I. PENDAHULUAN
Kemampuan memahami Al-Quran dan Al-Hadits
merupakan kemampuan penting dan cukup mendasar untuk
seorang calon intelektual muslim. Hal ini berdasarkan pada
sebuah realitas bahwa mengkaji, membahas dan meneliti
sebuah topik tertentu yang berhubungan dengan kajian
keislaman, sumber pokok yang harus dijadikan sebagai
pegangan adalah Al-Quran, dan Al-Hadits yang ditulis
menggunakan bahasa Arab. Didalam bahasa Arab terdapat
beberapa kaidah yang paling penting adalah Sharaf yang
bertugas menganalisis jenis-jenis lafadz. Oleh karena itu dalam
penelitian ini, konten game berupa Sharaf.
Non-Player Character (NPC) adalah karakter pada game
yang bergerak otomatis, terkendali oleh program computer.
NPC merupakan komponen yang penting dalam suatu game,
keberadaannya dapat menciptakan suatu agen cerdas yang
nyata, jika tidak ada NPC yang cerdas dan dinamis, maka game
cenderung membosankan. Untuk menjadikan NPC berperilaku
cerdas dan dinamis digunakan kecerdasan buatan atau Artificial
Intelligence (AI). Penggunaan AI dalam game ini adalah untuk
mengatur perilaku NPC sehingga mempunyai perilaku yang
A. FSM NPC
A. Pengujian sistem
Pada pengujian sistem ini diawali dengan pengujian logika
fuzzy yang digunakan untuk menentukan variasi perilaku NPC
yang dibangun menggunakan Fuzzy State Machine yang
selanjutnya diujicobakan pada Game Sharaf.
V. KESIMPULAN
Dari hasil uji coba dan implemetasi yang dilakukan oleh
peneliti, dapat ditarik kesimpulan bahwa metode Fuzzy State
Machine merupakan sebuah metode yang dapat diaplikasikan
dalam sebuah game dimana dapat menjadikan NPC
berperilaku cerdas dinamis yakni perilakunya dapat berubahubah sesuai dengan variable input yang dimiliki sehingga
menghasilkan perilaku yang variatif.
REFERENSI
[1]
[2]
[3]
[4]
[5]
[6]