UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALANGKARAYA

Edisi
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
LABORATORIUM MIKROBIOLOGI FAKULTAS ILMU Tanggal
KESEHATAN
KODE: 98/POS-UMP/2015

: III
: 03 Februari 2015

PENDAHULUAN
Laboratorium Mikrobiologi digunakan untuk melaksanakan kegiatan penelitian yang
berhubungan dengan analisa mikrobiologi seperti uji bakteri gram positif dan negatif,
uji bakteri dan patogen, uji kapang dan jamur, dll.
TUJUAN
1. Mengenalkan mahasiswa pada analisa mikrobiologi.
2. Meningkatkan pemahaman dan keterampilan mahasiswa bidang mikrobiologi.
PELAKSANA
1. Dekan
2. Ka. Prodi
3. Pengelola Laboratorium
4. Dosen dan mahasiswa
DEFINISI
Laboratorium

adalah

sarana

sebagai

tempat

berlatih

mahasiswa

untuk

mengembangkan keterampilan intelektual melalui kegiatan pengamatan, pencatatan,

dan pengkajian gejala-gejala. Serta sebagai tempat memberikan dan memupuk
keberanian mahasiswa hakekat kebenaran ilmiah (Standar Nasional Pendidikan).
Mikrobiologi adalah kajian tentang mahluk hidup (organisme) berukuran terlalu kecil
untuk dapat dilihat dengan mata telanjang. Mikroorganisme meliputi protozoa, algae
(ganggang), fungi (jamur), lichenes, bakteri, dan virus. Keseluruhan mikroorganisme
tersebut berpengaruh penting pada pertanian. Mikrobiologi merupakan salah satu
cabang ilmu biologi yang terpenting dan mengasyikkan untuk dipelajari. Tidak hanya
sebagai ilmu biologi dasar yang memberikan pengertian-pengertian tentang asas-asas
kimia dan fisika dalam proses kehidupan, tetapi juga sebagai ilmu terapan yang
penting.
KETENTUAN

Hal. 1 dari 2 halaman

Pimpinan Fakultas Ilmu Kesehatan menyediakan Laboratorium Mikrobiologi dan

peralatan Laboratorium Mikrobiologi secara lengkap (seperti alat-alat gelas, ose,
oven, inkubator, autoklaf, Laminar Air Flow, mikroskop, bahan-bahan kimia, dll) agar
terciptanya suasana praktikum yang kondusif dan berjalan tanpa hambatan sampai
dengan Tahun 2018
Untuk melaksanakan kegiatan praktikum mikrobiologi ini, diperlukan:
1. Pedoman penggunaan ruang laboratorium
2. Pedoman penggunaan alat
3. Pedoman penggunaan reagen

PELAKSANAAN
1. Kegiatan

praktikum

yang

dilakukan

sesuai dengan

program semester

laboratorium yang telah dibuat dan disepekati bersama

2. Dosen mata kuliah wajib berusaha untuk mewujudkan kegiatan praktikum sesuai
dengan program semester laboratorium yang telah disepakati
3. Penambahan kegiatan praktikum diluar program semester laboratorium diijinkan
apabila telah dikoordinasikan dengan teknisi dan kepala laboratorium
4. Pembatalan kegiatan praktikum pada program semester laboratorium diijinkan
apabila terjadi pada kondisi darurat dan tidak memungkinkan serta telah
dikoordinasikan dengan koordinator laboratorium

Hal. 2 dari 2 halaman