Anda di halaman 1dari 26

LAPORAN KASUS

KEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN ANAK


RUMAH SAKIT HUSADA

DEMAM BERDARAH DENGUE GRADE I


1. Lia Angelina Simbolon 11-2014-268
2. Ling ling
Pembimbing : dr.Johnny Nurman Sp.A

Kepaniteraan Klinik Ilmu Kesehatan Anak


RS Husada Periode 18 Desember 2015 - 5 Maret 2016
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS KRISTEN KRIDA WACANA JAKARTA

Topik

: Kawasaki Disease Incomplite

Dokter Pembimbing : dr. Johnny Nurman Sp.A


I. IDENTITAS PASIEN
Nama lengkap

: An. AMH

Tanggal Lahir

: 3 Maret 2015

Umur

: 9 bulan 9 hari

Jenis kelamin

: Laki-laki

Alamat

: Jl.Tarlina 1 No.15 008/005 Kel.Serdang Jakarta Pusat

Agama

: Islam

Pendidikan

: 6 SD

Suku bangsa

: Indonesia

Tanggal masuk RS

: 12 Januari 2016

IDENTITAS ORANG TUA


Ayah

Nama lengkap
Umur
Suku bangsa
Alamat
Agama
Pendidikan
Pekerjaan
Penghasilan

: Tn. IF
: 30 tahun
: Indonesia
: Jl.Tarlina 1 No.15 008/005 Kel.Serdang Jakarta Pusat
: Islam
:::-

Nama lengkap
Umur
Suku bangsa
Alamat
Agama
Pendidikan
Pekerjaan
Penghasilan

: Ny. H
: 25 tahun
: Indonesia
: Jl.Tarlina 1 No.15 008/005 Kel.Serdang Jakarta Pusat
: Islam
:::-

Ibu

Hubungan dengan ayah

: ayah kandung

Hubungan dengan ibu

: ibu kandung

II. ANAMNESIS
Berdasarkan data rekam medis 01275003
Keluhan utama

: Demam 5 hari SMRS

Keluhan tambahan

: Diare , muntah, lemas, seluruh punggung timbul bercak

kemerahan
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
5 hari SMRS pasien demam . Demam tinggi sepanjang hari. Pasien sempat berobat
namun tidak ada perbaikan. Tidak ada muntah, mencret , batuk maupun pilek.
2 hari SMRS, timbul bercak-bercak kemerahan pada seluruh tubuh, mata kemerahan.
Batuk sedikit.
1 hari SMRS, pasien mencret 5x, muntah 5x.

RIWAYAT PENYAKIT DAHULU

RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA


Tidak ada

SILSILAH KELUARGA (FAMILYS TREE)

Ayah

DATA KELUARGA

Ibu

Pasi
en

AYAH/WALI

IBU/WALI

Umur (thn)

30 tahun

25 tahun

Perkawinan ke

Keadaan Kesehatan/ Penyakit bila ada

Sehat

Sehat

RIWAYAT KEHAMILAN DAN KELAHIRAN


Pasien lahir secara spontan pervaginam ditolong oleh dokter .Ibu pasien tidak mengetahui
apa itu APGAR, menurut yang Ibu pasien tahu saat lahir anaknya segera menangis kuat, tampak
kemerahan, bergerak aktif dan tidak kejang. Masa gestasi 38 minggu. Berat badan lahir pasien
adalah 2900 gram, panjang badan lahir 48 cm, Ibu pasien lupa ukuran lingkar kepala pasien .ibu
pasien saat hamil rutin kontrol ke Rumah Sakit dan tidak mempunyai penyakit selama
kehamilan.

Kurva Lubchenko
Kesan : Neonatus cukup bulan sesuai masa kehamilan (NCB-SMK)
Berat Badan Lahir terletak antara persentil 25 dan 50

RIWAYAT PERTUMBUHAN
Umur

Berat Badan

0 tahun

2900 gram

9 bulan 9 hari

7,4 kg

Kesan: Riwayat pertumbuhan pasien meningkat sesuai


RIWAYAT PERKEMBANGAN

Motorik Kasar
Tengkurap

: 4 bulan

Duduk

: 8 bulan

Merangkak

: belum bisa

Kesan: Tidak ada keterlambatan perkembangan pada pasien ini.


RIWAYAT IMUNISASI
Program Pengembangan Imunisasi (PPI) / Diwajibkan

Imunisasi
Hepatitis B
Polio
BCG
DPT
Campak
Hib

0
I
I
I

1
II

Waktu Pemberian
Bulan
4
5
6
9
12

II

III

IV

II

III

18

I
I

II

III

Kesan: Riwayat Imunisasi dasar lengkap.


Imunisasi non-PPI belum dilakukan
Riwayat Makanan
Asi sampai sekarang + susu formula
Susu formula mulai dari usia 3 bulan
Makanan pendamping ASI mulai usia 6 bulan.

RIWAYAT PENYAKIT
Penyakit

Penyakit

Diare

Morbili

Otitis

Parotitis

Radang paru

Demam berdarah

Tuberkulosis

Demam tifoid

Kejang

Cacingan

Ginjal

Alergi

Jantung

Kecelakaan

Darah

Operasi

Difteri

Lain-lain

DATA PERUMAHAN
Kepemilikan Rumah

: tidak diketahui

Booster (tahun)
5
6
12

Keadaan Rumah

: tidak di ketahui

Ventilasi

: tidak di ketahui

Cahaya

: tidak di ketahui

Keadaan kamar mandi

: tidak diketahui

Keadaan Lingkungan

: tidak diketahui

Kesan : III.

PEMERIKSAAN FISIK

Tanggal : 12 januari 2016 jam 10.30 WIB


PEMERIKSAAN UMUM
Keadaan umum

: Tampak sakit sedang

Kesadaran

: Compos mentis

Tanda-tanda vital

Frekuensi nadi
Frekuensi napas
Suhu

: 120 x/menit
: 30 x/menit
: 38,5 oC

Data Antropometri
Laki-laki 9 bulan 9 hari

Berat badan : 7,4 kg

Tinggi badan : Interprestasi:

Berat badan : 7,4 kg (berdasarkan kurva CDC , perbandingan usia dengan berat badan
terletak di persentil

Kesan : status nutrisi normal


PEMERIKSAAN SISTEMATIS
Kepala

Bentuk dan ukuran normocephali, rambut hitam, distribusi rambut merata, rambut
tidak mudah dicabut, ubun-ubun cekung

Mata

Bentuk simetris, tampak cekung, palpebra inferior terdapar bercak kemerahan,


konjungtiva palpebral hiperemis +/+, sklera hiperemis +/+

Telinga

Bentuk normotia, liang telinga kiri dan kanan lapang, hiperemis -/-, bulging -/-,
serumen -/-.

Hidung

Bentuk normal, septum deviasi (-), sekret (-/-), pernafasan cuping hidung (-)

Mulut

Bentuk normal, sianosis (-), bibir kering , mulut kotor (-)

Lidah

Bentuk dan ukuran normal, kotor (-) tidak terdapat bercak-bercak putih.

Tonsil

T1-T1

Faring

hiperemis (-), uvula di tengah

Leher

Bentuk leher tidak ada kelainan,tidak terdapat pembesaran KGB

Toraks

:
Anterior
Bentuk normal,tidak

Inspeksi

gerakan

dada

Posterior
ada Bentuk normal, lesi kulit (+)

tertinggal, berupa

makolopapuler

retraksi sela iga (-), tipe erithem


pernapasan

abdominal-

thorakal, lesi kulit ( + )


makolopapuler erithem
Tidak teraba retraksi sela iga

Palpasi

Paru

Tidak teraba retraksi sela iga

Inspeksi

Palpasi

Anterior
Simetris dalam keadaan statis dan -

Posterior

dinamis
Simetris dalam keadaan statis dan dinamis, fremitus dada kanan sama
dengan dada kiri
Sonor seluruh lapang paru

Sonor seluruh lapang paru

Perkusi

Auskultasi

Pulmo dextra et sinistra :


Pulmo dextra et sinistra :
Suara nafas dasar vesikuler Suara nafas dasar vesikuler,
dikedua lapang paru, Ronkhi basah Ronkhi

basah

kasar

(-/-),

kasar (-/-), Wheezing (-/-)


Jantung

Wheezing (-/-)

Inspeksi : Pulsasi ictus cordis tampak pada sela iga ke V garis midclavicularis sinistra
Palpasi
: Pulsasi ictus cordis teraba pada sela iga ke V garis midclavicularis sinistra.
Perkusi
: tidak dilakukan
Auskultasi : Bunyi jantung I-II murni reguler, murmur (-), gallop (-).
Abdomen
-

Inspeksi : datar, tidak tampak gambaran vena, tidak tampak gerakan peristaltik usus, lesi
makolopapuler erithem.
Palpasi : teraba massa (-).
Hepar : tidak teraba pembesaran hepar
Lien : tidak teraba pembesran lien
Perkusi: timpani di seluruh lapang abdomen.
Auskultasi : Bising usus (+) tidak meningkat

Genitalia eksterna

: laki-laki

Ekstremitas

: Akral teraba hangat, lesi makolopapuler erithem, edema (-),


deformitas (-), sianosis (-) perfusi perifer baik.

IV.

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Laboratorium tanggal 12 Januari , jam 12 .35 WIB.


Darah rutin

Hasil

Satuan

Nilai Normal

11,7
34
9,8
264
82
28
34

g/dL
%
10^3/L
ribu/L
fL
pg/mL
g/dL

10,7 14,7
31 43
5.5 15.5
150 450
74 106
21 33
28 32

HEMATOLOGI
Hemoglobin
Hematokrit
Jumlah Leukosit
jumlahTrombosit
MCV
MCH
MCHC

Eritrosit

4,18

juta/L

3,6 5,2

Kalium

4,1

Mmol/L

3,5-5

Natrium

136

Mmol/L

136-138

Klorida

105

Mmol/L

98-109

Kalsium

7,7

Mg/dL

82-10,6

2.0 negatif

index

Negatif

KIMIA KLINIK

IMUNILOGI
Salmonella Typhi
IgM

ANALISA FASES
Makroskopis
Warna

Hijau muda

Konsistensi

Lembek

Negatif

Pus

Negatif

Negatif

Lendir

Positif

Negatif

Darah

Negatif

Mikroskopis
Leukosit

>30

/ LPB

Eritrosit

/LPB

Negatif

E.coli

Negatif

Negatif

E.Hystolytica

Negatif

Negatif

Telur cacing Ascaris

Negatif

Negatif

Telur c.Ankylostoma

Negatif

Negatif

Telur cacing Oxyrius

Negatif

Negatif

Telur c. trichiuris

Negatif

Sisa perncernaan

Negatif

Serat otot

Negatif

Negatif

Serat tumbuhan

Negatif

Negatif

Amilum

Negatif

Negatif

Lemak

positif

V. RESUME
5 hari SMRS pasien demam, Tidak ada muntah, mencret , batuk maupun pilek. 2 hari
SMRS, timbul bercak-bercak kemerahan pada seluruh tubuh, mata kemerahan. Batuk sedikit.1
hari SMRS, pasien mencret 5x, muntah 5x.
Pemeriksaan Fisik

Keadaan umum : tampak sakit sedang, compos mentis


Frekuensi nadi 12 x0/menit
Frekuensi napas 30 x/menit
Suhu 38,6 oC
Berat badan 7,4 kg dalam umur 9 bulan 9 hari
Mata : cekung, sclera hiperemis , lesi makulopapuler erithem pada palpebra inferior.
Bibir : kering
Thorax anterior dan posterior : lesi makulopapuler erithem
Abdomen : lesi makulopapuler erithem
Ektremitas : lesi makulopapuler erithem

Hasil laboratorium tanggal 12 Januari 2016 :

Imunologi : Salmonella Typhi IgM : Negatif


Urinalisa : leukosit >30 / LPB

VI.

DIAGNOSIS KERJA
Gastroenteritis akut ec.virus dengan dehidrasi sedang
Suspek morbili
VII. DIAGNOSIS BANDING
DHF
Cikungunya
VIII. PENATALAKSANAAN
Non medika mentosa
-

Diet
Susu formula free laktosa

Medika mentosa

IX.

Infus Kaen 3B 700ml/ 3jam kemudian dilanjutkan dengan 700ml/24 jam

Ondansentron IV 3x 1mg

Interlac 1x 5 tetes / PO

Orezinc 1x2,5 ml/ PO

Vit A 100.000 IU/ PO

Farmadol 4-6 x 100mg IV drip

Amikasin IV 1x100mg

Ceftriaxone drip 1x 500mg

Monitor TTV setiap 4 jam


PROGNOSIS
Ad vitam
Ad functionam
Ad sanationam

: dubia ad bonam
: dubia ad bonam
: dubia ad bonam

FOLLOW UP

S
O

13 januari 2016
Hari ke 6. Demam + , diare berkurang
KU : tampak sakit sedang.
Kesadaran : compos mentis.
Frekuensi nadi :122 x/menit.
Frekuensi napas :28 x/menit.
Suhu : 40,4C , 39,1C, 38,2 C , 38,9C , 39,2C , 39C
Pemeriksaan fisik:
-

Mata : sedikit edema

Cor /pulmo : dalam batas normal

Makulopapular erithem di badan +

Akral hangat

A
P

Infection diarrhea
Morbili
- Infus Kaen 3B 500ml/24 jam
-

Ondansentron IV 3x 1mg

Interlac 1x 5 tetes / PO

Orezinc 1x2,5 ml/ PO

Vit A 100.000 IU/ PO

Farmadol 4-6 x 100mg IV drip

Amikasin IV 1x100mg

Ceftriaxone drip 1x 500mg

Monitor TTV setiap 4 jam

14 januari 2016
S
O

Hari ke 7. Demam + , batuk


KU : tampak sakit sedang
Kesadaran : compos mentis.
Frekuensi nadi : 120 x/menit.
Frekuensi napas : 27 x/menit.
Suhu : 39,0 C , 39,0C, 38,4C , 38,6C , 40,9C , 39,1C

A
P

c/p : dalam batas normal

abdomen : , pembesaran hati - , nyeri tekan epigastrium

Makulopapular hiperpigmentasi di kedua ekstremitas

Infection diarrhea
Rubella
- Infus Kaen 3B 500ml/24 jam

Ondansentron IV 3x 1mg

Interlac 1x 5 tetes / PO

Orezinc 1x2,5 ml/ PO

Vit A 100.000 IU/ PO

Farmadol 4-6 x 100mg IV drip

Amikasin IV 1x100mg

Ceftriaxone drip 1x 500mg

Monitor TTV setiap 4 jam

Inhalasi ventolin 1ml+ 1ml pullmocort + 1ml Nacl 0,9% 2x1 hari

15 januari 2016
S
O

Hari ke 7. Demam +
KU : tampak sakit sedang.
Kesadaran : compos mentis.
Frekuensi nadi : 121 x/menit.
Frekuensi napas : 28 x/menit.
Suhu : 39,0 C , 38,4C, 37,8C , 37,5C , 37,4C , 38,4C

A
P

c/p : dalam batas normal

abdomen : , pembesaran hati - , nyeri tekan epigastrium

Makulopapular hiperpigmentasi di kedua ekstremitas

GEA ec virus
Rubella
- Infus Kaen 3B 500ml/24 jam
-

Ondansentron IV 3x 1mg

Interlac 1x 5 tetes / PO

Orezinc 1x2,5 ml/ PO

Vit A 100.000 IU/ PO

Farmadol 4-6 x 100mg IV drip

Amikasin IV 1x100mg

Ceftriaxone drip 1x 500mg

Monitor TTV setiap 4 jam

Inhalasi ventolin 1ml+ 1ml pullmocort + 1ml Nacl 0,9% 2x1 hari

Laboratorium tanggal 15 Januari , jam 14 .35 WIB.


Darah lengkap

Hasil

Satuan

Nilai Normal

H 105
L 9,8
L 29
H 21,1
457
82
28

Mm/jam
g/dL
%
10^3/L
ribu/L
fL
pg/mL

0-10
10,7 14,7
31 43
5.5 15.5
150 450
74 106
21 33

0-1

Eosinofil

1-5

Neutrofil Batang

0-8

Neutrofil Segmen

57

17-60

Limfosit

36

20-70

Monosit

1-11

Eritrosit

3,46

juta

3,6-5,2

Retikulosit

0.70

0.5-2.0

H 18,35

Mg/dL

< 0,5

HEMATOLOGI
LED
Hemoglobin
Hematokrit
Jumlah Leukosit
jumlahTrombosit
MCV
MCH
Hitung Jenis
Basofil

KIMIA KLINIK
CRP Kuantiatif

IMUNILOGI
Salmonella thypi
IgM

S
O

2,0 negatif

Negatif

16 januari 2016
Hari ke 8. Demam +, bibir merah +, lidah merah belum ada bentol2 ,
KU : tampak sakit sedang
Kesadaran : compos mentis.
Frekuensi nadi : 121 x/menit.
Frekuensi napas : 27 x/menit.
Suhu : 38 4C , 37,6C, 36,1C , 39C , 38C , 37,4C , 38,1C, 36,4C

A
P

Mulut : bibir merah ( cherry lips )


Leher : cervical limp nodes + sisi kiri

c/p : dalam batas normal

abdomen : Bising usus normal

ekstremitas : jari2 tidak bengkak

Infection diarrhea
Susp. Kawasaki disease incomplete
- Infus Kaen 3B 500ml/24 jam
-

Aspirin 4x50mg/PO

Ranitidine iv 3x 0,5 mg

Premedikasi pemberian IVIG : dexametason iv 1 mg dan recondyl iv 5mg

IVIG diberikan :
1. 30 menit ke I 4,5ml/jam

2. 30 menit ke II 9ml/jam
3. 30 menit ke III 18ml/jam
4. 30 menit ke IV 36ml/ jam
5. Sisa IVIG diberikan dalam 36ml/jam hingga selesai
Selama pemberian IVIG stop cairan IV dan lakukan monitor
1. Suhu tiap 2 jam
2. Nadi, RR , saturasi O2 tiap 1 jam
Hentikan IVIG bila terdapat reaksi alergi

Ondansentron IV 3x 1mg

Interlac 1x 5 tetes / PO

Orezinc 1x2,5 ml/ PO

Vit A 100.000 IU/ PO

Farmadol 4-6 x 100mg IV drip

Amikasin IV 1x100mg

Ceftriaxone drip 1x 500mg

Monitor TTV setiap 4 jam

Inhalasi ventolin 1ml+ 1ml pullmocort + 1ml Nacl 0,9% 2x1 hari

Hasil observasi tanggal 16 januari 2016


Jam

Suhu

Nadi

RR

Saturasi O2

22.25

38,1

134x/meni

32xmenit

99%

23.25

38.1

97%

00.25

130x/meni

36x/meni

97%

01.25

36,3

95%

02.25

133x/meni

36x/meni

97%

03.25

36,1

97%

04.25

94x/menit

40x/meni

96%

05.25

36,7

97x/menit

98%

06.25

111x/menit 40x/meni
95x/menit

97x/menit

36x/meni

126x/meni

36x/meni

98%

t
38x/meni
t
44x/meni
t

Laboratorium tanggal 16 Januari , jam 20 .53 WIB.

URINALISA
Warna

Kuning

Kuning

Kejernihan

Jernih

Jernih

Berat jenis

1,002

1,015-1.025

pH

H 8,0

4,8-7,4

protein

Negatif

mg/dL

<30 : negatif

glukosa

Negatif

mg/dL

<100 : Negatif

keton

Negatif

mg/dL

<10 : Negatif

bilirubin

Negatif

mg/dL

<0,2 : Negatif

nitrit

Negatif

negatif

leukosit esterase

Negatif

Leu/L

negatif

leukosit

LPB/HFF

1-6

eritrosit

LPB/HFF

0-5

sel epitel

1+

+ ( positif)

Bakteria

Negatif

Negatif

Kristal

Negatif

Negatif

Sedimen

Silinder
Granular

/LPK

Negatif

Hyalin

/LPK

Negatif

Trichomonas V

Negatif

Negatif

Darah samar

Negatif

Negatif

Urobiliniogen

normal

mg/dL

<= 1 : normal

Hasil pemeriksaan Echocardio gram tanggal 16 januari 2016


-

ASD , VSD , PDA negative.


Terlihat pangkal RCA dan LCA dengan flow
..stenosis maupun dilatasi

Hasil Pemeriksaan laboratorium tanggal 16 januari 2016, jam 16.02 wib


Kimia Darah
Result
Albumin
L 2,90
Sample : tanggal 15 januari 2016

unit
g/dL

3,20- 4,80

S
O

17 januari 2016
Hari ke 9. Demam - , pasien tenang.
KU : tampak sakit ringan.
Kesadaran : compos mentis.
Frekuensi nadi : 120 x/menit.
Frekuensi napas : 29 x/menit.
Suhu : 36,7 C , 36,4C, 36,7C , 36,3C , 36,1C , 36,0C , 36,0C

A
P

Mulut : .?

c/p : dalam batas normal

ekstremitas ?

Incomplete Kawasaki disease dalam perbaikan


AGE infection
- af cairan IV

stop semua medikasi

lanjutkan interlac dan orezinc dan aspirin

rencan pulang besok kalau tidak ada apa2

ulangi pemeriksaan darah lengkap , dan CRP

18 januari 2016
S
O

Hari ke 10. Demam KU : tampak sakit ringan.


Kesadaran : compos mentis.
Frekuensi nadi : 120 x/menit.
Frekuensi napas : 39 x/menit.
Suhu : 36,1C

A
P

- mulut : cherry lips ?

c/p : dalam batas normal

abdomen : bising usus + normal

Makulopapular erithem ?

Incomplete Kawasaki disease dalam perbaikan


AGE infection
- Pasien boleh pulang
-

4x25mg aspirin selama 15 hari

Obat racik

Hasl pemeriksaan laboratorium tanggal 18 januari 2016 jam 07.16 wib


Darah lengkap

Hasil

Satuan

Nilai Normal

HEMATOLOGI
LED
Hemoglobin
Hematokrit
Jumlah Leukosit
jumlahTrombosit
MCV
MCH
Hitung Jenis

H 128
L 10,0
L 30
10,6
H 648
82
28

Mm/jam
g/Dl
%
10^3/L
ribu/L
Fl
pg/Ml

0-10
10,7 14,7
31 43
5.5 15.5
150 450
74 106
21 33

Basofil

0-1

Eosinofil

1-5

Neutrofil Batang

0-8

Neutrofil Segmen

17

17-60

Limfosit

72

20-70

Monosit

1-11

Eritrosit

3,56

juta

3,6-5,2

Retikulosit

0.63

0.5-2.0

H 4,16

Mg/dL

< 0,5

KIMIA KLINIK
CRP Kuantiatif

TINJAUAN PUSTAKA
KAWASAKI DISEASE INKOMPLIT

Anda mungkin juga menyukai