Anda di halaman 1dari 5

RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PNS

PENINGKATAN EFEKTIVITAS PELAYANAN PASIEN UGD TRIASE


RSUD KOTA MATARAM

OLEH
dr.NI WAYAN SUANITA KUSUMAWARDANI
NIP 198811262015012001

BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH DAN PENDIDIKAN PELATIHAN


PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
DIKLAT PRAJABATAN POLA BARU GOL. III ANGKATAN V
TAHUN 2015

LEMBAR PERSETUJUAN

JUDUL

: PENINGKATAN EFEKTIVITAS PELAYANAN PASIEN UGD TRIASE

RSUD KOTA MATARAM


NAMA

: dr. NI WAYAN SUANITA KUSUMAWARDANI

NIP

: 198811262015012001

NO ABSEN

: 16

Telah disetujui berdasarkan hasil seminar laporan rancangan aktualisasi pada hari Selasa tanggal
4 November 2015

A. LATAR BELAKANG
Dalam UU no. 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, pegawai ASnberfungsi
sebagai: 1) Pelaksana kebijakan publik, 2) Pelayan Publik, 3)Perekat dan pemersatu
Bangsa. Peraturan baru tentang tentang ASN tertuang dalam UU No.5 Tahun 2014 sudah
secara implisit menghendaki bahwa ASN yang umum disebut sebagai birokrat bukan
sekadar merujuk kepada jenis pekerjaan tetapi merujuk kepada sebuah profesi pelayanan
publik, maka dari itu sebagai ASN perlu membuat rancangan aktualisasi khususnya di
pelayanan bidang kesehatan yang di laksanakan di rumah sakit.
Profesi dokter umum di Unit Gawat Darurat (UGD) rumah sakit memiliki
tantangan yang besar. Unit Gawat Darurat adalah sebuah unit yang melayani pasien
dalam kondisi darurat triase yang ditentukan oleh dokter UGD. Sedangkan triase adalah
tindakan pengelompokan pasien berdasarkan berat ringannya kasus, harapan hidup dan
tingkat keberhasilan yang akan dicapai sesuai dengan standar pelayanan UGD. Setiap

UGD selalu mengupayakan efisiensi dan efektivitas pelayanan. Dokter dan paramedis
yang bertugas di UGD dituntut untuk dapat melakukan triase secepat dan setepat
mungkin. Triase dikelompokan dalam beberapa macam yaitu merah berarti membutuhkan
pertolongan darurat dan cepat, tanda kuning berarti semi darurat, tanda hijau berarti
pengobatan dapat ditunda.
Beberapa masalah yang ditemukan dalam pelayanan UGD triase RSUD Kota
Mataram yaitu pelayanan pasien di triase UGD yang belum maksimal seperti pasien
sering mengeluh lambatnya penanganan dokter. Alur penerimaan pasien oleh transporter
UGD belum maksimal dikarenakan kurangnya pengetahuan transporter tentang skrining
pasien secara visual. Kurangnya pengamanan oleh satpam terutama untuk keluarga pasien
yang terlalu banyak sehingga menghambat pelayanan oleh dokter. Alur pendaftaran di
loket yang belum jelas sehingga keluarga pasien sering kebingungan. Penanganan awal
pasien sesak napas dan luka terbuka dengan triase tanda hijau yang masih lambat.
Pemberian obat pulang pasien triase hijau yang masih lambat sehingga pasien
menumpuk. Pasien sering beranggapan bahwa pelayanan UGD seperti poliklinik yang
sesuai nomor antrian.
Untuk meningkatkan efektivitas pelayanan pasien di triase UGD RSUD Kota
Mataram, dibutuhkan solusi pemecahan yang melibatkan semua elemen yang terlibat
mulai dari pasien baru datang hingga pasien pulang atau rawat inap.
B. VISI DAN MISI ORGANISASI
Visi RSUD Kota Mataram : Rumah Sakit pilihan masyarakat dalam bidang pelayanan
kesehatan, pendidikan dan penelitian yang berstandar internasional.
Misi RSUD Kota Mataram:
1. Memberikan pelayanan kesehatan, pendidikan dan penelitian yang berstandar
internasional
2. Meningkatkan kompetensi sumber daya manusia yang berdaya saing

3. Meningkatkan kerjasama antar institusi dalam bidang pelayanan kesehatan, pendidikan


dan penelitian
4. Meningkatkan sarana dan prasarana sesuai standar RS pendidikan dan kemajuan
IPTEKDOK
5. Meningkatkan kesejahteraan karyawan/karyawati
C. BATASAN BAHASAN/RUANG LINGKUP
Ruang lingkup atau batasan untuk kegiatan aktualisasi ini adalah:
1. Kegiatan yang akan dilaksanakan adalah kegiatan yang sesuai dengan rancangan
aktualisasi yang telah dibuat sesuai dengan Sasaran Kinerja pegawai (SKP) dan Tugas
Pokok (Tupoksi) dokter umum di rumah sakit.
2. Tugas dan fungsi dokter di UPTD Rumah Sakit Umum Daerah Kota Mataram, yaitu:
1. Melakukan pelayanan medik umum rawat jalan tingkat pertama;
2. Melakukan pelayanan spesialistik rawat jalan tingkat pertama;
3. Melakukan tindakan khusus tingkat sederhana oleh Dokter umum;
4. Melakukan tindakan khusus tingkat sedang oleh Dokter umum;
5. Melakukan tindakan spesialistik tingkat sederhana;
6. Melakukan tindakan darurat medik/pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K)
tingkat sederhana;
7. Melakukan kunjungan (visite) kepada pasien rawat inap;
8. Melakukan pemulihan mental tingkat sederhana;
9. Melakukan pemulihan fisik tingkat pertama;
10. Membuat catatan medik rawat jalan;
11. Membuat cacatan medik rawat inap;
12. Melayani atau menerima konsultasi keluar;
13. Melayani atau menerima kedalam;
14. Menjadi saksi ahli;
15. Melakukan tugas jaga panggilan;
16. Melakukan tugas jaga di tempat/rumah sakit.
2. Waktu pelaksanaan aktualisasi dibatasi selama 13 hari yaitu tanggal 5 November
sampai dengan 17 November 2015
3. Tempat pelaksanaan aktualisasi adalah di RSUD Kota Mataram

D. MILESTONE / TAHAPAN KEGIATAN


Berdasarkan masalah yang diangkat dan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP), tahapan
kegiatan yang dapat dilakukan untuk aktualisasi nilai-nilai dasar ANEKA di lingkup Triase Unit
Gawat Darurat RSUD Kota Mataram di dalam tabel berikut:
No

Tanggal

Capaian / Hasil Kegiatan

.
1.
2.

6/10/2015
7/10/2015

Pengaturan penerimaan pasien dengan koordinator transporter UGD


Pengaturan koordinasi dengan kepala satpam UGD untuk meningkatkan

3.
4.
5.
6.
7.

9/10/2015
10/10/2015
11/10/2015
12/10/2015
13/10/2015

kinerja pengamanan
Pemasangan pamflet tata cara pendaftaran pasien di loket
Pengelolaan penanganan awal pasien sesak napas
Pengelolaan penanganan awal pasien dengan luka terbuka
Pengelolaan transfer pasien sesuai kriteria triase prioritas I dan II
Pemberian informed consent tentang diagnosis emergensi yang dapat

8.
9.

14/10/2015
15/10/2015

ditanggung oleh BPJS


Pengelolaan resep obat pulang dari triase prioritas III
Pemberian informasi tentang pentingnya prioritas kegawatdaruratan
pasien sesuai tanda triase dan usia lansia dan bayi.

Anda mungkin juga menyukai