COMPANY SUMMARY
PT.
Majalah
Harapan
Industri
Presiden
Produsen
COMPANY PROBLEMS
1.
2.
Kebijakan Umum
Pengembalian ke investasi adalah awal basis kebijakan General Motor
Corporation yang berkaitan dengan penetapan harga pokok produk.
Yang menjadi pertimbangan mendasar adalah angka pengembalian
rata-rata selama periode yang sekian lama, bukan berdasarkan angka
pengembalian tertentu, pada tahun tertentu atau periode waktu yang
singkat. Angka pengembalian ke investasi dalam jangka panjang
mewakili sikap resmi perusahaan, dimana angka pengembalian ratarata tertinggi bisa disesuaikan dengan pertumbuhan perusahaan
secara sehat, dan itu bisa dinilai dengan angka pertumbuhan yang
bisa diraih.
Kekuatan (Stength)
Sebagai raksasa produsen mobil, GM memiliki jaringan luas di berbagai
belahan dunia. Selain memasarkan produk bermerek Chevrolet, GM
menguasai sebagian saham pabrikan Eropa dan Asia, sebut saja Opel di
Jerman, Saab di Swedia, dan Vauxhall di Inggris. Sejak berdiri pada
1908, GM yang bermarkas di Detroit tumbuh menjadi raksasa otomotif
dunia. Karyawannya tercatat mencapai 266 ribu di seluruh dunia, serta
sempat menjadi pemimpin pasar dengan penjualan mencapai 9,37 juta
unit di seluruh dunia pada 2007. Pasar terbesarnya berada di AS, China,
Kanada, Inggris, Jerman, dan kawasan Asia-Pasifik.
Kelemahan (Weakness)
Dalam usia perjalanannya, GM sudah mengakuisisi sejumlah
perusahaan mobil di berbagai belahan dunia. Dan hasilnya, sampai
sebelum dinyatakan bangkrut, GM mengantongi 13 merek, yakni
Buick, Cadillac, GMC, Chevrolet, Holden, Opel, Hummer, Sanim,
Vauxhall, Pontiac, Daewoo, Willing, dan Saab. Namun, krisis keuangan
dunia menyebabkan GM berikut anak-anak usahanya Ikut babak
belur. GM telah kehilangan pangsa pasar sejak awal 1980-an ketika
menguasai 45 persen pasar Amerika Serikat. Perusahaan ini hancur
karena terlalu mengandalkan produk pada truk dan tenggelam lebih
dalam ketika kredit diperketat pada 2008.
Kesempatan (Opportunities)
Sebagai simbol industri otomotif Amerika Serikat, General Motors
dikenal karena menjadi pemimpin industri inovatif Pada awalnya,
GM yang didirikan di Flint, Michigan, pada 16 September 1908
oleh William C Durant, adalah pionir dan selama beberapa waktu
memegang peran itu. Adalah GM yang pertama memperkenalkan
starter elektronik hanya empat tahun setelah perusahaan itu
didirikan. GM juga yang memulai peredam kejut depan
independen, mesin V12 dan V16, Cadillac, dan Chevrolet
Corvette yang menjadi ikon otomotif selama 55 tahun. GM
memproduksi mobil dan truk di 35 negara berbeda. GM menjual
produk-produk dengan 12 merek, yaitu Buick, Cadillac, Chevrolet,
GM Daewoo, GMC, Holden, Hummer, Opel, Pontiac, Saab, Saturn,
dan Vauxhall. Saat ini, GM mempekerjakan 284.000 orang di
seluruh dunia.
Ancaman (Threat)
Seiring berjalannya waktu, GM kehilangan daya saingnya karena
ketergantungannya pada penjualan jenis truk. GM bahkan baru
saja kehilangan mahkotanya sebagai raja penjualan kendaraan,
setelah dilibas Toyota. Kondisi GM semakin diperburuk oleh krisis
kredit yang melanda negara adi kuasa itu.
Pemecahan masalah
General Motors resmi menyatakan diri pailit berdasarkan Pasal 11
Undang-undang Perlindungan Kepailitan, Senin 1 Juni 2009.
Perusahaan Amerika Serikat ini menyatakan menderita kerugian
dari utang sebesar US$ 172,81 miliar dan kerugian aset sebesar
US$ 82,29 miliar. Pernyataan pailit ini membuat GM memasuki
program penyelamatan sesuai rencana pemerintahan presiden
Barack Obama. Dengan program ini, pemerintah menguasai
saham mayoritas perusahaan raksasa otomotif AS dan GM juga
akan mengalami penyusutan ukuran perusahaan. Departemen
Keuangan AS akan mengucurkan dana reorganisasi GM sebesar
US$ 30 miliar. Sebelumnya, GM telah menerima dana talangan
berupa pinjaman bunga rendah mencapai US$ 20 miliar. Selain
GM, perusahaan otomotif Chrysler LLC telah mengikuti program
proteksi kepailitan pada April lalu. Chrsyler diperkirakan akan
dapat kembali bangkit dan keluar dari program tersebut, pekan ini.
Pemerintah federal akan memiliki sekitar 60 persen saham di GM
yang baru. Pemerintah Kanada akan mendapat 12,5 persen
saham, United Auto Workers 17,5 persen saham, dan pemegang
saham lainnya akan mendapat sepuluh persen. Pemilik saham GM
saat ini diharapkan menjual seluruh sahamnya.
REKOMENDASI
TERIMAKASIH
ARIGATO MACARONI
GRACIAS
Danke
cm n bn