Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
ABSTRAK
Oleh: Aji Pranoto1
1
TMA
KATUP BUANG
TERTUTUP 13
LANGKAH HISAP
LANGKAH KOMPRESI
LANGKAH BUANG
LANGKAH PEMBAKARAN
KATUP MASUK
TERTUTUP 44
TMB
KATUP BUANG
TERBUKA 51
METODE
Penelitian ini pada prinsipnya adalah penelitian
eksperimen dimana ingin melihat efek yang
ditimbulkan pada masing-masing variabel. Variabel
yang dimaksud adalah besarnya diamater header
knalpot merupakan variable bebas sedangkan
akselerasi kendaraan dan konsumsi bahan bakar
variabel terikat. Untuk menjaring data penelitian
tersebut dilakukan pengambilan dan pengujian
terhadap sampel yang digunakan. Dari data hasil
pengujian akan diketahui ukuran diameter yang akan
memberikan efek paling bagus terhadap akselerasi
mesin dan jumlah konsumsi bahan bakar. Penyajian
data dilakukan dengan menggunakan grafik dan ratarata dari tiap-tiap data yang diambil.
Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian
ini adalah menggunakan analisis deskriptif kualitatif
dilengkapi dengan tabel, histogram. Perhitungan dalam
analisis data menghasilkan nilai pencapaian yang
selanjutnya diinterprestasikan dengan kalimat yang
bersifat kualitatif. Proses perhitungan nilai dilakukan
dengan membandinkan antara perolehan variable yang
diubah dengan diameter standart pada kendaraan
tersebut.
24
26
12,3 12,5
5,1 5,2
13,5
1200
4000
8000
15
10
5
0
1200
4000
20
24
8000
26
Rerata
20
12,2
12,3
12,25
12,25
24
12,1
12,15
12,05
12,1
26
12,5
12,4
12,45
12,45
12,6
12,4
20
12,2
24
12
26
11,8
1
Rerata
tercemar
berakibat pada tidak homogen sehingga
akselerasi menjadi lambat.
D. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian yang dibahas secara
mendalam didepan, maka penelitian ini menyimpulkan
sebagai berikut
1. Terdapat efek yang nyata antara besarnya diameter
header knalpot dengan konsumsi bahan bakar
dimana semakin besar diamater header knalpot
semakin banyak konsumsi bahan bakar yang
diperlukan (boros)
2. Besarnya diameter header knalpot terhadap
akselerasi kendaraan memberikan efek yang tidak
linier dimana diameter header yang kecil akselerasi
kendaraan menjadi lambat demikian juga pada
diameter header yang besar. Pada kecepatan
akselerasi kendaraan terdapat ukuran diameter
header tertentu yang memberikan hasil terbaik yaitu
ukuran diameter 24 mm.
DAFTAR PUSTAKA
A Graham Bell, 1981, Four Stroke Tuning.
Maitland New South Wales
Bosch, 1996, Automotive Handboo,. Robert
Bosch gmbH, Stuttgart.
Faisal S. Dasuki, 1977, Honda Motor Bakar
Bensin,. PT. Astra International Inc.
Jakarta
Goodheart-Willcox,
1972,
Automotive
encyclopedia,. South Holland, Illinois
Ibnu Sambodo, , 2008, Rancangan Desain Knalpot
Pada Motor Road Race, Hasil Penelitian,
Yogyakarta.
Nakoela Soenarta and Shoichi Furuhama, 1985,
Motor Serba Guna, PT. Pradnya
Paramitha. Jakarta
Thomas Krist, 1992, Mekanika Fluida. Erlangga.
Jakarta
---------------, 1993, Majalah Motor dan Mobil no
IX/9-22 Agustus 1993. Jakarta