1.
2.
3.
4.
Anggota
Feni Eka Putri
Isfan Fajar
Hawari
Prayudya Elang
P.
Salshadina
Sundari
SEJARAH
Metode ini diberi nama berdasarkan
penemunya,
ilmuwan
DenmarkHans
Christian
Gram(18531938)
yang
mengembangkan
teknik
ini
pada
tahun1884untukmembedakan
antarapneumokokusdan bakteriKlebsiella
pneumoniae.
Bakteri
yang
terwarnai
dengan metode ini dibagi menjadi dua
kelompok, yaitu bakteri Gram Positif dan
BakteriGram Negatif.
Mempunyai lapisan
peptidoglikan yang
tebal.
Bersifat nonpathogen.
Lapisan peptidoglikan
tipis dan diliputi lapisan
membran luar yang
tersusun dari lipid.
Bersifat pathogen.
Gram
Negatif
Dinding sel :
Lapisan
peptidoglikan
Kadar lipid
lebih tebal
1-4 %
lebih tipis
11-22%
Resistensi
terhadap
alkali (1%
KOH)
tidak larut
larut
Kepekaan
terhadap
Iodium
lebih peka
kurang peka
Toksin yang
dibentuk
eksotoksin
endotoksin
Resistensi
terhadap
tellurit
lebih tahan
lebih peka
Sifat tahan
Prinsip Dasar
Bakteri Gram Positif :
Akanmempertahankanzat pewarna kristal
violet dan akan tampak berwarna ungu tua di
bawah mikroskop.
Bakteri Gram Negatif :
Melepaskan persenyawaan dan zat warna
Akan kehilangan zat pewarna kristal violet
setelah dicuci dengan alkohol, dan sewaktu
diberi zat pewarna tandingannya yaitu dengan
zat pewarna air fuchsin atau safranin akan
tampak berwarna merah.
Cara Kerja
Sanitasi
Suspensi
Bakteri
Larutan
Fisiologis
Difiksasi
Hasil Pengamatan
Bakteri Gram positif berwarna Ungu
Pembahasan
Kaca alas datar harus dibersihkan
dengan kapas beralkohol bertujuan
untuk menghilangkan lemak dan
kotoran yang menempel pada kaca alas
datar.
Fiksasi bertujuan untuk mematikan
bakteri dan melekatkan bakteri pada
preparat.
Lugol berfungsi untuk mengintensifkan
warna utama.
Aseton alkohol fungsinya untuk
Pembahasan
Kelebihan Pewarnaan Gram
Pembahasan
Kekurangan Pewarnaan Gram
Kesimpulan
Metode pewarnaan Gram di temukan
oleh Hans Christian Gram(1853
1938). Tujuan dari pewarnaan Gram ini
adalah untuk membedakan antara
bakteri Gram positif dan negatif. Zat
warna yang di gunakan adalah Kristal
Violet 1% dan karbol fuchsin dengan
decolourizer aseton : alkohol 3:1. Pada
saat pengamatan bakteri Gram positif
akan berwarna ungu dan bakteri Gram
TERIMAKA
SIH