Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Oleh:
IRSYANDI
C12108312
CI. INSTITUSI
CI. LAHAN
(........................................)
(........................................)
2012
A. Informasi Umum
Nama klien
Umur
Pendidikan
Pekerjaan
Agama
Status perkawinan
Alamat
Ruang perawatan
No. RM.
Diagnosa medis
:
:
:
:
:
:
:
:
Ny. A.M.
73 Tahun
S1
Pensiunan
: Islam
Kawin
: Makassar
PCC, VIP no.217
544376
CKD Stage V ec. PNC Bilateral
B. Pre Operatif
1. Pengkajian
a. Keadaan umum
Kesadaran
: Composmentis (GCS 15)
TD
: 180/80 mmHg
Nadi
: 96x/i
Pernafasan
: 24x/i
Suhu
: 36,9 OC
b. Integritas ego
Gejala
Faktor stres
: Rencana operasi
Tanda
Status emosional
: Cemas, takut
Respon fisiologik
: Menangis
2. Diagnosa keperawatan
Kecemasan berhubungan dengan rencana operasi.
3. Intervensi
Tujuan
: Setelah dilakukan tindakan keperawatan, rasa cemas klien
berkurang.
Intervensi :
a. Identifikasi tingkat kecemasan klien.
R : Rasa cemas yang berlebihan
atau
terus-menerus
akan
dengan
lingkungan/kontak
personal
akan
Integritas kulit
adanya
jahitan pada luka.
2. Diagnosa keperawatan
Kerusakan integritas kulit berhubungan dengan interupsi mekanis pada
kulit.
3. Intervensi
Tujuan
:
Setelah
dilakukan
tindakan
keperawatan,
terjadi
penyembuhan luka
tepat waktu..
Intervensi :
a. Tutup luka dengan balutan kasa dan plester kertas. Gunakan teknik
aseptik yang ketat.
R : Lindungi luka dari perlukaan mekanis dan kontaminasi. Mencegah
akumulasi cairan yang dapat menyebabkan ekskoriasi.
b. Ingatkan klien untuk tidak menyentuh daerah luka.
R : Mencegah kontaminasi luka.
4. Implementasi
a. Menutup luka dengan balutan kasa dan plester kertas. Menggunakan
teknik aseptik yang ketat.
Hasil
:
Luka ditutup dengan kasa kering yang steril dan plester kertas
(Hipafix).
b. Mengingatkan klien untuk tidak menyentuh daerah luka.
Hasil
:
Klien tidak menyentuh lukanya.
5. Evaluasi
S
:O
: Luka ditutup dengan kasa kering yang steril dan plester kertas
(Hipafix).
A
: Masalah belum teratasi.
P
: Pertahankan intervensi
Beri penguatan pada balutan awal, tutup dengan plester kertas.
Gunakan
teknik aseptik yang ketat.
Ingatkan klien untuk tidak menyentuh daerah luka.
Lanjutkan intervensi
Periksa luka secara teratur, catat karakteristik, integritas kulit dan
adanya
drainase.
Ganti balutan dengan sering dan bersihkan luka dengan larutan
salin.