Anda di halaman 1dari 15

Jakarta, 20 Januari 1976

CURRICULUM
VITAE

EDUCATION
GP ~ Universitas Indonesia, Januari 2000
Plastic Surgeon ~ Universitas Indonesia, Maret 2007
Course on Burn Surgery ~ RS Hasan Sadikin, 2006
Assistant-to Professor Helton Traber de Casteillo at AiBee Hospital in-conjunction-with Sao Paolo
Hospital Brazil, 2006
Course on Cleft & Maxillofacial Surgery ~ Chang-gung Memorial Hospital Taiwan 2008
CAREER
RS MH Thamrin Internasional Jakarta, 2007-2009
YPR Hospital Menteng Jakarta, consultant, 2008-2009
Kemang Medical Care Women & Children Hospital Jakarta, 2008-present
RS Juwita Bekasi, consultant, 2008-present
RS Margono Soekarjo Purwokerto, 2010-present
RSKB Jatiwinangun Purwokerto, consultant, 2011
OTHERS
Administrator of

bedah-plastik.com

Ahmad Fawzy

Istilah anatomi
Bibir : labium (L), lip (E)
Gusi : gnathum (L), gum (E)
Langit-langit : palatum (L), palate (E)
Langit-langit keras : palatum durum

(L), hard palate (E)


Langit-langit lunak : palatum molle
(L), soft palate (E)
Celah : -schizis (L), cleft (E)
Labioschizis cleft lip
Labiognatopalatoschizis cleft lip &
palate
Palatoschizis cleft palate

Lokasi celah:
1 sisi (unilateral) kiri
1 sisi (unilateral) kanan
2 sisi (bilateral)
Panjang celah:
Lengkap (complete) seluruh ketebalan bibir,

memanjang ke atas, dasar rongga hidung terbelah


Tidak lengkap (incomplete) seluruh ketebalan
bibir, dasar rongga hidung utuh
Minimal tidak sampai seluruh ketebalan bibir

Prevalensi
Cukup tinggi pada bangsa Asia
Rasio sumbing bibir kiri : sumbing bibir

kanan : sumbing 2 sisi = 60% : 30% : 10%


Etiologi : multifaktorial, ada kecenderungan
herediter dan juga pengaruh lingkungan saat
ibu sedang hamil
Teratogenik : fenitoin, alkohol
Nutrisi : defisiensi folat

Embriologi
Adanya gangguan pada masa hamil 4-6

minggu mengakibatkan gangguan penyatuan


mesenkim sisi kanan dan kiri janin
Bila gangguan terjadi pada masa hamil 7-12
minggu palatoschizis tanpa labioschizis
(jarang)

Masalah pada sumbing


bibir
Isi mulut (liur, makanan) bocor saat makan
atau bicara
Maloklusi akibat kendala mengatup bibir
Terputusnya keutuhan jaringan bibir
gangguan fonasi konsonan B, F, M, P, V, W
Kecacatan bentuk (estetik)

Masalah pada celah langitlangit


Bersatunya rongga hidung dengan rongga mulut

udara dan suara kabur ke rongga mulut saat


bicara (sengau)
Gangguan makan karena tekanan negatif yang
membentuk daya sedot/hisap bila mulut rapat
dan menyedot tidak berhasil dilakukan
Makanan/minuman merembes keluar lewat
rongga hidung
Infeksi rongga tengah telinga tuba Esutachius
anak-anak masih relatif lebih lurus, mudah
transmisi patogen dari intraoral ke intranasal ke
telinga tengah

Sindroma Pierre Robin


Pada kasus Sindroma

Pierre Robin
(palatoschizis,
micrognathia,
glossoptosis)
gangguan jalan nafas

Masalah bicara
Pusat bicara di otak punya deadline dalam 2

tahun dianggap fix dan menetap sampai


dewasa
Karena itu, masalah anatomi pada sumbing
bibir dan celah langit-langit harus sudah
selesai terkoreksi sebelum usia 2 tahun

Team concept
Karena masalah pada kelainan ini

meliputi proses bicara, tumbuuh


kembang gigi-geligi, proses
pendengaran, dll tim multidisiplin

Timing of Primary Repair


Sumbing bibir setelah usia 10 minggu atau berat

badannya mencapai 5 kg
Pada saat tsb, ukuran jaringan bibir sudah adekuat untuk

dimanipulasi dengan penglihatan biasa


IDEAL : usia 10 minggu sampai 6 bulan

Celah langit-langit sebelum anak bisa mengeluarkan

bunyi kata yang bermakna (usia 9-12 bulan)


Pertimbangan juga kesehatan anak, lebar celah
Dalam pertimbangan pembiusan 6 bulan pascaop bibir
Dalam pertimbangan risiko komplikasi dehisensi/fistel

harus sebelum usia 18 bulan

Prinsip operasi koreksi


Labioplasti : koreksi anatomi kulit, otot lingkar

bibir dan membran mukosa bibir untuk


mengembalikan keutuhan struktur bibir,
simetrisitas, dan fungsi
Pada sumbing 2 sisi koreksi dikerjakan sekaligus

kedua sisinya
Rekonstruksi hidung dapat dikerjakan pada saat
labioplasi, biasanya saat labioplasti selesai hidung
otomatis sudah terkoreksi sedikit

Palatoplasti : 1 tahap menutup celah baik pada

langit-langit keras maupun langit-langit lunak

Persiapan
Siapkan orang tua
Beri arahan, bahwa kelainan ini tidak fatal

dan tidak ada keterburu-buruan untuk operasi


koreksi
Beri pengetahuan dan pengertian, bahwa
kelainan ini harus sudah tuntas sebelum usia
2 tahun
Fiksasi celah sedini mungkin
Optimalisasi gizi dan jadwal imunisasi

Anda mungkin juga menyukai