Contohnya
Nama Anggota : - Alfi Nabila Sidiq
-
Siti Nurhasanah
Dina Oktaviani
Muhammad Dalvin .K.
Ulkiya Herawati
Dena Amalia
Berdasarkan letak titik tumpunya, tuas atau pengungkit diklasifikasikan menjadi tiga golongan,
yaitu sebagai berikut:
a.Tuas Golongan Pertama
Titik tumpu berada di antara titik beban dan titik kuasa. Contohnya gunting, tang, pemotong,
gunting kuku, dan linggis.
b. Tuas Golongan Kedua
Titik beban berada di antara titik tumpu dan titik kuasa. Contoh tuas jenis ini, di antaranya adalah
gerobak beroda satu, pemotong kertas, dan pelubang kertas.
c. Tuas Golongan Ketiga
Titik kuasa berada di antara titik tumpu dan titik beban. Contoh tuas jenis ini adalah lengan, alat
pancing, dan sekop.
Pesawat Sederhana
2. Katrol
Katrol digunakan untuk mengambil air atau mengangkat beban yang berat. Katrol merupakan
pesawat sederhana yang dapat memudahkan melakukan usaha. Katrol dibedakan menjadi tiga
jenis, yaitu katrol tetap, katrol bergerak, dan katrol berganda.
a. Katrol Tetap
Bagian-bagian katrol tetap diperlihatkan pada gambar berikut:
keterangan:
Fb = gaya beban
Fk = gaya kuasa
lb = AO = lengan beban
lk = OB = lengan kuasa
Katrol berfungsi untuk membelokkan gaya sehingga berat beban tetap sama dengan gaya
kuasanya tetapi dapat dilakukan dengan mudah. Keuntungan mekanis katrol tetap sama dengan
satu. Katrol tetap digunakan untuk menimba air.
Fk.lk = Fb.lb
Oleh karena
lk = lb
Fk = Fb
sehingga keuntungan mekanisnya adalah 1
Keuntungan mekanis dari katrol majemuk bergantung pada banyaknya tali yang dipergunakan
untuk mengangkat beban. Pada Gambar di bawah ini dapat kamu lihat empat tali digunakan
untuk mengangkat beban. Jadi, keuntungan mekanisnya sama dengan 4. Jika kamu akan
mengangkat beban 100 N, cukup dengan gaya 25 N saja benda sudah terangkat.
Pesawat Sederhana
3. Bidang Miring
Ketika di pasar, mungkin kamu pernah melihat orang yang sedang menaikkan drum berisi
minyak ke atas sebuah truk. Pesawat sederhana apakah yang mereka gunakan? Bidang miring
merupakan alat yang sangat efektif untuk memudahkan kerja.
Keuntungan mekanis bidang miring bergantung pada panjang landasan bidang miring dan
tingginya. Semakin kecil sudut kemiringan bidang, semakin besar keuntungan mekanisnya atau
semakin kecil gaya kuasa yang harus dilakukan. Keuntungan mekanis bidang miring adalah
perbandingan panjang (l) dan tinggi bidang miring (h).
Dalam kehidupan sehari-hari, penggunaan bidang miring terdapat pada tangga, lereng gunung,
dan jalan di daerah pegunungan. Semakin landai tangga, semakin mudah untuk dilalui. Sama
halnya dengan lereng gunung, semakin landai lereng gunung maka semakin mudah untuk
menaikinya, walaupun semakin jauh jarak tempuhnya. Jalan-jalan di pegunungan dibuat
berkelok-kelok dan sangat panjang. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan keuntungan mekanis
yang cukup besar agar kendaraan dapat menaikinya dengan mudah.
a. Baji
Baji adalah pesawat sederhana yang prinsip kerjanya sama dengan bidang miring. Baji
merupakan dua bidang miring yang disatukan. Baji terbuat dari bahan keras, misalnya besi atau
baja. Baji digunakan untuk membelah kayu, membelah batu, atau benda keras lainnya. Semakin
tipis bentuk baji, semakin mudah kerja yang dilakukan.
Macam Macam Pesawat Sederhana
b. Sekrup
Sekrup adalah alat yang digunakan untuk memudahkan kerja. Sekrup merupakan bidang miring
yang dililitkan pada sebuah tabung sehingga lilitannya berbentuk spiral. Jarak antara ulir-ulir
lilitan sekrup disebut interval sekrup. Untuk membuktikan bahwa sekrup merupakan penerapan
bidang miring, kamu bisa mempraktikkan cara berikut. Buatlah bidang miring dengan kertas,
lalu gulung kertas tersebut pada sebuah pensil. Bagaimanakah hasilnya?
Pesawat sederhana yang sering kamu jumpai dalam kehidupan sehari-hari yang prinsip kerjanya
berdasarkan sekrup adalah dongkrak mobil mekanik, paku ulir, dan baut.
Macam Macam Pesawat Sederhana
Contoh Gambar:
1.) Contoh Tuas