Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Persaingan dalam pemasaran di era globalisasi ini semakin berkembang pesat dan
semakin ketat, menuntut adanya pertukaran informasi yang semakin cepat antar daerah
dan negara. Karena itu setiap perusahaan senantiasa berusaha untuk dapat meningkatkan
pangsa pasar dan meraih konsumen baru. Pada dasarnya dengan semakin banyaknya
pesaing maka semakin banyak pula pilihan bagi pelanggan untuk dapat memilih
produk yang sesuai dengan apa yang menjadi harapannya. Sehingga konsekuensi dari
perubahan tersebut adalah pelanggan menjadi lebih cermat dan pintar dalam menghadapi
setiap produk yang diluncurkan dipasar. Syarat yang harus dipenuhi oleh suatu
perusahaan agar dapat mencapai sukses dalam persaingan adalah berusaha mencapai
tujuan untuk menciptakan dan mempertahankan pelanggan.
Agar tujuan dari perusahaan tersebut dapat tercapai, maka setiap perusahaan harus
berusaha menyampaikan barang dan jasanya pada konsumen dengan mempromosikan
melalui iklan yang menarik. Iklan adalah salah satu sarana komunikasi pemasaran yang
efektif untuk menjalin komunikasi antara produsen dengan konsumen dan iklan bisa
dianggap sebagai cara ampuh untuk menonjolkan produk perusahaan tersebut, sehingga
para produsen harus mencari pembeli yang berhubungan dengan pasar sasaran dimana
terdapat persaingan yang sehat. Melalui iklan, konsumen dapat mengetahui kelebihan dan
kekurangan suatu produk dan diharapkan mampu membangun citra perusahaan dalam
jangka panjang dibenak konsumen.
Iklan menjadi suatu pilihan menarik, disamping sebagai sumber informasi iklan juga
dipandang sebagai hiburan. Konsumen beralih kepada iklan untuk mendapatkan sejumlah
informasi dan juga nilai hiburannya. Oleh sebab itu, iklan yang digunakan dalam
pemasaran suatu produk atau jasa haruslah menarik dan berbeda dari pesaing.
Iklan menurut Kotler and Armstrong, 2010 (dalam Jony Oktavian Haryanto dan
A.Yunita: 2012) adalah segala bentuk penyajian non personal dan promosi ide, barang
atau jasa oleh suatu sponsor tertentu yang memerlukan pembayaran. Dan menurut Kotler
& Keller (2012:478), menyatakan bahwa iklan adalah : Any paid form of non personal
presentation and promotion of ideas, goods, or services by an identified sponsor.
Periklanan yaitu setiap bentuk presentasi & promosi yang bukan dilakukan orang
(bersifat non personal) dari idea, barang/produk fisik, atau jasa yang dilakukan oleh
sponsor yang telah ditentukan.
Iklan yang akan membuat konsumen untuk membuat keputusan pembelian haruslah
mempunyai dampak yang sangat baik dibenak konsumen. Dan hal ini tergantung dari
penempatan posisi (positioning) produk atau jasa dari perusahaan yang mereka tawarkan
pada konsumen. Karena pemposisian (positioning) dari produk atau jasa tersebut bisa saja
tergantikan apabila ada produk baru yang mampu memposisikan merek dari produk
mereka lebih dalam di benak konsumen.
Menurut
1.2 Identifikasi Masalah
1.3 Pembatasan Masalah

1.4 Perumusan Masalah


1.5 Tujuan Penelitian
1.6 Manfaat Penelitian
BAB II
KAJIAN TEORI
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
DAFTAR PUSTAKA
Kotler, Philip and Armstrong. (2010). Principles of Marketing 13th edition. New Jersey:
Pearson Education Inc.
Kotler, Philip and Garry Amstrong. 2012. Marketing Management 14th edition. New
Jersey: Pearson Education Limited

Anda mungkin juga menyukai