Bab 1.
Pengenalan dan Perangkat Keras
PROGRAMMABLE LOGIC
CONTROL (PLC)
I.
Pengenalan PLC
Pada awalnya, sistem kontrol industri menggunakan cara konvensional
Dapat digunakan untuk system yang kompleks ( MMI atau HMI ) dan dapat
di komunikasikan antar PLC.
1-1
1-2
berfungsi
untuk
mengontrol
dan
mengawasi
semua
1-3
1-4
STOP
ON
RUN
24G
No.
LED
STATUS
CPU
2
3
Switch
Mode Setting
5
6
7
8
9
10
1-5
C. I/O
Untuk dapat menulis dan membaca data, CPU memberikan alamat untuk
I/O pada masing masing terminal input ataupun output.
P00 ~ P05
Term. Input
K7M-DR10S
Term. Output
P40 ~ P43
[Unit utama]
Slot No.
Modul komunikasi
Sama halnya dengan type modular, pada type compac pun terdapat dua
metode koneksi untuk input dan output yaitu sink atau source.
1-6
Input modul
1-7
K7M
1-8
Power Modul
A. Baseboard
Base board hanya terdapat pada type modular.
Base board berfungsi sebagai tempat kedudukan modul modul.
1-9
B. Power Modul
- External
Berfungsi untuk menyediakan power supply ke external equipment,
yaitu + 24V.
- Internal
Memberikan power supply ke setiap slot, + 5V, + 24V,
analog )
15 V ( untuk
Peletakan power modul di baseboard harus pada slot awal (paling kiri),
sesuai keterangan yang tertera pada baseboard.
C. CPU
Berfungsi untuk memproses data dan mengeksekusi program. CPU modul
harus
diletakkan di slot setelah power modul pada base board, setelah power
modul.
1
2
3
4
1 - 10
No.
1 - 11
Metoda operasi
Metoda kontrol I/O
Bahasa pemograman
Jumlah
Instruksi
Kecepatan
proses
Kapasitas program
Type Data
Mode operasi
D. I/O modul
Berfungsi sebagai terminal input dan output yang masing masingnya
memiliki alamat tersendiri sehingga dapat diproses oleh CPU.
I/O modul dapat diletakkan secara bebas pada base board setelah power
modul dan CPU.
Cara koneksi input pada I/O modul :
Sink
Source
1 - 12
P120 ~ P12F
P110 ~ P11F
P100 ~ P10F
P080 ~ P09F
P070 ~ P07F
P030 ~ P06F
P010 ~ P02F
P000 ~ P00F
Ada dua metode koneksi untuk input dan output yaitu sink atau
source. * Input
1 - 13
* Output
1 - 14
Analog Output :
Dalam dunia industri, kadang kala PLC juga digunakan untuk
mengatur equipment dengan menggunakan data analog. Oleh karena itu,
data digital yang merupakan keluaran dari CPU dirubah menjadi data
analog dengan menggunakan modul analog output. Data analog dapat
berupa output tegangan atau arus.
Perhatikan grafik karakteristik konfersi berikut :
1 - 15
Input
No
Te
Ra
Ty
Jumlah sinyal
in
Batas hitungan
Kecepatan hitungan
Pengali encoder
Output
Jum
Ko
Konfigurasi System :
Setting nilai PRESET (HSC_ PRE)
Nilai settingan (HSC_ CMP)
CPU
LG PLC
MK Series
1 - 16
kontrol
system
PID
terdapat
looping
(feedback)
yang
akan
Set Value
PID
Present Value
1 - 17
1 - 18
E. Komunikasi modul
Cnet (Computer Link)
Fasilitas Cnet :
-
Mendukung
saluran
RS-232C
dan
RS-422/485,
dan
dapat
1:N Link
GM Series
PWRCPUINPUTOUTPUT
RS422
1 - 19
G7M
RS232C
PWCPINPUOUT
RS422
1 - 20