Tinjauan
pustaka
Diagnostik
Manajemen
Masalah
Istimewa
Neonatus
Bayi
Anak
Remaja
Dewasa
Lansia
Bumil
Deskripsi
: Ny. E, 22 tahun, hamil dengan kejang satu kali, riwayat hipertensi (-)
Tujuan
: penatalaksaan eklamsia
Bahan bahasan:
Tinjauan
Riset
Kasus
Audit
Cara membahas:
pustaka
Diskusi
diskusi
Data pasien:
Nama: Ny. E, 22 tahun
NamaRS: RSUD Mukomuko
Data utama untuk bahan diskusi:
1. Diagnosis/ Gambaran Klinis:
Pos
Pasien datang dengan keluhan hipertensi yang diikuti dengan kejang satu kali.
TD : 180/120 mmHg, Nafas : 28x/menit, Nadi : 105x/ menit, suhu : 37,2 C
2. Riwayat Pengobatan: pasien tidak pernah menderita hipertensi sebelumnya
3.
4.
5.
6.
Tanda vital :
TD : 180/120 mmHg
FN : 105x/mnt
S
: 37,20C
RR : 28x/mnt
St. Generalis :
Mata : Konjungtiva anemis -/-, Sklera ikterik -/ THT : dalam batas normal
Jantung : BJ I/II normal
Paru :
Inspeksi : simetris, retaksi suprasternal (-).
Palpasi : fremitus kiri=kanan
Perkusi : sonor +/+
Auskultasi : vesikuler +/+, wh -/- saat ekspirasi, rh -/
Abdomen : membuncit sesuai usia kehamilan aterm, linea mediana hiperpigmentasi
kerusakan dinding
pembuluh darah. Selain itu angiotensin II dapat mempengaruhi langsung sel endotel kapiler
dan menyebabkan sel tersebut berkontraksi. Perubahan perubahan ini dapat menyebabkan
terjadinya kerusakan endotel dan kebocoran antar endotel, sehingga dapat dilalui oleh unsurunsur
darah seperti trombosit dan fibrinogen yang tertimbun pada lapisan subendotel.
menimbulkan perdarahan, nekrosis dan gangguan organ lain seperti yang ditemukan
preeklampsia berat.
Diagnosis ditegakkan cukup berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik. Sebaiknya
diagnosis ditambah dengan data dari pemeriksaan penunjang seperti USG dan AGD.
Plan (tatalaksana)
O2 nasal 2L
IVFD RL 20gtt/menit
Inj Cefotaxime 2 x 1 gr
Nifedipine 3 x 1
MgSO4 IM 10cc boka boki
Rencana SC