Kateter urine
Prosedur invasif pada saluran kemih
34%
13%
Usia lanjut
Penyakit yang mendasari parah
Urolitiasis (batu saluran kemih)
Kehamilan
Diabetes
Area HCAI
KURANG
paling umum dan
HIGIENE
faktor
risiko yang jadi
dasar munculnya
TANGAN
infeksi
17%
14%
Ventilasi mekanik
Aspirasi
Tabung nasogastrik (NGT)
Penekan sistem saraf pusat
Antibiotik dan anti-asam
Rawat inap yang berkepanjangan di rumah sakit
Malnutrisi (kurang gizi)
Usia lanjut
Bedah (Operasi)
Imunodefisiensi (daya tahan tubuh rendah)
INFEKSI DARAH
Kateter vaskular
Usia neonatus
Perawatan kritis
Penyakit yang melandasi parah
Neutropenia
Imunodefisiensi
Teknologi invasif baru
Kurangnya pelatihan dan pengawasan
Penularan tangan
Tangan adalah kendaraan
paling umum dalam
menularkan
kuman/patogen terkait
pelayanan kesehatan
Penularan kuman terkait
pelayanan kesehatan dari
satu pasien ke yang lain
melalui tangan petugas
kesehatan memerlukan
5 langkah
berurutan
Dua
Tiga
Empat
Lima
Kuman ada
pada kulit
pasien dan
permukaan
lingkungan
sekitar
kuman
berpindah ke
tangan
petugas
kesehatan
Kuman
bertahan
hidup pada
tangan
selama
beberapa
menit
Pembersihan
tangan yang
terlewatkan
atau kurang
optimal
membuat
tangan tetap
terkontamina
si
Tangan yang
terkontamina
si menularkan
kuman
melalui
kontak
langsung
dengan
pasien atau
lingkungan di
sekitar pasien
Batasan waktu =
rintangan utama bagi higiene tangan
Cuci tangan dengan sabun
dan air yang cukup baik
memerlukan 4060 detik
Waktu rata-rata yang
digunakan oleh petugas
kesehatan biasanya:
<10 detik
Menggosok tangan dengan
cairan antiseptik berbasis
alkohol: 2030 detik
Berdasarkan bukti
dan rekomendasi
dari sejumlah
komponen
menghasilkan
STRATEGI UNTUK
HIGIENE TANGAN
YANG EFEKTIF