HALAMAN
HALAMAN
HALAMAN
pembelajaran.
HALAMAN
6.
HALAMAN
HALAMAN
Prinsip Pengembangan
1. Mulai dari yang mudah untuk memahami yang
2.
3.
4.
5.
6.
HALAMAN
HALAMAN
TEKNIK PENYUSUNAN
BAHAN AJAR
Analisis Kebutuhan Bahan Ajar
1. Analisis SK-KD-Indikator
2. Analisis Sumber Belajar
3. Pemilihan dan Penentuan Bahan Ajar
HALAMAN
ALUR ANALISIS
PENYUSUNAN BAHAN AJAR
Standar
Kompetensi
Kompetensi
Dasar
Indikator
BAHAN
AJAR
Kegiatan
Pembelajaran
Materi
Pembelajaran
10
HALAMAN
Sifat-sifat
cahaya :
- Pemantulan
cahaya
- Pembiasan
cahaya
Kegiatan
pembelajaran
Menggali informasi
tentang sifat-sifat cahaya
melalui berbagai sumber
11
HALAMAN
Jenis
Bahan Ajar
Buku teks,
Internet,
CD interaktif
LKS
KD
Menerapkan
konsep dan prinsip
gejala gelombang
dan optika dalam
menyelesaikan
masalah
Keg. Pembelajaran
Menganalisis
sifat-sifat
cahaya
12
HALAMAN
Mendeskripskan
sifat-sifat pemantulan
dan pembiasan cahaya
melalui praktik kerja
kelompok
LKS:
Sifat-sifat
cahaya
Lf
Wc
h
F/G
b
1. Judul
2. Petunjuk belajar
3. KD/MP
4. Informasi
pendukung
**
**
**
**
5. Latihan
6. Tugas/langkah
kerja
**
7. Penilaian
**
**
13
HALAMAN
1. susunan tampilan
2. bahasa yang mudah
3. menguji pemahaman
4. stimulan
5. kemudahan dibaca
6. materi instruksional
14
HALAMAN
Kelayakan
Kelayakan isi,
isi,
Kebahasaan,
Kebahasaan,
Penyajian,
Penyajian,
Kegrafikaan,
Kegrafikaan,
15
HALAMAN
16
HALAMAN
Komponen Kebahasaan
mencakup :
Keterbacaan
2. Kejelasan informasi
3. Kesesuaian dengan kaidah Bahasa
Indonesia yang baik dan benar
4. Pemanfaatan bahasa secara efektif
dan efisien (jelas dan singkat)
1.
17
HALAMAN
Komponen Penyajian
mencakup
1. Kejelasan tujuan (indikator)
2.
3.
4.
5.
18
HALAMAN
Komponen
Kegrafikaan
mencakup
:
1. Penggunaan font; jenis dan
ukuran
2. Lay out atau tata letak
3. Ilustrasi, gambar, foto
4. Desain tampilan
19
HALAMAN
Modul
Modul merupakan bahan ajar mandiri (cetak atau
perangkat lunak/software) yang dirancang/disusun
secara sistematis dan menarik.
Bahasa yang digunakan sederhana dan komunikatif
sesuai dengan perkembangan peserta didik SMA
Materinya dikemas dalam unit-unit kecil, dilengkapi
dengan contoh-contoh, ilustrasi, tugas, latihan,
rangkuman, penilaian, umpan balik terhadap hasil
penilaian, dan rujukan/referensi pendukung materi.
Peserta didik menggunakan modul secara mandiri,
belajar sesuai dengan kecepatan masing-masing
individu untuk mencapai kompetensi yang ditetapkan.
DIKLAT/BIMTEK KTSP 2009
DEPDIKNAS DIT. PEMBINAAN SMA
20
HALAMAN
KARAKTERISTIK MODUL
1. Self instructional
2. Self Contained
Satu modul berisi pembelajaran secara utuh, meliputi materi
pembelajaran, contoh, ilustrasi, tugas/latihan, rangkuman,
penilaian, dan umpan balik terhadap hasil penilaian.
3. Stand alone
Modul merupakan bahan ajar yang berdiri sendiri
tidak tergantung pada media lain/tidak harus
digunakan bersama-sama dengan media lain
DIKLAT/BIMTEK KTSP 2009
DEPDIKNAS DIT. PEMBINAAN SMA
21
HALAMAN
4. Adaptif
mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi
5. User friendly
modul harus bersahabat/akrab dengan
pemakainya (peserta didik SMA), komunikatif
dilengkapi berbagai stimulus berupa gambargambar dan ilustrasi yang mampu memberi
daya tarik dan merangsang peserta didik untuk
mempelajari modul secara tuntas
22
HALAMAN
23
HALAMAN