KONVENTIONAL
OLEH
AGUS HARDJITO
N
N
Z
40
= 40/Z
= Pembagian pada kepala pembagi
= Jumlah pembagian
= Perbadingan roda cacing dan ulir cacing pada kepala
pembagi (1 : 40)
Contoh :
Apabila akan membuat roda gigi dengan jumlah gigi 25, berapakah pembagian pada
kepala pembagi.
pada kepala pembagi.
N= 40 / Z
= 40 / 25
R
R
N
N
K
= K (N N) / N
( N > N )
Perbandingan (Ratio) 0,75 untuk pnyusunan roda gigi pada kotak roda gigi
dapat diperoleh dari tabel dan dari tabel R = 24 . 48 / 24 . 64
Dengan keterangan bahwa roda gigi 24 menggerakkan roda gigi 24 dan gigi
24 seporos dengan gigi 64 dan gigi 64 menggerakkan 48
Secara langsung
b.
Untuk pekerjaan yang presisi penyetingan center digunakan alat bantu Inside Dial
Indikator yang dipasangkan pada spindle mesin. Ada baiknya sebelum melakukan
pen-Dial-an dilakukan pendekatan dahulu ke center rotary table, bisa secara
langsung atau dengan alat bantu benda silindris seperti yang dibahas sebelumnya.
Cara pen-Dial-annya secara berlawanan arah bisa dimulai dari sumbu X dahulu atau
sumbu Y (apabila dengan memutar spindle secara manual). Atau dengan
menggerakkan rotary table dengan cara men-dial sisi berhadapan dengan kelipatan
sudut 90 derajat.
Setelah center dari rotary table sudah sesuai dengan spindel, kemudian baru benda
kerja atau jig atau three jaw chuck dipasang secara langsung dan di-centerkan
terhadap rotary table Apabila sudah ada lubang center bisa dengan bantuan batang
silindris atau dengan dial atau jika belum ada lubang center bisa dengan mengukur
antara benda kerja dengan diameter luar dari rotary table dengan cara mengukur sisi
yang berhadapan dan dengan kelipatan sudut 90 derajat
SEKIAN
TERIMA KASIH