Anda di halaman 1dari 20

1.

Suatu dawai massanya m di beri tegangan F dan


kecepatannya v jika pada percobaan yang kedua
menggunakan massa 4 m dan tegangannya F maka
kecepatannya menjadi
2.
Sebuah dawai pada percobaan melde panjangnya
2 m dan massanya 8 gram jika dawai dihubungkan
dengan beban
1 kg
maka cepat rambat
gelombangnya adalah :
1.
3.
Seutas dawai panjangnya 80 cm dan masanya 40
gram setelah di getarkan dengan kecepatan 20 m/s
maka gaya tegang yang diberikan pada dawai
tersebut adalah :
4.
Sebuah pipa organa tertutup panjangnya 60 cm
menghasilkan nada atas ke 1 jika cepet rambat
bunyi 320 m/s maka frekuensi nada atas ke1 :
2.
5.
Sebuah pipa organa tertutup memiliki panjang 50
cm. Jika cepat rambat bunyi di udara adalah 340
m/s, tentukan frekuensi pipa organa saat:
a)terjadi
nada
dasar
b) terjadi nada atas kedua
3.
6.
Sebuah pipa organa terbuka panjangnya 80 cm
menghasilkan bunyi yang memiliki 2 perut ternyata
pipa organa tersebut beresonansi dengan pipa organa
lain yang tertutup dan membentuk nada dasar jika
cepat rambat bunyi 300 m/s maka Panjang pipa
organa tertutup adalah :
4.
7.
Dua buah pipa organa tertutup A dan B ditiup
bersama-sama. Pipa A menghasilkan nada dasar
yang sama tingginya dengan nada atas kedua pipa B.
maka perbandingan panjang pipa organa B dengan
pipa organa A adalah .
5.
8.
Seorang siswa sedang bediri ditepi jalan raya,
mendengar sirine ambulan pada frekuensi (f) Hz
seperti gambar.
6.
7.
8.
9.
Jika ambulan bergerak mendekati siswa dengan laju 5
ms1 frekuensi sirine 335 Hz dan cepat rambat bunyi
di udara 340 ms1, maka frekuensi ambulan yang
didengar siswa adalah....
9.
Dua buah mobil A dan B bergerak saling
mendekati mobil A bergerak dengan kecepatan 80
m/s sambil membunyikan sirine dengan frekuensi
sebesar 720 Hz sedangkan frekuensi yang didengar
pengendara mobil B sebesar 1110 Hz jika cepat
rambat bunyi di udara sebesar 320 m/s maka
berapakah kecepatan mobil B tersebut
10.
Mobil ambulan A bergerak dengan kecepatan
0,25 v di belakang mobil sedan B yang berkecepatan
0,2 v searah A. Pada saat itu mobil ambulan A

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

21.

membunyikan sirine 1.000 Hz. Jika kecepatan


rambat bunyi v, frekuensi yang didengar pengemudi
mobil sedan B adalah
Sebuah sumber bunyi dengan frekuensi 640 Hz
bergerak mendekati seorang pengamat dengan
kecepatan 20 m/s. Jika cepat rambat bunyi di udara
sebesar 340 m/s dan pengamat bergerak menjauhi
searah sumber bunyi dengan kecepatan 10 m/s,
maka frekuensi bunyi didengar oleh pengamat
adalah
10.
Dua buah mobil A dan B bergerak saling
mendekati masing-masing berkecepatan 20 m.s -1 dan
40 m.s-1. Mobil B kemudian membunyikan klakson
dengan frekuensi 580 Hz, cepat rambat bunyi di
udara 330 m.s-1, maka frekuensi yang didengar oleh
sopir mobil A sebelum berpapasan adalah.
11.
Sebuah sumber bunyi mempunyai taraf intensitas
60 dB,jika 100 buah sumber bunyi yang sama
berbunyi secara serentak maka tentukan taraf
intensitas yang dihasilkan
Seekor lebah pada jarak 2 m mendengung dengan
taraf intensitas 60 dB, maka berapakah taraf
intensitas suara dengungan lebah tersebut pada jarak
20 m taraf intensitas bunyinya:.......
Taraf intensitas bunyi seribu peluit identik yang
dibunyikan bersama-sama adalah 60 dB. Jika 10
peluit identik dibunyikan bersama-sama taraf
intensitasnya menjadi.
Taraf intensitas bunyi seratus mesin identik di
pabrik tekstil yang dioperasikan serentak adalah 80
dB. Bila taraf intensitas bunyi sejumlah mesin lain
yang identik adalah 90 dB, maka jumlah mesin yang
digunakan pada saat itu adalah.
Gelombang bunyi menyebar dan sumbernya ke
segala arah dengan sama rata. Titik X berjarak r1 dari
suatu sumber dan titik Y berjarak r2 dari suatu
sumber. Jika r1 = 2 r2 , maka perbandingan intensitas
bunyi yang diterima titik X dengan yang diterima
titik Y adalah ...
Pada percobaan Young digunakan dua celah
sempit yang berjarak 4 mm apabila jarak celah ke
layer 80 cm
dan panjang gelombang yang
digunakan 5000 A0 maka berapakah jarak 5 terang
Melalui celah tunggal yang sempit dengan jarak
0,6 mm dilewatkan seberkas sinar monokromatis
dengan panjang gelombang 5000 A0 ,sehingga
terjadi peristiwa difraksi jika garis terang ke 4
berjarak 7 mm dari terang pusat maka jarak celah ke
layar adalah :
Sebuah kisi difraksi terdiri dari 200 garis / cm di
lalui seberkas cahaya sehingga pada garis terang ke
4 barjarak 8 cm dan jarak antara celah ke layar 1 m
maka panjang gelombang yang di gunakan adalah :
12.
13.
Perhatikan diagram difraksi celah ganda (kisi)
dengan data berikut ini.

31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
Jika panjang gelombang berkas cahaya 6000 dan
jarak antar celah 0,6 mm, maka jarak antara terang
pusat dengan gelap pertama pada layar adalah....
14.
22.
Seberkas cahaya monokromatis setelah melalui
sepasang celah sempit ( pada percobaan Young )
yang jaraknya 5mm berbentuk pola interferensi
pada layar yang jaraknya 1 m dari celah . Bila
Panjang gelombang cahaya 2x10 -6 m maka jarak
garis terang ke dua adalah ...
15.
23.
Sebuah prisma saat di udara mempunyai indeks
bias 1,4 dan sudut pembias prisma 150 jika seberkas
sinar masuk dari salah satu sisi prisma dengan sudut
datang 450 maka sudut deviasi minimimumnya :
16.
24.
Hubungan antara sudut deviasi (D) dengan sudut
datang (i) seperti gambar. Prisma berada di udara,
sudut Deviasi minimumnya adalah (.0)
17.
18.
D
19.
20.
21.
22.
23.
140
24.
i
25.
26.
370
25.
Perhatikan pengukuran pada rangkaian listrik
berikut!

Beda potensial pada ujung-ujung hambatan 20


adalah....
27.
26.
Kuat arus listrik yang terjadi dalam rangkaian
listrik pada gambar di bawah adalah ...
28.
29.
30.
27.
Dari rangkaian listrik di bawah ini, besarnya kuat
arus yang melewati hambatan 10 adalah .

39.
40.
28.

Ada 4 Resistor masing-masing 8 ohm seperti


pada rangkaian di bawa ini maka
hambatan
penggantinya
41.

42.
43.
Suatu hambatan jenis pada suhu 200 besarnya

29.

44.
4,00 x 10 2 koefisien suhunya 2,5 x 10
4
jika dipanaskan hambatan jenisnya menjadi 4,08
x10 2 maka tentukan suhu pemanasnya:
30.

Pada rangkaian listrik di samping, besar arus


listrik pada R1 adalah.....

45.
46.
47.
31.

Rangkaian sederhana dari hambatan (R)


ditunjukkan seperti gambar berikut:

Nilai hambatan R adalah....


48.
32. Perhatikan gambar di bawah ini!

49.
36.

Daya lampu X adalah....


Perhatikan rangkaian hambatan pada gambar
berikut.

Hambatan total dari ketiga resistor adalah...


51.
37.
Perhatikan gambar rangkaian listrik berikut ini!

50. Hitunglah kuat arus yang mengalir pada

Besar kuat arus yang mengalir pada rangkaian


adalah...
38.
Perhatikan gambar disamping!

rangkaian dan hitung juga tegangan yang


33.

mengalir pada BD (VBD)!


Dari percobaan tegangan (V) dengan kuat arus (I)
pada resistor dihasilkan grafik V-I pada gambar
dibawah.

Jika V = 4,5 Volt, maka kuat arus yang mengalir


adalah...
34.
Untuk mengetahui nilai hambatan (R) suatu
kawat kumparan digunakan rangkaian seperti
gambar.

35.

Nilai hambatan R adalah....


Sebuah lampu X dihubungkan dengan sumber
tegangan searah seperti pada gambar di bawah.

Kuat arus listrik yang mengalir pada hambatan R2


adalah...
39.
Perhatikan gambar berikut!
52.

53.
54.
Tiga buah sumber tegangan dan tiga
buah hambatan masing-masing Rx = Ry = Rz = 6 .
Tentukan:
a) Tegangan antara titik A dan B
b) Kuat arus yang melalui Ry
40. Diberikan sebuah rangkaian yang terdiri dari dua
buah loop dengan data sebagai berikut :
E1 = 6 volt
E2 = 9 volt
E3 = 12 volt

61. Berdasarkan Hukum II Kirchhoff, di


dalam

rangkaian

berlaku:

tertutup

+IR

tersebut

0.

Untuk

memudahkan pengerjaan soal kita cari


terlebih dahulu nilai dari , yaitu:
Tentukan :
a) Kuat arus yang melalui R1 , R2 dan R3
b) Beda potensial antara titik B dan C
c) Beda potensial antara titik B dan D
d) Daya pada hambatan R1
55. Contoh Soal Rangkaian dengan Satu

62. = 123+4
63. = 36V 16V 20V + 12V
64. = 60V
65. Selanjutnya kita akan cari nilai dari IR,

Loop

yakni:

56. Perhatikan gambar di bawah ini!

66. IR

57.

IR1+Ir1+IR2+Ir2+IR3+Ir3+IR4+Ir4+IR5
67. IR = I(R1+ r1+R2+r2+R3+r3+R4+r4+R5)
68. IR = I(6+2+6+0,5+5+0,8+6+0,7+3)
69. IR = I(30)
70.
71. Sekarang

kembali

menggunakan

persamaan Hukum II Kirchhoff yakni:


72. + IR = 0
73. 60V + I(30) = 0
74. I(30) = 60V
75. I = 60V/30
76. I = 2A
77. Jadi besarnya arus yang mengalir pada
loop tersebut adalah 2A.
58. Hitunglah kuat arus yang mengalir pada
rangkaian dan hitung juga tegangan yang
mengalir pada BD (VBD)!

78.
79. Sekarang

kita

akan

cari

besarnya

tegangan yang mengalir di BD (VBD).

59.

Anda dapat menghitung VBD dengan

60. Jawab:

menggunakan lintasan BAD atau BCD.

Untuk membuktikan apakah kedua jalur

untuk mengukur tingkat pemahaman.


Jadi pas buat menghadapi ujian nasional,
ulangan harian atau Ujian lainnya.

tersebut memiliki tegangan yang sama


kita gunakan kedua jalur tersebut.

98. HUKUM OHM

80. Untuk jalur BAD, yakni:


81. VBD = + IR
82. VBD =16V+36V+I(0,5+6+2+3)
83. VBD =52V+I(11,5)

99.
Keterangan:
V = tegangan (volt).
I = kuat arus listrik (A).
R = hambatan (Ohm).

85. VBD =52V-23V

100.
MEMBACA HASIL
PENGUKURAN MELALUI ALAT
UKUR LISTRIK

86. VBD =29V

101.

84. VBD =52V+(-2A)(11,5)

87. Sedangkan untuk jalur BCD, yakni:


88. VBD = + IR
89. VBD = -20V+12V+I(6+0,8+5+0,7+6)
90. VBD = -8V+I(18,5)

Dengan P = hasil pengukuran.


102.
RANGKAIAN SERI
HAMBATAN

91. VBD = -8V+(2A)(18,5)


92. VBD =-8V+37V
93. VBD =29V
94. Jadi, tegangan yang mengalir di BD

103.

sebesar 29 Volt.
95. RINGKASAN MATERI DAN
PEMBAHASAN SOAL RANGKAIAN
ARUS SEARAH
96. Listrik dinamis merupakan bahasan
fisika tentang muatan listrik yang
bergerak dalam suatu penghantar atau
disebut arus listrik. Syarat terjadinya arus
listrik adalah adanya sumber tegangan,
ada penghantar dan rangkaiannya
tertutup. Itulah sedikit ulasan tentang
listrik dinamis.
97. Dibawah ini merupakan ringkasan materi
dan pembahasan soal-soal ujian nasional
fisika sma tentang listrik dinamis yang
meliputi hukum Ohm, membaca hasil
pengukuran alat ukur listrik seperti
Amperemeter dan Voltmeter, rangkaian
seri dan paralel hambatan dan hukum
Kirchoff. Selain itu, bahasan ini
dilengkapi dengan soal-soal latihan

104.
RANGKAIAN PARALEL
HAMBATAN

105.

106.

HUKUM I KIRCHOF

107.
Arus yang masuk ke titik
percabangan sama dengan arus yang

keluar dari titik percabangan.

108.

Nomor 2 (UN 2008)


Untuk mengetahui nilai hambatan (R)
suatu kawat kumparan digunakan
rangkaian seperti gambar.

HUKUM II KIRCHOFF

109.
Jumlah beda potensial komponen
listrik pada suatu rangkaian tertutup
sama dengan nol.

Catatan!
I (+) jika arah arus searah arah loop dan I
() jika sebaliknya.
V (+) jika dalam mengitari menemui
kutub positif baterai terlebih dahulu dan
V () jika sebaliknya.
110.
CONTOH SOAL DAN
PEMBAHASAN
111.
Nomor 1 (Ebtanas 1997)
Dari percobaan tegangan (V) dengan
kuat arus (I) pada resistor dihasilkan
grafik V-I pada gambar dibawah.

Jika V = 4,5 Volt, maka kuat arus yang


mengalir adalah...
A. 5 mA
B. 10 mA
C. 20 mA
D. 30 mA
E. 35 mA
Pembahasan:
Dari grafik diketahui:
V=3V
I = 0,02 A
Ditanya: i (V = 4,5 V) = ...
Jawab:
Terlebih dahulu hitung R
R = V / i = 3 V / 0,02 A = 150
Menghitung i
i = V / R = 4,5 V / 150 = 0,03 A
i = 30 mA
Jawaban: D

Nilai hambatan R adalah....


A. 4,0
B. 6,5
C. 8,0
D. 9,5
E. 12,0
Pembahasan:
Diketahui:
Batas ukur Voltmeter = 10 V
Batas skala Voltmeter = 5 V
Angka pada jarum Voltmeter = 3 V
Batas ukur Amperemeter = 5 A
Batas skala Amperemeter = 5 A
Angka pada jarum Amperemeter = 1,5 A
Ditanya: R
Jawab:
Terlebih dahulu hitung V
V = 10 V/5V . 3V = 6 V
Menghitung i
i = 5A / 5A . 1,5 A = 1,5 A
Menghitung R
R = V/i = 6V/1,5 A = 4 Ohm
Jawaban: A
112.
Nomor 3 (UN 2010)
Sebuah lampu X dihubungkan dengan
sumber tegangan searah seperti pada
gambar di bawah.

Daya lampu X adalah....


A. 150 W
B. 275 W
C. 300 W
D. 425 W
E. 490 W
Pembahasan:
Diketahui:
batas ukur = 10 A

Batas skala = 100 A


Angka pada jarum = 70 A
R = 10 ohm
Ditanya: P = ...
Jawab:
Terlebih dahulu hitung i
i = 10 / 100 . 7 A = 0,7 A
Menghitung P
113.
P = i2 . R = (7 A)2. 10 Ohm = 490
Watt
114.
Jawaban: E
115.
Nomor 4 (UN 2000)
Perhatikan rangkaian hambatan pada
gambar berikut.

Hambatan total dari ketiga resistor


adalah...
A. 9,0
B. 7,0
C. 8,2
D. 6,0
E. 5,2
Pembahasan:
a. Terlebih dahulu hitung hambatan total
susunan paralel.

RP = 6 / 5 = 1,2
a. Menghitung hambatan total.
Rtotal = 1,2 + 4 = 5,2
Jawaban: E
Nomor 5 (UN 2010)
Rangkaian sederhana 3 hambatan identik
R seperti gambar.

Ditanya: VAB =...


Jawab:

Nomor 5 (UN 2013)


Perhatikan gambar rangkaian listrik
berikut ini!

Besar kuat arus yang mengalir pada


rangkaian adalah...
A. 5/3 A
B. 8/3 A
C. 11/3 A
D. 13/3 A
E. 14/3 A
116.
Pembahasan
Gunakan hukum II kirchoff
1 i + 6 i - 12 V + 2 i - 12 V = 0
9 i - 24 V = 0
9 i = 24 V
i = 24/9 A = 8/3 A
Jawaban: B
Nomor 6 (UN 2012)
Perhatikan gambar disamping!

Jika titik A dan C diberi beda potensial


120 volt, maka potensial VAB adalah....
A. 48 volt
B. 72 volt
C. 80 volt
D. 96 volt
E. 100 volt
Pembahasan:
Diketahui:
VAC = 120 Volt

Kuat arus listrik yang mengalir pada


hambatan R2 adalah...
A. 0,7 A
B. 1,3 A

C. 2,0 A
D. 3,0 A
E. 3,3 A
Pembahasan
Hitung hambatan total R2 dan R3
1/R = 1/R2 + 1/R3 = 1/3 + 1/6 = (2 + 1) /
6
1/R = 3/6
R = 2 Ohm
Hitung hambatan total ketiga hambatan
Rtot = 1 Ohm + 2 Ohm = 3 Ohm
Hitung arus yang mengalir dalam
rangkaian
I = V/R = 6V / 3Ohm = 2 A
Hitung tegangan pada R2
V = I . R = 2 A . 2 Ohm = 4 V
Jadi kuat arus pada R2 adalah I = V/R2 =
4 V / 3 Ohm = 1,3 A
Jawaban: B
Nomor 7 (UN 2012)
Perhatikan gambar susunan hambatan
dibawah ini!

125.
126.
127.
128.
Soal No. 1
Rangkaian listrik berikut terdiri 3 buah
hambatan dan satu buah baterai 24 Volt
yang memiliki hambatan dalam 1 .
Lihat gambar dibawah dan tentukan:
a) Kuat arus rangkaian
b) Kuat arus pada R1 , R2 dan R3
c) Beda potensial antara titik A dan B
d) Beda potensial antara titik B dan C
e) Beda potensial antara titik C dan D
f) Beda potensial antara titik A dan C
g) Beda potensial antara titik B dan D
h) Beda potensial antara titik A dan D
i) Beda potensial antara ujung -ujung
baterai
j) Daya pada hambatan R1
k) Energi listrik yang diserap hambatan
R1 dalam 5 menit
l) Daya rangkaian
m) Energi rangkaian dalam 5 menit
129.

Besar kuat arus yang melalui R1 adalah...


A. 2,0 A
B. 2,5 A
C. 4,0 A
D. 4,5 A
E. 5,0 A
PembahasanHitung hambatan total R1
dan R2
1/R = 1/R1 + 1/R2 = 1/4 + 1/4 = 2 / 4
1/R = 1/2
R = 2 Ohm
Hitung hambatan total ketiga hambatan
Rtot = 2 Ohm + 8 Ohm = 10 Ohm
Hitung arus yang mengalir dalam
rangkaian
I = V/R = 40V / 10 Ohm = 4 A
Hitung tegangan pada R1
V = I . R = 4 A . 2 Ohm = 8 V
Jadi kuat arus pada R1 adalah I = V/R1 =
8 V / 4 Ohm = 2,0 A
Jawaban: A
117.
You might also like:
118.
119.
120.
121.
122.
123.
124.

Pembahasan
130.

a) Kuat arus rangkaian

b) Kuat arus pada R1 , R2 dan R3


Kuat arus yang melewati hambatanhambatan yang dirangkai seri adalah
sama.

c) Beda potensial antara titik A dan B

d) Beda potensial antara titik B dan C

e) Beda potensial antara titik C dan D

f) Beda potensial antara titik A dan C

g) Beda potensial antara titik B dan D

Tentukan :
a) Hambatan pengganti
b) Kuat arus rangkaian
c) Kuat arus yang melalui R4
d) Kuat arus yang melalui R1
e) Kuat arus yang melalui R2
f) Kuat arus yang melalui R3
g) Beda potensial ujung-ujung hambatan
R4
h) Beda potensial ujung-ujung R1
i) Beda potensial ujung-ujung R2
j) Daya yang diserap R1

h) Beda potensial antara titik A dan D

Pembahasan
a) Hambatan pengganti

i) Beda potensial antara ujung-ujung


baterai

b) Kuat arus rangkaian

j) Daya pada hambatan R1

c) Kuat arus yang melalui R4 sama


dengan kuat arus rangkaian

k) Energi listrik yang diserap hambatan


R1 dalam 5 menit

d) Kuat arus yang melalui R1

W = I2Rt = (2,4)2(2) (5x60) = 3456 joule


l) Daya rangkaian

e) Kuat arus yang melalui R2

P = I2R = (2,4)2(10) = 57,6 watt


m) Energi rangkaian dalam 5 menit
f) Kuat arus yang melalui R3

Soal No. 2
Diberikan sebuah rangkaian listrik
seperti gambar berikut

g) Beda potensial ujung-ujung hambatan


R4
V4 = I4R4 = (1,2)(10) = 12 volt
h) Beda potensial ujung-ujung R1
V1 = I1R1 = (0,6)(20) = 12 volt
i) Beda potensial ujung-ujung R2 sama
dengan beda potensial pada ujung R1
karena dirangkai parallel
j) Daya yang diserap R1

Soal No. 3
Diketahui kuat arus yang melalui R4
adalah 7,2 Ampere.

Kuat arus yang mengalir pada rangkaian:


I = 6 : (1 +1,5)
I = 6 : 2,5 = 2,4 A
Soal No. 5
Dua buah baterai dengan ggl masingmasing 3 volt dan hambatan dalam 0,5
disusun paralel.
Tentukan nilai tegangan sumber V
Pembahasan
Mencari kuat arus yang melalui
hambatan R1 dengan prinsip pembagian
arus rangkaian paralel :

Hambatan luar R = 1,5 dirangkai


seperti gambar. Tentukan besar kuat arus
listrik yang mengalir pada rangkaian!
131.
Soal No. 4
Dua buah baterai dengan ggl masingmasing 3 volt dan hambatan dalam 0,5
disusun seri.

132.
Pembahasan
Dua buah bateri disusun paralel. Ggl
total dari baterai identik yang disusun
paralel akan sama dengan ggl salah satu
baterai:
E = 3 volt
Sementara itu hambatan dalam
penggantinya:
133.
1/r = 1/0,5 + 1/0,5
1/r = 2/0,5
r = 0,5 /2 = 0,25

Hambatan luar R = 1,5 dirangkai


seperti gambar. Tentukan besar kuat arus
listrik yang mengalir pada rangkaian!

Rangkaian ekivalennya seperti berikut.

Pembahasan
Dua buah bateri disusun seri. Ggl total
dari bateri dan hambatan dalam
penggantinya:
E = 3 v + 3 v = 6 volt
r = 0,5 + 0,5 = 1
Rangkaian ekivalennya seperti berikut.

Kuat arus yang mengalir pada rangkaian:

10

I = 3 : (0,25 +1,5)
I = 3 : 1,75 = 1,71 A
134.
Soal No. 6
Diberikan sebuah rangkaian yang terdiri
dari dua buah loop dengan data sebagai
berikut :
E1 = 6 volt
E2 = 9 volt
E3 = 12 volt

(Persamaan I)
Loop II
(Persamaan II)
Gabungan persamaan I dan II :

b) Beda potensial antara titik B dan C

c) Beda potensial antara titik B dan D

Tentukan :
a) Kuat arus yang melalui R1 , R2 dan R3
b) Beda potensial antara titik B dan C
c) Beda potensial antara titik B dan D
d) Daya pada hambatan R1
Pembahasan
a) Kuat arus yang melalui R1 , R2 dan R3
Langkah-langkah standar :
- menentukan arah arus
- menentukan arah loop
- masukkan hukum kirchoff arus
- masukkan hukum kirchoff tegangan
- menyelesaikan persamaan yang ada

d) Daya pada hambatan R1

135.
Soal No. 7
Perhatikan gambar berikut!
136.
Tiga buah sumber tegangan dan
tiga buah hambatan masing-masing Rx =
Ry = Rz = 6 .
137.

Misalkan arah arus dan arah loop seperti


gambar berikut :

Tentukan:
a) Tegangan antara titik A dan B
b) Kuat arus yang melalui Ry

Hukum Kirchoff Arus dan Tegangan :

Pembahasan
Tipe soal seperti nomor 6, akan
digunakan cara yang berbeda. Anggap
rangkaian di atas jadi seperti ini:

Loop 1

11

Jadi dari A ke B ada tiga jalan, lewat kiri,


lewat tengah atau lewat kanan.
a) Tegangan antara titik A dan B
Langkah pertama cari total hambatan
dalam rangkaian, R1 adalah total
hambatan di cabang 1 (kiri), R2 untuk
total hambatan cabang 2 (tengah) dan R3
untuk total cabang 3 (kanan).
138.

Setelah ketemu Rtotal, tinggal menentukan


tegangan antara titik A dan B

Besar kuat arus I1 adalah...


A. 0,25 A
B. 0,30 A
C. 0,36 A
D. 0,45 A
E. 0,50 A
UN Fisika 2009 P45 No. 27
Pembahasan
Seperti nomor 7, bedanya ditengah tidak
ada baterainya. Lupakan dulu arah panah
arus I1 pada soal, disini dianggap ke
bawah dulu biar sama kerjanya dengan
soal sebelumnya:
141.

Total hambatan:
dengan E1 adalah total tegangan sumber
di cabang 1, E2 di cabang 2 dan E3
dicabang 3.
142.
b) Kuat arus yang melalui Ry
Tinjau cabang yang tengah saja, karena
VAB telah dihitung tadi (dapat 12 volt),
tinggal gabung dengan VAB dari rumus
berikut:

Beda potensial (tegangan) antara titik E


dan B:
143.

139.

VAB diisi 12 volt, sehingga:

140.
Soal No. 8
Pada rangkaian listrik sederhana seperti
pada gambar!

Kuat arus I1, lihat cabang kiri saja:

12

144.

Jika disesuaikan tanda panah pada soal,


besar I1 adalah 0,25 A.

Diperoleh

145.
Soal No. 9
Diberikan rangkaian listrik seperti
gambar berikut!

Jadi besar arusnya 3 A, dari B ke A


melalui hambatan 2 .
146.
Soal No. 10
Kuat arus listrik (I) pada rangkaian
berikut besarnya....
147.
Kuat arus yang melalui hambatan 2
sebesar....
A. 2 A dari A ke B melalui hambatan 2
B. 2 A dari B ke A melalui hambatan 2
C. 3 A dari A ke B melalui hambatan 2
D. 3 A dari B ke A melalui hambatan 2
E. 4 A dari A ke B melalui hambatan 2
Pembahasan
Karena salah satu cabang ada yang
memiliki "hanya" sumber tegangan saja
(paling kanan, R = 0), maka VAB bisa
langsung diambil VAB = 6 volt atau kalau
dipakai rumus cukup dari

VAB = 6 + I(0) = 6 volt

A. 12/2 A
B. 13/3 A
C. 14/4 A
D. 15/5 A
E. 16/6 A
Pembahasan
Rangkaian diatas merupakan bentuk lain
dari susunan tiga resistor yang dirangkai
secara paralel. Hambatan penggantinya
seperti biasa:
148.

Dari cabang paling kiri, untuk


menentukan arusnya, misal arusnya I1:
Kuat arusnya:
149.

150.
Soal No. 11
Perhatikan rangkaian di bawah ini

13

151.
Contoh tentang susunan
hambatan listrik dapat dibaca di artikel
dengan titel Hambatan Listrik, tentang
daya dan energi berjudul Energi dan
Daya Listrik Dinamis.

Bila hambatan dalam sumber tegangan


masing-masing 0,5 besar kuat arus
yang melalui rangkaian tersebut
adalah....
A. 0,5 A
B. 1,5 A
C. 1,8 A
D. 4,5 A
E. 5,4 A
(UN Fisika 2011)

152.
Soal UN Fisika SMA/MA U-ZC2013/2014
No.24
Dua buah mobil A dan B bergerak saling
mendekati masing-masing berkecepatan
20 m.s-1 dan 40 m.s-1. Mobil B kemudian
membunyikan klakson dengan frekuensi
580 Hz, cepat rambat bunyi di udara 330
m.s-1, maka frekuensi yang didengar oleh
sopir mobil A sebelum berpapasan
adalah.
A. 670 Hz

Pembahasan
Rangkaian listrik arus searah /DC
sederhana dengan melibatkan beberapa
hambatan dalam. Dengan hukum
Kirchoff tegangan didapat:

B. 700 Hz

E + IR = 0
9 18 + I(2 + 3 + 0,5) = 0
6I = 9
I = 9/6 = 1,5 A

E. 800 Hz

Soal No. 12
Dari gambar rangkaian di samping besar
kuat arus rangkaian adalah..

A. 3 A
B. 4 A
C. 6 A
D. 8 A
E. 12 A
(UN Fisika 2013)

C. 720 Hz
D. 760 Hz

153.
Pembahasan
Aturan
tanda
:
v
selalu
positif
vp positif jika pendengar mendekati
sumber
bunyi
vp negatif jika pendengar menjauhi
sumber
bunyi
vs positif jika sumber bunyi menjauhi
pendengar
vs negatif jika sumber bunyi mendekati
pendengar
vp = 0 jika pendengar diam
vs = 0 jika sumber bunyi diam
Diketahui
:
Frekuensi sumber bunyi (f) = 580 Hz
Kecepatan pendengar (vp) = 20 m.s-1
Kecepatan sumber bunyi (vs) = -40 m.s-1
Cepat rambat bunyi (v) = 330 m.s-1
Ditanya : Frekuensi bunyi yang didengar
oleh
pendengar
(f)
Jawab
:
Rumus efek Doppler :

Pembahasan
Total sumber tegangannya 12 volt + 12
volt = 24 volt.
Total hambatannya 2 + 3 + = 8
Jadi kuat arus rangkaiannya 24 volt : 8
=3A

14

Kecepatan sumber bunyi (vs) = -40 m.s-1


Cepat rambat bunyi (v) = 330 m.s-1
Ditanya : Frekuensi bunyi yang didengar
oleh
pendengar
(f)
Jawab
:
Rumus
efek
Doppler
:
Jawaban

154.
155.
156.
157.
Gurumuda.Net UN Fisika
SMA Pembahasan soal UN fisika
SMA/MA 2014 Efek Doppler
gelombang bunyi
yang benar adalah B.
158.
Pembahasan soal UN fisika
SMA/MA 2014 Efek Doppler
gelombang bunyi
159.
1. Soal UN Fisika SMA/MA UZC-2013/2014
No.24
Dua buah mobil A dan B bergerak saling
mendekati masing-masing berkecepatan
20 m.s-1 dan 40 m.s-1. Mobil B kemudian
membunyikan klakson dengan frekuensi
580 Hz, cepat rambat bunyi di udara 330
m.s-1, maka frekuensi yang didengar oleh
sopir mobil A sebelum berpapasan
adalah.

161.
2. Soal UN Fisika SMA/MA UZC-2013/2014 No.24
Mobil A dan mobil B bergerak saling
menjauh, mobil A bergerak dengan
kecepatan 36 km.jam-1 sambil
membunyikan klakson panjang dengan
frekuensi 700 Hz, cepat rambat bunyi di
udara 340 m.s-1. Bila frekuensi klakson
yang didengar pengemudi mobil B = 600
Hz, maka kecepatan mobil B adalah.
A. 30 m.s-1

A. 670 Hz

B. 35 m.s-1

B. 700 Hz

C. 40 m.s-1

C. 720 Hz

D. 50 m.s-1

D. 760 Hz

E. 65 m.s-1

E. 800 Hz
160.
Pembahasan
Aturan
tanda
:
v
selalu
positif
vp positif jika pendengar mendekati
sumber
bunyi
vp negatif jika pendengar menjauhi
sumber
bunyi
vs positif jika sumber bunyi menjauhi
pendengar
vs negatif jika sumber bunyi mendekati
pendengar
vp = 0 jika pendengar diam
vs = 0 jika sumber bunyi diam
Diketahui
:
Frekuensi sumber bunyi (f) = 580 Hz
Kecepatan pendengar (vp) = 20 m.s-1

162.
Pembahasan
Diketahui
:
Frekuensi sumber bunyi (f) = 700 Hz
Frekuensi
bunyi
yang
didengar
pendengar
(f)
=
600
Hz
Kecepatan sumber bunyi (vs) = 36
km/jam = 36.000 meter / 3600 sekon =
10
m/s
Cepat rambat bunyi (v) = 340 m.s-1
Ditanya : Kecepatan pendengar (vp)
Jawab :

163.
164.
165.
vp negatif karena pendengar
menjauhi sumber bunyi.

15

vs positif karena sumber bunyi menjauhi


pendengar.
166.

167.
168.
Jawaban yang benar adalah C.
169.
170.
171.
Soal UN Fisika SMA 2012/2013
SA 55 No.24
Mobil ambulan A bergerak dengan
kecepatan 0,25 v di belakang mobil
sedan B yang berkecepatan 0,2 v searah
A. Pada saat itu mobil ambulan A
membunyikan sirine 1.000 Hz. Jika
kecepatan rambat bunyi v, frekuensi
yang didengar pengemudi mobil sedan B
adalah
A. 1.500 Hz
B. 1.250 Hz
C. 1.111 Hz
D. 1.067 Hz
E. 1.000 Hz
Pembahasan
Diketahui :
Frekuensi sumber bunyi (f) = 1.000 Hz
Kecepatan sumber bunyi (vs) = -0,25 v
(relatif terhadap medium yang
menghantar bunyi)
Cepat rambat bunyi (v) = v
Kecepatan pendengar (vp) = -0,2 v
(relatif terhadap medium yang
menghantar bunyi)
Ditanya : Frekuensi bunyi yang didengar
pendengar (f)
Jawab :
Rumus efek Doppler :
172.
173.
174.
175.
Aturan tanda :
v selalu positif
vp positif jika pendengar mendekati
sumber bunyi
vp negatif jika pendengar menjauhi
sumber bunyi

vs positif jika sumber bunyi menjauhi


pendengar
vs negatif jika sumber bunyi mendekati
pendengar
vp = 0 jika pendengar diam
vs = 0 jika sumber bunyi diam

176.
177.
178.
Jawaban yang benar adalah D.
2. Soal UN Fisika SMA 2012/2013 SA
60 No.24
Sebuah sumber bunyi dengan frekuensi
640 Hz bergerak mendekati seorang
pengamat dengan kecepatan 20 m/s. Jika
cepat rambat bunyi di udara sebesar 340
m/s dan pengamat bergerak menjauhi
searah sumber bunyi dengan kecepatan
10 m/s, maka frekuensi bunyi didengar
oleh pengamat adalah
A. 600 Hz
B. 660 Hz
C. 900 Hz
D. 980 Hz
E. 1300 Hz
Pembahasan
Diketahui :
Frekuensi sumber bunyi (f) = 640 Hz
Kelajuan sumber bunyi (vs) = -20 m/s
(relatif terhadap udara sebagai medium
penghantar bunyi)
Cepat rambat bunyi (v) = 340 m/s (relatif
terhadap udara sebagai medium
penghantar bunyi)
Kelajuan pendengar (vp) = -10 m/s
(relatif terhadap udara sebagai medium
penghantar bunyi)
Ditanya : Frekuensi bunyi yang didengar
pendengar (f)
Jawab :
179.
180.

181.
182.

Jawaban yang benar adalah B.

16

183.
3. Soal UN Fisika SMA
2012/2013 SA 65 No.24
Suatu sumber bunyi bergerak dengan
kecepatan 60 m/s meninggalkan
pengamat yang berada di belakangnya
bergerak searah dengan sumber bunyi
dengan kecepatan 10 m/s. Jika kecepatan
rambat bunyi di udara 340 m/s dan
frekuensi sumber bunyi 800 Hz, maka
frekuensi bunyi yang didengar oleh
pengamat adalah
A. 700 Hz
B. 800 Hz
C. 940 Hz
D. 960 Hz
E. 1.120 Hz
Pembahasan
Diketahui :
Frekuensi sumber bunyi (f) = 800 Hz
Kelajuan sumber bunyi (vs) = 60 m/s
(relatif terhadap udara sebagai medium
penghantar bunyi)
Cepat rambat bunyi (v) = 340 m/s (relatif
terhadap udara sebagai medium
penghantar bunyi)
Kelajuan pendengar (vp) = 10 m/s (relatif
terhadap udara sebagai medium
penghantar bunyi)
Ditanya : Frekuensi bunyi yang didengar
pendengar (f)
Jawab :
184.

185.
Jawaban yang benar adalah A
186.
187.
Seorang siswa sedang berdiri di
pinggir jalan ketika sebuah mobil
bergerak menjauhi siswa tersebut dengan
kelajuan 40 m/s sambil membunyikan
klakson yang berfrekuensi 300 Hz.
Apabila cepat rambat bunyi di udara 360
m/s, maka frekuensi klakson yang
didengar oleh siswa tersebut adalah .
A. 250 Hz
B. 270 Hz
C. 300 Hz
D. 350 Hz
E. 400 Hz
Pembahasan :
Rumus efek Doppler bunyi :
188.

189.
190.
191.
f = frekuensi bunyi yang
didengar pendengar (1/s = hz)
f = frekuensi bunyi yang dipancarkan
sumber (1/s = hz)
v = laju bunyi (m/s)
vp = laju pendengar (m/s)
vs = laju sumber bunyi (m/s)
Aturan tanda :
v selalu positif
vp positif jika pendengar mendekati
sumber bunyi
vp negatif jika pendengar menjahui
sumber bunyi
vs positif jika sumber bunyi menjahui
pendengar
vs negatif jika sumber bunyi mendekati
pendengar
vp = 0 jika pendengar diam
vs = 0 jika sumber bunyi diam
Diketahui :
vs = 40 m/s
vp = 0
f = 300 Hz
v = 360 m/s
Ditanya :
f
Jawab :
192.

193.
194.
195.

Jawaban yang benar adalah B.

196.
2. Sebuah sumber bunyi
bergerak dengan kelajuan 30 m/s
mendekati seseorang yang berdiri di
pinggir jalan. Frekuensi sumber bunyi
360 Hz dan cepat rambat bunyi di udara
adalah 380 m/s. Frekuensi gelombang
bunyi yang didengar orang tersebut
adalah

A.
391
Hz
B.
400
Hz
C.
430
Hz
D.
440
Hz
E.
460
Hz
Pembahasan
:

17

Diketahui
vs
=
vp
f
=
v
=
Ditanya
f
Jawab :

197.
198.
199.

30
=
360
380

:
m/s
0
hz
m/s
:

jawaban yang benar adalah A.

200.
3. Seorang pendengar berdiri di
samping
sumber
bunyi
yang
frekuensinya 742 Hz. Sebuah sumber
bunyi lain dengan frekuensi 700 Hz
bergerak mendekati pendengar itu
dengan kelajuan 20 m/s. Jika cepat
rambat bunyi di udara adalah 340 m/s,
maka frekuensi layangan yang didengar
oleh
orang
itu
adalah

A.
2
Hz
B.
3
Hz
C.
4
Hz
D.
5
Hz
E.
6
Hz
Pembahasan
:
Diketahui
:
f1
=
680
hz
f2
=
700
hz
vs1
=
0
m/s
vs2
=

20
m/s
v
=
340
m/s
Ditanya
:
f
layangan
?
Jawab
:
Pendengar berdiri di samping sumber
bunyi karenanya dapat disimpulkan
bahwa sumber bunyi tersebut sedang
diam relatif terhadap pendengar.
Frekuensi bunyi yang didengar oleh
pendengar dari sumber bunyi yang
sedang
diam
adalah
:
742
hz
Sumber bunyi lain sedang bergerak.
Hitung frekuensi bunyi yang didengar
oleh pendengar dari sumber bunyi yang
sedang bergerak :

201.
202.
203.
Frekuensi layangan bunyi =
selisih frekuensi kedua gelombang bunyi
yang berinterferensi
Frekuensi layangan adalah :
744 hz 742 hz = 2 hertz
Jawaban yang benar adalah A.
204.
205.
206.
Soal UN Fisika SMA/MA U-ZC2013/2014
No.25
Taraf intensitas bunyi seribu peluit
identik yang dibunyikan bersama-sama
adalah 60 dB. Jika 10 peluit identik
dibunyikan
bersama-sama
taraf
intensitasnya menjadi.
A. 40 dB
B. 50 dB
C. 60 dB
D. 70 dB
E. 90 dB
207.

Pembahasan

208.
Diketahui
:
TI
1000
peluit
=
60
dB
Ditanya : Taraf intensitas 10 peluit
Jawab
:
Taraf
intensitas
1
peluit
:
TI 1000 peluit = TI satu peluit + 10 log x
60
=
TI
+
10
log
1000
60
=
TI
+
10
log
103
60
=
TI
+
(3)(10)(log
10)
60
=
TI
+
(3)(10)(1)
60
=
TI
+
30
TI
=
60

30
TI
=
30
dB
Taraf intensitas satu peluit adalah 30 dB.
209.
Taraf intensitas 10 peluit :
TI 10 peluit = TI satu peluit + 10 log x
TI 10 peluit = 30 + 10 log 10
TI 10 peluit = 30 + 10 log 101
TI 10 peluit = 30 + (1)(10)(log 10)

18

TI 10 peluit = 30 + (1)(10)(1)
TI 10 peluit = 30 + 10
TI 10 peluit = 40 dB
Taraf intensitas 10 peluit adalah 40 dB.
Jawaban yang benar adalah A.

215.
Sebuah pipa organa tertutup
memiliki panjang 50 cm. Jika cepat
rambat bunyi di udara adalah 340 m/s,
tentukan frekuensi pipa organa saat:
a) terjadi nada dasar
b) terjadi nada atas kedua

210.
Soal UN Fisika SMA/MA U-ZC2013/2014 No.25
Taraf intensitas bunyi seratus mesin
identik di pabrik tekstil yang
dioperasikan serentak adalah 80 dB. Bila
taraf intensitas bunyi sejumlah mesin
lain yang identik adalah 90 dB, maka
jumlah mesin yang digunakan pada saat
itu adalah.

Pembahasan
Data:
Pipa Organa Tertutup
L = 50 cm = 0,5 m
= 340 m/s
a) fo = .....Hz
b) f2 = .....Hz
Agar tidak terlalu banyak rumus yang
harus dihafal, perhatikan ilustrasi
berikut:

A. 1.000 buah

217.
Keterangan gambar:
Diawali dari SEPEREMPAT
kemudian naik setengahsetengah untuk seterusnya;
L = 1/4 saat Nada Dasar
L = 3/4 saat Nada Atas
Pertama
L = 5/4 saat Nada Atas
Kedua
L = 7/4 saat Nada Atas
Ketiga
L = 9/4 saat Nada Atas
Keempat
dan terusannya.

B. 500 buah
C. 100 buah
D. 50 buah

216.

E. 10 buah
211.
Pembahasan
Diketahui
:
TI
100
mesin
=
80
dB
Ditanya : jumlah mesin yang bertaraf
intensitas
90
dB
Jawab
:
Taraf
intensitas
1
mesin
:
TI 100 mesin = TI satu mesin + 10 log x
80
=
TI
+
10
log
100
80
=
TI
+
10
log
102
80
=
TI
+
(2)(10)(log
10)
80
=
TI
+
(2)(10)(1)
80
=
TI
+
20
TI
=
80

20
TI
=
60
dB
Taraf intensitas satu mesin adalah 60 dB.
212.
Jumlah mesin yang bertaraf
intensitas 90 dB :
TI x mesin = TI satu mesin + 10 log x
90 = 60 + 10 log x
90 60 = 10 log x
30 = 10 log x
30 / 10 = log x
3 = log x
3 = log 1000
213.
log 1000 = log 103 = (3)(log 10)
= (3)(1) = 3.
214.
Jumlah mesin yang bertaraf
intensitas 90 dB adalah 1000.
Jawaban yang benar adalah A.

218.
Untuk selanjutnya rumus yang
akan digunakan adalah rumus yang
sudah kita kenal sebelumnya, yaitu:
219.

f=/

220.
a) Dari ilustrasi diatas terlihat, saat
terjadi nada dasar, pada pipa sepanjang L
terjadi 1/4 gelombang.
L = 1/4 atau = 4L = 4(0,5) = 2 m
Sehingga:
f = / = 340 / 2 = 170 Hz
Frekuensi yang kita temukan ini adalah
frekuensi nada dasar atau fo
a) Dari ilustrasi diatas terlihat, saat
terjadi nada atas kedua, pada pipa
sepanjang L terjadi 5/4 gelombang.
L = 5/4 atau = 4/5 L = 4/5 (0,5) = 0,4
m
Sehingga:
f = / = 340 / 0,4 = 850 Hz
Frekuensi yang kita temukan ini adalah
frekuensi nada atas kedua atau f2

19

221.

20

Anda mungkin juga menyukai