Kopi, Rahasia Bajigur Durian Lebih Nikmat

Rasa bajigur di Warung Bajigur Asoy ini memang sedikit berbeda dengan bajigur pada umumnya.
Tenrtunya ada rahasia mengapa bajigur durian di Warung ini sangat nikmat. Salah satunya dikarenakan
bajigur disajikan dengan serutan kelapa yang gurih dan rasa manis yang khas dari durian.

Selain itu, dalam penyajiannya bajigur diberi sedikit kopi. Kopi tersebut akan mengurangi manis berlebih
atau giung saat menikmati bajigur. Oleh karena itu, rasa bajigur semakin komplit di lidah walaupun terdiri
dari banyak bahan. Menurut pemilik warung, Tutang (40), awalnya pemberian kopi dimaksudkan untuk
mengurangi bau menyengat dari durian. "Duriankan baunya sangat menyengat. Kalau diberi kopi baunya
jadi berkurang," ujarnya.

Rasa manis yang pas bajigur bukan hanya penggunaan kopi dalam penyajiannya. Hal itu dikarenakan
bajigur tidak memakai gula biang. Gula yang dipakai adalah gula aren asli. "Kalau pake gula biang,
manisnya suka ngangked di kerongkongan. Tapi kalau gula asli, manisnya lancar," ujar Tutang.

Agar dapat disantap pada siang hari, bajigur dapat pula disajikan dengan es batu. Tutang mengatakan
bahwa bajigur durian bisa disajikan panas maupun dingin. Hal itu dikarenakan pada siang hari, konsumen
lebih memilih es bajigur durian. Sementara itu pada malam hari konsumen lebih memilih bajigur durian
yang hangat.

Menurut pemilik warung Tutang (40), es bajigur durian memang merupakan menu yang paling banyak
dipesan di warung ini. Harga satu porsi es bajigur durian dibanderol Rp 20.000. Selain es bajigur durian,
Warung Bajigur Asoy juga menyajikan menu lainnya seperti kopi durian, bandrek durian, dan kelapa bakar.
Setiap menu bisa disajik. Setiap hari Warung bajigur Asoy dapat menghabiskan hingga 20 biji durian.
Durian yang dipakai menggunakan produk lokal dari Bengkulu.

Mencari lokasi warung Bajigur asoy tidaklah sulit. Dari jalan raya terdapat tumpukan durian dan plang yang
bertuliskan Warung Bajigur Asoy. Warung ini ada di Jalan Bandung-Soreang dan berada di sebelah kiri
dari arah Bandung.

Pada hari biasa, pengunjung yang datang mencapai 60 orang. Namun demikian pada akhir pekan
jumlahnya bisa bertambah. "Oleh karena itu pada akhir pekan kita sediakan juga menu tambahan yaitu
durian bakar," ujar Tutang.

Pengunjung yang datang ke Warung Bajigur Asoy tidak hanya dari daerah Bandung saja. Khususnya pada
akhir pekan, banyak juga yang datang dari daerah lainnya seperti Jabodetabek. Selain itu, ada pula turis
yang datang dari mancanegara seperti Malaysia dan Singapura.

"Bahkan ada orang malaysia yang bilang supaya saya sehat dan banyak uang. Agar nanti bisa ketemu lagi
di warung ini," ungkap Tutang. (Rizky Subardy)***