Anda di halaman 1dari 15

PRESENTASI KASUS

Karina Maharani
17120100085
Pembimbing :
dr. Abdul Gayum, Sp.KK

IDENTITAS PASIEN
Nama : An. F
Jenis kelamin : Laki laki
Usia
: 11 tahun
Alamat : Kompleks PLN Duren

ANAMNESA
Anamnesa
dilakukan
secara
autoanamnesa pada tanggal 1 April
2014 di RS. Marinir Cilandak.
KELUHAN UTAMA
Gatal dan bintil-bintil pada kemaluan
sejak 3 minggu yang lalu.

RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG


Pasien merasa gatal dan bintil-bintil pada
kemaluannya sejak 3 minggu yang lalu.
Awalnya pasien merasakan gatal pada malam
hari di kemaluannya, kemudian keesokan
paginya pasien menyadari bahwa terdapat
bruntus pada kemaluannya. Gatal yang
dirasakan pasien terjadi terus-menerus dan
memburuk pada malam hari. Gatal dan bintil
pada pesien tidak terdapat di daerah lain,
hanya pada kemaluan saja. Pasien mengaku
bahwa sprai kasur tempat pasien tidur jarang
diganti dan kasurnya pun jarang dibersihkan.

Pasien sempat berobat ke RS Marinir Cilandak


1 minggu yang lalu karena gatalnya tidak
kunjung hilang dan bruntus pada kemaluannya
telah berubah menjadi menjadi benjolan
panjang yang terputus-putus dan menyerupai
terowongan. Pada saat itu, pasien diberikan
obat krim yang berisi Gameksan dan asam
usnat tetapi pasien mengaku rasa gatal dan
bintilnya masih ada walaupun rasa gatalnya
telah berkurang. Pasien juga diberikan vitamin
A saat berkunjung tetapi pasien tidak
meminumnya dengan alasan sulit meminum
obat dalam bentuk tablet.

RIWAYAT PENYAKIT DAHULU


Pasien belum pernah mengalami penyakit ini
sebelumnya. Gejala yang dirasakan pasien
juga baru pertama kali dirasakannya.
RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA
Anggota keluarga pasien tidak ada yang
mengalami penyakit serupa.

RIWAYAT SOSIO-EKONOMI
Ayah pasien merupakan seorang pegawai.
Ibu pasien merupakan ibu rumah tangga.
Pasien memiliki seorang adik laki-laki yang tidur
sekasur dengan pasien.
Teman-teman dan tetangga sekitar rumah pasien
tidak ada yang mengalam penyakit serupa.
Pasien bersekolah di sekolah biasa, bukan
asrama.

PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum
Kesadaran

: Baik
: Compos mentis

STATUS DERMATOLOGI
Lokasi
Lesi
dengan
dengan

: Skrotum dan penis anterior


: Lesi miliar batas tidak tegas
efloresensi papul, linear,
kunikulus.

(foto)

DIAGNOSIS BANDING
Skabies
Dermatitis seboroik

PEMERIKSAN PENUNJANG
Tidak dilakukan
Anjuran :

DIAGNOSIS
Skabies

TERAPI
Permetrin ungt. 5% 10g 1dd a.n
Roboransia

PROGNOSIS
Bonam, jika diberikan obat yang tepat
dan
penggunannya
sesuai
serta
menjaga
kebersihan
tubuh
dan
lingkungan.

ANJURAN
Melakukan pengobatan sesuai anjuran.
Menjaga kebersihan tubuh.
Mengganti sprai dan menjemur kasur secara
teratur.
Handuk, sprai dan baju direndam dengan air
panas.
Barang-barang di rumah dan sekitar pasien
yang tidak bisa dicuci harus dijemur.
Memantau adik laki-laki pasien dan temanteman serta orang sekitar pasien untuk
mencari kontak dan menghindari kontak.
Kamar beserta rumah pasien dibersihkan

Anda mungkin juga menyukai