida di saluran pencernaan dalam harus dilakukan secara holistik.
2. Kelainan anatomis otak khususnya di lobus parietalis, serebelum
Di Indonesia yang berpenduduk 200 juta, hingga saat ini belum serta pada sistem limbiknya. Sekitar 43 % penyandang autisme jumlah sangat banyak saat menggunakan antibiotik yang nantinya
diketahui persis jumlah anak autis namun diperkirakan dapat mempunyai kelainan di lobus parietalis otaknya, yang menye- akan menyebabkan terganggunya flora normal anak. Laporan Beberapa disiplin ilmu kesehatan anak yang berkaitan harus turut
mencapai 150 -√200 ribu orang. Perbandingan laki dan perempuan babkan anak tampak acuh terhadap lingkungannya. Kelainan menyebutkan bahwa infeksi Candida albicans berat bisa dijumpai dilibatkan, seperti bidang Neurologi anak, Psikiatri anak, Tumbuh
2,6 √ 4 : 1, namun pasien anak perempuan akan menunjukkan juga ditemukan pada otak kecil (serebelum), terutama pada pada anak yang banyak mengkonsumsi makanan yang banyak Kembang anak, Endokrinologi anak, Alergi anak, Gastroenterologi
gejala yang lebih berat. lobus ke VI dan VII. Otak kecil bertanggung jawab atas proses mengandung yeast dan karbohidrat, karena pada makanan ter- anak dan lainnya.
sensoris, daya ingat, berfikir, belajar berbahasa dan proses sebut Candida dapat tumbuh subur. Makanan jenis ini dilapor-
DIAGNOSIS atensi (perhatian). Jumlah sel Purkinye di otak kecil juga didapat- kan menyebabkan anak menjadi autis. Penelitian sebelumnya Dapat dicoba penatalaksanaan alergi makanan dengan ≈eliminasi
Autisme dalam PPDGJ III dan DSM IV dimasukkan dalam Gang- kan sangat sedikit, sehingga terjadi gangguan keseimbangan menemukan adanya hubungan antara beratnya infeksi Candida terbuka∆. Eliminasi makanan tersebut dievaluasi setelah 3 minggu
guan Perkembangan Anak. serotonin dan dopamin, menyebabkan gangguan atau kekacauan albicans dengan gejala-gejala menyerupai autis, seperti gangguan dengan memakai catatan harian. Bila terdapat perbaikan gejala
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
89 90
TINJAUAN PUSTAKA TINJAUAN PUSTAKA
lalulintas impuls di otak. Ditemukan pula kelainan khas di berbahasa, gangguan tingkah laku dan penurunan kontak mata.
daerah sistem limbik yang disebut hipokampus dan amigdala. (Adams and Conn, 1997). Tetapi Dr Bernard Rimland, seorang
Nutrisi pada Pasien Autis Akibatnya terjadi gangguan fungsi kontrol terhadap agresi
dan emosi. Anak kurang dapat mengendalikan emosinya,
peneliti terkemuka di bidang autis, mengatakan bahwa sampai
sekarang hubungan antara keduanya kemungkinannya masih
Intan Diana Sari sering terlalu agresif atau sangat pasif. Amigdala juga ber- sangat kecil.
Medical Department, PT Kalbe Farma Tbk., Jakarta, Indonesia tanggung jawab terhadap berbagai rangsang sensoris seperti
pendengaran, penglihatan, penciuman, perabaan, rasa dan c) Teori kelebihan opiod dan hubungan gluten dan protein
rasa takut. Hipokampus bertanggung jawab terhadap fungsi kasein
PENDAHULUAN Autisme terbagi dua, yaitu:
belajar dan daya ingat. Terjadi kesulitan penyimpanan informasi baru. Teori ini mengatakan bahwa pencernaan anak autis terhadap
Pemakaian istilah autis pertama dikenalkan oleh Leo Kramer pada • Autisme klasik. Perilaku diulang-ulang yang aneh dan hiperaktif juga disebabkan kasein dan gluten tidak sempurna. Kedua protein ini hanya terpecah
tahun 1943, berasal dari kata "auto" yang berarti berdiri sendiri. Jika kerusakan saraf sudah terdapat sejak lahir; karena saat gangguan hipokampus. sampai polipeptida. Polipeptida dari kedua protein tersebut
Dia melihat anak autis memiliki perilaku aneh, terlihat acuh dengan hamil, ibu terinfeksi virus seperti rubella, atau terpapar logam
lingkungan dan cenderung menyendiri seakan-akan hidup dalam terserap ke dalam aliran darah dan menimbulkan «efek morfin»
berat berbahaya seperti merkuri dan timbal yang berdampak 3. Disfungsi metabolik, terutama hubungannya dengan kemampuan
dunia yang berbeda. Perilaku aneh yang tergolong gangguan di otak anak. Di membran saluran cerna kebanyakan pasien autis
mengacaukan proses pembentukan sel-sel otak janin. memecah komponen asam amino phenolik.
perkembangan berat ini terjadi karena kerusakan saraf di beberapa ditemukan pori-pori yang tidak lazim, yang diikuti dengan masuk-
bagian otak. nya peptida ke dalam darah.
• Autisme regresif. 4. Infeksi kandidiasis
Muncul saat anak berusia antara 12 sampai 24 bulan. Sebelumnya
Ada juga yang berpendapat istilah autis berasal dari kata autos Hasil metabolisme gluten adalah protein gliadin. Gliadin akan
perkembangan anak relatif normal, namun saat usia anak 5. Teori kelebihan opioid dan hubungan antara diet protein kasein
yang berarti diri sendiri dan isme yang berarti aliran. Autisme berarti berikatan dengan reseptor opioid C dan D. Reseptor tersebut
menginjak 2 tahun kemampuan anak merosot. Yang tadinya dan gluten.
suatu paham yang tertarik hanya pada dunia sendiri. Autis diduga berhubungan dengan mood dan tingkah laku. Diet sangat ketat
sudah bisa membuat kalimat 2 sampai 3 kata berubah diam
akibat kerusakan saraf otak yang bisa muncul karena beberapa bebas gluten dan kasein menurunkan kadar peptida opioid serta
dan tidak lagi berbicara. Anak terlihat acuh dan tidak mau Selain itu ada juga teori yang masih kontroversial mengenai vaksinasi
faktor, di antaranya : genetik dan faktor lingkungan. Survei pernah dapat mempengaruhi gejala autis pada beberapa anak. Dengan
melakukan kontak mata. Kalangan ahli menganggap autisme MMR yang diberikan pada usia 15 bulan, juga teori penggunaan
menunjukkan bahwa anak-anak autis lahir dari ibu-ibu kalangan demikian implementasi diet merupakan terobosan yang baik untuk
regresif muncul karena anak terkontaminasi langsung faktor antibiotik, stres, merkuri dan berbagai toksin yang ada di lingkungan.
ekonomi menengah ke atas dan ketika dikandung asupan gizi memperoleh kesembuhan pasien.
pemicu. Yang paling disorot adalah paparan logam berat Tetapi semua mungkin hanya merupakan pemicu saja, yang bisa
ibunya tidak seimbang. terutama merkuri dan timbal dari lingkungan. terjadi pada anak yang sudah mempunyai riwayat genetik. Di Protein gluten terdapat pada terigu, sereal, gandum yang biasa
antara berbagai teori tersebut, teori yang berhubungan dengan dipakai dalam pembuatan bir serta gandum hitam sedangkan
EPIDEMIOLOGI Prinsipnya gejala autis merupakan gangguan perkembangan diet sampai sekarang masih ramai dibicarakan. protein kasein ditemukan mempunyai aktivitas opiod saat protein
Sebagai sindrom, autisme dapat disandang oleh semua anak dari fungsi otak yang mencakup bidang sosial dan afek, komunikasi
berbagai tingkat sosial dan kultur. Hasil survai dari beberapa negara tidak dapat dipecah.
verbal (bahasa) dan non √ verbal, imajinasi, fleksibilitas, lingkup a) Teori disfungsi metabolik, akibat kemampuan merusak
menunjukkan bahwa 2 √ 4 anak per 10.000 anak berpeluang interes (minat), kognisi dan atensi. Suatu kelainan dengan ciri komponen amino phenolik Dari penelitian Whiteley, Rodgers, Savery dan Shattock (1999), 22
menyandang autis dengan rasio 3 : 1 untuk anak laki-laki dan perkembangan terlambat atau hubungan sosial dan bahasa
perempuan; anak laki-laki lebih rentan menyandang sindrom autisme Amino phenolik banyak ditemukan di berbagai makanan, dan anak autis mendapat diet bebas gluten selama 5 bulan dibanding-
yang abnormal.
dibandingkan anak perempuan. dilaporkan bahwa komponen utamanya dapat menyebabkan kan dengan 5 anak autis yang tetap diberi diet mengandung
terjadinya gangguan tingkah laku pada pasien autis. Makanan gluten dan 6 pasien autis yang digunakan sebagai kelompok
Gejala penting lainnya adalah tidak suka perubahan, perilaku
Para ahli memprediksi bahwa anak autis pada tahun 2010 akan yang mengandung amino phenolik itu adalah : terigu (gandum), kontrol. Setelah 3 bulan, pada diet bebas gluten terjadi perbaikan
motorik yang ≈aneh∆, kedekatan yang tidak biasa dengan
mencapai 60 % dari seluruh populasi anak di seluruh dunia. jagung, gula, coklat, pisang, apel. Sebuah publikasi dari verbal dan komunikasi non verbal, pendekatan afektif, motorik,
benda tertentu dan reaksi emosional yang mendadak. Kelainan
Jumlah anak autis meningkat pesat di berbagai belahan dunia. Lembaga Psikiatri Biologi menemukan bahwa anak autis mem- dan kemampuan anak untuk perhatian serta tidur jadi lebih baik.
ini terlihat sejak sebelum usia tiga tahun.
Di Kanada dan Jepang pertambahannya mencapai 40 % sejak punyai kapasitas rendah untuk menggunakan berbagai kompo- Sedangkan pada kelompok makanan yang masih mengandung
1980. Di California sendiri pada tahun 2002 terdapat 9 kasus nen sulfat sehingga anak-anak tersebut tidak mampu meme- gluten justru semuanya memburuk. Meskipun penelitian ini masih
ETIOLOGI & PATOFISIOLOGI
autis perhari. Di Amerika Serikat autisme terjadi pada 60.000 √ tabolisme komponen amino phenolik. Komponen amino menggunakan jumlah pasien yang sangat kecil, tapi cukup bisa
1. Faktor genetika diperkirakan menjadi penyebab utama dari
15.000 anak di bawah 15 tahun. Kepustakaan lain menyebutkan phenolik merupakan bahan baku pembentukan neurotrans- diterima sampai sekarang.
kelainan autisme, walaupun bukti konkrit masih sulit ditemukan.
prevalensi autis 10-20 kasus dalam 10.000 orang, bahkan ada miter; jika komponen tersebut tidak dimetabolisme baik akan
Memang ditengarai adanya kelainan kromosom pada anak
yang mengatakan 1 di antara 1000 anak. Di Inggris pada awal terjadi akumulasi katekolamin yang toksik bagi saraf. Pentingnya penanganan diet pada pasien autis tak kalah penting-
autisme, namun kelainan itu tidak selalu berada pada kromosom
tahun 2002 dilaporkan angka kejadian autis meningkat pesat, nya dari farmakoterapi dan fisioterapi, untuk itulah masalah
yang sama. Penelitian masih terus dilakukan sampai saat ini.
dicurigai 1 di antara 10 anak menderita autisme. b) Teori infeksi kandida alergi makanan pada anak dengan gangguan spektrum autisme
Ditemukan beberapa strain Candida di saluran pencernaan dalam harus dilakukan secara holistik.
2. Kelainan anatomis otak khususnya di lobus parietalis, serebelum
Di Indonesia yang berpenduduk 200 juta, hingga saat ini belum serta pada sistem limbiknya. Sekitar 43 % penyandang autisme jumlah sangat banyak saat menggunakan antibiotik yang nantinya
diketahui persis jumlah anak autis namun diperkirakan dapat mempunyai kelainan di lobus parietalis otaknya, yang menye- akan menyebabkan terganggunya flora normal anak. Laporan Beberapa disiplin ilmu kesehatan anak yang berkaitan harus turut
mencapai 150 -√200 ribu orang. Perbandingan laki dan perempuan babkan anak tampak acuh terhadap lingkungannya. Kelainan menyebutkan bahwa infeksi Candida albicans berat bisa dijumpai dilibatkan, seperti bidang Neurologi anak, Psikiatri anak, Tumbuh
2,6 √ 4 : 1, namun pasien anak perempuan akan menunjukkan juga ditemukan pada otak kecil (serebelum), terutama pada pada anak yang banyak mengkonsumsi makanan yang banyak Kembang anak, Endokrinologi anak, Alergi anak, Gastroenterologi
gejala yang lebih berat. lobus ke VI dan VII. Otak kecil bertanggung jawab atas proses mengandung yeast dan karbohidrat, karena pada makanan ter- anak dan lainnya.
sensoris, daya ingat, berfikir, belajar berbahasa dan proses sebut Candida dapat tumbuh subur. Makanan jenis ini dilapor-
DIAGNOSIS atensi (perhatian). Jumlah sel Purkinye di otak kecil juga didapat- kan menyebabkan anak menjadi autis. Penelitian sebelumnya Dapat dicoba penatalaksanaan alergi makanan dengan ≈eliminasi
Autisme dalam PPDGJ III dan DSM IV dimasukkan dalam Gang- kan sangat sedikit, sehingga terjadi gangguan keseimbangan menemukan adanya hubungan antara beratnya infeksi Candida terbuka∆. Eliminasi makanan tersebut dievaluasi setelah 3 minggu
guan Perkembangan Anak. serotonin dan dopamin, menyebabkan gangguan atau kekacauan albicans dengan gejala-gejala menyerupai autis, seperti gangguan dengan memakai catatan harian. Bila terdapat perbaikan gejala
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
89 90
TINJAUAN PUSTAKA
dan perilaku maka dapat dipastikan bahwa gangguan tersebut dibutuhkan pembuktian lagi untuk penggunaannya karena
dapat diperberat atau dicetuskan oleh alergi makanan. Selanjutnya kebanyakan penelitian jumlah pasiennya kecil dan bermasalah
dilakukan eliminasi provokasi untuk mencari penyebab alergi dalam kualitas dan metodologi penelitian. Namun demikian dari
makanan tersebut satu persatu. hasil kebanyakan penelitian sejak tahun 1965, dosis vitamin B6
yang disarankan adalah dosis besar 0,2 - 1 gram perhari, dan
Masih banyak perbedaan dan kontroversi dalam penanganan yang banyak digunakan adalah 500 mg/hari
alergi makanan sesuai dengan pengalaman klinis tiap ahli atau
peneliti, sehingga banyak tercipta pola dan variasi pendekatan b) N-Dimethylglycine
diet yang dilakukan oleh para ahli dalam menangani alergi Meski tidak berbeda bermakna, penelitian berskala kecil yang
makanan pasien autisme. Banyak kasus pengendalian alergi pernah dipublikasikan hasilnya secara kuantitatif efektif.
makanan tidak berhasil optimal, karena hanya berdasarkan
pemeriksaan yang bukan merupakan baku emas. c) Asam Folat
Penting sebagai zat esensial untuk memperbaiki proses metabo-
Penanganan pasien autis yang disertai alergi makanan haruslah lisme, dengan dosis 0,5 √ 0,7 mg/kgbb./hari)
dilakukan secara benar, paripurna dan berkesinambungan.
Paling ideal adalah menghindari penyebab yang bisa menimbulkan d) Kalsium
alergi tersebut. Pemberian obat terus menerus bukanlah jalan Kalsium dan Magnesium sangat rendah kadarnya dalam tubuh
terbaik dalam penanganan alergi makanan. Perlunya obat anti pasien autis.
alergi, anti jamur dan anti bakteri jangka panjang berarti gagal
mengendalikan penyebab alergi makanan. e) Vitamin B3
w w w. k a l b e . c o . i d
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
91
TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
93 94
TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
93 94
HASIL PENELITIAN
DAFTAR PUSTAKA
1. Ardiansyah. Minum Angkak Menurunkan Lemak dan Tekanan Darah. http://www.kompas.com/kesehatan/news/0511/28/101940.htm 2005.
2. Tisnadjaja D. Bebas Kolesterol dan Demam Berdarah dengan Angkak. Jakarta. Penebar Swadaya. 2006.hal: 5-55.
3. Arief TQ. Muchammad. Rancangan Eksperimental Laboratorik. Dalam Metodologi Penelitian Kedokteran dan Kesehatan. Klaten. Perhimpunan Pemandirian Masyarakat Indonesia. 2003. hal: 97-108.
4. Maulana MI. Diet Kolesterol. http://www.mail archive.com/sma1bks@yahoogroups.com/msg01113.html
5. Razak RA. Artikel MPOC. Kolesterol Berlebihan Risiko Sakit Jantung. http://www.bharian.com.my/m/BHarian/Saturday/BeritaSawit/20060902120309/Article/pp_index_html 2007.
6. Sharpe E. Red Yeast Rice. 2001. http://www.delano.com/ReferenceArticles/Red-Yeast-Rice-Sharpe.html
7. Harmanto N. Mengusir Kolesterol dengan Mahkota Dewa. http://ningharmanto.com/bukumade/seri06.htm. 2007.
.id
o.co
yaho
ksi@
reda
cdk.
DAFTAR PUSTAKA
1. Ardiansyah. Minum Angkak Menurunkan Lemak dan Tekanan Darah. http://www.kompas.com/kesehatan/news/0511/28/101940.htm 2005.
2. Tisnadjaja D. Bebas Kolesterol dan Demam Berdarah dengan Angkak. Jakarta. Penebar Swadaya. 2006.hal: 5-55.
3. Arief TQ. Muchammad. Rancangan Eksperimental Laboratorik. Dalam Metodologi Penelitian Kedokteran dan Kesehatan. Klaten. Perhimpunan Pemandirian Masyarakat Indonesia. 2003. hal: 97-108.
4. Maulana MI. Diet Kolesterol. http://www.mail archive.com/sma1bks@yahoogroups.com/msg01113.html
5. Razak RA. Artikel MPOC. Kolesterol Berlebihan Risiko Sakit Jantung. http://www.bharian.com.my/m/BHarian/Saturday/BeritaSawit/20060902120309/Article/pp_index_html 2007.
6. Sharpe E. Red Yeast Rice. 2001. http://www.delano.com/ReferenceArticles/Red-Yeast-Rice-Sharpe.html
7. Harmanto N. Mengusir Kolesterol dengan Mahkota Dewa. http://ningharmanto.com/bukumade/seri06.htm. 2007.
.id
o.co
yaho
ksi@
reda
cdk.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
97 98
HASIL PENELITIAN HASIL PENELITIAN
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
97 98
HASIL PENELITIAN HASIL PENELITIAN
Grafik 1 : Rara-rata konsentrasi kolestrol serum tikus yang diberi perlakuan EBP 0, 250, 500, Grafik 4 : Rata-rata konsentrasi LDL-kolesterol serum tikus yang diberi perlakuan EBP
750 dan 1000 mg/kg BB
Hasil uji statistik menunjukkan bahwa perlakuan EBP berpengaruh
dosis 0, 250, 500, 750, 1000 mg/kg BB
terhadap konsentrasi HDL-kolesterol (p<0.05). Dengan demikian
dapat dikatakan bahwa EBP cenderung meningkatkan konsentrasi
HDL-kolesterol. HDL-kolesterol berfungsi menghambat pembentu-
kan sel busa dan aterogenesis(12) sehingga mengurangi risiko
aterosklerosis(11).
Konsentrasi HDL-Kolesterol SD 0.14 27.41 17.23 3.09 2.94 4.36 0.53 5.45
Hasil pengukuran HDL-kolesterol dapat dilihat pada tabel 3.
750 X 1.76 216.08 65.09 8.84 6.28 6.83 6.42 1.95
Rata-rata konsentrasi HDL-kolesterol pada masing-masing perlakuan
SD 0.27 67.84 14.92 7.24 5.57 3.18 4.22 1.40
adalah sebagai berikut: pada kelompok kontrol: 31,948 mg/dl;
kelompok EBP 250 mg/kg BB= 31,704 mg/dl; kelompok EBP 500 1000 X 1.70 200.50 53.14 3.39 18.79 13.62 11.99 6.15
mg/kg BB = 47,352 mg/dl; kelompok EBP 750 mg/kg BB = 36,553 SD 0.14 21.50 9.08 3.00 7.44 4.33 11.72 2.66
mg/dl dan kelompok EBP 1000 mg/kg BB = 33,576 mg/dl.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
99 100
HASIL PENELITIAN HASIL PENELITIAN
Grafik 1 : Rara-rata konsentrasi kolestrol serum tikus yang diberi perlakuan EBP 0, 250, 500, Grafik 4 : Rata-rata konsentrasi LDL-kolesterol serum tikus yang diberi perlakuan EBP
750 dan 1000 mg/kg BB
Hasil uji statistik menunjukkan bahwa perlakuan EBP berpengaruh
dosis 0, 250, 500, 750, 1000 mg/kg BB
terhadap konsentrasi HDL-kolesterol (p<0.05). Dengan demikian
dapat dikatakan bahwa EBP cenderung meningkatkan konsentrasi
HDL-kolesterol. HDL-kolesterol berfungsi menghambat pembentu-
kan sel busa dan aterogenesis(12) sehingga mengurangi risiko
aterosklerosis(11).
Konsentrasi HDL-Kolesterol SD 0.14 27.41 17.23 3.09 2.94 4.36 0.53 5.45
Hasil pengukuran HDL-kolesterol dapat dilihat pada tabel 3.
750 X 1.76 216.08 65.09 8.84 6.28 6.83 6.42 1.95
Rata-rata konsentrasi HDL-kolesterol pada masing-masing perlakuan
SD 0.27 67.84 14.92 7.24 5.57 3.18 4.22 1.40
adalah sebagai berikut: pada kelompok kontrol: 31,948 mg/dl;
kelompok EBP 250 mg/kg BB= 31,704 mg/dl; kelompok EBP 500 1000 X 1.70 200.50 53.14 3.39 18.79 13.62 11.99 6.15
mg/kg BB = 47,352 mg/dl; kelompok EBP 750 mg/kg BB = 36,553 SD 0.14 21.50 9.08 3.00 7.44 4.33 11.72 2.66
mg/dl dan kelompok EBP 1000 mg/kg BB = 33,576 mg/dl.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
99 100
HASIL PENELITIAN
ABSTRAK.
Untuk mengurangi dampak keracunan makanan yang berasal dari ikan laut seperti kembung dan tongkol yang
disebabkan kandungan histamin yang melebihi nilai ambang batas yaitu > 100 ppm maka dilakukan pemanfaatan
air kelapa dan santan yang mengandung senyawa albumin. Senyawa ini dapat membunuh bakteri histidin sehingga
tidak terbentuk histamin yang dapat menimbulkan keracunan makanan. Ikan laut yang diperlakukan dengan air
kelapa dan santan masih mengandung bakteri dan jamur-jamur non patogen tetapi kandungan histaminnya cukup
rendah yaitu di bawah nilai ambang batas (25 ppm). Kandungan histamin dari ikan tongkol lebih tinggi yaitu (11,99 ppm
dan 11,39 ppm) perlakuan perendaman dengan airkelapa. Sedangkan untuk ikan kembung ( 9,43 ppm dan 9,30 ppm).
* Makalah dipresentasikan dalam Seminar Biologi Menuju Milenium III, Fakultas Biologi UGM di Yogyakarta.
Komposisinya sebagian besar terdiri polisakarida, dekstrosa atau Unsur mineral seperti Kalium dalam jumlah 312 mg/100 ml
selulosa. Komposisi kimia tersebut bervariasi tergantung pada merupakan komponen utama trace elements, kadarnya tergan-
jenis kelapa dan lingkungan hidupnya. Analisis air kelapa pada tung pada keadaan tanah tempat pohon itu tumbuh.
buah matang yang tumbuh di Sri Lanka meghasilkan total
padatan rata-rata 5,71 g/100ml, gula reduksi 0,80 g/100 ml dan Trace elements yang terdapat dalam air kelapa selain K adalah :
berturut-turut kandungan abu, zat organik dari air masing- Na, Ca, Mg, Fe, Cu, P, S dan Cl.( Winarno et al, 1985)8. Daging
masing sebesar 0,62 g/100 ml, 2,01 g/100 ml dan 95,29 g/ 100 buah kelapa masak terdiri atas komponen air 46.30%, protein
ml. Karbohidrat merupakan komponen yang terpenting, terdiri 4.08%, minyak 37.29%, karbohidrat 11.29%, abu 0.64% dan
dari glukosa, fruktosa, sukrosa, sorbitol, 3-inositol dan galaktosa. serat kasar 3.39%. Santan tersusun oleh komponen air 52%,
(Asnawi et al, 1985)3. Sejumah kecil manitol terdapat dalam air protein 3.5%, minyak 38%, abu 0.9% (Hagenmeier dalam
kelapa basi yaitu air kelapa yang tersimpan selama beberapa Setyorini, 1991).
waktu setelah dikeluarkan dari buahnya.
Santan adalah suatu dispersi berbentuk emulsi minyak dalam air
Air kelapa dari buah matang mengandung sejumlah kecil vitamin : yang distabilkan oleh protein. Santan merupakan produk kelapa
asam askorbat (vitamin C) 0,7-3,7 /100 ±g air buah, asam nikotinat yang banyak digunakan di rumah tangga sebagai pencampur
0,64 g/ml, asam panthotenat 0,52 g/ ml, biotin 0,02 g/ml, sayur, kue dan minuman. Kedudukan santan sebagai bahan pen-
riboflavin 3,01 gr/ml dan asam folat 7,003 g/ml.; selain itu terdapat campur dalam berbagai produk pangan, belum tergantikan oleh
sejumlah kecil tiamin dan piridoksin. Asam amino bebas dalam bahan lain. Hal ini karena santan mempunyai rasa dan aroma
air kelapa sebanyak 4,135 g/100 mg. (Winarno et al, 1985)7 yang khas, serta memiliki arti sebagai sumber asam lemak nabati.
Selain itu santan dapat diolah menjadi minyak klentik. Protein 7) Dipipet 15 ml larutan Na, masukan ke dalam tabung reaksi dan Tabel 2 : Jenis bakteri pada ikan kembung dan tongkol yang dijajakan di Pasar Kandungan histamin ikan kembung maupun tongkol yang dimasak
kelapa mengandung asam amino triptophan, lisin, histidin, arginin, dinginkan didalam es dan ditambahkan 1 ml eluen. dan TPI Cilincing
dengan santan maupun yang direndam air kelapa ternyata lebih
aspartat, treonin, serin, glutamin, prolamin, glisin, alanin, sistin, Tambahkan ke dalam tabung 2 ml larutan garam diazonium Jenis Jamur Yang Tumbuh rendah daripada ikan yang tidak mendapat perlakuan; mungkin
valin, metionin, isoleusin, leusin, tirosin dan fenilalnin (Anon., 1988). yang telah didinginkan. Aduk campuran ini dan simpan pada Jenis Ikan Perlakuan disebabkan adanya albumin pada air kelapa maupun santan yang
Pasar Cilincing TPI Cilincing
Protein kelapa mempunyai komposisi asam amino esensial yang suhu 0 C selama 10 menit. Baca serapannya pada 496 nm. dapat menghambat maupun mematikan bakteri histidin sehingga
cukup jika dibandingkan dengan standar mutu protein FAO. Kembung Segar Non patogen Non patogen tidak terbentuk histamin. Ikan busuk adalah ikan yang dibiarkan
8) Dibaca kurva standar dengan melakukan elusi larutan
Konsentrat kelapa tersusun oleh protein 46.63%, lemak 30.21%, standard seperti mengelusi contoh. Baca serapan pada 495 nm. Air kelapa Non patogen Non patogen
selama + 8 jam setelah dibeli di Tempat Pelelangan Ikan (TPI)
karbohidrat 13.45% dan serat 0.78% (Anonymous.,1991)2. Cilincing. Ikan tersebut sudah berbau indol yang sangat menyegat
b. Prosedur pemeriksaan mikroflora: Santan Non patogen Non patogen karena protein ikan sudah terurai sehingga adanya bakteri histidin
BAHAN DAN METODE - Pemeriksaan jamur: akan membentuk senyawa histamin.
Tempat dan waktu penelitian - Ditimbang sebanyak 50 g contoh, masukkan ke dalam blender. Tongkol Segar Non patogen Non patogen
Pemeriksaan bakteri dikerjakan di Laboratorium Puslit Penyakit - Ditambahkan diulent , buffer phospat atau 0,1 % pepton. Kandungan histamin ikan tongkol lebih tinggi daripada ikan
Air kelapa Non patogen Non patogen
Menular, pemeriksaan jamur di Laboratorium Entomologi Puslit - Homogenisisasi selama 20 menit kembung, pengamatan ini sesuai dengan keadaan di lapangan,
Ekologi Badan Litbang Kesehatan Jakarta. Pemeriksaan kandungan Sampel yang homogen sudah siap diengencerkan Santan Non patogen Non patogen di mana keracunan ikan tongkol lebih banyak ditemukan daripada
histamin di Laboratorium Kimia Badan Litbang Perikanan Laut - Pengenceran dilakukan 1 : 10, pipet 10 ml dimasukkan ke keracunan ikan kembung. Ikan tongkol maupun kembung yang
Departemen Pertanian di Slipi, Jakarta. Penelitian ini dimulai dari dalam Erlenmeyer yang mengandung 90 ml air steril. Ikan kembung maupun tongkol yang dijajakan di Pasar Cilincing dijajakan di TPI mempunyai kandungan histamin lebih rendah
bulan Juli 1997 sampai Maret 1998. - Kocok 2 menit Jakarta Utara ditumbuhi jamur A. niger, jamur ini sangat dominan daripada yang dijajakan di pasar karena ikan di TPI lebih segar.
- Dari pengenceran dipipet 1 ml, masukkan ke dalam cawan dan kedua jenis ikan diduga berhubungan dengan lingkungan
Bahan yang diuji petri steril kemudian ditambah 10-12 ml media agar Saboroud, yang kurang bersih. Pasar Cilincing dilalui oleh kendaraan umum SIMPULAN DAN SARAN
Penelitian ini menggunakan ikan Kembung dan Tongkol yang tutup, biarkan membeku. sedangkan tempat menjajakan ikan di pinggir jalan dan hanya ber- 1. Air kelapa dan santan kelapa dapat digunakan sebagai penawar
diperoleh dari TPI, Cilincing Jakarta Utara. Selama pengangkutan Cawan petri dibalik dan dibungkus kertas almunium, kemudian alaskan meja tanpa penutup dan tanpa es batu. Selain itu ikan dijajakan racun untuk ikan laut terutama tongkol dan kembung.
ke laboratorium, suhu ikan dipertahankan tetap rendah dengan dieramkan dalam inkubator pada suhu 37°C selama 24 jam. di bawah terik matahari langsung. Suhu merupakan salah satu faktor 2. Bakteri dan jamur patogen tidak tumbuh pada ikan yang dimasak
dilapisi hancuran es halus kemudian ikan disusun di atasnya, diatur Sesudah dieramkan, diamati di bawah mikroskop untuk di- yang mempengaruhi ; pembusukan ikan lebih cepat pada suhu tinggi. dengan santan maupun yang direndam dengan air kelapa.
sehingga setiap ekor ikan terselimuti es. identifikasi (Samson, 1984)4 3. Perlu diteliti lebih lanjut perlakuan air kelapa pada makanan yang
Ikan yang dijajakan di TPI kelihatan lebih baik, karena di samping
sering menimbulkan keracunan seperti udang dan kerang.
pemberiaan hancuran es, ikan dijajakan di ruang tertutup. Ikan
Cara Kerja HASIL DAN PEMBAHASAN 4. Sebaiknya para penjaja makanan yang bahan dasarnya dari
tongkol yang dijajakan di pasar juga terkontaminasi oleh jamur
Sampel ikan diperlakukan: dimasak dengan santan selama 15 Kandungan jamur, bakteri (mikroflora) dan histamin pada ikan Scopulariopsis yang berhabitat di tanah, jamur ini mengkontaminasi ikan laut menyediakan air kelapa untuk minuman segar.
menit/mendidih, atau direndam dengan air kelapa selama 30 laut dapat dilihat pada Tabel 1, 2 dan 3. bersama debu dan kertas bekas pembungkus belanjaan.
menit. Perlakuan kontrolnya adalah ikan segar. Masing-masing
perlakuan mengunakan 10 ekor dan 3 ulangan. Kemudian diperiksa Tabel 1 : Jenis jamur pada ikan kembung dan tongkol yang dijajakan dipasar Air kelapa maupun santan mengandung karbohidrat, cuprum dan
kemunduran mutu, kandungan histamin serta mikroflora. dan Tempat Penampungan Ikan (TPI) Cilincing cadmium; ketiga unsur tersebut sangat diperlukan untuk pertumbuhan
jamur sehingga masih ditemukan jamur pada perlakuan tersebut.
KEMUNDURAN MUTU IKAN Jenis Jamur Yang Tumbuh Untuk pertumbuhan spora diperlukan kandungan Cu yang cukup
Jenis Ikan Perlakuan
Yang terpenting dari kriteria kemunduran mutu ikan ialah faktor Pasar Cilincing TPI Cilincing
tinggi kecuali A. niger yang kosmopolit di daerah beriklim tropis.
bau, rupa dan konsistensi dinding perut ikan. Setiap faktor mutu di-
Kembung Segar A. niger, Khamir A. niger, Khamir Pada ikan kembung maupun ikan tongkol tidak ditemukan bakteri
berikan nilai yaitu angka 10 untuk nilai tertinggi angka 1 untuk nilai
patogen karena pH optimum pertumbuhan bakteri patogen pada
terendah. Ikan diambil pada interval waktu tertentu dan dicatat nilainya. Air kelapa A. niger, Moniliella, Rhizopus sp, pH 6,5-7,5 sedangkan pH air kelapa 4,5-5,5. Keasaman tersebut
Akan diperoleh kurva kemunduran mutu secara organoleptik. Khamir A. ochraceus menghambat pertumbuhan bakteri pada air kelapa dan santan kelapa.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
103 104
HASIL PENELITIAN HASIL PENELITIAN
Selain itu santan dapat diolah menjadi minyak klentik. Protein 7) Dipipet 15 ml larutan Na, masukan ke dalam tabung reaksi dan Tabel 2 : Jenis bakteri pada ikan kembung dan tongkol yang dijajakan di Pasar Kandungan histamin ikan kembung maupun tongkol yang dimasak
kelapa mengandung asam amino triptophan, lisin, histidin, arginin, dinginkan didalam es dan ditambahkan 1 ml eluen. dan TPI Cilincing
dengan santan maupun yang direndam air kelapa ternyata lebih
aspartat, treonin, serin, glutamin, prolamin, glisin, alanin, sistin, Tambahkan ke dalam tabung 2 ml larutan garam diazonium Jenis Jamur Yang Tumbuh rendah daripada ikan yang tidak mendapat perlakuan; mungkin
valin, metionin, isoleusin, leusin, tirosin dan fenilalnin (Anon., 1988). yang telah didinginkan. Aduk campuran ini dan simpan pada Jenis Ikan Perlakuan disebabkan adanya albumin pada air kelapa maupun santan yang
Pasar Cilincing TPI Cilincing
Protein kelapa mempunyai komposisi asam amino esensial yang suhu 0 C selama 10 menit. Baca serapannya pada 496 nm. dapat menghambat maupun mematikan bakteri histidin sehingga
cukup jika dibandingkan dengan standar mutu protein FAO. Kembung Segar Non patogen Non patogen tidak terbentuk histamin. Ikan busuk adalah ikan yang dibiarkan
8) Dibaca kurva standar dengan melakukan elusi larutan
Konsentrat kelapa tersusun oleh protein 46.63%, lemak 30.21%, standard seperti mengelusi contoh. Baca serapan pada 495 nm. Air kelapa Non patogen Non patogen
selama + 8 jam setelah dibeli di Tempat Pelelangan Ikan (TPI)
karbohidrat 13.45% dan serat 0.78% (Anonymous.,1991)2. Cilincing. Ikan tersebut sudah berbau indol yang sangat menyegat
b. Prosedur pemeriksaan mikroflora: Santan Non patogen Non patogen karena protein ikan sudah terurai sehingga adanya bakteri histidin
BAHAN DAN METODE - Pemeriksaan jamur: akan membentuk senyawa histamin.
Tempat dan waktu penelitian - Ditimbang sebanyak 50 g contoh, masukkan ke dalam blender. Tongkol Segar Non patogen Non patogen
Pemeriksaan bakteri dikerjakan di Laboratorium Puslit Penyakit - Ditambahkan diulent , buffer phospat atau 0,1 % pepton. Kandungan histamin ikan tongkol lebih tinggi daripada ikan
Air kelapa Non patogen Non patogen
Menular, pemeriksaan jamur di Laboratorium Entomologi Puslit - Homogenisisasi selama 20 menit kembung, pengamatan ini sesuai dengan keadaan di lapangan,
Ekologi Badan Litbang Kesehatan Jakarta. Pemeriksaan kandungan Sampel yang homogen sudah siap diengencerkan Santan Non patogen Non patogen di mana keracunan ikan tongkol lebih banyak ditemukan daripada
histamin di Laboratorium Kimia Badan Litbang Perikanan Laut - Pengenceran dilakukan 1 : 10, pipet 10 ml dimasukkan ke keracunan ikan kembung. Ikan tongkol maupun kembung yang
Departemen Pertanian di Slipi, Jakarta. Penelitian ini dimulai dari dalam Erlenmeyer yang mengandung 90 ml air steril. Ikan kembung maupun tongkol yang dijajakan di Pasar Cilincing dijajakan di TPI mempunyai kandungan histamin lebih rendah
bulan Juli 1997 sampai Maret 1998. - Kocok 2 menit Jakarta Utara ditumbuhi jamur A. niger, jamur ini sangat dominan daripada yang dijajakan di pasar karena ikan di TPI lebih segar.
- Dari pengenceran dipipet 1 ml, masukkan ke dalam cawan dan kedua jenis ikan diduga berhubungan dengan lingkungan
Bahan yang diuji petri steril kemudian ditambah 10-12 ml media agar Saboroud, yang kurang bersih. Pasar Cilincing dilalui oleh kendaraan umum SIMPULAN DAN SARAN
Penelitian ini menggunakan ikan Kembung dan Tongkol yang tutup, biarkan membeku. sedangkan tempat menjajakan ikan di pinggir jalan dan hanya ber- 1. Air kelapa dan santan kelapa dapat digunakan sebagai penawar
diperoleh dari TPI, Cilincing Jakarta Utara. Selama pengangkutan Cawan petri dibalik dan dibungkus kertas almunium, kemudian alaskan meja tanpa penutup dan tanpa es batu. Selain itu ikan dijajakan racun untuk ikan laut terutama tongkol dan kembung.
ke laboratorium, suhu ikan dipertahankan tetap rendah dengan dieramkan dalam inkubator pada suhu 37°C selama 24 jam. di bawah terik matahari langsung. Suhu merupakan salah satu faktor 2. Bakteri dan jamur patogen tidak tumbuh pada ikan yang dimasak
dilapisi hancuran es halus kemudian ikan disusun di atasnya, diatur Sesudah dieramkan, diamati di bawah mikroskop untuk di- yang mempengaruhi ; pembusukan ikan lebih cepat pada suhu tinggi. dengan santan maupun yang direndam dengan air kelapa.
sehingga setiap ekor ikan terselimuti es. identifikasi (Samson, 1984)4 3. Perlu diteliti lebih lanjut perlakuan air kelapa pada makanan yang
Ikan yang dijajakan di TPI kelihatan lebih baik, karena di samping
sering menimbulkan keracunan seperti udang dan kerang.
pemberiaan hancuran es, ikan dijajakan di ruang tertutup. Ikan
Cara Kerja HASIL DAN PEMBAHASAN 4. Sebaiknya para penjaja makanan yang bahan dasarnya dari
tongkol yang dijajakan di pasar juga terkontaminasi oleh jamur
Sampel ikan diperlakukan: dimasak dengan santan selama 15 Kandungan jamur, bakteri (mikroflora) dan histamin pada ikan Scopulariopsis yang berhabitat di tanah, jamur ini mengkontaminasi ikan laut menyediakan air kelapa untuk minuman segar.
menit/mendidih, atau direndam dengan air kelapa selama 30 laut dapat dilihat pada Tabel 1, 2 dan 3. bersama debu dan kertas bekas pembungkus belanjaan.
menit. Perlakuan kontrolnya adalah ikan segar. Masing-masing
perlakuan mengunakan 10 ekor dan 3 ulangan. Kemudian diperiksa Tabel 1 : Jenis jamur pada ikan kembung dan tongkol yang dijajakan dipasar Air kelapa maupun santan mengandung karbohidrat, cuprum dan
kemunduran mutu, kandungan histamin serta mikroflora. dan Tempat Penampungan Ikan (TPI) Cilincing cadmium; ketiga unsur tersebut sangat diperlukan untuk pertumbuhan
jamur sehingga masih ditemukan jamur pada perlakuan tersebut.
KEMUNDURAN MUTU IKAN Jenis Jamur Yang Tumbuh Untuk pertumbuhan spora diperlukan kandungan Cu yang cukup
Jenis Ikan Perlakuan
Yang terpenting dari kriteria kemunduran mutu ikan ialah faktor Pasar Cilincing TPI Cilincing
tinggi kecuali A. niger yang kosmopolit di daerah beriklim tropis.
bau, rupa dan konsistensi dinding perut ikan. Setiap faktor mutu di-
Kembung Segar A. niger, Khamir A. niger, Khamir Pada ikan kembung maupun ikan tongkol tidak ditemukan bakteri
berikan nilai yaitu angka 10 untuk nilai tertinggi angka 1 untuk nilai
patogen karena pH optimum pertumbuhan bakteri patogen pada
terendah. Ikan diambil pada interval waktu tertentu dan dicatat nilainya. Air kelapa A. niger, Moniliella, Rhizopus sp, pH 6,5-7,5 sedangkan pH air kelapa 4,5-5,5. Keasaman tersebut
Akan diperoleh kurva kemunduran mutu secara organoleptik. Khamir A. ochraceus menghambat pertumbuhan bakteri pada air kelapa dan santan kelapa.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
103 104
TINJAUAN PUSTAKA TINJAUAN PUSTAKA
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
105 106
TINJAUAN PUSTAKA TINJAUAN PUSTAKA
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
105 106
TINJAUAN PUSTAKA TINJAUAN PUSTAKA
Di samping itu, sumber lemak jenuh lainnya yang banyak dikon- Secara umum hilangnya nutrien oleh karena faktor pengolahan Orang Bali tidak suka menyimpan makanan tersisa untuk di- 3. Konsumsi kelapa baik daging maupun minyaknya juga tinggi
sumsi adalah kelapa baik daging maupun minyaknya. Komposisi dapat dilihat pada tabel 1. panaskan lagi sebelum dikonsumsi(2) sehingga mengurangi jumlah dan mengundang kontroversi seputar pengaruh kesehatannya.
asam lemak jenuh yang berasal dari babi lebih banyak mengan- nutrien yang rusak atau hilang akibat pengolahan makanan. 4. Penggunaan bumbu-bumbu dengan kandungan antioksidan
dung asam lemak jenuh rantai panjang seperti Palmitat (C16:0) Tabel 1. Rusaknya sumber vitamin dan mineral oleh karena cara olah, maupun flavonoid lainnya yang bersifat proteksi terhadap
dan Stearat (C18:0) sedangkan yang berasal dari kelapa kandungan mungkin diimbangi dengan banyaknya variasi konsumsi buah- kejadian sakit juga tinggi.
lemak jenuh yang tinggi adalah miristat (C14:0), palmitat dan Typical Maximum Nutrient Losses (as compared to raw food) buahan yang dimakan mentah. Tetapi kecukupannya belum 5. Cara olah dikuatirkan mengurangi kandungan nutrien di
laurat (C12:0) dan asam lemak rantai pendek kaproat (C8:0) Vitamins Freeze Dry Cook Cook+Drain Reheat diketahui mengingat buah hanya dikonsumsi sebagai selingan. samping meningkatkan kadar Heterocyclic amines (HCAs)
khususnya di minyak kelapanya(7). Vitamin A 5% 50% 25% 35% 10%
Mineral yang banyak dikonsumsi adalah garam dapur (NaCl), dan Polycyclic Aromatic Hydrocarbons (PAHs).
karena selalu ada dalam makanan Bali, baik dipakai dalam
Retinol Activity Equivalent 5% 50% 25% 35% 10%
Menurut laporan epidemiologis dan diperkuat oleh WHO, konsumsi pengolahan makanan maupun sebagai garam meja. Tingginya DAFTAR PUSTAKA
Alpha Carotene 5% 50% 25% 35% 10%
lemak khususnya lemak jenuh rantai panjang yang bersumber konsumsi garam memiliki hubungan yang erat dengan kejadian 1. Cole WS. Balinese Food-Related Behavior: A Study of The Effects of Ecological, Economic, Social and Cultural
Beta Carotene 5% 50% 25% 35% 10% Processes on Rate of Change, London University. Disertasi, 1988
dari hewan mamalia (SUFA) dapat meningkatkan risiko menderita penyakit hipertensi(20). 2. Gunung Ida Pedanda Made, Komunikasi Personal. Pasraman., Gianyar, Bali, 2008,
penyakit pembuluh darah, sebaliknya konsumsi lemak tak jenuh Beta Cryptoxanthin 5% 50% 25% 35% 10% 3. Sudharsana IB Putu, Ajaran Agama Hindu(Dharmaning Paébatan): Dharma Caruban, Penerbit Yayasan
Dharma Acarya, Bali, 2001.hal 42-50
jamak (PUFA) dapat menurunkan risiko tersebut(8,9,10). Tetapi Lycopene 5% 50% 25% 35% 10% Masyarakat Bali memperoleh serat dari mengkonsumsi tumbuh- 4. Sizer FS, Whitney E. Nutrition Concept and Controversies, Thomson Wadsworth, USA, edisi 10, 2006. hal 8-9.
5.
belakangan pernyataan ini dibantah oleh beberapa laporan bahwa Lutein+Zeaxanthin 5% 50% 25% 35% 10% tumbuhan dan buah-buahan yang kelihatannya tidak terlalu Weber TE, Richert BT, Belury MA, Gu Y et al. Evaluation of the Effects of Dietary Fat, Conjugated Linoleic
Acid, and Ractopamine on Growth Performance, pork quality, and fatty acid profiles in genetically lean gilts
konsumsi SUFA dan PUFA tidak berbeda dalam meningkatkan Vitamin C 30% 80% 50% 75% 50% popular dibandingkan mengkonsumsi sumber hewan. Banyak J. Animal Science 2006; 84 (3): 720-733.
6. Collins A. Fat in Pork, available at http://www.annecollins.com/dietaryfat/fat-pork.htm, downloaded on 09-
risiko menderita penyakit pembuluh darah(9,11,12,13). Thiamin 5% 30% 55% 70% 40%
variasi buah dan sayur yang mengandung semua jenis variasi 01-2008
serat, tinggal berapa banyak orang Bali mengkonsumsi buah 7. Wikipedia. Saturated Fat. Available from http://en.wikipedia.org/wiki/Saturated_fat downloaded on 09-01-
Riboflavin 0% 10% 25% 45% 5% 2008
Yang kontroverisial adalah penggunaan minyak kelapa. Di satu sisi dan sayuran dalam makanan upacaranya(21). 8. Kromhout D, Menotti A, Bloemberg B, Aravanis C, Blackburn H, Buzina R, Dontas AS, Fidanza F, Giampaoli
Niacin 0% 10% 40% 55% 5%
kandungan lemak jenuh rantai panjang miristat (C14:0) dan S, Jansen A, et al., Dietary saturated and trans fatty acids and cholesterol and 25-year mortality from coronary
Vitamin B6 0% 10% 50% 65% 45% heart disease: the Seven Countries Study, Preventive Medicine1995;24 (3),: 308-315
palmitat (C16:0) yang tinggi dianggap meningkatkan risiko penyakit Pada masakan Bali banyak dijumpai bumbu-bumbu yang dapat 9. Mensink RP, Zock PL, Kester ADM, Katan MB. Effects of Dietary Fatty Acid and Carbohydrates on the ration
pembuluh darah, tetapi di sisi lain kandungan lemak jenuh rantai Folate 5% 50% 70% 75% 30% berfungsi menyembuhkan sakit, menjaga badan tetap sehat dan of Serum total to HDL Cholesterol and on serum lipids and apolipoproteins: a meta-analysis of 60 controlled
trials, Am.J. Clin.Nutr. 2003;77 (5): 1146-1155
sedang laurat (C12:0) yang sangat bermanfaat dan bernilai proteksi Food Folate 5% 50% 70% 75% 30% sebagainya. Kunyit (turmeric), kencur (greater galingale/Kaemferia 10. Leimaitre RN, King IB, Mozaffarian D, Kuller LH, Tracy RP, Siscovick DS, n-3 Polyunsaturated Fatty Acid, Fatal
Ischemic Heart Disease, and Nonfatal Myocardial Infarction in older adults: The Cardiovascular Health Study,
terhadap kejadian penyakit tersebut juga tinggi(14,15,16). Folic Acid 5% 50% 70% 75% 30% galanga), lengkuas (ginger root, Alpinia galanga), jahe (ginger), Am. J. Clin. Nutr. 2003;77 (2): 319-325
Vitamin B12 0% 0% 45% 50% 45% bawang merah dan bawang putih (garlic) harus selalu ada pada 11. Science Daily. No Link between Fat and Stroke Risk, Northwestern Researcher Finds, Oct. 2003 available from
http://www.sciencedaily.com/releases/2003/10/031003061023.htm downloaded on 20-01-2008
Cara orang Bali mengolah makanan dengan cara memanggang/ Minerals Freeze Dry Cook Cook+Drain Reheat masakan tradisional untuk upacara. Beberapa bumbu dapat bersifat 12. Ka He, Merchant A, Rimm EB, Rosner BA et al.Dietary fat intake and risk of stroke in male US healthcare
mengguling, juga meningkatkan risiko kanker. Daging berlemak antibiotik antara lain: bawang putih (garlic/Allium Sativum)(22-25), professionals: 14 year prospective cohort study, BMJ 2003;327( 7418): 777
Calcium 5% 0% 20% 25% 0% 13. Bos G, Poortvliet MC, Scheffer PG, Dekker JM et al. Dietary polyunsaturated fat intake is associated with
atau lemak yang dibakar/dipanaskan dengan temperatur sangat lengkuas (Alpinia galanga)(26,27); Bumbu yang memiliki flavonoid low-density lipoprotein size, but not with susceptibility to oxidation in subjects with impaired glucose
Iron 0% 0% 35% 40% 0%
tinggi akan menghasilkan Heterocyclic amines (HCAs) dan Polycyclic yang sangat berguna sebagai antioksidan dan antiinflamasi: jahe metabolism and type II diabetes: the Hoorn study, Eur. J. Clin. Nutr., 2007;61 (2): 205-212
Magnesium 0% 0% 25% 40% 0% 14. Lachica E. Asians Step Up Lobbying Efforts in U.S. To Protect Their Tropical-Oils Exports, Wall Street Journal
Aromatic Hydrocarbons (PAHs). Kedua zat ini bersifat karsinogenik (ginger), lombok merah (red pepper), bawang putih (garlic)(22,28); (Eastern Edition), 1989 March 3, pg 1
karena dapat meyebabkan mutasi DNA yang nantinya dapat Phosphorus 0% 0% 25% 35% 0% bersifat antioksidan dan anti kanker seperti kunyit (turmeric)(29,30); 15. Kadey MG. Fat Facts, Joe Weider's Muscle & Fitness. 2006;67, Iss. 3: 88
16. Helmer J. Cook and Beautify with Coconut Oil, Better Nutrition. 2007;69 (3): 40-41
menimbulkan kanker(17,18,19). Potassium 10% 0% 30% 70% 0% anti pembekuan darah yaitu bawang putih(22). Nilai protektif 17. National Cancer Institute, Heterocyclic Amines in Cooked Meats, National Cancer Institute Fact Sheet,
2004,available at http://www.cancer.gov/cancertopics/factsheet/risk/heterocyclic-amines, downloaded on
Sodium 0% 0% 25% 55% 0% bumbu-bumbu ini masih memerlukan kajian lebih mendalam. 12-01-2008.
Melihat jenis bahan pangan yang dikonsumsi masyarakat, Zinc 0% 0% 25% 25% 0% 18. Jean-Louis Tu, Is Cooked Food Poison? Looking at the Science on Raw vs. Cooked Food, Beyond Vegetarian-
ism, 1999,available at http://www.beyondveg.com/tu-j-l/raw-cooked/raw-cooked-1a.shtml, downloaded on
sebenarnya asupan vitamin maupun mineral sudah cukup banyak Copper 10% 0% 40% 45% 0% Seperti makanan Indonesia pada umumnya, beberapa jenis 12-01-2007
dan bervariasi. Di samping itu, seperti halnya masyarakat di makanan Bali yang cara olahnya campuran beberapa jenis sayuran 19. Nutrition Data, The Nutritional Effects of Food Processing, NutritionData Nutrition Facts & Calorie
’ ’ counter2008,, available at http://www.nutritiondata.com/topics/processing downloaded on 14-01-2008
daerah tropis lainnya, memperoleh bahan makanan segar relatif Sumber: http://www.nutritiondata.com/topics/processing (urab, plecing), sayur dan sumber hewan ( lawar , grangasem), 20. Ard Jamy D. Hipertension, in Heimburger Dauglas C., Ard Jamy D. (ed.), Handbook of Clinical Nutrition,
sangat mudah dibandingkan dengan di derah subtropis maupun susah ditentukan kandungan nutriennya, karena komposisi Elsevier, USA, 4th. ed, 2006: 413-417.
21. Ard Jamy D. Health Promotion and Disease Prevention, in Heimburger Dauglas C., Ard Jamy D. (Eds.),
daerah dingin lainnya. Tambahan lagi, Bali merupakan pulau yang Vitamin dan mineral yang hilang karena proses pemasakan masing-masing komponen bahan yang dipakai, walaupun terukur, Handbook of Clinical Nutrition, Elsevier, USA, 4th. ed, 2006 pp. 3-27
22. Klatz R, Goldman R. The New Anti-Aging Revolution, Basic Health Publication, USA, 3rd. ed. 2003. pp: 372-3
relatif kecil dan dikelilingi oleh lautan sehingga memperoleh berkisar antara 25-75%; kelompok vitamin B seperti vitamin B1, variasinya yang cukup lebar sesuai dengan selera pembuat masakan
’ ’ 23. Mahardika IBD. Pengaruh Pemberian Ekstrak Bawang Putih (Allium Sativum) terhadap Angka Lempeng
makanan dari sumber lautpun dapat dikatakan mudah. B6 dan B12 yang tidak tahan panas dan larut dalam air, akan karena sasaran utamanya adalah rasa enak . Sehingga penga- Total Bakteri dan pH daging babi yang disimpan pada suhu 50 C, Skripsi Dokter Hewan FKH UNUD, Fakultas
Kedokteran Hewan Universitas Udayana-Bali, 2006,
rusak pada saat makanan dimasak. Sebelumnya ketika bahan ruhnya terhadap bagi kesehatan masyarakat yang mengkon- 24. Zesi KM. Pengaruh Pemberian Konsentrasi Ekstrak Bawang Putih (Allium Sativum) 2-6% terhadap Angka
Masalahnya lebih pada cara orang Bali mengolah makanannya. makanan dicuci dan diperas, kemudian airnya dibuang maka ketiga sumsinya perlu dievaluasi lebih lanjut. Lempeng Total Bakteri (ALTB) dan pH daging ayam broiler selama penyimpanan 12 hari pada suhu 50 C,
Skripsi Dokter Hewan FKH UNUD, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana-Bali 2006.
Hampir semua makanan tradisional Bali diolah dengan menggu- jenis vitamin inipun akan hilang. Sehingga persentase kandungan- 25. Parera H. Pengaruh Pemberian Konsentrasi Ekstrak Bawang Putih (Allium Sativum) terhadap Jumlah bakteri
nakan pemanasan sampai dianggap matang. Hanya darah yang nya dalam makanan dikuatirkan akan sangat berkurang(19). KESIMPULAN : Coliform Dan Escherichia Coli daging ayam broiler yang disimpan pada suhu 50 C, Skripsi Dokter Hewan FKH
UNUD, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana-Bali 2006
sering ditambahkan dalam keadaan mentah atau setengah matang. 1. Konsumsi makanan sumber hewani tinggi, lebih tinggi dari 26. Rusniati Ni W. Pengaruh Lengkuas (Alpinia Galanga) dan jangka waktu penyimpanan suhu dingin terhadap
Angka Lempeng Total Bakteri dan Daya Ikat Air daging ayam Broiler, Skripsi Dokter Hewan FKH UNUD,
Di samping itu, khusus untuk pengolahan sayuran, sering sekali Vitamin B1 dari beras dapat dikatakan sangat sedikit bila hanya sumber nabati dengan preferensi pada daging babi, ayam,
’ ’ Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana-Bali, 1998
bahan sayuran itu dicuci, direbus dan airnya dibuang, kemudian mengkonsumsi nasi, tapi dengan penambahan bahan makanan bebek, bebek kuir dan penyu. Sumber nabati yang disukai 27. Sukrini Ni P. Pengaruh Lengkuas (Alpinia Galanga) dan jangka waktu penyimpanan suhu dingin terhadap
mutu daging babi ditinjau dari Angka Lempeng Total Bakteri dan Daya Ikat Air, Skripsi Dokter Hewan FKH
sayurnya diremas-remas sebelum kemudian dicampur dengan seperti babi dan kemudian diolah menggunakan bawang putih adalah kelapa, nangka muda, timbul (bread fruit), batang
,, ,, UNUD, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana-Bali,1998
bumbu dan dihidangkan, seperti contoh sayuran yang ma-urab dan bawang merah, maka asupan vitamin B1 diharapkan dapat pisang, daun kacang, kacang panjang, daun blimbing, daun 28. Tsai TH, Tsai PJ, Ho SC, Antioxidant and anti-inflammatory activities of several commonly used spices, J.
,, ,, ’ ’ Food Sci 2005; 70 (1): C93
dan ma-plecing . Dengan cara seperti ini beberapa nutrien terkompensasi. Dari tabel 1 juga dapat dilihat bahwa beberapa paku (pakis), dan buah pare. 29. Barry P. Curry Power. Science News 2007;172 (11): 167-168
seperti vitamin dan mineral yang larut dalam air akan terbuang vitamin yang bersifat anti oksidan seperti vitamin C, E dan Caroten, 2. Konsumsi lemak terutama lemak jenuh rantai panjang yang 30. Schardt D. Spice Rack..or Medicine Chest?, Nutrition Action Health Letter 2007;34 (8): 10-11
31. Logan AC. Staying Smart 5, Alive: Fresh Ideas every month 2005. available at http://www.alive.com/
melalui pencucian, sebagian lagi yang tidak tahan panas akan dan vitamin yang memberi efek protektif terhadap kejadian bersumber dari daging babi yang sangat atherogenik dikuatir- 6074a15a2.php?subject_bread_cramb=80#top, downloaded on 20-01-2008
rusak selama proses memasak makanan sedangkan yang tidak penyakit jantung koroner seperti vitamin B6, niacin akan sebagian kan sangat tinggi. Di samping itu konsumsi garam yang memiliki 32. Dean W. Turmeric Reverses Fibrinogen: Spice Lowers Biomarker of Aging and Important Cardiovascular
Risk Factor, Vitamin Research Products 2007. available at http://www.vrp.com/articles.aspx?ProdID=
tahan sinar matahari (ultra violet) akan rusak pada saat pemasaran. hilang oleh pemasakan. kaitan erat dengan penyakit kardiovaskuler juga tinggi. art463&zTYPE=2, downloaded on 20-01-2008
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
107 108
TINJAUAN PUSTAKA TINJAUAN PUSTAKA
Di samping itu, sumber lemak jenuh lainnya yang banyak dikon- Secara umum hilangnya nutrien oleh karena faktor pengolahan Orang Bali tidak suka menyimpan makanan tersisa untuk di- 3. Konsumsi kelapa baik daging maupun minyaknya juga tinggi
sumsi adalah kelapa baik daging maupun minyaknya. Komposisi dapat dilihat pada tabel 1. panaskan lagi sebelum dikonsumsi(2) sehingga mengurangi jumlah dan mengundang kontroversi seputar pengaruh kesehatannya.
asam lemak jenuh yang berasal dari babi lebih banyak mengan- nutrien yang rusak atau hilang akibat pengolahan makanan. 4. Penggunaan bumbu-bumbu dengan kandungan antioksidan
dung asam lemak jenuh rantai panjang seperti Palmitat (C16:0) Tabel 1. Rusaknya sumber vitamin dan mineral oleh karena cara olah, maupun flavonoid lainnya yang bersifat proteksi terhadap
dan Stearat (C18:0) sedangkan yang berasal dari kelapa kandungan mungkin diimbangi dengan banyaknya variasi konsumsi buah- kejadian sakit juga tinggi.
lemak jenuh yang tinggi adalah miristat (C14:0), palmitat dan Typical Maximum Nutrient Losses (as compared to raw food) buahan yang dimakan mentah. Tetapi kecukupannya belum 5. Cara olah dikuatirkan mengurangi kandungan nutrien di
laurat (C12:0) dan asam lemak rantai pendek kaproat (C8:0) Vitamins Freeze Dry Cook Cook+Drain Reheat diketahui mengingat buah hanya dikonsumsi sebagai selingan. samping meningkatkan kadar Heterocyclic amines (HCAs)
khususnya di minyak kelapanya(7). Vitamin A 5% 50% 25% 35% 10%
Mineral yang banyak dikonsumsi adalah garam dapur (NaCl), dan Polycyclic Aromatic Hydrocarbons (PAHs).
karena selalu ada dalam makanan Bali, baik dipakai dalam
Retinol Activity Equivalent 5% 50% 25% 35% 10%
Menurut laporan epidemiologis dan diperkuat oleh WHO, konsumsi pengolahan makanan maupun sebagai garam meja. Tingginya DAFTAR PUSTAKA
Alpha Carotene 5% 50% 25% 35% 10%
lemak khususnya lemak jenuh rantai panjang yang bersumber konsumsi garam memiliki hubungan yang erat dengan kejadian 1. Cole WS. Balinese Food-Related Behavior: A Study of The Effects of Ecological, Economic, Social and Cultural
Beta Carotene 5% 50% 25% 35% 10% Processes on Rate of Change, London University. Disertasi, 1988
dari hewan mamalia (SUFA) dapat meningkatkan risiko menderita penyakit hipertensi(20). 2. Gunung Ida Pedanda Made, Komunikasi Personal. Pasraman., Gianyar, Bali, 2008,
penyakit pembuluh darah, sebaliknya konsumsi lemak tak jenuh Beta Cryptoxanthin 5% 50% 25% 35% 10% 3. Sudharsana IB Putu, Ajaran Agama Hindu(Dharmaning Paébatan): Dharma Caruban, Penerbit Yayasan
Dharma Acarya, Bali, 2001.hal 42-50
jamak (PUFA) dapat menurunkan risiko tersebut(8,9,10). Tetapi Lycopene 5% 50% 25% 35% 10% Masyarakat Bali memperoleh serat dari mengkonsumsi tumbuh- 4. Sizer FS, Whitney E. Nutrition Concept and Controversies, Thomson Wadsworth, USA, edisi 10, 2006. hal 8-9.
5.
belakangan pernyataan ini dibantah oleh beberapa laporan bahwa Lutein+Zeaxanthin 5% 50% 25% 35% 10% tumbuhan dan buah-buahan yang kelihatannya tidak terlalu Weber TE, Richert BT, Belury MA, Gu Y et al. Evaluation of the Effects of Dietary Fat, Conjugated Linoleic
Acid, and Ractopamine on Growth Performance, pork quality, and fatty acid profiles in genetically lean gilts
konsumsi SUFA dan PUFA tidak berbeda dalam meningkatkan Vitamin C 30% 80% 50% 75% 50% popular dibandingkan mengkonsumsi sumber hewan. Banyak J. Animal Science 2006; 84 (3): 720-733.
6. Collins A. Fat in Pork, available at http://www.annecollins.com/dietaryfat/fat-pork.htm, downloaded on 09-
risiko menderita penyakit pembuluh darah(9,11,12,13). Thiamin 5% 30% 55% 70% 40%
variasi buah dan sayur yang mengandung semua jenis variasi 01-2008
serat, tinggal berapa banyak orang Bali mengkonsumsi buah 7. Wikipedia. Saturated Fat. Available from http://en.wikipedia.org/wiki/Saturated_fat downloaded on 09-01-
Riboflavin 0% 10% 25% 45% 5% 2008
Yang kontroverisial adalah penggunaan minyak kelapa. Di satu sisi dan sayuran dalam makanan upacaranya(21). 8. Kromhout D, Menotti A, Bloemberg B, Aravanis C, Blackburn H, Buzina R, Dontas AS, Fidanza F, Giampaoli
Niacin 0% 10% 40% 55% 5%
kandungan lemak jenuh rantai panjang miristat (C14:0) dan S, Jansen A, et al., Dietary saturated and trans fatty acids and cholesterol and 25-year mortality from coronary
Vitamin B6 0% 10% 50% 65% 45% heart disease: the Seven Countries Study, Preventive Medicine1995;24 (3),: 308-315
palmitat (C16:0) yang tinggi dianggap meningkatkan risiko penyakit Pada masakan Bali banyak dijumpai bumbu-bumbu yang dapat 9. Mensink RP, Zock PL, Kester ADM, Katan MB. Effects of Dietary Fatty Acid and Carbohydrates on the ration
pembuluh darah, tetapi di sisi lain kandungan lemak jenuh rantai Folate 5% 50% 70% 75% 30% berfungsi menyembuhkan sakit, menjaga badan tetap sehat dan of Serum total to HDL Cholesterol and on serum lipids and apolipoproteins: a meta-analysis of 60 controlled
trials, Am.J. Clin.Nutr. 2003;77 (5): 1146-1155
sedang laurat (C12:0) yang sangat bermanfaat dan bernilai proteksi Food Folate 5% 50% 70% 75% 30% sebagainya. Kunyit (turmeric), kencur (greater galingale/Kaemferia 10. Leimaitre RN, King IB, Mozaffarian D, Kuller LH, Tracy RP, Siscovick DS, n-3 Polyunsaturated Fatty Acid, Fatal
Ischemic Heart Disease, and Nonfatal Myocardial Infarction in older adults: The Cardiovascular Health Study,
terhadap kejadian penyakit tersebut juga tinggi(14,15,16). Folic Acid 5% 50% 70% 75% 30% galanga), lengkuas (ginger root, Alpinia galanga), jahe (ginger), Am. J. Clin. Nutr. 2003;77 (2): 319-325
Vitamin B12 0% 0% 45% 50% 45% bawang merah dan bawang putih (garlic) harus selalu ada pada 11. Science Daily. No Link between Fat and Stroke Risk, Northwestern Researcher Finds, Oct. 2003 available from
http://www.sciencedaily.com/releases/2003/10/031003061023.htm downloaded on 20-01-2008
Cara orang Bali mengolah makanan dengan cara memanggang/ Minerals Freeze Dry Cook Cook+Drain Reheat masakan tradisional untuk upacara. Beberapa bumbu dapat bersifat 12. Ka He, Merchant A, Rimm EB, Rosner BA et al.Dietary fat intake and risk of stroke in male US healthcare
mengguling, juga meningkatkan risiko kanker. Daging berlemak antibiotik antara lain: bawang putih (garlic/Allium Sativum)(22-25), professionals: 14 year prospective cohort study, BMJ 2003;327( 7418): 777
Calcium 5% 0% 20% 25% 0% 13. Bos G, Poortvliet MC, Scheffer PG, Dekker JM et al. Dietary polyunsaturated fat intake is associated with
atau lemak yang dibakar/dipanaskan dengan temperatur sangat lengkuas (Alpinia galanga)(26,27); Bumbu yang memiliki flavonoid low-density lipoprotein size, but not with susceptibility to oxidation in subjects with impaired glucose
Iron 0% 0% 35% 40% 0%
tinggi akan menghasilkan Heterocyclic amines (HCAs) dan Polycyclic yang sangat berguna sebagai antioksidan dan antiinflamasi: jahe metabolism and type II diabetes: the Hoorn study, Eur. J. Clin. Nutr., 2007;61 (2): 205-212
Magnesium 0% 0% 25% 40% 0% 14. Lachica E. Asians Step Up Lobbying Efforts in U.S. To Protect Their Tropical-Oils Exports, Wall Street Journal
Aromatic Hydrocarbons (PAHs). Kedua zat ini bersifat karsinogenik (ginger), lombok merah (red pepper), bawang putih (garlic)(22,28); (Eastern Edition), 1989 March 3, pg 1
karena dapat meyebabkan mutasi DNA yang nantinya dapat Phosphorus 0% 0% 25% 35% 0% bersifat antioksidan dan anti kanker seperti kunyit (turmeric)(29,30); 15. Kadey MG. Fat Facts, Joe Weider's Muscle & Fitness. 2006;67, Iss. 3: 88
16. Helmer J. Cook and Beautify with Coconut Oil, Better Nutrition. 2007;69 (3): 40-41
menimbulkan kanker(17,18,19). Potassium 10% 0% 30% 70% 0% anti pembekuan darah yaitu bawang putih(22). Nilai protektif 17. National Cancer Institute, Heterocyclic Amines in Cooked Meats, National Cancer Institute Fact Sheet,
2004,available at http://www.cancer.gov/cancertopics/factsheet/risk/heterocyclic-amines, downloaded on
Sodium 0% 0% 25% 55% 0% bumbu-bumbu ini masih memerlukan kajian lebih mendalam. 12-01-2008.
Melihat jenis bahan pangan yang dikonsumsi masyarakat, Zinc 0% 0% 25% 25% 0% 18. Jean-Louis Tu, Is Cooked Food Poison? Looking at the Science on Raw vs. Cooked Food, Beyond Vegetarian-
ism, 1999,available at http://www.beyondveg.com/tu-j-l/raw-cooked/raw-cooked-1a.shtml, downloaded on
sebenarnya asupan vitamin maupun mineral sudah cukup banyak Copper 10% 0% 40% 45% 0% Seperti makanan Indonesia pada umumnya, beberapa jenis 12-01-2007
dan bervariasi. Di samping itu, seperti halnya masyarakat di makanan Bali yang cara olahnya campuran beberapa jenis sayuran 19. Nutrition Data, The Nutritional Effects of Food Processing, NutritionData Nutrition Facts & Calorie
’ ’ counter2008,, available at http://www.nutritiondata.com/topics/processing downloaded on 14-01-2008
daerah tropis lainnya, memperoleh bahan makanan segar relatif Sumber: http://www.nutritiondata.com/topics/processing (urab, plecing), sayur dan sumber hewan ( lawar , grangasem), 20. Ard Jamy D. Hipertension, in Heimburger Dauglas C., Ard Jamy D. (ed.), Handbook of Clinical Nutrition,
sangat mudah dibandingkan dengan di derah subtropis maupun susah ditentukan kandungan nutriennya, karena komposisi Elsevier, USA, 4th. ed, 2006: 413-417.
21. Ard Jamy D. Health Promotion and Disease Prevention, in Heimburger Dauglas C., Ard Jamy D. (Eds.),
daerah dingin lainnya. Tambahan lagi, Bali merupakan pulau yang Vitamin dan mineral yang hilang karena proses pemasakan masing-masing komponen bahan yang dipakai, walaupun terukur, Handbook of Clinical Nutrition, Elsevier, USA, 4th. ed, 2006 pp. 3-27
22. Klatz R, Goldman R. The New Anti-Aging Revolution, Basic Health Publication, USA, 3rd. ed. 2003. pp: 372-3
relatif kecil dan dikelilingi oleh lautan sehingga memperoleh berkisar antara 25-75%; kelompok vitamin B seperti vitamin B1, variasinya yang cukup lebar sesuai dengan selera pembuat masakan
’ ’ 23. Mahardika IBD. Pengaruh Pemberian Ekstrak Bawang Putih (Allium Sativum) terhadap Angka Lempeng
makanan dari sumber lautpun dapat dikatakan mudah. B6 dan B12 yang tidak tahan panas dan larut dalam air, akan karena sasaran utamanya adalah rasa enak . Sehingga penga- Total Bakteri dan pH daging babi yang disimpan pada suhu 50 C, Skripsi Dokter Hewan FKH UNUD, Fakultas
Kedokteran Hewan Universitas Udayana-Bali, 2006,
rusak pada saat makanan dimasak. Sebelumnya ketika bahan ruhnya terhadap bagi kesehatan masyarakat yang mengkon- 24. Zesi KM. Pengaruh Pemberian Konsentrasi Ekstrak Bawang Putih (Allium Sativum) 2-6% terhadap Angka
Masalahnya lebih pada cara orang Bali mengolah makanannya. makanan dicuci dan diperas, kemudian airnya dibuang maka ketiga sumsinya perlu dievaluasi lebih lanjut. Lempeng Total Bakteri (ALTB) dan pH daging ayam broiler selama penyimpanan 12 hari pada suhu 50 C,
Skripsi Dokter Hewan FKH UNUD, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana-Bali 2006.
Hampir semua makanan tradisional Bali diolah dengan menggu- jenis vitamin inipun akan hilang. Sehingga persentase kandungan- 25. Parera H. Pengaruh Pemberian Konsentrasi Ekstrak Bawang Putih (Allium Sativum) terhadap Jumlah bakteri
nakan pemanasan sampai dianggap matang. Hanya darah yang nya dalam makanan dikuatirkan akan sangat berkurang(19). KESIMPULAN : Coliform Dan Escherichia Coli daging ayam broiler yang disimpan pada suhu 50 C, Skripsi Dokter Hewan FKH
UNUD, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana-Bali 2006
sering ditambahkan dalam keadaan mentah atau setengah matang. 1. Konsumsi makanan sumber hewani tinggi, lebih tinggi dari 26. Rusniati Ni W. Pengaruh Lengkuas (Alpinia Galanga) dan jangka waktu penyimpanan suhu dingin terhadap
Angka Lempeng Total Bakteri dan Daya Ikat Air daging ayam Broiler, Skripsi Dokter Hewan FKH UNUD,
Di samping itu, khusus untuk pengolahan sayuran, sering sekali Vitamin B1 dari beras dapat dikatakan sangat sedikit bila hanya sumber nabati dengan preferensi pada daging babi, ayam,
’ ’ Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana-Bali, 1998
bahan sayuran itu dicuci, direbus dan airnya dibuang, kemudian mengkonsumsi nasi, tapi dengan penambahan bahan makanan bebek, bebek kuir dan penyu. Sumber nabati yang disukai 27. Sukrini Ni P. Pengaruh Lengkuas (Alpinia Galanga) dan jangka waktu penyimpanan suhu dingin terhadap
mutu daging babi ditinjau dari Angka Lempeng Total Bakteri dan Daya Ikat Air, Skripsi Dokter Hewan FKH
sayurnya diremas-remas sebelum kemudian dicampur dengan seperti babi dan kemudian diolah menggunakan bawang putih adalah kelapa, nangka muda, timbul (bread fruit), batang
,, ,, UNUD, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana-Bali,1998
bumbu dan dihidangkan, seperti contoh sayuran yang ma-urab dan bawang merah, maka asupan vitamin B1 diharapkan dapat pisang, daun kacang, kacang panjang, daun blimbing, daun 28. Tsai TH, Tsai PJ, Ho SC, Antioxidant and anti-inflammatory activities of several commonly used spices, J.
,, ,, ’ ’ Food Sci 2005; 70 (1): C93
dan ma-plecing . Dengan cara seperti ini beberapa nutrien terkompensasi. Dari tabel 1 juga dapat dilihat bahwa beberapa paku (pakis), dan buah pare. 29. Barry P. Curry Power. Science News 2007;172 (11): 167-168
seperti vitamin dan mineral yang larut dalam air akan terbuang vitamin yang bersifat anti oksidan seperti vitamin C, E dan Caroten, 2. Konsumsi lemak terutama lemak jenuh rantai panjang yang 30. Schardt D. Spice Rack..or Medicine Chest?, Nutrition Action Health Letter 2007;34 (8): 10-11
31. Logan AC. Staying Smart 5, Alive: Fresh Ideas every month 2005. available at http://www.alive.com/
melalui pencucian, sebagian lagi yang tidak tahan panas akan dan vitamin yang memberi efek protektif terhadap kejadian bersumber dari daging babi yang sangat atherogenik dikuatir- 6074a15a2.php?subject_bread_cramb=80#top, downloaded on 20-01-2008
rusak selama proses memasak makanan sedangkan yang tidak penyakit jantung koroner seperti vitamin B6, niacin akan sebagian kan sangat tinggi. Di samping itu konsumsi garam yang memiliki 32. Dean W. Turmeric Reverses Fibrinogen: Spice Lowers Biomarker of Aging and Important Cardiovascular
Risk Factor, Vitamin Research Products 2007. available at http://www.vrp.com/articles.aspx?ProdID=
tahan sinar matahari (ultra violet) akan rusak pada saat pemasaran. hilang oleh pemasakan. kaitan erat dengan penyakit kardiovaskuler juga tinggi. art463&zTYPE=2, downloaded on 20-01-2008
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
107 108
BERITA TERKINI
Kerjasama
PT Kalbe Farma Tbk dengan UI
ditandatangani
"Dalam situasi krisis ekonomi global seperti sekarang, banyak pakar yang mengatakan
bahwa untuk bisa bertahan (survive) kita perlu meningkatkan inovasi dan kolaborasi/
kerjasama. Telah banyak kerjasama yang pernah kita (UI dan Kalbe - khusus dalam
bidang Stem Cell - melalui Stem Cell and Cancer Institute / SCI) lakukan selama tahun-
tahun belakangan ini, seperti seminar bersama, penelitian bersama khususnya di bidang
sel punca dan kanker. Namun baru pada hari ini secara formal akan mulai dilakukan."
Demikian sambutan Ibu Irawati Setiady selesai penanda-
tanganan kerjasama antara Kalbe Farma Tbk dengan
Universitas Indonesia yang diwakili oleh Rektor UI, Prof
Gumilar Rusliwa Somantri. Nota kesepakatan ini meliputi:
pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Kerjasama
PT Kalbe Farma Tbk dengan UI
ditandatangani
"Dalam situasi krisis ekonomi global seperti sekarang, banyak pakar yang mengatakan
bahwa untuk bisa bertahan (survive) kita perlu meningkatkan inovasi dan kolaborasi/
kerjasama. Telah banyak kerjasama yang pernah kita (UI dan Kalbe - khusus dalam
bidang Stem Cell - melalui Stem Cell and Cancer Institute / SCI) lakukan selama tahun-
tahun belakangan ini, seperti seminar bersama, penelitian bersama khususnya di bidang
sel punca dan kanker. Namun baru pada hari ini secara formal akan mulai dilakukan."
Demikian sambutan Ibu Irawati Setiady selesai penanda-
tanganan kerjasama antara Kalbe Farma Tbk dengan
Universitas Indonesia yang diwakili oleh Rektor UI, Prof
Gumilar Rusliwa Somantri. Nota kesepakatan ini meliputi:
pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Kalsitriol
sebagai
Protektor
Jantung
Prevalensi hipertensi, hipertrofi ventrikel
kiri, penyakit jantung iskemik dan gagal
jantung sangat tinggi khususnya pada
pasien penyakit ginjal kronik (PGK) yang
telah memasuki stadium terminal (stadium
k Konvension
Antipsikotik Konvensional dialisis), hal ini dapat terlihat melalui angka
kematian karena kelainan kardiovaskular
Tidak Aman untuk Jantung yang lebih tinggi 10-30 kali dibandingkan
populasi normal.
Penggunaan antipsikotik konvensional pada lansia agaknya sudah harus dibatasi,
mengingat penelitian yang telah dipublikasi akhir-akhir ini menunjukkan bahwa P ada pasien PGK stadium terminal ini terlihat bahwa kadar
B-type natriuretic petide (BNP) dalam sirkulasi dapat menjadi
penggunaan obat tersebut telah terbukti dapat meningkatkan risiko kematian. indeks prognosis kematian karena sebab kardiovaskular. Hasil menunjukkan adanya hubungan nyata (korelasi terbalik)
antara kadar 25-hydroxyvitamin D dengan kadar BNP dan
Efek samping antipsikotik pada jantung sebenarnya sudah mulai diketahui sejak BNP adalah suatu asam amino (polipetida) yang disekresikan amino terminal fragment pro-BNP (NT-pro BNP - dibentuk dari
tahun 2005, dan sejak saat itulah penggunaan antipsikotik konvensional kembali oleh ventrikel jantung sebagai respon karena teregangnya BNP yang disimpan setelah disekresi)
otot jantung (miosit) di daerah ventrikel. Kadar BNP ini me-
ramai dibicarakan. ningkat pada pasien dengan disfungsi ventrikel kiri, sehingga Kesimpulan studi ini adalah bahwa defisiensi vitamin D pada
dapat di korelasikan dengan beratnya gejala dan prognosis pasien PGK dapat mengganggu fungsi jantung dengan
Dari hasil penelitian terbaru di Inggris telah terbukti bahwa Semua risiko kematian akibat kardiovaskular pada pengguna penyakit jantung kongestif. Kadar BNP ini lebih tinggi pada
pasien dengan dispnea (sesak napas) karena gagal jantung
manifestasi meningkatnya kadar B-type natriuretic peptides.
penggunaan antipsikotik konvensional lebih dapat menimbulkan antipsikotik konvensional, sebesar 1,23 (95% confidence Pemberian kalsitriol diharapkan dapat bermanfaat melalui
kematian pasien lansia jika dibandingkan dengan pemberian interval (CI)=1.10-1.36) dan kematian kardiovaskular di luar dibandingkan dispnea karena sebab lain. Karena sifatnya ini peningkatan kadar vitamin D darah sehingga dapat menu-
RS adalah 1,36 ( 95% CI=1.19-1.56) jika dibandingkan dengan pengukuran BNP dapat berguna sebagai marker risiko runkan kadar BNP. Kalsitriol dikatakan juga mengontrol
antipskotik golongan atipik. Desain penelitian tersebut adalah
kelainan kardiovaskular, sistem renin angiotensin melalui hambatan produksi renin
kohort, melibatkan 12.882 subyek yang menggunakan obat pasien yang sejak awal menggunakan obat antipsikotik golongan
Pengaruh kalsitriol pada pengaturan renin tidak tergantung
konvensional dan 24.359 subyek yang menggunakan obat atipikal. Selain itu ditemukan bahwa pasien lansia yang meng- Studi yang pernah dilakukan menunjukkan bahwa defisiensi dari kadar kalsium dan hormon paratiroid. Oleh karenanya
atipikal antipsikotik. di Inggris yang usianya lebih dari 65 tahun, gunakan obat golongan konvensional juga mempunyai risiko vitamin D dapat menimbulkan kerusakan struktur dan fungsi kalsitriol berperan sebagai regulator endokrin negatif dari
dan mendapat terapi obat antipsikotik konvensional atau atipikal kematian akibat penyakit respirasi dan penyakit pada saraf jantung. Pasien ginjal kronik (PGK) sering mengalami defisiensi RAS secara langsung dan secara independen menekan
dari tahun 1996 dan 2004. serta sebab lainnya. (IDS) vitamin D3 (kalsitriol) karena hambatan proses aktivasi pro ekspresi gen renin. Melalui mekanisme ini kalsitriol memiliki
vitamin D akibat rusaknya ginjal sehingga kadar kalsitriol darah potensi mekanik pada pengaturan aliran darah dan proteksi
menjadi rendah. kardiorenal. (DHS)
Semua model secara proporsional kemudian dibandingkan
risiko kematiannya dalam 180 hari dimulai dari awal meng- Referensi:
Studi berikut hendak melihat korelasi antara kadar BNP dalam Referensi:
gunakan antipsikotik konvensional. Kemudian dicocokkan Potential Causes of Higher Mortality in Elderly Users of Conventional and
Atypical Antipsychotic Medications, J Am Geriatr Soc. 2008 Aug 4
sirkulasi dengan kadar vitamin D dalam darah pada pasien- 1. Obineche EN et al. Interrelationships between b-type natriuretic peptides and
dengan berbagai potensi penyebab kematian menggunakan pasien dengan dialisis peritoneal. vitamin D in patients on maintenance peritoneal dialysis. Perit Dial Int 2008;28:617-21.
berbagai instrumen atau perangkat penilaian. Total kematian Risk of Death in Elderly Users of Conventional vs. Atypical Antipsychotic 2. Definition of B-type natriuretic peptide. http://www.medicinet.com
adalah 3.821 dalam 180 hari pertama sejak menggunakan Medications, NEJM 2005; 353:2335-41 Studi dilakukan terhadap 19 pasien dialisis peritoneal yang 3. Pemberton CJ et al. Amino-terminal proBNP in ovine plasma: evidence for enhanced
secretion in response to cardiac overload. Am J Physiol 1998; ;275(4 Pt 2):
obat tersebut, 49% kematian diakibatkan karena penyakit setidaknya telah 4 bulan menjalai prosedur ini; darah diambil H1200-8.(abstract)
Antipsychotic Therapy and Short-term Serious Events in Older Adults With
kardiovaskular. Dementia, Arch Intern Med. 2008;168(10):1090-6 secara intravena melalui lengan. Pengukuran dilakukan ter- 4. Tian J et al. Potential role of active vitamin D in retarding the progression of chronic
hadap kadar 25-hydroxyvitamin D [25(OH)D] dan BNP. kidney disease. Nephrol Dial Transplant 2006;11:1-8.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 111 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
112
BERITA TERKINI BERITA TERKINI
Kalsitriol
sebagai
Protektor
Jantung
Prevalensi hipertensi, hipertrofi ventrikel
kiri, penyakit jantung iskemik dan gagal
jantung sangat tinggi khususnya pada
pasien penyakit ginjal kronik (PGK) yang
telah memasuki stadium terminal (stadium
k Konvension
Antipsikotik Konvensional dialisis), hal ini dapat terlihat melalui angka
kematian karena kelainan kardiovaskular
Tidak Aman untuk Jantung yang lebih tinggi 10-30 kali dibandingkan
populasi normal.
Penggunaan antipsikotik konvensional pada lansia agaknya sudah harus dibatasi,
mengingat penelitian yang telah dipublikasi akhir-akhir ini menunjukkan bahwa P ada pasien PGK stadium terminal ini terlihat bahwa kadar
B-type natriuretic petide (BNP) dalam sirkulasi dapat menjadi
penggunaan obat tersebut telah terbukti dapat meningkatkan risiko kematian. indeks prognosis kematian karena sebab kardiovaskular. Hasil menunjukkan adanya hubungan nyata (korelasi terbalik)
antara kadar 25-hydroxyvitamin D dengan kadar BNP dan
Efek samping antipsikotik pada jantung sebenarnya sudah mulai diketahui sejak BNP adalah suatu asam amino (polipetida) yang disekresikan amino terminal fragment pro-BNP (NT-pro BNP - dibentuk dari
tahun 2005, dan sejak saat itulah penggunaan antipsikotik konvensional kembali oleh ventrikel jantung sebagai respon karena teregangnya BNP yang disimpan setelah disekresi)
otot jantung (miosit) di daerah ventrikel. Kadar BNP ini me-
ramai dibicarakan. ningkat pada pasien dengan disfungsi ventrikel kiri, sehingga Kesimpulan studi ini adalah bahwa defisiensi vitamin D pada
dapat di korelasikan dengan beratnya gejala dan prognosis pasien PGK dapat mengganggu fungsi jantung dengan
Dari hasil penelitian terbaru di Inggris telah terbukti bahwa Semua risiko kematian akibat kardiovaskular pada pengguna penyakit jantung kongestif. Kadar BNP ini lebih tinggi pada
pasien dengan dispnea (sesak napas) karena gagal jantung
manifestasi meningkatnya kadar B-type natriuretic peptides.
penggunaan antipsikotik konvensional lebih dapat menimbulkan antipsikotik konvensional, sebesar 1,23 (95% confidence Pemberian kalsitriol diharapkan dapat bermanfaat melalui
kematian pasien lansia jika dibandingkan dengan pemberian interval (CI)=1.10-1.36) dan kematian kardiovaskular di luar dibandingkan dispnea karena sebab lain. Karena sifatnya ini peningkatan kadar vitamin D darah sehingga dapat menu-
RS adalah 1,36 ( 95% CI=1.19-1.56) jika dibandingkan dengan pengukuran BNP dapat berguna sebagai marker risiko runkan kadar BNP. Kalsitriol dikatakan juga mengontrol
antipskotik golongan atipik. Desain penelitian tersebut adalah
kelainan kardiovaskular, sistem renin angiotensin melalui hambatan produksi renin
kohort, melibatkan 12.882 subyek yang menggunakan obat pasien yang sejak awal menggunakan obat antipsikotik golongan
Pengaruh kalsitriol pada pengaturan renin tidak tergantung
konvensional dan 24.359 subyek yang menggunakan obat atipikal. Selain itu ditemukan bahwa pasien lansia yang meng- Studi yang pernah dilakukan menunjukkan bahwa defisiensi dari kadar kalsium dan hormon paratiroid. Oleh karenanya
atipikal antipsikotik. di Inggris yang usianya lebih dari 65 tahun, gunakan obat golongan konvensional juga mempunyai risiko vitamin D dapat menimbulkan kerusakan struktur dan fungsi kalsitriol berperan sebagai regulator endokrin negatif dari
dan mendapat terapi obat antipsikotik konvensional atau atipikal kematian akibat penyakit respirasi dan penyakit pada saraf jantung. Pasien ginjal kronik (PGK) sering mengalami defisiensi RAS secara langsung dan secara independen menekan
dari tahun 1996 dan 2004. serta sebab lainnya. (IDS) vitamin D3 (kalsitriol) karena hambatan proses aktivasi pro ekspresi gen renin. Melalui mekanisme ini kalsitriol memiliki
vitamin D akibat rusaknya ginjal sehingga kadar kalsitriol darah potensi mekanik pada pengaturan aliran darah dan proteksi
menjadi rendah. kardiorenal. (DHS)
Semua model secara proporsional kemudian dibandingkan
risiko kematiannya dalam 180 hari dimulai dari awal meng- Referensi:
Studi berikut hendak melihat korelasi antara kadar BNP dalam Referensi:
gunakan antipsikotik konvensional. Kemudian dicocokkan Potential Causes of Higher Mortality in Elderly Users of Conventional and
Atypical Antipsychotic Medications, J Am Geriatr Soc. 2008 Aug 4
sirkulasi dengan kadar vitamin D dalam darah pada pasien- 1. Obineche EN et al. Interrelationships between b-type natriuretic peptides and
dengan berbagai potensi penyebab kematian menggunakan pasien dengan dialisis peritoneal. vitamin D in patients on maintenance peritoneal dialysis. Perit Dial Int 2008;28:617-21.
berbagai instrumen atau perangkat penilaian. Total kematian Risk of Death in Elderly Users of Conventional vs. Atypical Antipsychotic 2. Definition of B-type natriuretic peptide. http://www.medicinet.com
adalah 3.821 dalam 180 hari pertama sejak menggunakan Medications, NEJM 2005; 353:2335-41 Studi dilakukan terhadap 19 pasien dialisis peritoneal yang 3. Pemberton CJ et al. Amino-terminal proBNP in ovine plasma: evidence for enhanced
secretion in response to cardiac overload. Am J Physiol 1998; ;275(4 Pt 2):
obat tersebut, 49% kematian diakibatkan karena penyakit setidaknya telah 4 bulan menjalai prosedur ini; darah diambil H1200-8.(abstract)
Antipsychotic Therapy and Short-term Serious Events in Older Adults With
kardiovaskular. Dementia, Arch Intern Med. 2008;168(10):1090-6 secara intravena melalui lengan. Pengukuran dilakukan ter- 4. Tian J et al. Potential role of active vitamin D in retarding the progression of chronic
hadap kadar 25-hydroxyvitamin D [25(OH)D] dan BNP. kidney disease. Nephrol Dial Transplant 2006;11:1-8.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 111 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
112
BERITA TERKINI BERITA TERKINI
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 113 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
114
BERITA TERKINI BERITA TERKINI
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 113 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
114
BERITA TERKINI
Besi merupakan katalisator pembentukan radikal bebas. Dr. Xu menjelaskan bahwa penelitian ini memberikan gambaran
Percobaan pada hewan memperlihatkan bahwa kadar besi baru mengenai kemungkinan hubungan antara meningkatnya
yang berlebihan dapat menyebabkan stres oksidatif dan zat besi dalam tubuh dengan terjadinya diabetes melitus dan
penurunan kapasitas sekresi insulin. sindrom metabolik. Para klinisi di negara-negara di mana
suplemen besi sering diberikan pada pasien dengan defisiensi
Dalam Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism edisi besi perlu memperhatikan kemungkinan peningkatan risiko
Desember 2008, Dr. Xu Lin dkk. dari Institute for Nutritional diabetes dan sindrom metabolik ini.
Sciences, Shanghai, RRC mengatakan ada hubungan yang
kuat antara konsentrasi ferritin yang tinggi dengan obesitas, Kesimpulan:
inflamasi dan sindroma metabolik. • Tingginya kadar ferritin dalam darah berhubungan dengan
peningkatan risiko diabetes dan sindrom metabolik.
Dr. Xu dkk. melakukan penelitian untuk mengetahui apakah • Kadar ferritin yang tinggi diperkirakan dapat menyebabkan
kadar ferritin dalam darah berhubungan dengan peningkatan stress oksidatif dan penurunan kapasitas sekresi insulin.
risiko diabetes dan sindroma metabolik melibatkan 3289 pasien (YYA)
dengan usia pertengahan dan usia lanjut.
Obesitas
Meningkatkan Risiko
Adenoma Kolorektal Pemberian CoQ10 oral Pre-Operasi
Ondansetron Suatu studi kohort retrospektif (dilaporkan dalam Jantung Bermanfaat Kardioproteksi
untuk the American Journal of Gastroenterology, edisi
Agustus) menemukan bahwa obesitas berhubungan
Gastroenteritis dengan peningkatan risiko adenoma kolorektal Coenzym Q-10 (CoQ10) merupakan substansi mirip vitamin yang larut dalam
(suatu jenis kanker usus besar), dan penurunan berat lemak dan terutama ditemukan di mitokondria. CoQ10 merupakan komponen
Kasus diare merupakan salah satu penyakit badan diharapkan dapat menurunkan risiko tersebut.
yang cukup tinggi angka morbiditasnya, tidak rantai transport elektron dan terlibat dalam respirasi sel aerobik untuk menghasilkan
hanya di negara-negara berkembang termasuk S tudi yang dilakukan di Jepang ini melibatkan 7.963 pasien energi dalam bentuk ATP. Organ tubuh yang memerlukan energi sangat tinggi seperti
Indonesia, namun juga di negara maju seperti asimtomatik risiko sedang, dan sebanyak 2.568 menjalani kolo-
jantung dan hati memiliki konsentrasi CoQ10 yang paling tinggi.
Amerika. noskopi kedua 1 tahun kemudian. Dinilai hubungan insiden ade-
noma kolorektal pada kolonoskopi kedua tersebut dengan Indeks
Walaupun rehidrasi oral sudah direkomendasikan untuk Massa Tubuh (IMT) awal dan juga perubahan berat badan. C oQ10 juga memiliki efek antioksidan dan dapat meregenerasi Penelitian ini memperlihatkan hasil yang penting, yaitu
vitamin E. CoQ10 memperbaiki bioaktifitas nitric oxide (NO) kemampuan CoQ10 oral untuk meningkatkan kadar CoQ10
penatalaksanaan dehidrasi ringan-sedang pada anak-
Hasilnya, terlihat adanya peningkatan prevalensi adenoma kolorektal yang sangat penting untuk mempertahankan fungsi pembuluh miokardium dan mitokondria. CoQ10 memberikan per-
anak diare, namun dalam pelaksanaannya ORS ini masih
yang dinilai dari 4 kelompok (quartile) IMT : 1. < 21, 35 kg/m2; 2. darah dengan menurunkan pembentukan superoksid.Kadar lindungan pada saat terjadinya stress oksidatif dan pada saat
∆under used∆. Hal ini tidak hanya karena para dokter di
21,35 √ 23,199 kg/m2; 3. 23,199 - 25,156 kg/m2; 4. > 25,156 kg/m2. CoQ10 menurun pada pasien gagal jantung dan pemberian yang bersamaan, mempertahankan produksi energi yang
UGD lebih cenderung memberi cairan intravena, namun
Prevalensi adenoma kolorektal (berturut-turut) pada kelompok CoQ10 pada pasien-pasien dengan gangguan fungsi jantung adekuat di mitokondria, memperbaiki kontraktilitas dengan
juga karena muntah pada pasien gastroenteritis meng-
tersebut meningkat sebesar : 15,4%; 20,6%; 22,7%; dan 24,2%.
gagalkan pemberian ORS atau oralit. Oleh karena itu, terapi dapat memperbaiki fungsi jantung serta menghambat pelepasan baik setelah stress hipo-oksigenasi in vitro. Para peneliti meng-
yang aman dan efektif mampu mengontrol muntah sangat- enzim jantung (troponin). Pemberian CoQ10 intravena sebelum anjurkan penelitian lanjutan yang lebih besar, multisenter
Analisis statistik adjusted Odds Ratio perbandingan kelompok
lah diperlukan. operasi dapat memperbaiki kerja ventrikel kiri dan mengurangi dan statistik yang lebih kuat untuk mengetahui efek lebih
pertama (IMT < 21,35 kg/m2) dengan kelompok ke dua : 1,15
(95% Confidence Interval [CI] 0,97 - 1,37; p=0,10), dengan kelompok pelepasan enzim jantung. lanjut CoQ10 pasca operasi, performa jantung dan efek
Sebuah studi mengikutsertakan 367 anak-anak usia 6 bulan - pemberian CoQ10 terhadap lamanya rawat inap pada
ke tiga : 1,19 (95% CI 1,01 - 1,41; p=0,04); dan dengan kelompok
10 tahun dengan gastroenteritis, namun hanya sekitar 215 pasien yang menjalani operasi bedah jantung.
ke empat : 1,32 (95% CI 1,12 - 1,56; p=0,001). Dengan kata lain, insiden The Cardiac Surgical Research Unit,Department of Cardio-
yang memenuhi syarat. Para responden tersebut selanjutnya
adenoma kolorektal meningkat secara proporsional pada kelompok thoracic Surgery, Alfred Hospital, Melbourne, Australia me-
dikelompokkan menjadi kelompok uji (ondansetron) dan
Quartile (Q) 1 (12,9%), Q2 (15,7%), Q3 (18,3%), dan Q4 (19,0%). neliti apakah pemberian CoQ10 per oral sebelum tindakan Kesimpulan:
kelompok plasebo. Dosis ondansetron: 2 mg untuk berat
badan 8 - 10 kg, 4 mg untuk 15 - 30 kg, dan 8 mg untuk bedah jantung juga dapat memberikan manfaat seperti • Pemberian terapi CoQ10 pada pasien yang menjalani
Analisis tersebut menunjukkan adanya peningkatan bermakna pemberiannya melalui intravena. Penelitian ini melibatkan
> 30 kg. Diberikan dosis tunggal. pembedahan jantung meningkatkan kadar CoQ10 dalam
insiden adenoma kolorektal setelah 1 tahun secara proporsional. 121 pasien yang akan menjalani bedah jantung di Alfred
Selain itu, pada pasien dengan IMT awal tertinggi yang mengalami miokardium dan mitokondria jantung, serta meningkatkan
Hasil dari studi tersebut adalah sebagai berikut : Hospital, Melbourne, Australia. Secara acak, tersamar ganda, toleransi pada stress reoksigenasi-hipoksia in vitro.
penurunan berat badan selama setahun, insiden adenoma juga
menurun hingga di bawah insiden kelompok pasien dengan IMT pasien diberi terapi CoQ10 oral 300 mg, sehari atau plasebo.
Ondansetron Plasebo
Penelitian berlangsung selama 2 minggu. Trabekula dari
• Penelitian lanjutan yang lebih besar, multisenter dan statistik
Kejadian muntah 14% 35%*
terendah tanpa penurunan berat badan (9,3% vs 17,1 %). yang lebih kuat perlu dilakukan untuk mengetahui efek
atrium kanan dieksisi dan mitokondria diisolasi untuk diteliti.
Episode muntah /anak 0,18 0,65* lebih lanjut pemberian CoQ10 oral terhadap keadaan
Kesimpulannya, obesitas berhubungan dengan peningkatan kejadian Setelah trabekula diberi stres hipoksia, dilakukan pengukuran
pasien pasca operasi, performa jantung serta untuk
Intake ORS 239 mL 196 mL* adenoma kolorektal, dan penurunan berat badan diharapkan kontraktilitas. Selain itu juga diukur fungsi jantung pasca-
mengetahui efek pemberian CoQ10 terhadap lamanya
Pemberian cairan iv 14% 31%* dapat menurunkan risiko. operasi dan enzim jantung troponin I.
rawat inap pada pasien yang menjalani operasi bedah
Selain studi di atas, studi lain (Y, Wang; et al, 2008) juga menemukan jantung. (YYA)
* p<0,05 Hasil penelitian memperlihatkan bahwa pasien yang menerima
hasil serupa, yaitu lingkar pinggang yang besar berhubungan dengan CoQ10 (n=62) mengalami peningkatan kadar CoQ10 dalam
peningkatan risiko kanker kolorektal (adjusted Rate Ratio : 1,68; serum (p<0,001) dan juga peningkatan dalam mitokondria
Kesimpulan penelitian tersebut, bahwa pemberian ondan-
95% CI 1,12 √ 2,53; p=0,006 untuk lingkar pinggang > 120 cm
setron oral dosis tunggal memberikan keuntungan untuk yang telah diisolasi (p<0,002), dibandingkan dengan kelompok
vs < 95 cm). (LHS) Referensi :
penanganan muntah pada gastroenteritis, juga aman dan pasien yang diberi plasebo (n=59). Setelah trabekula diberi
1. Almatsier S. Metabolisme, Transformasi dan Interaksi. Prinsip Dasar Ilmu Gizi 2002; 2: 103-33
mudah diberikan, sehingga mungkin bermanfaat untuk lingkungan hipoksia (in vitro), trabekula yang berasal dari
Referensi 2. Rosenfeldt F, Marasco S, Lyon W, Wowk M, Sheeran F, Bailey M., et al. Coenzyme Q10
kasus-kasus darurat. (TMB) pasien yang menerima CoQ10 memperlihatkan recovery therapy before cardiac surgery improves mitochondrial function and in vitro con-
1. Barclay L.Obesity Linked to Risk for Colorectal Adenoma. 2008. Medscape.www.medscape.com
2. Yamaji YI et al.The Effect of Body Weight Reduction on the Incidence of Colorectal Adenoma. lebih banyak dibandingkan dengan trabekula yang berasal tractility of myocardial tissue. J Thorac Cardiovasc Surg 2005;129:25-32
Referensi: Am. J. Gastroenterol. 2008; 103 (8).Abstract 3. Taggart DP., Jenkins M., Hooper J., Hadjinikolas L., Kemp M., MSc, Hue D. Effects of
3. Reuters.Weight Loss May Reduce Risk of Colorectal Adenoma.2008. dari pasien yang tidak diberi CoQ10 (46,3% +/- 4,3% VS Short-Term Supplementation With Coenzyme Q10 on Myocardial Protection During
Freedman S, Adler M, Seshadri R. et al. Oral Ondansetron for Gastroenteritis in a 4. Wang Y. et al.A Prospective Study of Waist Circumference and Body Mass Index in Relation
Pediatric Emergency Department. NEJM 2006;354:16:1698-705. to Colorectal Cancer Incidence. Cancer 2008;19(7).Abstract 64,0% +/- 2,9%, p<0,001). Cardiac Operations. Ann Thorac Surg 1996; 61: 829-33.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 119 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
120
BERITA TERKINI BERITA TERKINI
Obesitas
Meningkatkan Risiko
Adenoma Kolorektal Pemberian CoQ10 oral Pre-Operasi
Ondansetron Suatu studi kohort retrospektif (dilaporkan dalam Jantung Bermanfaat Kardioproteksi
untuk the American Journal of Gastroenterology, edisi
Agustus) menemukan bahwa obesitas berhubungan
Gastroenteritis dengan peningkatan risiko adenoma kolorektal Coenzym Q-10 (CoQ10) merupakan substansi mirip vitamin yang larut dalam
(suatu jenis kanker usus besar), dan penurunan berat lemak dan terutama ditemukan di mitokondria. CoQ10 merupakan komponen
Kasus diare merupakan salah satu penyakit badan diharapkan dapat menurunkan risiko tersebut.
yang cukup tinggi angka morbiditasnya, tidak rantai transport elektron dan terlibat dalam respirasi sel aerobik untuk menghasilkan
hanya di negara-negara berkembang termasuk S tudi yang dilakukan di Jepang ini melibatkan 7.963 pasien energi dalam bentuk ATP. Organ tubuh yang memerlukan energi sangat tinggi seperti
Indonesia, namun juga di negara maju seperti asimtomatik risiko sedang, dan sebanyak 2.568 menjalani kolo-
jantung dan hati memiliki konsentrasi CoQ10 yang paling tinggi.
Amerika. noskopi kedua 1 tahun kemudian. Dinilai hubungan insiden ade-
noma kolorektal pada kolonoskopi kedua tersebut dengan Indeks
Walaupun rehidrasi oral sudah direkomendasikan untuk Massa Tubuh (IMT) awal dan juga perubahan berat badan. C oQ10 juga memiliki efek antioksidan dan dapat meregenerasi Penelitian ini memperlihatkan hasil yang penting, yaitu
vitamin E. CoQ10 memperbaiki bioaktifitas nitric oxide (NO) kemampuan CoQ10 oral untuk meningkatkan kadar CoQ10
penatalaksanaan dehidrasi ringan-sedang pada anak-
Hasilnya, terlihat adanya peningkatan prevalensi adenoma kolorektal yang sangat penting untuk mempertahankan fungsi pembuluh miokardium dan mitokondria. CoQ10 memberikan per-
anak diare, namun dalam pelaksanaannya ORS ini masih
yang dinilai dari 4 kelompok (quartile) IMT : 1. < 21, 35 kg/m2; 2. darah dengan menurunkan pembentukan superoksid.Kadar lindungan pada saat terjadinya stress oksidatif dan pada saat
∆under used∆. Hal ini tidak hanya karena para dokter di
21,35 √ 23,199 kg/m2; 3. 23,199 - 25,156 kg/m2; 4. > 25,156 kg/m2. CoQ10 menurun pada pasien gagal jantung dan pemberian yang bersamaan, mempertahankan produksi energi yang
UGD lebih cenderung memberi cairan intravena, namun
Prevalensi adenoma kolorektal (berturut-turut) pada kelompok CoQ10 pada pasien-pasien dengan gangguan fungsi jantung adekuat di mitokondria, memperbaiki kontraktilitas dengan
juga karena muntah pada pasien gastroenteritis meng-
tersebut meningkat sebesar : 15,4%; 20,6%; 22,7%; dan 24,2%.
gagalkan pemberian ORS atau oralit. Oleh karena itu, terapi dapat memperbaiki fungsi jantung serta menghambat pelepasan baik setelah stress hipo-oksigenasi in vitro. Para peneliti meng-
yang aman dan efektif mampu mengontrol muntah sangat- enzim jantung (troponin). Pemberian CoQ10 intravena sebelum anjurkan penelitian lanjutan yang lebih besar, multisenter
Analisis statistik adjusted Odds Ratio perbandingan kelompok
lah diperlukan. operasi dapat memperbaiki kerja ventrikel kiri dan mengurangi dan statistik yang lebih kuat untuk mengetahui efek lebih
pertama (IMT < 21,35 kg/m2) dengan kelompok ke dua : 1,15
(95% Confidence Interval [CI] 0,97 - 1,37; p=0,10), dengan kelompok pelepasan enzim jantung. lanjut CoQ10 pasca operasi, performa jantung dan efek
Sebuah studi mengikutsertakan 367 anak-anak usia 6 bulan - pemberian CoQ10 terhadap lamanya rawat inap pada
ke tiga : 1,19 (95% CI 1,01 - 1,41; p=0,04); dan dengan kelompok
10 tahun dengan gastroenteritis, namun hanya sekitar 215 pasien yang menjalani operasi bedah jantung.
ke empat : 1,32 (95% CI 1,12 - 1,56; p=0,001). Dengan kata lain, insiden The Cardiac Surgical Research Unit,Department of Cardio-
yang memenuhi syarat. Para responden tersebut selanjutnya
adenoma kolorektal meningkat secara proporsional pada kelompok thoracic Surgery, Alfred Hospital, Melbourne, Australia me-
dikelompokkan menjadi kelompok uji (ondansetron) dan
Quartile (Q) 1 (12,9%), Q2 (15,7%), Q3 (18,3%), dan Q4 (19,0%). neliti apakah pemberian CoQ10 per oral sebelum tindakan Kesimpulan:
kelompok plasebo. Dosis ondansetron: 2 mg untuk berat
badan 8 - 10 kg, 4 mg untuk 15 - 30 kg, dan 8 mg untuk bedah jantung juga dapat memberikan manfaat seperti • Pemberian terapi CoQ10 pada pasien yang menjalani
Analisis tersebut menunjukkan adanya peningkatan bermakna pemberiannya melalui intravena. Penelitian ini melibatkan
> 30 kg. Diberikan dosis tunggal. pembedahan jantung meningkatkan kadar CoQ10 dalam
insiden adenoma kolorektal setelah 1 tahun secara proporsional. 121 pasien yang akan menjalani bedah jantung di Alfred
Selain itu, pada pasien dengan IMT awal tertinggi yang mengalami miokardium dan mitokondria jantung, serta meningkatkan
Hasil dari studi tersebut adalah sebagai berikut : Hospital, Melbourne, Australia. Secara acak, tersamar ganda, toleransi pada stress reoksigenasi-hipoksia in vitro.
penurunan berat badan selama setahun, insiden adenoma juga
menurun hingga di bawah insiden kelompok pasien dengan IMT pasien diberi terapi CoQ10 oral 300 mg, sehari atau plasebo.
Ondansetron Plasebo
Penelitian berlangsung selama 2 minggu. Trabekula dari
• Penelitian lanjutan yang lebih besar, multisenter dan statistik
Kejadian muntah 14% 35%*
terendah tanpa penurunan berat badan (9,3% vs 17,1 %). yang lebih kuat perlu dilakukan untuk mengetahui efek
atrium kanan dieksisi dan mitokondria diisolasi untuk diteliti.
Episode muntah /anak 0,18 0,65* lebih lanjut pemberian CoQ10 oral terhadap keadaan
Kesimpulannya, obesitas berhubungan dengan peningkatan kejadian Setelah trabekula diberi stres hipoksia, dilakukan pengukuran
pasien pasca operasi, performa jantung serta untuk
Intake ORS 239 mL 196 mL* adenoma kolorektal, dan penurunan berat badan diharapkan kontraktilitas. Selain itu juga diukur fungsi jantung pasca-
mengetahui efek pemberian CoQ10 terhadap lamanya
Pemberian cairan iv 14% 31%* dapat menurunkan risiko. operasi dan enzim jantung troponin I.
rawat inap pada pasien yang menjalani operasi bedah
Selain studi di atas, studi lain (Y, Wang; et al, 2008) juga menemukan jantung. (YYA)
* p<0,05 Hasil penelitian memperlihatkan bahwa pasien yang menerima
hasil serupa, yaitu lingkar pinggang yang besar berhubungan dengan CoQ10 (n=62) mengalami peningkatan kadar CoQ10 dalam
peningkatan risiko kanker kolorektal (adjusted Rate Ratio : 1,68; serum (p<0,001) dan juga peningkatan dalam mitokondria
Kesimpulan penelitian tersebut, bahwa pemberian ondan-
95% CI 1,12 √ 2,53; p=0,006 untuk lingkar pinggang > 120 cm
setron oral dosis tunggal memberikan keuntungan untuk yang telah diisolasi (p<0,002), dibandingkan dengan kelompok
vs < 95 cm). (LHS) Referensi :
penanganan muntah pada gastroenteritis, juga aman dan pasien yang diberi plasebo (n=59). Setelah trabekula diberi
1. Almatsier S. Metabolisme, Transformasi dan Interaksi. Prinsip Dasar Ilmu Gizi 2002; 2: 103-33
mudah diberikan, sehingga mungkin bermanfaat untuk lingkungan hipoksia (in vitro), trabekula yang berasal dari
Referensi 2. Rosenfeldt F, Marasco S, Lyon W, Wowk M, Sheeran F, Bailey M., et al. Coenzyme Q10
kasus-kasus darurat. (TMB) pasien yang menerima CoQ10 memperlihatkan recovery therapy before cardiac surgery improves mitochondrial function and in vitro con-
1. Barclay L.Obesity Linked to Risk for Colorectal Adenoma. 2008. Medscape.www.medscape.com
2. Yamaji YI et al.The Effect of Body Weight Reduction on the Incidence of Colorectal Adenoma. lebih banyak dibandingkan dengan trabekula yang berasal tractility of myocardial tissue. J Thorac Cardiovasc Surg 2005;129:25-32
Referensi: Am. J. Gastroenterol. 2008; 103 (8).Abstract 3. Taggart DP., Jenkins M., Hooper J., Hadjinikolas L., Kemp M., MSc, Hue D. Effects of
3. Reuters.Weight Loss May Reduce Risk of Colorectal Adenoma.2008. dari pasien yang tidak diberi CoQ10 (46,3% +/- 4,3% VS Short-Term Supplementation With Coenzyme Q10 on Myocardial Protection During
Freedman S, Adler M, Seshadri R. et al. Oral Ondansetron for Gastroenteritis in a 4. Wang Y. et al.A Prospective Study of Waist Circumference and Body Mass Index in Relation
Pediatric Emergency Department. NEJM 2006;354:16:1698-705. to Colorectal Cancer Incidence. Cancer 2008;19(7).Abstract 64,0% +/- 2,9%, p<0,001). Cardiac Operations. Ann Thorac Surg 1996; 61: 829-33.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 119 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
120
BERITA TERKINI
Referensi: Kroger M, Meister K, Kava R. Low-calorie Sweeteners and Other Sugar Substitutes: A Review of the Safety Issues. Comprehensive Reviews in Food Science and Food Safety 2006;5:35-47.
Referensi: Kroger M, Meister K, Kava R. Low-calorie Sweeteners and Other Sugar Substitutes: A Review of the Safety Issues. Comprehensive Reviews in Food Science and Food Safety 2006;5:35-47.
Kanker
Usus Besar (Kolorektal)
Bisa Dicegah
Secara global, kanker usus besar merupakan jenis kanker tersering. Di Amerika
Serikat, kanker jenis ini menempati urutan ke tiga jenis kanker tersering pada pria
Manfaat Butirat terhadap dan wanita, serta menempati posisi nomor 2 sebagai penyebab kematian tersering
akibat kanker. Di Indonesia, kanker ini termasuk dalam 10 besar kanker tersering.
Fungsi Saluran Cerna Kanker usus besar (kolorektal) adalah kanker yang dapat
dicegah dan disembuhkan jika ditemukan pada stadium dini.
Lebih dari 90% pasien yang terdiagnosis penyakit ini memiliki
3. Menghindari obesitas
Selain faktor risiko untuk penyakit jantung koroner dan dia-
betes tipe 2, obesitas juga diketahui merupakan faktor risiko
Efek terapi atau manfaat dari konsumsi probiotik merupakan hasil berbagai mekanisme kerja harapan hidup lebih dari 5 tahun. untuk kanker usus besar, sehingga dianjurkan untuk mengu-
probiotik. Dari sekian banyak mekanisme kerja yang bermanfaat baik terhadap saluran cerna rangi berat badan bagi yang memiliki berat badan lebih.
Seperti umumnya proses timbulnya kanker, kanker usus besar Berolahraga rutin merupakan suatu cara menurunkan berat
maupun terhadap tubuh inang secara umum, salah satu di antaranya adalah adanya komponen mulanya disebabkan oleh mutasi gen (bagian terkecil sel yang badan yang baik, karena juga terbukti bermanfaat mencegah
produk fermentasi atau produk metabolit proses fermentasi yang dilakukan oleh probiotik. mengkode pembuatan protein). Akibatnya timbul polip di kanker usus besar.
dinding usus. Polip ini merupakan lesi jinak; banyak orang mem-
Z at-zat hasil proses fermentasi probiotik diantaranya d. Butirat dan stres oksidatif punyai polip di dinding ususnya dan tidak menjadi kanker. 4. Hindari menghirup asap rokok
adalah butirat. Butirat merupakan asam lemak rantai pendek Terdapat bukti bahwa butirat mampu memodulasi stres Tetapi diperkirakan sekitar 5% akan berkembang menjadi Asap rokok dan produk tembakau lain sudah terbukti me-
dapat sebagai sumber energi terhadap sel-sel intestinal. oksidatif, mampu menurunkan H2O2 yang dapat menginduksi kanker. Maka, strategi pencegahan kanker usus besar adalah ningkatkan risiko berbagai jenis kanker, termasuk kanker usus
kerusakan DNA, protein dan lemak. Jadi butirat mempunyai menghindari faktor-faktor pencetus mutasi gen dan mengetahui besar. Perokok lebih banyak mengalami polip yang ber-
Selain itu beberapa manfaat lain, di antaranya adalah : efek terhadap aktivitas antioksidan intraseluler dan tehadap serta membuang polip sedini mungkin. kembang menjadi kanker di usus besar. Hasil penelitian
sistem repair DNA. menunjukkan peningkatan lebih dari 100% risiko pada perokok
a. Butirat sebagai sumber energi
Hal-hal yang bisa mencegah kanker usus besar, yaitu : dibandingkan orang yang tidak merokok.
Butirat yang merupakan komponen SCFA (short chain fatty acid)
hasil fermentasi karbohidrat oleh bakteri probiotik ini meru- e. Butirat sebagai barier pertahanan kolon 1. Mengkonsumsi makanan berserat dengan jumlah cukup.
Komponen utama barier saluran cerna adalah lapisan musin Mengkonsumsi serat sebanyak 30 g/hari terbukti dapat menu- 5. Hindari konsumsi minuman berakohol
pakan sumber energi; SCFA ini diperkirakan menyumbang Selain merusak hepar, konsumsi minuman berakohol juga
sekitar 5% - 15% total kalori yang dibutuhkan oleh tubuh. dan TFFS (trefoil factors) - mucin-associated peptide yang runkan risiko timbulnya kanker usus besar sebesar 40% di-
mempengaruhi viskoelastisitas lapisan mukus. Butirat akan bandingkan orang yang hanya mengkonsumsi serat 12 g/hari. berhubungan dengan peningkatan risiko kanker usus besar.
b. Butirat dan proses peradangan meningkatkan sintesis musin, serta fungsi-fungsi lainnya. Kecukupan jumlah serat dapat diperoleh dari mengkonsumsi 8
porsi sayur dan buah, serta dari roti wholemeal. Beberapa gejala kanker usus besar meliputi : perubahan pola
Berkurangnya butirat di dalam lumen usus akan mengganggu buang air besar (BAB), terutama feses encer lebih dari 6 minggu.
suplai energi sel enterosit yang akan menyebabkan atrofi f. Butirat dan permeabilitas epitel kolon
2. Mengurangi konsumsi daging merah Gejala lainnya adalah perdarahan dari anus, dapat bercampur
mukosa usus; hal ini terjadi misalnya pada kolitis maupun Efek butirat terhadap permeabilitas epitel kolon belum diketahui
Orang yang banyak mengkonsumsi daging merah (misal dengan feses maupun tidak. Pemeriksaan skrining rutin untuk
kolitis ulseratif. Butirat akan menurunkan konsentrasi TNF-alfa pasti namun studi invitro maupun invivo menunjukkan bahwa mendeteksi dini kanker usus besar adalah dengan pemeriksaan
efek terhadap permeabilitas tergantung dari dosis, model atau daging sapi, kambing) atau daging olahan lebih dari 160 g/
pada proses peradangan. hari (2 porsi atau lebih) akan mengalami peningkatan risiko darah samar dalam feses dan dapat dilanjutkan dengan
spesies yang digunakan. (TMB) kolonoskopi. (LHS)
kanker usus besar sebanyak 35% dibandingkan orang yang
c. Butirat sebagai agen penghambat karsinogenesis kolon mengkonsumsi kurang dari 1 porsi per minggu. Konsumsi
Mekanisme butirat sebagai agen antikarsinogenik diantaranya daging merah berhubungan dengan terbentuknya senyawa Referensi :
dengan : induksi apoptosis, menghambat proliferasi, dan 1. White V, Miller R. Colorectal Cancer: Prevention and Early Diagnosis. Med. Progr.35(10):481-5
N-nitroso dalam fases yang dapat mencetuskan kanker usus 2. Waspodo A. Kanker Kolorektal.Dharmais Cancer Hospital.www.dharmais.co.id
promosi proses diferensiasi sel. Selain itu butirat juga meng- besar. Kebalikan dengan daging merah/daging olahan, 3. MedicalNewsToday.Ten Things You Can Do to Reduce Your Cancer Risk.2008.
www.medicalnewstoday.com
hambat migrasi sel tumor dengan menghambat DAF (decay konsumsi ikan dapat menurunkan risiko. Untuk mengurangi 4. Peppone LJ et al. Colorectal Cancer Risk from Cigarette Smoking Increases Over 5 Decades.
Referensi: American Society of Clinical Oncology.2008.26.Abstract
accelerating factor), serta menghambat aktivasi prometastatik Hammer HM, Jonkers D, Vennema K et al. Review article: The role of Butyrate of Colonic
konsumsi daging merah, para ahli menganjurkan meng- 5. MedicalNewsToday. AICR Calls on Americans to Slash Red Meat Consumption.2008.
metaloproteinase. Function. Aliment Pharmacol Ther 2008;27:104-119. konsumsi daging unggas (ayam, bebek, dsb) dan ikan. www.medicalnewstoday.com
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 123 124 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
BERITA TERKINI BERITA TERKINI
Kanker
Usus Besar (Kolorektal)
Bisa Dicegah
Secara global, kanker usus besar merupakan jenis kanker tersering. Di Amerika
Serikat, kanker jenis ini menempati urutan ke tiga jenis kanker tersering pada pria
Manfaat Butirat terhadap dan wanita, serta menempati posisi nomor 2 sebagai penyebab kematian tersering
akibat kanker. Di Indonesia, kanker ini termasuk dalam 10 besar kanker tersering.
Fungsi Saluran Cerna Kanker usus besar (kolorektal) adalah kanker yang dapat
dicegah dan disembuhkan jika ditemukan pada stadium dini.
Lebih dari 90% pasien yang terdiagnosis penyakit ini memiliki
3. Menghindari obesitas
Selain faktor risiko untuk penyakit jantung koroner dan dia-
betes tipe 2, obesitas juga diketahui merupakan faktor risiko
Efek terapi atau manfaat dari konsumsi probiotik merupakan hasil berbagai mekanisme kerja harapan hidup lebih dari 5 tahun. untuk kanker usus besar, sehingga dianjurkan untuk mengu-
probiotik. Dari sekian banyak mekanisme kerja yang bermanfaat baik terhadap saluran cerna rangi berat badan bagi yang memiliki berat badan lebih.
Seperti umumnya proses timbulnya kanker, kanker usus besar Berolahraga rutin merupakan suatu cara menurunkan berat
maupun terhadap tubuh inang secara umum, salah satu di antaranya adalah adanya komponen mulanya disebabkan oleh mutasi gen (bagian terkecil sel yang badan yang baik, karena juga terbukti bermanfaat mencegah
produk fermentasi atau produk metabolit proses fermentasi yang dilakukan oleh probiotik. mengkode pembuatan protein). Akibatnya timbul polip di kanker usus besar.
dinding usus. Polip ini merupakan lesi jinak; banyak orang mem-
Z at-zat hasil proses fermentasi probiotik diantaranya d. Butirat dan stres oksidatif punyai polip di dinding ususnya dan tidak menjadi kanker. 4. Hindari menghirup asap rokok
adalah butirat. Butirat merupakan asam lemak rantai pendek Terdapat bukti bahwa butirat mampu memodulasi stres Tetapi diperkirakan sekitar 5% akan berkembang menjadi Asap rokok dan produk tembakau lain sudah terbukti me-
dapat sebagai sumber energi terhadap sel-sel intestinal. oksidatif, mampu menurunkan H2O2 yang dapat menginduksi kanker. Maka, strategi pencegahan kanker usus besar adalah ningkatkan risiko berbagai jenis kanker, termasuk kanker usus
kerusakan DNA, protein dan lemak. Jadi butirat mempunyai menghindari faktor-faktor pencetus mutasi gen dan mengetahui besar. Perokok lebih banyak mengalami polip yang ber-
Selain itu beberapa manfaat lain, di antaranya adalah : efek terhadap aktivitas antioksidan intraseluler dan tehadap serta membuang polip sedini mungkin. kembang menjadi kanker di usus besar. Hasil penelitian
sistem repair DNA. menunjukkan peningkatan lebih dari 100% risiko pada perokok
a. Butirat sebagai sumber energi
Hal-hal yang bisa mencegah kanker usus besar, yaitu : dibandingkan orang yang tidak merokok.
Butirat yang merupakan komponen SCFA (short chain fatty acid)
hasil fermentasi karbohidrat oleh bakteri probiotik ini meru- e. Butirat sebagai barier pertahanan kolon 1. Mengkonsumsi makanan berserat dengan jumlah cukup.
Komponen utama barier saluran cerna adalah lapisan musin Mengkonsumsi serat sebanyak 30 g/hari terbukti dapat menu- 5. Hindari konsumsi minuman berakohol
pakan sumber energi; SCFA ini diperkirakan menyumbang Selain merusak hepar, konsumsi minuman berakohol juga
sekitar 5% - 15% total kalori yang dibutuhkan oleh tubuh. dan TFFS (trefoil factors) - mucin-associated peptide yang runkan risiko timbulnya kanker usus besar sebesar 40% di-
mempengaruhi viskoelastisitas lapisan mukus. Butirat akan bandingkan orang yang hanya mengkonsumsi serat 12 g/hari. berhubungan dengan peningkatan risiko kanker usus besar.
b. Butirat dan proses peradangan meningkatkan sintesis musin, serta fungsi-fungsi lainnya. Kecukupan jumlah serat dapat diperoleh dari mengkonsumsi 8
porsi sayur dan buah, serta dari roti wholemeal. Beberapa gejala kanker usus besar meliputi : perubahan pola
Berkurangnya butirat di dalam lumen usus akan mengganggu buang air besar (BAB), terutama feses encer lebih dari 6 minggu.
suplai energi sel enterosit yang akan menyebabkan atrofi f. Butirat dan permeabilitas epitel kolon
2. Mengurangi konsumsi daging merah Gejala lainnya adalah perdarahan dari anus, dapat bercampur
mukosa usus; hal ini terjadi misalnya pada kolitis maupun Efek butirat terhadap permeabilitas epitel kolon belum diketahui
Orang yang banyak mengkonsumsi daging merah (misal dengan feses maupun tidak. Pemeriksaan skrining rutin untuk
kolitis ulseratif. Butirat akan menurunkan konsentrasi TNF-alfa pasti namun studi invitro maupun invivo menunjukkan bahwa mendeteksi dini kanker usus besar adalah dengan pemeriksaan
efek terhadap permeabilitas tergantung dari dosis, model atau daging sapi, kambing) atau daging olahan lebih dari 160 g/
pada proses peradangan. hari (2 porsi atau lebih) akan mengalami peningkatan risiko darah samar dalam feses dan dapat dilanjutkan dengan
spesies yang digunakan. (TMB) kolonoskopi. (LHS)
kanker usus besar sebanyak 35% dibandingkan orang yang
c. Butirat sebagai agen penghambat karsinogenesis kolon mengkonsumsi kurang dari 1 porsi per minggu. Konsumsi
Mekanisme butirat sebagai agen antikarsinogenik diantaranya daging merah berhubungan dengan terbentuknya senyawa Referensi :
dengan : induksi apoptosis, menghambat proliferasi, dan 1. White V, Miller R. Colorectal Cancer: Prevention and Early Diagnosis. Med. Progr.35(10):481-5
N-nitroso dalam fases yang dapat mencetuskan kanker usus 2. Waspodo A. Kanker Kolorektal.Dharmais Cancer Hospital.www.dharmais.co.id
promosi proses diferensiasi sel. Selain itu butirat juga meng- besar. Kebalikan dengan daging merah/daging olahan, 3. MedicalNewsToday.Ten Things You Can Do to Reduce Your Cancer Risk.2008.
www.medicalnewstoday.com
hambat migrasi sel tumor dengan menghambat DAF (decay konsumsi ikan dapat menurunkan risiko. Untuk mengurangi 4. Peppone LJ et al. Colorectal Cancer Risk from Cigarette Smoking Increases Over 5 Decades.
Referensi: American Society of Clinical Oncology.2008.26.Abstract
accelerating factor), serta menghambat aktivasi prometastatik Hammer HM, Jonkers D, Vennema K et al. Review article: The role of Butyrate of Colonic
konsumsi daging merah, para ahli menganjurkan meng- 5. MedicalNewsToday. AICR Calls on Americans to Slash Red Meat Consumption.2008.
metaloproteinase. Function. Aliment Pharmacol Ther 2008;27:104-119. konsumsi daging unggas (ayam, bebek, dsb) dan ikan. www.medicalnewstoday.com
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 123 124 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
BERITA TERKINI
Di pertemuan tahunan American Association for Cancer Research, Dapat disimpulkan bahwa sebagai pencegahan kanker, suplemen
16 November 2008 di Washington DC, Amerika Serikat, vitamin antioksidan tidak menunjukkan manfaat, sedangkan
disampaikan hasil penelitian acak berskala besar dan jangka makan makanan sehat yang kaya vitamin seperti buah dan
panjang. melibatkan 14.000 dokter berusia di atas 50 tahun. sayur terbukti mengurangi risiko timbulnya kanker. Dengan
Para dokter (subjek penelitian) tersebut dikelompokkan secara kata lain, manfaat buah dan sayur tidak dapat digantikan
acak ke dalam 2 kelompok, yaitu : Kelompok 1 : mendapat dengan suplemen vitamin. (LHS)
vitamin E 400 IU 2 hari sekali atau plasebo dan Kelompok 2 :
mendapat vitamin C 500 mg tiap hari atau plasebo Referensi :
1. Vitamin E and Vitamin C Supplementation do not Appear to Prevent Cancer.
www.connonc.com.2008
Kedua kelompok ini dipantau selama 10 tahun, dinilai 2. Vitamin E and Vitamin C Supplementation do not Appear to Prevent Cancer.
banyaknya angka kejadian timbulnya kanker. Hasilnya, www.caring4cancer.com. 2008.
kanker timbul pada 1.929 orang dan ternyata pemberian 3. Greenwald P et al.Clinical Trials of Vitamin and Mineral Supplements for Cancer
Prevention.Am. J. Clin.Nutr.2007;85(1).p314S-7S
suplemen vitamin C maupun E tidak bermanfaat dalam 4. Ritenbaugh C et al.Routine Vitamin Supplementation to Prevent Cancer.
mencegah kanker. Agency for Healthcare Research and Quality.2003.www.ahrq.gov
dan Glycemic Load Sebagai contoh kita ambil wortel, wortel sebanyak 50 gram
memiliki kandungan 5,3 gram karbohidrat (telah diketahui
Indeks Glikemik atau Glycemic Index (GI) di atas bahwa GI wortel adalah 71), jadi nilai GL nya adalah:
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 127 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
128
BERITA TERKINI BERITA TERKINI
dan Glycemic Load Sebagai contoh kita ambil wortel, wortel sebanyak 50 gram
memiliki kandungan 5,3 gram karbohidrat (telah diketahui
Indeks Glikemik atau Glycemic Index (GI) di atas bahwa GI wortel adalah 71), jadi nilai GL nya adalah:
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 127 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
128
PRAKTIS
Parameter Nutrisi
yang dapat diberikan pada
Pasien PGK
Ket : PD: Peritoneal Dialysis, CVD: Cardiovascular Disease, PGK: Penyakit Ginjal Kronis.
Referensi:
1. Beekley,M. Update on nutrition and chronic kidney disease.Medscape Nephrology 2007. http://www.medscape.com. Accessed on May 28th 2008.
2. National Kidney Foundation. Clinical practice guidelines for nutrition in chronic renal failure. http://www.kidney.org/professionals/kdoqi/guidelines
Tulisan berikut ini mencoba menjelaskan bagaimana ≈aktifitas∆ Google dalam memberi nama/label terhadap
gambar-gambar yang berhasil ditangkapnya. 5. Jika terdapat kecocokan pemberian label atas gambar yang
ditampilkan maka Anda berdua akan mendapat nilai. Jika
tidak memperoleh kecocokan, sebaiknya cepat-cepat mengklik
Mencari gambar dengan Google Image Agar menarik (dan mau dilakukan secara sukarela), aktifitas tombol ∆Pass∆ agar memperoleh kesempatan memberi label
Jika penulis ingin mencari gambar ≈jantung∆ untuk mendampingi pemberian nama ini dibungkus dalam bentuk game. Cara mainnya gambar lain sebelum waktu 2 menit lewat.
tulisan mengenai hipertensi, maka penulis akan masuk ke mesin adalah Anda bersama pasangan main Anda (berdua) memberi
pencari http://images.google.com, lalu menulis kata kunci ∆heart∆ label terhadap gambar-gambar yang dimunculkan oleh Google. 6. Usahakan memberi label lebih dari satu agar potensi mem-
pada kotak isian dan mengklik ∆search images∆. Tak lama kemudian Jika cocok, maka Anda berdua akan memperoleh poin. Dalam peroleh kecocokan dengan label lawan lebih besar.
akan muncul pelbagai gambar kecil (thumbnail images). Jika waktu 2 menit, Anda berdua akan dinilai menurut poin yang
menemukan gambar yang cocok, maka penulis mengklik pada gambar dihasilkan. Adapun teman bermain Anda adalah orang yang tidak 7. Jika point ingin dikumulatif, Anda bisa login dahulu dengan
kecil tersebut dan terbukalah gambar dengan ukuran sebenarnya. Anda kenal, seperti ia yang tidak mengenal Anda. Google Account. Jangan takut meskipun Anda sudah login,
namun nick name Anda bisa diganti setiap kali bermain
Petunjuk: (setiap saat).
1. Klik alamat: http://images.google.com/imagelabeler
8. Selamat bermain. Kapan lagi kita bisa membantu Paman Google
yang telah dengan setia membantu kita. (ETN)
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
131 132
INFORMATIKA KEDOKTERAN INFORMATIKA KEDOKTERAN
Tulisan berikut ini mencoba menjelaskan bagaimana ≈aktifitas∆ Google dalam memberi nama/label terhadap
gambar-gambar yang berhasil ditangkapnya. 5. Jika terdapat kecocokan pemberian label atas gambar yang
ditampilkan maka Anda berdua akan mendapat nilai. Jika
tidak memperoleh kecocokan, sebaiknya cepat-cepat mengklik
Mencari gambar dengan Google Image Agar menarik (dan mau dilakukan secara sukarela), aktifitas tombol ∆Pass∆ agar memperoleh kesempatan memberi label
Jika penulis ingin mencari gambar ≈jantung∆ untuk mendampingi pemberian nama ini dibungkus dalam bentuk game. Cara mainnya gambar lain sebelum waktu 2 menit lewat.
tulisan mengenai hipertensi, maka penulis akan masuk ke mesin adalah Anda bersama pasangan main Anda (berdua) memberi
pencari http://images.google.com, lalu menulis kata kunci ∆heart∆ label terhadap gambar-gambar yang dimunculkan oleh Google. 6. Usahakan memberi label lebih dari satu agar potensi mem-
pada kotak isian dan mengklik ∆search images∆. Tak lama kemudian Jika cocok, maka Anda berdua akan memperoleh poin. Dalam peroleh kecocokan dengan label lawan lebih besar.
akan muncul pelbagai gambar kecil (thumbnail images). Jika waktu 2 menit, Anda berdua akan dinilai menurut poin yang
menemukan gambar yang cocok, maka penulis mengklik pada gambar dihasilkan. Adapun teman bermain Anda adalah orang yang tidak 7. Jika point ingin dikumulatif, Anda bisa login dahulu dengan
kecil tersebut dan terbukalah gambar dengan ukuran sebenarnya. Anda kenal, seperti ia yang tidak mengenal Anda. Google Account. Jangan takut meskipun Anda sudah login,
namun nick name Anda bisa diganti setiap kali bermain
Petunjuk: (setiap saat).
1. Klik alamat: http://images.google.com/imagelabeler
8. Selamat bermain. Kapan lagi kita bisa membantu Paman Google
yang telah dengan setia membantu kita. (ETN)
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
131 132
OPINI OPINI
Keadaan payudara ibu mempunyai peran yang menentukan untuk Ibu yang berhasil menyusui bayinya akan merasa puas dan sekaligus
ASI Eksklusif keberhasilan menyusui. Puting susu lecet, puting tenggelam, bengkak,
mendatar atau puting terlalu besar dapat menggangu proses
bangga dan bahagia karena dapat memberikan sesuatu dari dirinya
yang membuat bayinya tentram. Dengan kasih sayang dari ibunya,
menjelang Indonesia Sehat 2010 menyusui.3,4 Ibu yang melahirkan dengan seksio sesaria tidak dapat
segera menyusui bayinya karena masih lemah dan belum sadar.
anak akan memilki potensi untuk juga nantinya dapat mengasihi
orang lain. Proses meyusui juga merupakan stimulasi yang penting
Petugas kesehatan dapat membantu mencari posisi meyusui yang tepat untuk perkembangan mental, kercerdasan dan sosial emosi anak.
Nuchsan Umar Lubis untuk mengurangi rasa nyeri yang diderita oleh ibu. Sebenarnya Di Inggris bayi yang mendapat ASI mampu berjalan 2 bulan lebih
Bagian Ilmu Kesehatan Anak Rumah Sakit Umum Daerah Kota Langsa keadaan fisik bekas operasi saja tidak merupakan satu-satunya faktor cepat dibandingkan dengan bayi yang diberi susu formula. Daya
penghambat pemberian ASI.3,4 Kecemasan atau stres dapat meng- ingat dan kemampuan bahasa bayi yang mendapat ASI lebih tinggi
hambat proses laktasi. dibandingkan dengan kelompok yang diberi susu formula.7
ABSTRAK
ASI Eksklusif meningkatkan kualitas generasi penerus karena anak yang mendapatkan ASI akan tumbuh Ibu-ibu yang sakit sebaiknya terus meyusukan karena hanya sedikit Risiko pemberian makanan tambahan terlalu dini
kembang secara optimal. ASI eksklusif menguntungkan negara, karena dapat menurunkan angka kesakitan dan obat yang masuk ke dalam ASI. Ibu sakit yang tidak menyusui a. Risiko jangka pendek
adalah ibu yang sakit berat serta ibu dengan penyakit menular seperti Pemberian makanan selain ASI akan mengurangi keinginan bayi untuk
kematian anak serta menghemat biaya. Berhasilnya peningkatan penggunaan ASI eksklusif sangat tergantung
TBC aktif, ibu dengan karsinoma payudara. Sebaiknya ibu yang sakit menyusui, sehingga frekuensi dan kekuatan bayi menyusu berkurang
pada petugas kesehatan yaitu, perawat, bidan, dokter yang merupakan ujung tombak dalam promosi ASI eksklusif tetap merawat payudaranya secara teratur. ASI sebaiknya tidak dengan akibat produksi ASI berkurang. Pemberian makanan dini seperti
terhadap ibu-ibu yang bersalin. Pemberian ASI eksklusif mengurangi risiko jangka pendek dan jangka panjang. diberikan dengan botol dan dot agar bayi tidak bingung puting dan pisang nasi di daerah pedesaan di Indonesia sering menyebabkan
tetap mau meyusui pada ibunya setelah sembuh.5 peyumbatan saluran cerna karena liat dan tidak bisa dicerna mem-
bentuk phyto bezoar yang dapat menyebabkan kematian.4
Pendahuluan 4. Faktor keluarga
ASI eksklusif adalah pemberian ASI termasuk kolostrum tanpa Pengisapan ASI 30 menit pertama setelah lahir melalui refleks Seorang ibu yang tidak pernah mendapat nasehat atau penyuluhan b. Risiko jangka penjang
tambahan apapun sejak bayi lahir. Dengan perkataan lain pemberian menghisap akan mempercepat keluarnya ASI, dan juga merupakan tentang ASI dari keluarganya dapat mempengaruhi sikapnya pada Risiko jangka panjang adalah obesitas, hipertensi, arteriosklerosis
susu formula, air matang, air gula dan madu untuk bayi baru lahir stimulan dini terhadap tumbuh kembang anak.4 Tidak dianjurkan harus menyusui bayinya sendiri. Hubungan yang harmonis akan dan alergi makanan, Mayer et al melaporkan 2-26% diabetes melitus
tidak dibenarkan. memberikan prelacteal feeding yaitu minum, makan sebelum ASI mempengarauhi lancarnya proses laktasi. Timbulnya stres pada yang bergantung insulin pada anak disebabkan oleh pemberian susu
keluar, lebih-lebih jika prelacteal feeding tersebut menggunakan botol saat yang kritis dapat menghentikan produksi ASI.2 formula terlalu dini. Davis et al melaporkan pada anak di bawah 15
Sejak abad ke-19 para pakar telah sepakat bahwa ASI lebih unggul dot.4 Hal ini akan meyebabkan bayi bingung puting (nipple confuse) tahun risiko terjadinya limfoma adalah 5-8 kali bila tidak mendapat
daripada susu sapi atau bahan pengganti lainnya.2 Sayangnya perilaku akibat perbedaan mekanisme meyusu pada payudara ibu dan pada 5. Faktor masyarakat ASI atau meyusui kurang dari 6 bulan pada masa bayi.1
menyusui bayi sendiri dianggap sebagian orang suatu tingkah laku botol dot. Bayi akan lebih suka minum dari botol dot karena tanpa Di beberapa daerah tertentu di Indonesia masih ada kebiasaan
tradisional, sehingga sedikit demi sedikit ditinggalkan. Hal tersebut banyak tenaga susu bisa diisap dengan mudah.4 memberikan makanan tambahan (pisang atau nasi) terlalu dini yaitu Keuntungan pemberian ASI dapat menjarangkan kehamilan, hemat
pada hari-hari pertama kelahiran. Hal ini berbahaya karena usus biaya karena tidak membeli susu formula.6 Sedangkan bagi bangsa
dipengaruhi oleh kemajuan di negara-negara industri yang mem-
bayi belum dapat mencerna. Fungsi ginjal baru dapat beradaptasi dan negara, angka kesakitan dan kematian anak akan menurun serta
perkenalkan susu buatan untuk bayi yang mempunyai manfaat sama Jangan tergesa-gesa menambahkan atau memberi susu formula
untuk menerima makanan dengan kadar garam dan protein yang megurangi subsidi rumah sakit untuk perawatan ibu dan anak,
dengan ASI, pemakaiannya lebih praktis, dengan promosi pemasaran pada bayi jika produksi ASI tidak cukup atau tidak ada. Tidak perlu
tinggi pada usia 6 bulan. rumah sakit tidak perlu membeli susu formula, botol dot, bahan bakar
yang gencar.2 Oleh sebab itu Menteri Kesehatan Republik Indonesia khawatir bila bayi banyak menangis, gamoh, cikukan, bersin dan untuk mensterilkan botol, dan lain-lain serta mengurangi subsidi
melalui peraturan Nomor: 450/MENKES/SKIV/2004 mengajak bangsa sebagainya. biaya perawatan rumah sakit.4
Indonesia melaksanakan pemberian hanya ASI saja selama 6 bulan Ada pandangan sebagian masyarakat bahwa meyusui dapat merusak
payudara sehingga mengganggu kecantikan ibu, dan sebagian lain
pertama kehidupan bayi dapat dilanjutkan sampai anak umur 2 tahun.2 2. Peran rumah sakit dan pemerintah Simpulan
beranggapan bahwa menyusui merupakan perilaku kuno; bila ingin
Peran rumah sakit bersalin, rumah sakit umum sangat menentukan disebut modern ibu menggunakan susu formula. 1. ASI eksklusif meningkatkan kualitas generasi penerus karena anak
Menyusui secara eksklusif ini dapat dicapai bila seluruh rumah sakit, pelaksanaan penyusuan dini. Peraturan pemerintah telah banyak yang mendapat ASI akan tumbuh kembang secara optimal.
rumah sakit bersalin dan tempat-tempat pelayanan ibu bersalin lainnya mendukung pelaksanaan dini. Peraturan-peraturan tersebut : Dengan demikian kualitas generasi penerus terjamin.
Penyuluhaan kepada masyarat tentang pentingnya penyusuan bayi
telah melaksanakan rawat gabung. Usaha-usaha yang terus-menerus a. Melarang para produsen susu buatan mencantumkan kalimat- kalimat dapat dilakukan. Pada kelompok ibu di pedesaan dapat disarankan 2. Pemberian ASI eksklusif mengurangi risiko jangka pendek dan
untuk memasyarakatkan menyusui dini dan rawat gabung diharapkan promosi produknya yang memberikian kesan bahwa susu buatan bagaimana cara meningkatkan mutu ASI, serta kapan dimulai diberi jangka panjang.
dapat menunjang tercapainya 100% penyusuan eksklusif pada tersebut semutu ASI atau lebih dari ASI. makanan tambahan.2 Pada ibu yang bekerja di luar rumah dan harus 3. ASI eksklusif menguntungkan negara karena dapat menurunkan
tahun 2010 untuk bayi Indonesia.2 meninggalkan anaknya lebih dari 7 jam, beberapa perlindungan
b. Melarang promosi susu buatan/formula di semua sarana pelayanan angka kesakitan dan kematian anak, serta menghemat biaya.
kesehatan termasuk posyandu. untuk ibu menyusui telah diberikan antara lain memberi cuti melahirkan 4. Berhasilnya peningkatan penggunaan ASI eksklusif sangat tergantung
Untuk memasyarakatkan menyusui dini diperlukan faktor-faktor selama 3 bulan dan boleh menyusui anaknya selama 2 x 1/2 jam
c. Menganjurkan meyusui secara eksklusif sampai umur 6 bulan dan kepada petugas kesehatan yang merupakan ujung tombak dalam
pendukung seperti tersebut di bawah ini2 : dalam waktu kerja.3 ASI dapat disimpan dan diberikan selama ibu
menganjurkan pemberian ASI sampai 2 tahun melaksanakan ASI eksklusif terhadap ibu-ibu yang bersalin.
bekerja. Peyimpanan ASI dalam gelas tertutup pada suhu kamar
1. Peranan petugas kesehatan d. Melaksanakan rawat gabung di tempat persalinan baik unit dapat tahan 6 jam, sedang dalam lemari es dapat disimpan 24 jam
Keberhasilan promosi menyusui dini di tempat pelayanan ibu persalinan milik pemerintah maupun swasta. dapat dipergunakan langsung tanpa pemanasan.3,5 DAFTAR PUSTAKA
bersalin, rumah sakit sangat bergantung pada petugas kesehatan e. Meningkatkan kemampuan petugas kesehatan dalam hal ASI
1. Suradi R. Manfaat pemberian ASI secara eksklusif bagi proses tumbuh kembang anak.
yaitu perawat, bidan, atau dokter. Mereka yang pertama-tama sehingga petugas tersebut terampil dalam melaksanakan penyuluhan 6. Faktor bayi Maj Kedokt Indon 1993:45:1-5.
akan membantu ibu bersalin melakukan penyusuan dini. Petugas tentang ASI kepada masyarakat. Bayi normal mempunyai kemampuan mengisap dengan baik. Tiga 2. Suharsono. Masyarakat peyusunan dini dan rawat gabung. Maj Kedokt Indon
kesehatan di kamar bersalin harus memahami tatalaksana laktasi 1993:43(6):33.
puluh menit pertama kelahiran refleks menyusui bayi sudah ada.
3. Krisuadi SR. Masalah ibu menyusui dan penanggulangannya. Maj Kedokt Indon
yang baik dan benar, dan selalu bersikap positif terhadap penyu- 3. Peran fisik ibu Menyusui secara dini sangat menguntungkan, di samping ASI akan 1993:43(6):361-5.
suan dini. Mereka diharapkan dapat meluangkan waktu untuk Rasa kuatir dan tidak bahagia dapat mengganggu produksi ASI. cepat keluar, juga merupakan stimulasi dini terhadap tumbuh kembang 4. Sutjiningsih. Persepsi dan perilaku meyusui di Bali. Maj Kedokt Indon 1993:43(6):345-60.
memotivasi dan membantu ibu habis bersalin. Pada primipara, ASI Ibu dianjurkan untuk tetap menyusui bayinya karena merupakan anak. Bayi yang mendapat ASI secara eksklusif mortalitas dan morbi- 5. Montintja HE. Yu VY H. Nutrisi enteral pada bayi kurang bulan. Pendidikan kedokteran
berkelanjutan ilmu kesehatan anak. Medan 1997;19-50.
sering keluar pada hari ke-3 dan jumlah ASI selama 3 hari pertama stimulan bagi produksi ASI. Diet ibu yang cukup akan diperlukan ditasnya lebih kecil dibandingkan dengan bayi yang mendapat susu
6. D Sri Suharyono. Manfaat ASI pada tumbuh kembang anak, kesehatan ibu dan keluarga
hanya 50 mL (kir-kira 3 sendok makan). Bila hal ini tidak dipahami, untuk menjamin kualitas ASI yang sempurna. Wanita yang gizinya formula. Hal ini karena ASI juga mengandung zat protektif yang me- berencana. Maj Kedokt Indon 1991:41(8):474.
banyak ibu yang merasa ASInya kurang, sehingga mendorong pem- baik dan makanan sehari-harinya sesuai kebutuhan dapat menja- lindungi bayi dari berbagai infeksi bakteri, virus dan jamur. Dengan 7. Selehan M. SS Darmono. Yudianingsih. Peningkatan penggunaan ASI pada pertumbuhan
berian susu formula yang mengakibatkan produksi ASI berkurang.3 min kebutuhan gizi bayinya sampai umur 6 bulan pertama jarangnya sakit, pertumbuhan dan perkembangan akan lebih baik.7 perkembangan bayi, anak. Semarang 1977:107-15.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 133 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
134
OPINI OPINI
Keadaan payudara ibu mempunyai peran yang menentukan untuk Ibu yang berhasil menyusui bayinya akan merasa puas dan sekaligus
ASI Eksklusif keberhasilan menyusui. Puting susu lecet, puting tenggelam, bengkak,
mendatar atau puting terlalu besar dapat menggangu proses
bangga dan bahagia karena dapat memberikan sesuatu dari dirinya
yang membuat bayinya tentram. Dengan kasih sayang dari ibunya,
menjelang Indonesia Sehat 2010 menyusui.3,4 Ibu yang melahirkan dengan seksio sesaria tidak dapat
segera menyusui bayinya karena masih lemah dan belum sadar.
anak akan memilki potensi untuk juga nantinya dapat mengasihi
orang lain. Proses meyusui juga merupakan stimulasi yang penting
Petugas kesehatan dapat membantu mencari posisi meyusui yang tepat untuk perkembangan mental, kercerdasan dan sosial emosi anak.
Nuchsan Umar Lubis untuk mengurangi rasa nyeri yang diderita oleh ibu. Sebenarnya Di Inggris bayi yang mendapat ASI mampu berjalan 2 bulan lebih
Bagian Ilmu Kesehatan Anak Rumah Sakit Umum Daerah Kota Langsa keadaan fisik bekas operasi saja tidak merupakan satu-satunya faktor cepat dibandingkan dengan bayi yang diberi susu formula. Daya
penghambat pemberian ASI.3,4 Kecemasan atau stres dapat meng- ingat dan kemampuan bahasa bayi yang mendapat ASI lebih tinggi
hambat proses laktasi. dibandingkan dengan kelompok yang diberi susu formula.7
ABSTRAK
ASI Eksklusif meningkatkan kualitas generasi penerus karena anak yang mendapatkan ASI akan tumbuh Ibu-ibu yang sakit sebaiknya terus meyusukan karena hanya sedikit Risiko pemberian makanan tambahan terlalu dini
kembang secara optimal. ASI eksklusif menguntungkan negara, karena dapat menurunkan angka kesakitan dan obat yang masuk ke dalam ASI. Ibu sakit yang tidak menyusui a. Risiko jangka pendek
adalah ibu yang sakit berat serta ibu dengan penyakit menular seperti Pemberian makanan selain ASI akan mengurangi keinginan bayi untuk
kematian anak serta menghemat biaya. Berhasilnya peningkatan penggunaan ASI eksklusif sangat tergantung
TBC aktif, ibu dengan karsinoma payudara. Sebaiknya ibu yang sakit menyusui, sehingga frekuensi dan kekuatan bayi menyusu berkurang
pada petugas kesehatan yaitu, perawat, bidan, dokter yang merupakan ujung tombak dalam promosi ASI eksklusif tetap merawat payudaranya secara teratur. ASI sebaiknya tidak dengan akibat produksi ASI berkurang. Pemberian makanan dini seperti
terhadap ibu-ibu yang bersalin. Pemberian ASI eksklusif mengurangi risiko jangka pendek dan jangka panjang. diberikan dengan botol dan dot agar bayi tidak bingung puting dan pisang nasi di daerah pedesaan di Indonesia sering menyebabkan
tetap mau meyusui pada ibunya setelah sembuh.5 peyumbatan saluran cerna karena liat dan tidak bisa dicerna mem-
bentuk phyto bezoar yang dapat menyebabkan kematian.4
Pendahuluan 4. Faktor keluarga
ASI eksklusif adalah pemberian ASI termasuk kolostrum tanpa Pengisapan ASI 30 menit pertama setelah lahir melalui refleks Seorang ibu yang tidak pernah mendapat nasehat atau penyuluhan b. Risiko jangka penjang
tambahan apapun sejak bayi lahir. Dengan perkataan lain pemberian menghisap akan mempercepat keluarnya ASI, dan juga merupakan tentang ASI dari keluarganya dapat mempengaruhi sikapnya pada Risiko jangka panjang adalah obesitas, hipertensi, arteriosklerosis
susu formula, air matang, air gula dan madu untuk bayi baru lahir stimulan dini terhadap tumbuh kembang anak.4 Tidak dianjurkan harus menyusui bayinya sendiri. Hubungan yang harmonis akan dan alergi makanan, Mayer et al melaporkan 2-26% diabetes melitus
tidak dibenarkan. memberikan prelacteal feeding yaitu minum, makan sebelum ASI mempengarauhi lancarnya proses laktasi. Timbulnya stres pada yang bergantung insulin pada anak disebabkan oleh pemberian susu
keluar, lebih-lebih jika prelacteal feeding tersebut menggunakan botol saat yang kritis dapat menghentikan produksi ASI.2 formula terlalu dini. Davis et al melaporkan pada anak di bawah 15
Sejak abad ke-19 para pakar telah sepakat bahwa ASI lebih unggul dot.4 Hal ini akan meyebabkan bayi bingung puting (nipple confuse) tahun risiko terjadinya limfoma adalah 5-8 kali bila tidak mendapat
daripada susu sapi atau bahan pengganti lainnya.2 Sayangnya perilaku akibat perbedaan mekanisme meyusu pada payudara ibu dan pada 5. Faktor masyarakat ASI atau meyusui kurang dari 6 bulan pada masa bayi.1
menyusui bayi sendiri dianggap sebagian orang suatu tingkah laku botol dot. Bayi akan lebih suka minum dari botol dot karena tanpa Di beberapa daerah tertentu di Indonesia masih ada kebiasaan
tradisional, sehingga sedikit demi sedikit ditinggalkan. Hal tersebut banyak tenaga susu bisa diisap dengan mudah.4 memberikan makanan tambahan (pisang atau nasi) terlalu dini yaitu Keuntungan pemberian ASI dapat menjarangkan kehamilan, hemat
pada hari-hari pertama kelahiran. Hal ini berbahaya karena usus biaya karena tidak membeli susu formula.6 Sedangkan bagi bangsa
dipengaruhi oleh kemajuan di negara-negara industri yang mem-
bayi belum dapat mencerna. Fungsi ginjal baru dapat beradaptasi dan negara, angka kesakitan dan kematian anak akan menurun serta
perkenalkan susu buatan untuk bayi yang mempunyai manfaat sama Jangan tergesa-gesa menambahkan atau memberi susu formula
untuk menerima makanan dengan kadar garam dan protein yang megurangi subsidi rumah sakit untuk perawatan ibu dan anak,
dengan ASI, pemakaiannya lebih praktis, dengan promosi pemasaran pada bayi jika produksi ASI tidak cukup atau tidak ada. Tidak perlu
tinggi pada usia 6 bulan. rumah sakit tidak perlu membeli susu formula, botol dot, bahan bakar
yang gencar.2 Oleh sebab itu Menteri Kesehatan Republik Indonesia khawatir bila bayi banyak menangis, gamoh, cikukan, bersin dan untuk mensterilkan botol, dan lain-lain serta mengurangi subsidi
melalui peraturan Nomor: 450/MENKES/SKIV/2004 mengajak bangsa sebagainya. biaya perawatan rumah sakit.4
Indonesia melaksanakan pemberian hanya ASI saja selama 6 bulan Ada pandangan sebagian masyarakat bahwa meyusui dapat merusak
payudara sehingga mengganggu kecantikan ibu, dan sebagian lain
pertama kehidupan bayi dapat dilanjutkan sampai anak umur 2 tahun.2 2. Peran rumah sakit dan pemerintah Simpulan
beranggapan bahwa menyusui merupakan perilaku kuno; bila ingin
Peran rumah sakit bersalin, rumah sakit umum sangat menentukan disebut modern ibu menggunakan susu formula. 1. ASI eksklusif meningkatkan kualitas generasi penerus karena anak
Menyusui secara eksklusif ini dapat dicapai bila seluruh rumah sakit, pelaksanaan penyusuan dini. Peraturan pemerintah telah banyak yang mendapat ASI akan tumbuh kembang secara optimal.
rumah sakit bersalin dan tempat-tempat pelayanan ibu bersalin lainnya mendukung pelaksanaan dini. Peraturan-peraturan tersebut : Dengan demikian kualitas generasi penerus terjamin.
Penyuluhaan kepada masyarat tentang pentingnya penyusuan bayi
telah melaksanakan rawat gabung. Usaha-usaha yang terus-menerus a. Melarang para produsen susu buatan mencantumkan kalimat- kalimat dapat dilakukan. Pada kelompok ibu di pedesaan dapat disarankan 2. Pemberian ASI eksklusif mengurangi risiko jangka pendek dan
untuk memasyarakatkan menyusui dini dan rawat gabung diharapkan promosi produknya yang memberikian kesan bahwa susu buatan bagaimana cara meningkatkan mutu ASI, serta kapan dimulai diberi jangka panjang.
dapat menunjang tercapainya 100% penyusuan eksklusif pada tersebut semutu ASI atau lebih dari ASI. makanan tambahan.2 Pada ibu yang bekerja di luar rumah dan harus 3. ASI eksklusif menguntungkan negara karena dapat menurunkan
tahun 2010 untuk bayi Indonesia.2 meninggalkan anaknya lebih dari 7 jam, beberapa perlindungan
b. Melarang promosi susu buatan/formula di semua sarana pelayanan angka kesakitan dan kematian anak, serta menghemat biaya.
kesehatan termasuk posyandu. untuk ibu menyusui telah diberikan antara lain memberi cuti melahirkan 4. Berhasilnya peningkatan penggunaan ASI eksklusif sangat tergantung
Untuk memasyarakatkan menyusui dini diperlukan faktor-faktor selama 3 bulan dan boleh menyusui anaknya selama 2 x 1/2 jam
c. Menganjurkan meyusui secara eksklusif sampai umur 6 bulan dan kepada petugas kesehatan yang merupakan ujung tombak dalam
pendukung seperti tersebut di bawah ini2 : dalam waktu kerja.3 ASI dapat disimpan dan diberikan selama ibu
menganjurkan pemberian ASI sampai 2 tahun melaksanakan ASI eksklusif terhadap ibu-ibu yang bersalin.
bekerja. Peyimpanan ASI dalam gelas tertutup pada suhu kamar
1. Peranan petugas kesehatan d. Melaksanakan rawat gabung di tempat persalinan baik unit dapat tahan 6 jam, sedang dalam lemari es dapat disimpan 24 jam
Keberhasilan promosi menyusui dini di tempat pelayanan ibu persalinan milik pemerintah maupun swasta. dapat dipergunakan langsung tanpa pemanasan.3,5 DAFTAR PUSTAKA
bersalin, rumah sakit sangat bergantung pada petugas kesehatan e. Meningkatkan kemampuan petugas kesehatan dalam hal ASI
1. Suradi R. Manfaat pemberian ASI secara eksklusif bagi proses tumbuh kembang anak.
yaitu perawat, bidan, atau dokter. Mereka yang pertama-tama sehingga petugas tersebut terampil dalam melaksanakan penyuluhan 6. Faktor bayi Maj Kedokt Indon 1993:45:1-5.
akan membantu ibu bersalin melakukan penyusuan dini. Petugas tentang ASI kepada masyarakat. Bayi normal mempunyai kemampuan mengisap dengan baik. Tiga 2. Suharsono. Masyarakat peyusunan dini dan rawat gabung. Maj Kedokt Indon
kesehatan di kamar bersalin harus memahami tatalaksana laktasi 1993:43(6):33.
puluh menit pertama kelahiran refleks menyusui bayi sudah ada.
3. Krisuadi SR. Masalah ibu menyusui dan penanggulangannya. Maj Kedokt Indon
yang baik dan benar, dan selalu bersikap positif terhadap penyu- 3. Peran fisik ibu Menyusui secara dini sangat menguntungkan, di samping ASI akan 1993:43(6):361-5.
suan dini. Mereka diharapkan dapat meluangkan waktu untuk Rasa kuatir dan tidak bahagia dapat mengganggu produksi ASI. cepat keluar, juga merupakan stimulasi dini terhadap tumbuh kembang 4. Sutjiningsih. Persepsi dan perilaku meyusui di Bali. Maj Kedokt Indon 1993:43(6):345-60.
memotivasi dan membantu ibu habis bersalin. Pada primipara, ASI Ibu dianjurkan untuk tetap menyusui bayinya karena merupakan anak. Bayi yang mendapat ASI secara eksklusif mortalitas dan morbi- 5. Montintja HE. Yu VY H. Nutrisi enteral pada bayi kurang bulan. Pendidikan kedokteran
berkelanjutan ilmu kesehatan anak. Medan 1997;19-50.
sering keluar pada hari ke-3 dan jumlah ASI selama 3 hari pertama stimulan bagi produksi ASI. Diet ibu yang cukup akan diperlukan ditasnya lebih kecil dibandingkan dengan bayi yang mendapat susu
6. D Sri Suharyono. Manfaat ASI pada tumbuh kembang anak, kesehatan ibu dan keluarga
hanya 50 mL (kir-kira 3 sendok makan). Bila hal ini tidak dipahami, untuk menjamin kualitas ASI yang sempurna. Wanita yang gizinya formula. Hal ini karena ASI juga mengandung zat protektif yang me- berencana. Maj Kedokt Indon 1991:41(8):474.
banyak ibu yang merasa ASInya kurang, sehingga mendorong pem- baik dan makanan sehari-harinya sesuai kebutuhan dapat menja- lindungi bayi dari berbagai infeksi bakteri, virus dan jamur. Dengan 7. Selehan M. SS Darmono. Yudianingsih. Peningkatan penggunaan ASI pada pertumbuhan
berian susu formula yang mengakibatkan produksi ASI berkurang.3 min kebutuhan gizi bayinya sampai umur 6 bulan pertama jarangnya sakit, pertumbuhan dan perkembangan akan lebih baik.7 perkembangan bayi, anak. Semarang 1977:107-15.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 133 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
134
INFO PRODUK
CEREMAX ®
Mekanisme vasospasme ini belum diketahui pasti, namun adanya sebesar 2 mmHg, sedang pada dosis 2 mg/ jam terjadi penurunan tekanan
oxyhemoglobin (oxyHb) diperkirakan memberikan kontribusi terhadap rata-rata diastolik sebesar 5 mmHg. Pada pasien SAH yang diberi nimodipine
terjadinya vasospasme yang akan menyebabkan perlambatan perbaikan iv (2 mg/ kg/ menit) selama 7 hari dan dilanjutkan dengan peroral 60 mg 4
defisit neurologis. Oxyhemoglobin (oxyHb) ini terbentuk akibat proses lisis x sehari selama 7 hari diperoleh data: kadar nimodipine plasma: 36 - 72
bekuan darah di ruang subarakhnoid yang terbentuk akibat ruptur aneurisma. ug/L, bioavailabilitas peroral diperkirakan sekitar 3%, Tmax: 1 jam (po),
Mekanisme oxyhemoglobin (oxyHb) dalam memberikan efek vasospasme kadar dalam CSF : 0,3 Ø 0,2 ug/ L, waktu paruh : 8 - 9 jam, dan eliminasi
belum diketahui secara pasti, namun diperkirakan melalui kemampuan terutama melalui ginjal.
menekan aktivitas saluran kalium, meningkatkan masuknya kalsium,
meningkatkan aktivitas protein kinase C, dan Rho kinase. Indikasi
CeremaxTM (nimodipine) diindikasikan untuk perbaikan neurologis dengan
Gangguan sirkulasi akibat vasospasme serebral pasca SAH ini dapat diperbaiki mengurangi insidens dan keparahan defisit iskemik pada pasien perdarahan
dengan tindakan pembedahan atau medikamentosa atau kombinasi keduanya. subarakhnoid baik akibat aneurisma intrakranial maupun akibat trauma
Tindakan pembedahan memberikan efek yang permanen, namun keku- (tingkat Hunt & Hess I √ V).
rangannya adalah hanya dapat dilakukan oleh tenaga ahli dan hanya pada
daerah atau pembuluh darah besar dan mudah dicapai. Sedangkan secara Dosis dan Cara Penggunaan
medikamentosa dapat dengan obat-obat vasodilator khususnya yang mem- CeremaxTM harus diberikan secepat mungkin dalam waktu 4 hari setelah
punyai efek vasodilator serebral. Keuntungan pemberian medikamentosa diagnosis SAH ditegakkan Pemberian intravena dengan dosis awal 5 ml/jam
yang mempunyai efek vasodilator ini adalah dapat mengenai ataupun mem- (ekivalen dengan 1 mg Nimodipine)/jam selama 2 jam pertama atau kira-kira
berikan efek terhadap tidak hanya pembuluh darah besar namun juga pada 15 mg/kgBB/jam. Bila tidak terjadi penurunan tekanan darah sistemik dosis
pembuluh darah kecil yang sulit dicapai dengan tindakan bedah. Salah satu dinaikkan menjadi 10 mL/jam IV. Co-infusion: 40 mL/jam. Infus diteruskan
terapi medikamentosa yang direkomendasikan untuk mencegah vasospasme 7-10 hari. Pemberian perinfus ini dianjurkan menggunakan pompa infus
pada pasien SAH adalah nimodipine, suatu antagonis saluran kalsium. untuk mendapatkan dosis yang lebih akurat dan sebaiknya dibarengi cairan
penyerta dalam satu instalasi infus (three way stopcock), dengan perbandingan
CEREMAX TM
volume 1:4 untuk mencegah pengristalan. Dan karena nimodipine merupakan
Profil farmakologi produk yang sensitif terhadap cahaya maka sebaiknya selang infus diganti
CEREMAX dengan kandungan zat aktif nimodipine merupakan peng- setiap 24 jam. Setelah pemberian perinfus, dapat dilanjutkan pemberian
hambat saluran kalsium yang akan menghambat masuknya ion kalsium ke nimodipine tablet.
dalam sel otot polos pembuluh darah; hambatan saluran kalsium tersebut
akan menghambat terjadinya vasospasme pada pembuluh darah. Sifat Efek samping
kelarutan nimodipine dalam lemak yang tinggi memungkinkan nimodipine Pemberian nimodipine (iv - vena perifer), dengan dosis 1 mg/ jam masih di-
bekerja pada pembuluh darah serebral. Selain itu nimodipine mempunyai toleransi dengan baik. Efek samping penurunan tekanan darah sekitar 4%.
afinitas dan selektivitas yang tinggi terhadap saluran ion kalsium pembuluh Efek samping lain < 1%, di antaranya: gatal, berdebar-debar, mual, flushing, dsb.
darah serebral yang ditunjukkan dengan IC50 nimodipine yang sangat kecil
jika dibandingkan dengan penghambat saluran kalsium lain, sehingga dapat Kesimpulan
dikatakan bersifat vasodilator serebral selektif. Dengan selektivitas yang tinggi CeremaxTM dengan kandungan zat aktif nimodipine yang merupakan
inilah nimodipine juga memberikan efek menguntungkan yaitu meningkat- antagonis saluran kalsium merupakan preparat yang dapat digunakan untuk
kan perfusi serebral melalui vasodilatasi, dengan efek penurunan tekanan mencegah vasospasme serebral akibat SAH dengan efektivitas yang sudah
darah sistemik minimal. terbukti serta dengan efek samping yang masih dapat ditoleransi. (TMB)
Pada hewan coba, pemberian nimodipine pada iskemi serebral mampu Referensi:
memperbaiki defisit neurologi tanpa meningkatkan tekanan intrakranial 1. Sarrafzadeh AS, Haux D, Lüdemann L et al. Cerebral Ischemia in Aneurysmal Subarachnoid Hemorrhage A
dan kejadian edema serebri. Nimodipine 10 ug/kgBB yang diberikan Correlative Microdialysis-PET Study. Stroke 2004;35:638-643.
2. Link TE, Murakami K, Beem-Miller M, et al. Oxyhemoglobin-Induced Expression of R-Type Ca2_Channels in Cerebral
intrakarotis meningkatkan aliran darah serebral sebesar 50%. Aliran darah Arteries. Stroke 2008;39;2122-2128.
serebral lebih tinggi jika dibandingkan dengan femoral. Dosis nimodipine 3. Haws CW, Gourley JK, Heistad D. Effects of Nimodipine on Cerebral Blood Flow. J. Pharmacol. and Experiment.
Therapeut. 1982:225(1):24-9.
0,3 - 2,4 ug/ kgBB/menit selama 20 menit akan meningkatkan aliran 4. Scriabine A, Schuurman T, Traber T. Pharmacological basis for the use of nimodipine in central nervous system
darah serebral dengan efek penurunan darah sistemik minimal. Dosis 0,4 - disorders. FASEBJ 1989; 3: 1799-1806.
5. Biondi A, Ricciardi GK, Puybasset L. Intra-Arterial Nimodipine for the Treatment of Symptomatic Cerebral Vasospasm
1 mg/jam memberikan efek penurunan tekanan darah rata-rata diastolik after Aneurysmal Subarachnoid Hemorrhage: Preliminary Results. Am J Neuroradiol 2004; 25:1067√1076.
CEREMAX ®
Mekanisme vasospasme ini belum diketahui pasti, namun adanya sebesar 2 mmHg, sedang pada dosis 2 mg/ jam terjadi penurunan tekanan
oxyhemoglobin (oxyHb) diperkirakan memberikan kontribusi terhadap rata-rata diastolik sebesar 5 mmHg. Pada pasien SAH yang diberi nimodipine
terjadinya vasospasme yang akan menyebabkan perlambatan perbaikan iv (2 mg/ kg/ menit) selama 7 hari dan dilanjutkan dengan peroral 60 mg 4
defisit neurologis. Oxyhemoglobin (oxyHb) ini terbentuk akibat proses lisis x sehari selama 7 hari diperoleh data: kadar nimodipine plasma: 36 - 72
bekuan darah di ruang subarakhnoid yang terbentuk akibat ruptur aneurisma. ug/L, bioavailabilitas peroral diperkirakan sekitar 3%, Tmax: 1 jam (po),
Mekanisme oxyhemoglobin (oxyHb) dalam memberikan efek vasospasme kadar dalam CSF : 0,3 Ø 0,2 ug/ L, waktu paruh : 8 - 9 jam, dan eliminasi
belum diketahui secara pasti, namun diperkirakan melalui kemampuan terutama melalui ginjal.
menekan aktivitas saluran kalium, meningkatkan masuknya kalsium,
meningkatkan aktivitas protein kinase C, dan Rho kinase. Indikasi
CeremaxTM (nimodipine) diindikasikan untuk perbaikan neurologis dengan
Gangguan sirkulasi akibat vasospasme serebral pasca SAH ini dapat diperbaiki mengurangi insidens dan keparahan defisit iskemik pada pasien perdarahan
dengan tindakan pembedahan atau medikamentosa atau kombinasi keduanya. subarakhnoid baik akibat aneurisma intrakranial maupun akibat trauma
Tindakan pembedahan memberikan efek yang permanen, namun keku- (tingkat Hunt & Hess I √ V).
rangannya adalah hanya dapat dilakukan oleh tenaga ahli dan hanya pada
daerah atau pembuluh darah besar dan mudah dicapai. Sedangkan secara Dosis dan Cara Penggunaan
medikamentosa dapat dengan obat-obat vasodilator khususnya yang mem- CeremaxTM harus diberikan secepat mungkin dalam waktu 4 hari setelah
punyai efek vasodilator serebral. Keuntungan pemberian medikamentosa diagnosis SAH ditegakkan Pemberian intravena dengan dosis awal 5 ml/jam
yang mempunyai efek vasodilator ini adalah dapat mengenai ataupun mem- (ekivalen dengan 1 mg Nimodipine)/jam selama 2 jam pertama atau kira-kira
berikan efek terhadap tidak hanya pembuluh darah besar namun juga pada 15 mg/kgBB/jam. Bila tidak terjadi penurunan tekanan darah sistemik dosis
pembuluh darah kecil yang sulit dicapai dengan tindakan bedah. Salah satu dinaikkan menjadi 10 mL/jam IV. Co-infusion: 40 mL/jam. Infus diteruskan
terapi medikamentosa yang direkomendasikan untuk mencegah vasospasme 7-10 hari. Pemberian perinfus ini dianjurkan menggunakan pompa infus
pada pasien SAH adalah nimodipine, suatu antagonis saluran kalsium. untuk mendapatkan dosis yang lebih akurat dan sebaiknya dibarengi cairan
penyerta dalam satu instalasi infus (three way stopcock), dengan perbandingan
CEREMAX TM
volume 1:4 untuk mencegah pengristalan. Dan karena nimodipine merupakan
Profil farmakologi produk yang sensitif terhadap cahaya maka sebaiknya selang infus diganti
CEREMAX dengan kandungan zat aktif nimodipine merupakan peng- setiap 24 jam. Setelah pemberian perinfus, dapat dilanjutkan pemberian
hambat saluran kalsium yang akan menghambat masuknya ion kalsium ke nimodipine tablet.
dalam sel otot polos pembuluh darah; hambatan saluran kalsium tersebut
akan menghambat terjadinya vasospasme pada pembuluh darah. Sifat Efek samping
kelarutan nimodipine dalam lemak yang tinggi memungkinkan nimodipine Pemberian nimodipine (iv - vena perifer), dengan dosis 1 mg/ jam masih di-
bekerja pada pembuluh darah serebral. Selain itu nimodipine mempunyai toleransi dengan baik. Efek samping penurunan tekanan darah sekitar 4%.
afinitas dan selektivitas yang tinggi terhadap saluran ion kalsium pembuluh Efek samping lain < 1%, di antaranya: gatal, berdebar-debar, mual, flushing, dsb.
darah serebral yang ditunjukkan dengan IC50 nimodipine yang sangat kecil
jika dibandingkan dengan penghambat saluran kalsium lain, sehingga dapat Kesimpulan
dikatakan bersifat vasodilator serebral selektif. Dengan selektivitas yang tinggi CeremaxTM dengan kandungan zat aktif nimodipine yang merupakan
inilah nimodipine juga memberikan efek menguntungkan yaitu meningkat- antagonis saluran kalsium merupakan preparat yang dapat digunakan untuk
kan perfusi serebral melalui vasodilatasi, dengan efek penurunan tekanan mencegah vasospasme serebral akibat SAH dengan efektivitas yang sudah
darah sistemik minimal. terbukti serta dengan efek samping yang masih dapat ditoleransi. (TMB)
Pada hewan coba, pemberian nimodipine pada iskemi serebral mampu Referensi:
memperbaiki defisit neurologi tanpa meningkatkan tekanan intrakranial 1. Sarrafzadeh AS, Haux D, Lüdemann L et al. Cerebral Ischemia in Aneurysmal Subarachnoid Hemorrhage A
dan kejadian edema serebri. Nimodipine 10 ug/kgBB yang diberikan Correlative Microdialysis-PET Study. Stroke 2004;35:638-643.
2. Link TE, Murakami K, Beem-Miller M, et al. Oxyhemoglobin-Induced Expression of R-Type Ca2_Channels in Cerebral
intrakarotis meningkatkan aliran darah serebral sebesar 50%. Aliran darah Arteries. Stroke 2008;39;2122-2128.
serebral lebih tinggi jika dibandingkan dengan femoral. Dosis nimodipine 3. Haws CW, Gourley JK, Heistad D. Effects of Nimodipine on Cerebral Blood Flow. J. Pharmacol. and Experiment.
Therapeut. 1982:225(1):24-9.
0,3 - 2,4 ug/ kgBB/menit selama 20 menit akan meningkatkan aliran 4. Scriabine A, Schuurman T, Traber T. Pharmacological basis for the use of nimodipine in central nervous system
darah serebral dengan efek penurunan darah sistemik minimal. Dosis 0,4 - disorders. FASEBJ 1989; 3: 1799-1806.
5. Biondi A, Ricciardi GK, Puybasset L. Intra-Arterial Nimodipine for the Treatment of Symptomatic Cerebral Vasospasm
1 mg/jam memberikan efek penurunan tekanan darah rata-rata diastolik after Aneurysmal Subarachnoid Hemorrhage: Preliminary Results. Am J Neuroradiol 2004; 25:1067√1076.
insulin dan metabolisme fosfat-kalisum, menurunkan derajat • The Breakthrough in Renal Anemia Management : Focus
protenuria tanpa efek antiproteinuria. on (Methoxy Polyethylene Glycol-Epo ).
Saat ini teknologi rekombinan EPO makin berkembang
• Patophysiology and Clinical Aspect of Hypetensive dengan adanya CERA (Continuous Erythropoetin Receptor
Emergency. Activator). Keunggulan CERA adalah kemampuan merang-
Krisis hipertensi dibedakan menjadi 2 yaitu hipertensi sang reseptor eritropoiesis secara berulang sehingga lama
emergensi (TD harus diturunkan dalam waktu <1 jam) kerjanya lebih panjang.
dan hipertensi urgensi (TD harus diturunkan dalam waktu
24 - 48 jam). Pencetus kejadian ini belum diketahui; ter- • Target Stability: A New Era in Anemia Management.
gantung bermacam kondisi dan penyebab hipertensinya. Risiko komorbiditas, hospitalisasi dan mortalitas terendah
Kerusakan organ yang cepat dan beratnya peningkatan pada pasien PGK dengan kadar Hb 11-12,5 g/dL. Mencapai
tekanan darah merupakan faktor utama terjadinya kegagalan target Hb saja belum cukup, yang tak kalah penting adalah
fungsi autoregulasi dan meningkatnya tahanan perifer. menjaga agar kadar Hb target yang telah tercapai tetap
stabil.
• Management of Hypertensive Emergency.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 137 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
138
LAPORAN KHUSUS LA PO R A N K H USUS
insulin dan metabolisme fosfat-kalisum, menurunkan derajat • The Breakthrough in Renal Anemia Management : Focus
protenuria tanpa efek antiproteinuria. on (Methoxy Polyethylene Glycol-Epo ).
Saat ini teknologi rekombinan EPO makin berkembang
• Patophysiology and Clinical Aspect of Hypetensive dengan adanya CERA (Continuous Erythropoetin Receptor
Emergency. Activator). Keunggulan CERA adalah kemampuan merang-
Krisis hipertensi dibedakan menjadi 2 yaitu hipertensi sang reseptor eritropoiesis secara berulang sehingga lama
emergensi (TD harus diturunkan dalam waktu <1 jam) kerjanya lebih panjang.
dan hipertensi urgensi (TD harus diturunkan dalam waktu
24 - 48 jam). Pencetus kejadian ini belum diketahui; ter- • Target Stability: A New Era in Anemia Management.
gantung bermacam kondisi dan penyebab hipertensinya. Risiko komorbiditas, hospitalisasi dan mortalitas terendah
Kerusakan organ yang cepat dan beratnya peningkatan pada pasien PGK dengan kadar Hb 11-12,5 g/dL. Mencapai
tekanan darah merupakan faktor utama terjadinya kegagalan target Hb saja belum cukup, yang tak kalah penting adalah
fungsi autoregulasi dan meningkatnya tahanan perifer. menjaga agar kadar Hb target yang telah tercapai tetap
stabil.
• Management of Hypertensive Emergency.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 137 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
138
LAPORAN KHUSUS LA PO R A N K H USUS
Perubahan hemodinamik adalah aktivasi simpatik dan Klasifikasi tingkat gangguan ginjal akut menurut metoda
volume plasma yang meningkat; terlihat dari aliran plasma RIFLE (Risk, Injury, Failure, Loss, ESRD).
ginjal dan LFG yang meningkat.
Penanganan GgGA meliputi:
• Pathophysiology of Preeclampsia: the latest evidence. a. Menentukan diagnosis, etiologi dan komplikasi GgGA
Plasenta merupakan penyebab utama preeklampsia; implan- b. Pemilihan jenis pengobatan yang tepat waktu.
tasi abnormal dan tidak adekuatnya invasi trofoblas pada c. Memilih jenis pengobatan yang tepat.
arteri uterus menyebabkan turunnya perfusi sehingga terjadi
kondisi iskemia/hipoksia. • Preventing Hypertensive Disease.
Kombinasi anti hipertensi dosis tetap diharapkan dapat
• Treatment of Hypertension in Pregnancy: memperbaiki efikasi, mengurangi efek samping dan harga
Obat antihipertensi yang dipakai terbatas pada beberapa yang lebih ekonomis sehingga memperbaiki persistensi
obat seperti methyldopa, hydralazine, nifedipine, anta- dan kepatuhan. Renoproteksi dapat dupayakan dengan
gonist-1, adrenoreceptors, labetalol dan magnesium sulfat. penurunan tekanan darah mencapai target. Pengendalian
tekanan darah akan memelihara fungsi ginjal pasien
Meet the Expert hipertensi. (DHS)
• Acute Kidney Injury.
Definisi istilah gagal ginjal akut yang tidak seragam meng-
akibatkan diagnosis dan penanganan yang terlambat.
Maka istilah gagal ginjal akut diseragamkan menjadi
Seminar Probiotik
gangguan ginjal akut = GgGA (Acute Kidney Injury).
S eperti diketahui, Indonesia merupakan negara tropis yang Potensi lain ini antara lain adalah dalam bidang kosmetik,
kaya akan mikroorganisme termasuk bakteri penghasil asam pencegahan gejala alergi, sebagai vaksin hingga sebagai
laktat (BPAL), BPAL saat ini semakin diyakini manfaatnya antihipertensi.
karena memiliki fungsi fisiologis bervariasi dengan potensi
yang besar untuk digunakan dalam bidang pangan, industri Pembicara dari Indonesia sendiri di antaranya adalah Dr. M.
dan kesehatan. Di bidang kesehatan peranan BPAL ini telah Juffrie dengan topik penggunaan probiotik untuk kasus diare
diaplikasikan sebagai probiotik dengan manfaat yang telah dan Prof.Yati Soenarto mengenai diare rotavirus di Indonesia
dikenal luas dalam mengatasi masalah saluran pencernaan. serta penatalaksanaannya. Menurut Prof Yati, meskipun peng-
Melalui seminar ini peserta dapat semakin menggali informasi gunaan probiotik belum dimasukkan ke dalam guideline
baru mengenai potensi, mengetahui hasil-hasil penelitian pentalaksanaan diare tetapi potensi probiotik untuk kasus diare
yang telah dilakukan dan meningkatkan manajemen koleksi cukup menjanjikan, sayangnya evidence penggunaannya masih
kultur BPAL.
sedikit sehingga masih membutuhkan studi lebih lanjut.
Seminar ini juga mengundang beberapa pembicara luar seperti
Seminar ini diikuti oleh berbagai kalangan, mulai dari maha-
Dr.Yuan Kuan Lee dari National University of Singapore yang
siswa, pengajar, peneliti hingga industri baik industri pangan
menyampaikan informasi mengenai mekanisme probiotik
Ralat : dalam memodulasi sistem imun tubuh, Prof.Yoshimmi Benno maupun farmasi; ditutup oleh ketua ISLAB Prof.Dr. Endang.
yang membahas koleksi berbagai isolat BPAL yang dimiliki Japan S. Rahayu yang pada tahun ini terpilih kembali untuk mengetahui
Pada berita/laporan khusus : National Symposium on Vascular Medicine ke-4 (ANVIN) pada CDK 166 hal. 438, acara
Culture Microbiology, dan Prof. Fusao Tomita mengenai berbagai organisasi ini. (DHS)
dibuka oleh dr. Aulia Sani, SpJP(K) bukan oleh dr. H. Murnizal Dahlan, SpBV(K). Mohon maaf atas kekeliruan ini.
potensi lain probiotik di masa datang untuk ke pentingan manusia.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 139 140 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
LAPORAN KHUSUS LA PO R A N K H USUS
Perubahan hemodinamik adalah aktivasi simpatik dan Klasifikasi tingkat gangguan ginjal akut menurut metoda
volume plasma yang meningkat; terlihat dari aliran plasma RIFLE (Risk, Injury, Failure, Loss, ESRD).
ginjal dan LFG yang meningkat.
Penanganan GgGA meliputi:
• Pathophysiology of Preeclampsia: the latest evidence. a. Menentukan diagnosis, etiologi dan komplikasi GgGA
Plasenta merupakan penyebab utama preeklampsia; implan- b. Pemilihan jenis pengobatan yang tepat waktu.
tasi abnormal dan tidak adekuatnya invasi trofoblas pada c. Memilih jenis pengobatan yang tepat.
arteri uterus menyebabkan turunnya perfusi sehingga terjadi
kondisi iskemia/hipoksia. • Preventing Hypertensive Disease.
Kombinasi anti hipertensi dosis tetap diharapkan dapat
• Treatment of Hypertension in Pregnancy: memperbaiki efikasi, mengurangi efek samping dan harga
Obat antihipertensi yang dipakai terbatas pada beberapa yang lebih ekonomis sehingga memperbaiki persistensi
obat seperti methyldopa, hydralazine, nifedipine, anta- dan kepatuhan. Renoproteksi dapat dupayakan dengan
gonist-1, adrenoreceptors, labetalol dan magnesium sulfat. penurunan tekanan darah mencapai target. Pengendalian
tekanan darah akan memelihara fungsi ginjal pasien
Meet the Expert hipertensi. (DHS)
• Acute Kidney Injury.
Definisi istilah gagal ginjal akut yang tidak seragam meng-
akibatkan diagnosis dan penanganan yang terlambat.
Maka istilah gagal ginjal akut diseragamkan menjadi
Seminar Probiotik
gangguan ginjal akut = GgGA (Acute Kidney Injury).
S eperti diketahui, Indonesia merupakan negara tropis yang Potensi lain ini antara lain adalah dalam bidang kosmetik,
kaya akan mikroorganisme termasuk bakteri penghasil asam pencegahan gejala alergi, sebagai vaksin hingga sebagai
laktat (BPAL), BPAL saat ini semakin diyakini manfaatnya antihipertensi.
karena memiliki fungsi fisiologis bervariasi dengan potensi
yang besar untuk digunakan dalam bidang pangan, industri Pembicara dari Indonesia sendiri di antaranya adalah Dr. M.
dan kesehatan. Di bidang kesehatan peranan BPAL ini telah Juffrie dengan topik penggunaan probiotik untuk kasus diare
diaplikasikan sebagai probiotik dengan manfaat yang telah dan Prof.Yati Soenarto mengenai diare rotavirus di Indonesia
dikenal luas dalam mengatasi masalah saluran pencernaan. serta penatalaksanaannya. Menurut Prof Yati, meskipun peng-
Melalui seminar ini peserta dapat semakin menggali informasi gunaan probiotik belum dimasukkan ke dalam guideline
baru mengenai potensi, mengetahui hasil-hasil penelitian pentalaksanaan diare tetapi potensi probiotik untuk kasus diare
yang telah dilakukan dan meningkatkan manajemen koleksi cukup menjanjikan, sayangnya evidence penggunaannya masih
kultur BPAL.
sedikit sehingga masih membutuhkan studi lebih lanjut.
Seminar ini juga mengundang beberapa pembicara luar seperti
Seminar ini diikuti oleh berbagai kalangan, mulai dari maha-
Dr.Yuan Kuan Lee dari National University of Singapore yang
siswa, pengajar, peneliti hingga industri baik industri pangan
menyampaikan informasi mengenai mekanisme probiotik
Ralat : dalam memodulasi sistem imun tubuh, Prof.Yoshimmi Benno maupun farmasi; ditutup oleh ketua ISLAB Prof.Dr. Endang.
yang membahas koleksi berbagai isolat BPAL yang dimiliki Japan S. Rahayu yang pada tahun ini terpilih kembali untuk mengetahui
Pada berita/laporan khusus : National Symposium on Vascular Medicine ke-4 (ANVIN) pada CDK 166 hal. 438, acara
Culture Microbiology, dan Prof. Fusao Tomita mengenai berbagai organisasi ini. (DHS)
dibuka oleh dr. Aulia Sani, SpJP(K) bukan oleh dr. H. Murnizal Dahlan, SpBV(K). Mohon maaf atas kekeliruan ini.
potensi lain probiotik di masa datang untuk ke pentingan manusia.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 139 140 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
KEGIATAN ILMIAH
Aktifitas Indonesian Kidney Care Club ( IKCC ) Dalam sambutan awal acara, dr Erik Tapan mengatakan
TMII, 11 Januari 2009 bahwa tujuan dibentuknya IKCC 4 tahun silam adalah sebagai
Keadaan kesehatan yang kurang beruntung tidak me- wahana untuk sharing pengalaman, saling menguatkan
ngurangi semangat Pak Adi untuk mengikuti acara rekreasi serta menimba ilmu pengetahuan bagi mereka yang kurang
(disebut dengan Outing) dari Indonesian Kidney Care Club beruntung dengan organ ginjalnya. Selain acara outing
(IKCC) di Taman Mini Indonesia Indah, Minggu 11 Januari yang diadakan setahun sekali, setiap bulan IKCC rutin
2009. Berkumpul dan berangkat bersama-sama dengan mengadakan pertemuan di rumah-rumah sakit. Acara ini
anggota IKCC yang lain menggunakan bus pariwisata, bisa diikuti secara gratis bagi para anggotanya dan satu
sampailah Pak Adi dkk. di Anjungan Jawa Tengah. pendampingnya.
Peresmian Pelayanan Radioterapi 4D Adaptive Image Guided Technology dan Stereotactic Center Departemen
Radiologi FKUI/RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta oleh Ibu Menkes RI tanggal 17 Februari 2009.
Kegiatan Round Table Discussion (RTD) Synbio di Semarang, 7 Februari 2009. Pembicaranya : dr. Pramita
Gayatri, Sp.A (K) dan dr. Samuel Oetoro, Sp. GK. Acara diselenggarakan di Hotel Novotel Semarang.
Seminar Setengah Hari «Telemedical dan Distance-Learnig» FKM UI, Depok, tanggal 14 Februari 2009
Dihadiri Dekan FKM - UI (seperti terlihat dalam foto-sebelah kanan) saat acara pembukaan. Stem Cell and Cancer Institute (SCI) menerima kunjungan dari pihak Universitas Indonesia, 16 Februari 2009.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 145 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
146
GERAI GERAI
Peresmian Pelayanan Radioterapi 4D Adaptive Image Guided Technology dan Stereotactic Center Departemen
Radiologi FKUI/RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta oleh Ibu Menkes RI tanggal 17 Februari 2009.
Kegiatan Round Table Discussion (RTD) Synbio di Semarang, 7 Februari 2009. Pembicaranya : dr. Pramita
Gayatri, Sp.A (K) dan dr. Samuel Oetoro, Sp. GK. Acara diselenggarakan di Hotel Novotel Semarang.
Seminar Setengah Hari «Telemedical dan Distance-Learnig» FKM UI, Depok, tanggal 14 Februari 2009
Dihadiri Dekan FKM - UI (seperti terlihat dalam foto-sebelah kanan) saat acara pembukaan. Stem Cell and Cancer Institute (SCI) menerima kunjungan dari pihak Universitas Indonesia, 16 Februari 2009.
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 145 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
146
KORESPONDENSI
Terimakasih
Dr.Yuly Banyak terima kasih atas perhatian dr Yuly.
Saat ini ada beberapa tipe tulisan yang bisa dimuat di CDK:
1. hasil penelitian (termasuk review literatur),
2. berita terkini hingga
3. informasi simposium dan lain-lain
Silakan dikirim ke cdk.redaksi@yahoo.co.id (dengan data diri yang lengkap), nanti kami akan
pertimbangan untuk pemuatannya.
Topik apa saja yang akan tampil (khusus untuk point 1), bisa dibaca pada pemberitahuan/
pengumuman di majalah CDK.
Sedangkan untuk tulisan lainnya tidak ada topik khusus, asalkan up-to-date dan mengikuti kaidah
seperti yang bisa dibaca pada tulisan-tulisan sebelumnya (detilnya bisa diminta ke Redaksi CDK).
Sebelum mengirim, ada baiknya dr Yuly membaca-baca dulu sekilas materi CDK edisi-edisi
sebelumnya yang bisa diakses di http://www.kalbe.co.id/cdk
Redaksi
Wassalam,
SMS 08124235xxx Redaksi yth,
Bagaimana jika CDK menerbitkan tulisan mengenai
alergi di kalangan bayi; bagaimana cara pencegahan,
mendeteksi dan mengatasinya sedini mungkin.
Terima kasih atas perhatian Sejawat terhadap
majalah CDK. Sindu Wijaya - Jl Erlangga 35, Kediri
Redaksi
Terimakasih
Dr.Yuly Banyak terima kasih atas perhatian dr Yuly.
Saat ini ada beberapa tipe tulisan yang bisa dimuat di CDK:
1. hasil penelitian (termasuk review literatur),
2. berita terkini hingga
3. informasi simposium dan lain-lain
Silakan dikirim ke cdk.redaksi@yahoo.co.id (dengan data diri yang lengkap), nanti kami akan
pertimbangan untuk pemuatannya.
Topik apa saja yang akan tampil (khusus untuk point 1), bisa dibaca pada pemberitahuan/
pengumuman di majalah CDK.
Sedangkan untuk tulisan lainnya tidak ada topik khusus, asalkan up-to-date dan mengikuti kaidah
seperti yang bisa dibaca pada tulisan-tulisan sebelumnya (detilnya bisa diminta ke Redaksi CDK).
Sebelum mengirim, ada baiknya dr Yuly membaca-baca dulu sekilas materi CDK edisi-edisi
sebelumnya yang bisa diakses di http://www.kalbe.co.id/cdk
Redaksi
Wassalam,
SMS 08124235xxx Redaksi yth,
Bagaimana jika CDK menerbitkan tulisan mengenai
alergi di kalangan bayi; bagaimana cara pencegahan,
mendeteksi dan mengatasinya sedini mungkin.
Terima kasih atas perhatian Sejawat terhadap
majalah CDK. Sindu Wijaya - Jl Erlangga 35, Kediri
Redaksi
KONAS IV dan Temu Ilmiah PMKI 2009 (Perhimpunan Mikologi Joint Meeting- 3rd congress ASEAPS and NeuPSIG 2009
Kedokteran Indonesia) Tanggal : 17 Apr 2009 - 20 Apr 2009
Tanggal : 20 Mar 2009 - 21 Mar 2009 Tempat : Grand Bali Beach Hotel, Sanur, Bali, Indonesia
Tempat : Swiss-Belhotel Maleosan, Manado Sekretariat : Anesthesiology Department, Faculty of Medicine, Hasanuddin
Kalangan : Spesialis, Dokter Umum, Dokter Hewan, Dokter Gigi, University / Dr. Wahidin Sudirohusodo General Hospital Jl. Perintis
Analis Laboratorium, Peminat Mikologi. Kemerdekaan KM. 11 Tamalanrea, Makassar, South Sulawesi,
Indonesia
Sekretariat : SMF/Bagian Kulit & Kelamin RSU Prof.dr.R.D.Kandou, jl Raya
Email : joint_meeting@yahoo.co.id
Kalender acara
Tanawangko Malalayang no 56 Manado.
Email : pmki_manado@yahoo.com Phone : +62-411-582583
Phone : (0431) 838287/89 Fax : +62-411-590290
PKB Anak LV - HIV Infection in Infants and Children in Indonesia: EASL 2009 Tanggal : 03 May 2009 - 06 May 2009
Current Challenges in Management Tanggal : 22 Apr 2009 - 26 Apr 2009 Tempat : David InterContinental Hotel, Tel Aviv, Israel
MARET Tanggal
Tempat
: 22 Mar 2009 - 23 Mar 2009
: Hotel Borobudur, Jakarta
Tempat
Sekretariat
: Bella Center, Copenhagen, Denmark
: Kenes International 1-3 Rue de Chantepoulet
PO Box 1726 CH-1211 Geneva 1 Switzerland
Kalangan
Sekretariat
: Specialist, Student, Society member
: 1-3 Rue de Chantepoulet PO Box 1726 CH-1211
Geneva 1 Switzerland
3 Day Post Graduate Course on Multidiscipline Approach in Stroke Kalangan : Specialis anak, GP
Email : wccs2009@kenes.com
Email : easl2009@easl.ch
Tanggal : 02 Mar 2009 - 04 Mar 2009 Sekretariat : Sekretariat PKB IKa Departemen Ilmu Kesehatan Anak
Phone : + 41 22 908 0488 Phone : + 41 22 908 0488
FKUI/RSCM, Jl. Salemba Raya 6, Jakarta 10430
Tempat : Auditorium FKUI, Jakarta Fax : + 41 22 732 2850 Fax : + 41 22 732 2850
Email : salsa_nahdi@yahoo.com.sg
Kalangan : Spesialis, GP URL : www.easl.ch/liver-meeting2009 URL : http://www2.kenes.com/skin-cancer
Phone : 021 3161420
Sekretariat : Secretariat of CME-PDU FMUI Gedung FKUI Lt 2, Jl. Salemba 6,
Jakarta Pusat Fax : 021 3161420
Email : courseonstroke@gmail.com Contact Person : Indri Nethalia / Dinnisa Adirisnur P2B2 VII PABI
PIT II - Himpunan Obstetri dan Ginekologi Sosial Indonesia
Phone : (021) 3106737; (021) 70752375 Tanggal : 04 May 2009 - 09 May 2009
(HOGSI) 2009
Fax : (021) 3106443 The 5th International Symposium on Diabetes and Pregnancy Tempat : Hotel Grand Labersa, Pekanbaru, Riau
Tanggal : 23 Apr 2009 - 25 Apr 2009
Contact Person : Fiona Olivia (DIP 2009) Kalangan : dokter bedah
Tempat : Hotel Novotel, Palembang
Catatan : Registration Fee: GP Rp 250.000,- Specialist Rp 500.000,- Sekretariat : SMF Bedah RSUD Arifin Achmad
Tanggal : 26 Mar 2009 - 28 Mar 2009 Kalangan : Spesialis Obsgin, GP, bidan
Email : p2b2pabipku@yahoo.co.id
Tempat : Hilton Sorrento Palace, Sorrento, Italy Sekretariat : Depaertemen Obsgin FK Unsri Palembang
Phone : 0761-39930, 7665345
Kalangan : Endocrinologist, obsgyn Email : hogsi2@yahoo.co.id; hogsi@obgyn-unsri.org
Workshop “Implementasi Perawatan Bayi Lekat/KMC di Fax : 0761-39931
Sekretariat : 1-3 Rue de Chantepoulet, PO Box 1726 CH-1211, Phone : 0711-355550
Pelayanan Kesehatan”
Geneva 1, Switzerland
Tanggal : 08 Mar 2009 - 08 Mar 2009 Email : dip@kenes.com Anesthesia for Patients with Cardiovascular disease
Tempat : Gedung Bedah Sentral Terpadu RS Dr. Sardjito/FK UGM, 11th European Congress of Endocrinology 2009
Phone : +41 22 908 0488
Yogyakarta Tanggal : 08 May 2009 - 11 May 2009
Fax : +41 22 732 2850 Tanggal : 25 Apr 2009 - 29 Apr 2009
Kalangan : dokter anak Tempat : Patra Convention Hotel, Semarang
URL : http://www2.kenes.com/diabetes-pregnancy Tempat : Istanbul Convention & Exhibition Centre (ICEC), Istambul, Turkey
Sekretariat : Sub Bagian Perinatologi IKA FK UGM Alamat : Bagian IKA FK Kalangan : Specialist, GP, Nurse
Kalangan : endocrinologist, internal medicine
UGM/RSUP. Dr. Sardjito Jl. Kesehatan, Sekip No.1 Yogyakarta Sekretariat : PT. GPD Jl. Ciasem I No. 30 A Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12180
Sekretariat : TeamCon Congress Services Worldwide Halaskargazi Caddesi Alp
Email : asm_pbl@yahoo.com Email : dewi@gpdindonesia.com
Palas Apt. No:79/1 Harbiye, Istanbul 34371, Turkey
Phone : 0274-541565 Phone : 021-7254424/0217246720
Email : secretariat@ece2009.com
Fax : 0274-541565 Fax : 021-72794826
Phone : +90 212 343 80 03
Contact Person : Dr. Setya Wandita, M. Kes, Sp.A(K)
APRIL Fax
Contact Person
: +90 212 343 80 23
: Sezen Elagoz
Contact Person : DEWI
1. Informasi ini sesuai pada saat dicetak. Apabila ingin mengetahui lebih lanjut, silahkan akses http://www.kalbe.co.id/calendar
2. Apabila Anda mempunyai kegiatan ilmiah, dapat dikirimkan ke: cdk.redaksi@yahoo.co.id
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
149 150
AGENDA AGENDA
KONAS IV dan Temu Ilmiah PMKI 2009 (Perhimpunan Mikologi Joint Meeting- 3rd congress ASEAPS and NeuPSIG 2009
Kedokteran Indonesia) Tanggal : 17 Apr 2009 - 20 Apr 2009
Tanggal : 20 Mar 2009 - 21 Mar 2009 Tempat : Grand Bali Beach Hotel, Sanur, Bali, Indonesia
Tempat : Swiss-Belhotel Maleosan, Manado Sekretariat : Anesthesiology Department, Faculty of Medicine, Hasanuddin
Kalangan : Spesialis, Dokter Umum, Dokter Hewan, Dokter Gigi, University / Dr. Wahidin Sudirohusodo General Hospital Jl. Perintis
Analis Laboratorium, Peminat Mikologi. Kemerdekaan KM. 11 Tamalanrea, Makassar, South Sulawesi,
Indonesia
Sekretariat : SMF/Bagian Kulit & Kelamin RSU Prof.dr.R.D.Kandou, jl Raya
Email : joint_meeting@yahoo.co.id
Kalender acara
Tanawangko Malalayang no 56 Manado.
Email : pmki_manado@yahoo.com Phone : +62-411-582583
Phone : (0431) 838287/89 Fax : +62-411-590290
PKB Anak LV - HIV Infection in Infants and Children in Indonesia: EASL 2009 Tanggal : 03 May 2009 - 06 May 2009
Current Challenges in Management Tanggal : 22 Apr 2009 - 26 Apr 2009 Tempat : David InterContinental Hotel, Tel Aviv, Israel
MARET Tanggal
Tempat
: 22 Mar 2009 - 23 Mar 2009
: Hotel Borobudur, Jakarta
Tempat
Sekretariat
: Bella Center, Copenhagen, Denmark
: Kenes International 1-3 Rue de Chantepoulet
PO Box 1726 CH-1211 Geneva 1 Switzerland
Kalangan
Sekretariat
: Specialist, Student, Society member
: 1-3 Rue de Chantepoulet PO Box 1726 CH-1211
Geneva 1 Switzerland
3 Day Post Graduate Course on Multidiscipline Approach in Stroke Kalangan : Specialis anak, GP
Email : wccs2009@kenes.com
Email : easl2009@easl.ch
Tanggal : 02 Mar 2009 - 04 Mar 2009 Sekretariat : Sekretariat PKB IKa Departemen Ilmu Kesehatan Anak
Phone : + 41 22 908 0488 Phone : + 41 22 908 0488
FKUI/RSCM, Jl. Salemba Raya 6, Jakarta 10430
Tempat : Auditorium FKUI, Jakarta Fax : + 41 22 732 2850 Fax : + 41 22 732 2850
Email : salsa_nahdi@yahoo.com.sg
Kalangan : Spesialis, GP URL : www.easl.ch/liver-meeting2009 URL : http://www2.kenes.com/skin-cancer
Phone : 021 3161420
Sekretariat : Secretariat of CME-PDU FMUI Gedung FKUI Lt 2, Jl. Salemba 6,
Jakarta Pusat Fax : 021 3161420
Email : courseonstroke@gmail.com Contact Person : Indri Nethalia / Dinnisa Adirisnur P2B2 VII PABI
PIT II - Himpunan Obstetri dan Ginekologi Sosial Indonesia
Phone : (021) 3106737; (021) 70752375 Tanggal : 04 May 2009 - 09 May 2009
(HOGSI) 2009
Fax : (021) 3106443 The 5th International Symposium on Diabetes and Pregnancy Tempat : Hotel Grand Labersa, Pekanbaru, Riau
Tanggal : 23 Apr 2009 - 25 Apr 2009
Contact Person : Fiona Olivia (DIP 2009) Kalangan : dokter bedah
Tempat : Hotel Novotel, Palembang
Catatan : Registration Fee: GP Rp 250.000,- Specialist Rp 500.000,- Sekretariat : SMF Bedah RSUD Arifin Achmad
Tanggal : 26 Mar 2009 - 28 Mar 2009 Kalangan : Spesialis Obsgin, GP, bidan
Email : p2b2pabipku@yahoo.co.id
Tempat : Hilton Sorrento Palace, Sorrento, Italy Sekretariat : Depaertemen Obsgin FK Unsri Palembang
Phone : 0761-39930, 7665345
Kalangan : Endocrinologist, obsgyn Email : hogsi2@yahoo.co.id; hogsi@obgyn-unsri.org
Workshop “Implementasi Perawatan Bayi Lekat/KMC di Fax : 0761-39931
Sekretariat : 1-3 Rue de Chantepoulet, PO Box 1726 CH-1211, Phone : 0711-355550
Pelayanan Kesehatan”
Geneva 1, Switzerland
Tanggal : 08 Mar 2009 - 08 Mar 2009 Email : dip@kenes.com Anesthesia for Patients with Cardiovascular disease
Tempat : Gedung Bedah Sentral Terpadu RS Dr. Sardjito/FK UGM, 11th European Congress of Endocrinology 2009
Phone : +41 22 908 0488
Yogyakarta Tanggal : 08 May 2009 - 11 May 2009
Fax : +41 22 732 2850 Tanggal : 25 Apr 2009 - 29 Apr 2009
Kalangan : dokter anak Tempat : Patra Convention Hotel, Semarang
URL : http://www2.kenes.com/diabetes-pregnancy Tempat : Istanbul Convention & Exhibition Centre (ICEC), Istambul, Turkey
Sekretariat : Sub Bagian Perinatologi IKA FK UGM Alamat : Bagian IKA FK Kalangan : Specialist, GP, Nurse
Kalangan : endocrinologist, internal medicine
UGM/RSUP. Dr. Sardjito Jl. Kesehatan, Sekip No.1 Yogyakarta Sekretariat : PT. GPD Jl. Ciasem I No. 30 A Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12180
Sekretariat : TeamCon Congress Services Worldwide Halaskargazi Caddesi Alp
Email : asm_pbl@yahoo.com Email : dewi@gpdindonesia.com
Palas Apt. No:79/1 Harbiye, Istanbul 34371, Turkey
Phone : 0274-541565 Phone : 021-7254424/0217246720
Email : secretariat@ece2009.com
Fax : 0274-541565 Fax : 021-72794826
Phone : +90 212 343 80 03
Contact Person : Dr. Setya Wandita, M. Kes, Sp.A(K)
APRIL Fax
Contact Person
: +90 212 343 80 23
: Sezen Elagoz
Contact Person : DEWI
1. Informasi ini sesuai pada saat dicetak. Apabila ingin mengetahui lebih lanjut, silahkan akses http://www.kalbe.co.id/calendar
2. Apabila Anda mempunyai kegiatan ilmiah, dapat dikirimkan ke: cdk.redaksi@yahoo.co.id
CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009 CDK 168/vol.36 no.2/Maret - April 2009
149 150
RPPIK
10.S 9.B 8.S 7.B 6.B 5.B 4.B 3.S 2.S JAWABAN : 1.B 10.S 9.S 7.B 8.S 6.B 5.B 4.S 3.B 2.S JAWABAN : 1.B