1.
Sebuah industri menghasilkan produk X1 & X2 dengan harga
jual masing-masing 3000 per unit X1 dan 3000 per unit X2.
Dalam proses produksi memerlukan 3 jenis mesin, hanya
lama waktu pemakaian mesin yang berbeda untuk tiap
produk bersangkutan .
Harga Jual
X 1000
Prod.
X1
X2
Jumlah mesin
Lama OP.
Total OP
2
1
3
10
30
2
3
6
10
60
4
3
9
8
72
3
3
Penyelesaian :
20
30
X1
2X1 + X2 30
X1 = 0 X2 = 30
X2 = 0 X1 = 15
2X1 + 3X2 60
X1 = 0 X2 = 20
X2 = 0 X1 = 30
4X1 + 3X2 72
X1 = 0 X2 = 24
X2 = 0 X1 = 18
Langkah III Gambarkan fungsi tujuan
Maksimisasi pendapatan akan tercapai, jika garis fungsi
tujuan menyinggung titik optimum.
Langkah IV
Mencari jumlah Z max dan nilai X1 & X2 analisis titik B
2X1 + 3X2 = 60
4X1 + 3X2 = 72
- 2X1
= -12
X1 = 6
X2 = 16
E = (0, 0)
Kalau ditabelkan sbb :
Alternatif
Titik
1
2
3
4
5
A
B
C
D
E
Out put
X1 X2
0
20
6
16
9
12
15 0
0
0
2.
Makanan A mengandung 3 gram per kg dari nutrisi (vit. B12).
Makanan B mengandung 4 gram per kg nutrisi ( vit. B12).
Seseorang hanya bisa mengkonsumsi total makanan A dan
B tidak lebih dari 6 kg/hari, berapakah seharusnya
mengkonsumsi makanan agar vitamin B12 maksimum
diperoleh oleh tubuh.
Penyelesaian :
Model matematika :
Jumlah makanan A yang dikonsumsi = X
Jumlah makanan B yang dikonsumsi = Y
Kilogram/hari
Jumlah vitamin B12 yang dikonsumsi adalah = 3X + 4Y
gram. Jadi permasalahannya adalah :
Max : Z = 3X + 4 Y ......................................(1)
Subject to :
X + Y 6 .............................................(2)
X 0, Y 0 (3)
6
Feasible Region
X+Y=6
6
Optimal Solusi :
(0,6)
X = 0, Y = 6
Optimal nilai = 24
3.
Makanan A mengandung 3 gram vitamin B12 per Kg., dan
harganya Rp. 100/ Kg. Makanan B mengandung 4 gram
vitamin B12 per Kg., dan harganya Rp. 200/ Kg. Seseorang
hanya boleh mengkonsumsi 6 Kg makanan A + B dalam 1
hari dan jatah untuk makan per hari Rp. 1000. Berapa
banyak makanan B, agar vitamin B12 yang diserap tubuh
maksimum ?
Solusi :
Misalkan makanan yang dikonsumsi / hari
Makanan A
X Kg
B
Y Kg
Dalam sehari Vit. B12 yang dimakan 3X + 4Y gram
Jadi model matematikanya :
Max Z = 3X + 4Y
Subject to : X + Y 6
100 X + 200 Y 1000
X 0, Y 0
(1)
(2)
(3)
(4)
Y
Optimal solusi = (2,4)
Optimal value = 22
X + Y =6
5
(2,4)
X + 2Y = 10
5
10
X
Tidak semua permasalahan LP mempunyai penyelesaian
optimal yang unik. Beberapa permasalahan mempunyai
banyak penyelesaian dan yang lain ada yang tidak
mempunyai penyelesaian
Contoh :
(1) Max Z = 3 X1 X2 .......................................(1)
Subject to = X1 + X2 2 ...................................(2)
- 2X1 2X2 -10 ............................(3)
X1 0, X2 0 ..(4)
X2
5
2
2
X1
(2). Max Z = X1 X2
Subject to -2X1 + X2 -1 ..............................(1)
- X1 + 2X2 -2 ...(2)
X1 0, X2 0
2X1 - X2 1
X1 - 2X2 2
Jawab :
(1)
X2
(2)
1/2
2
X1
tak ada optimal solution
-1
Bila permasalahan LP mempunyai banyak penyelesaian
yang setara, maka penyelesaian dapat diambil yang mana
saja. Jadi tidak ada yang di istimewakan antara pemecahan
optimal yang setara jika tidak terdapat persyaratan istimewa
dalam kendala
Contoh :
(2) Max. Z = X + Y
Subject to X + Y 2
X, Y 0
Jawab :
2
Max pada :
(2,0)
(0,2)
(1,1)
Z=2+0=2
Z=0+2=2
Z=1+1=2
Kilo Watt
Biaya
4
4
60
50
Z=0+4=4
Z=2+0=2
Z=1+0=1
Z=0+2=2
Soal (tugas):
1. BAYU FURNITURE memproduksi 2 jenis produk yaitu meja dan kursi yang
harus diproses melalui perakitan dan finishing. Proses perakitan memiliki 60
jam kerja sedang proses finishing memiliki 48 jam kerja. Untuk menghasilkan
satu meja dibutuhkan 4 jam perakitan dan 2 jam finishing, sedangkan satu
kursi membutuhkan 2 jam perakitan dan 4 jam finishing. Laba untuk tiap meja
$8 dan tiap kursi $6. Sekarang kita harus menentukan kombinasi terbaik dari
jumlah meja dan kursi yang harus diproduksi, agar menghasilkan laba
maksimal.
2. Sebuah toko TO MING SE menyediakan dua merk pupuk, yaitu Standard dan
Super. Setiap jenis mengandung campuran bahan nitrogendan fosfat dalam
jumlah tertentu.
(1). Max. Z
ST
= 2X1 - 4X2
3X1 + 5X2 15
4X1 + 9X2 36
X1, X2 0
(2). Max. Z
ST
= 2X1 + 0.5X2
6X1 + 5X2 30
4X1 + X2 12
X1, X2 0
(3). Max. Z
ST
= 3X1 + 2X2
-3X1 + 2X2 6
-4X1 + 9X2 36
X1, X2 0
(4). Max. Z
ST
= 4X1 + 3X2
3X1 + 3X2 18
4X1 + 2X2 10
X1, X2 0
(5). Max. Z
ST
= 3X1 + 8X2
3X1 + 4X2 20
4X1 + 3X2 6
X1, X2 0
METODE SIMPLEKS
Max. Z =
..(1)
Subject to
2X1 + 3X2 + X3 5
4X1 + X2 + 2X3 11
3X1 + 4X2 + 2X3 8
..(2)
X1, X2, X3 0
Untuk mengubah pertidaksamaan (2) menjadi persamaan
maka perlu ditambah Slack Variabel yaitu :
X4, X5, X6, Sehingga :
2X1 + 3X2 + X3 + X4
=5
4X1 + X2 + 2X3
+ X5 = 11 (3)
3X1 + 4X2 + 2X3
+X6 = 8
Dengan X1, X2, X3
X4, X5, X6
= 5 - 2X1 - 3X2 - X3
= 11- 4X1 - X2 - 2X3
= 8 - 3X1 - 4X2 - 2X3
= 5X1 + 4X2 + 3X3
(4)
Permasalahan menjadi :
Maksimumkan Z,
Subject to : X1, X2, X3, X4, X5, X6 0
(5)
X4 = 5 2(0) - 3(0) - 0 = 5
X5 = 11
X6 = 8
Sehingga menghasilkan
Z=0
----------------------------------------(6)
5
2
5
2,
1
2,
5
2
dan diperoleh :
X2= 0, X3 = 0, X4 = 0, X5 = 1
dan Z = 5 x
5
2
25
2
..............................(7)
5 3
1
1
2 - 2 X2 - 2 X3- 2 X4
5 3
1
1
( 2 - 2 X2 - 2 X3 - 2 X4 )
X5 = 11 - 4
= 1 + 5 X2 + 2X4
- X2 - 2X3
5 3
1
1
X6 = 8 - 3( 2 - 2 X2 - 2 X3- 2 X4 ) - 4X2 - 2X3
1 1
1
3
= 2 + 2 X2 - 2 X3- 2 X4
5 3
1
1
Z = 5( 2 - 2 X2 - 2 X3- 2 X4 ) - 4X2 - 3X3
25 7
1
5
= 2 - 2 X2 + 2 X3 - 2 X4 ..............................(8)
5
25
2-
3
1
1
2 X2 - 2 X3 - 2 X4
1
2 =2
X1 =
X2 = 0
X3 = 1
X4 = 0
X5 = 1+ 5X2 + 2X4 ,
X5 = 1
X6 =
X6 = 0
X2 = X 4 = 0
1 1
1
3
2 + 2 X2 - 2 X3 + 2 X4
Dan
Z=
dan X2 = X4 = 0
25 7
1
5
2 - 2 (0) + 2 (1)- 2 (0)
**
= 13
Perhatikan : * dan **
X3 = 1 + X2 + 3X4 - 2X6
5
25
2-
3
2 X2 3
2 X2 -
1
1
2 X3 - 2 X4
1
2 (1 + X2 +
25
2 25
2 -
7
2 X2 +
7
2 X2 +
1
5
2 X3- 2 X4
1
2 (1 + X2 +
X1 =
=
= 2- 2X2 2X4 X6
X5 = 1 + 5X2 + 2X4
Z=
=
= 13 3X2 X4 X6
3X4 - 2X6) -
1
2 X4
5
2 X4
.....................................(1)
..............................(2)
.............................(5)
...(6)
(7)
1
1
2 X2 - 2 X4
..................(8)
X2 = 0
NB
X3 =
1
1
4- (3 - 2 X2 - 2 X4) X2
1
1
1 - 2 X2 - 2 X4 ....................(9)
X3 =
Z = 4X1 + 3X2
X4 = 0
X1 = 3
X3 = 1
BV
1
1
2 X2 - 2 X4)
= 4 (3 + 3X2
= 12 + X2 2X4 .....................(10)
Z = 12
Enter
Leaver (pers. 9)
X2 = 2 2X3 + X4
.(11)
1
2 (2
X3 = 0
NB
1
2 X4
X1 = 3 2X3 + X4) X4 = 0
X1 = 2 + X3 X4 ...(12) X1 = 2
BV
Z = 12 + (2 2X3 + X4) 2X4
X2 = 2
= 14 2X3 X4 ...(13)
Z = 14
Perhatikan persamaan (13), semua konstanta didepan
variabel bernilai (-), sehingga Z sudah maksimum
Soal :
(1). Max. Z
ST
= 5X1 + 3X2
X1 + X 2 4
2X1 + X2 6
X1, X2 0
= X 1 + X2
X1 + 2X2 6
2X1 + X2 6
X1, X2 0
(4). Max. Z = X1 + X2
ST
2X1 + X2 2
X1, X2 0
Catatan :
Dari pembahasan sebelumnya bahwa model LP dapat
mencakup batasan dengan segala jenis ( , , = )
Pemecahan LP dengan metode simplek mempunyai
beberapa batasan :
1. Semua batasan / kendala adalah persamaan dengan sisi
sebelah kanan non negatif
2. Semua variabel adalah non negatif
3. Fungsi tujuan dapat berupa maksimisasi atau
minimisasi
4. Suatu variabel bertanda () dapat dikonversikan
menjadi sebuah persamaan dengan menambahkan
X1 + 2X2 + X3 = 6
X3 0
X 1 + X 2 X3 - X 4 = 5
X4 0
setara dengan