Ikm GTR
Ikm GTR
KEDOKTERAN KELUARGA
PUSKESMAS DAHLIA
Oleh :
Muh. Gatra pratama
Pembimbing :
dr. Gusti Gunawan DPDK
Anamnesis
Seorang pasien laki-laki umur 50 tahun
datang ke puskesmas dahlia dengan keluhan
nyeri saat buang air kecil. Keluhan ini dirasakan
sejak 1 minggu lamanya. Awalnya pasien
mengatakan bahwa apabila BAK terasa nyeri di
perut bawah, pasien juga merasa kurang puas
setelah BAK dan tidak lancar saat BAK, kencing
berwarna kuning tanpa disertai darah dan tidak
berpasir. Pasien juga mengalami demam. BAB
lancar dan nafsu makan baik.
Lanjutan anamnesis
Pasien mengatakan bahwa dia jarang
minum air dan sering menahan
kencing saat melakukan pekerjaannya.
Pasien seorang penjual ikan.
Pasien juga pernah mengalami riwayat
penyakit yang sama dan sudah pernah
berobat di PKM Dahlia.
Riwayat penyakit yang sama pada
keluarga (-).
Pemeriksaan Fisis
Keadaan Umum : Sakit ringan,
Compos
mentis
Tekanan darah : 130/80 mmHg
Frekuensi nadi : 80x/menit
Frekuensi Nafas : 20x/menit
Suhu
: 38 0C
Berat Badan
: 60 Kg
Tinggi Badan : 167 cm
Pemeriksaan fisis
Nyeri tekan suprapubis (+)
Suhu badan 38 0C
Pemeriksaan Organ
Organ
Inspeksi
Paru
Perkusi
Auskultasi
Sonor
Vesicular,
wh (-/-),
Ronkhi (-/-)
Jantung
Ictus Cordis
Ictus cordis
tidak tampak tidak
teraba, NT
(-)
Batas
jantung
Normal
BJ.I & BJ II
Normal,
Reguler, BJ
tambahan
(-)
Abdomen
HATI
Tidak Teraba
LIMPA
Tidak Teraba
MASSA
Tidak Teraba
GINJAL
Ballotemen
(-)
Genitourina
Palpasi
Pemeriksaan Kelenjar
Limfe
ORGAN
KANAN
KIRI
LEHER
Normal
Normal
AXILLA
Normal
Normal
INGUINAL
Normal
Normal
GROIN
Normal
Normal
Alasan
Pemeriksaan
Diagnosis Kerja
Infeksi Saluran
Kemih
Diagnosis
banding
Batu saluran
kemih
Nama
Umur/JK
Hubungan
Keluarga
Tanda Vital
Riwayat
Penyakit
Ny. kamariah
50 thn
perempuan
Istri pasien
TD: 110/80
mmHg
N: 60x/M
P: 18x/M
S: 36,5 0C
-Cefalgia
Mirnawati
15 thn
perempuan
Anak paien
Tinggal
serumah
TD: 110/80
mmHg
N: 60x/M
P: 17x/M
S: 36,5 0C
-Dispepsia
Aslamsyah
18 thn
Laki-laki
Anak
pasien
Tinggal
serumah
TD: 120/80
mmHg
N: 80x/M
P: 18x/M
S: 36,5 0C
-Common cold
Penatalaksanaan
Non Farmakologi
- banyak minum air
- jangan tahan kencing
Farmakologi
- Ciprofloxacin 2x1
- paracetamol 3x1
Anamnesis/kegiatan
Pemeriksaan
Fisis
Kunjungan rumah
pasien stelah dari PKM
dan Membicarakan
perihal penyakit pasien
Nyeri tekan
supra pubis
(+ )
II
Kunjungan rumah
pasien setelah 3 hari
dari kunjungan pertama
dimana keluhan pasien
terhadap penyakitnya
setelah meminum obat
dari dokter sudah mulai
berkurang
Nyeri tekan
supra pubis
mulai
berkurang
B. Riwayat Penyakit
Keluarga
Pada riwayat penyakit keluarga pasien, tidak ada
yang mengalami keluhan yang sama, akan tetapi
terdapat riwayat penyakit cefalgia yang dilami oleh
istri pasien, dispepsia yang dialami oleh anak
perempuan pasien dan common cold yang dialami
oleh anak laki-laki. Baik istri dan anaknya tidak
pernah berobat ke dokter hanya beli obat di
warung. Cara keluarga pasien menghadapi penyakit
ini adalah memantau keadaan pasien, mengatur
pola
makan,
mengawasi
konsumsi
obat,
mengurangi stress emosional, dan mengantar
pasien untuk kontrol di puskesmas.
C. Riwayat Penyakit
Dahulu
Pasien telah menderita penyakit yang
sama (ISK) sejak 4 bulan yang lalu dan
sering berulang. pasien berobat di PKM
Dahlia.
D. Struktur Keluarga
NGA
A
R
E
T
E
K
N
= pasien
= perempuan
= laki-laki
= pernikahan
= keturunan
E. Diagnostik Holistik
1 Aspek Personal (alasan Berobat, Harapan, dan
kekhwatiran)
Alasan Berobat : pasien datang karena rasa nyeri saat BAK
yang sudah mengganggu aktivitasnya.
Harapan : Pasien berharap untuk sembuh, tidak merasakan
sakit yang sering dialaminya.
Kekhwatiran : Jika Penyakitnya tidak Sembuh melainkan
bertambah berat
2 Aspek Resiko Internal ( faktor internal yang
mempengaruhi masalah kesehatan pasien)
Gaya hidup pasien yang jarang minum dan menahan BAK
3 Aspek Psikologi Keluarga
Peran keluarga dalam mendukung pasien seperti
mengingatkan minum obat, mengantar pasien kedokter
jika obat habis/terdapat gejala yang menggangu pasien.
1 SOSIAL
2 EKONOMI
3 PENGGUNAAN
. PELAYANAN
KESEHATAN
4 PERILAKU
. YANG TIDAK
MENUNJANG
KESEHATAN
Merokok (+)
Alkohol (-)
Narkoba (-)
Pencegahan sekunder
-Memeberikan penjelasan
tentang perilaku hidup
sehat dan bersih
-- mengkonsumsi makanan
yang sehat dan tidak
beresiko terhadap
penyakit
-- banyak mengkonsumsi
air dan jangan menahan
BAK
-Memberikan penjelasan
tentang pentingnya minum
obat secara teratur
-- jika ada keluarga yang
memiliki keluhan yang sama,
segera ke PKM untuk berobt
Kesimpulan
A Penyelesaian Masalah Yang dihadapi pasien
pasien Teratur minum obat dokter. Menerapkan pola idup
bersih dan sehat, dengan aktivitas pasien yang sebagai
penjual ikan keliling masih berjalan selama masa
pengobatan ,tetapi pasien sekarag sudah tidak sering
menahan BAK dan rajin minum air sesuai dengan instruksi
dokter.
B Penjelasan yang anda sampaikan pada pasien dan keluarganya
tentang penyakit yang di derita.
Pasien menderita penyakit ISK, dimana penyakit ini salah satunya
dapat disesbabkan oleh terjadinya pengosongan kandung kemih
yang terhambat atau terganggu sehingga mikroorganisme bisa
menginfeksi saluran kemih, ataupun karena terjadi iritasi pada
saluran kemih yang bisa diakibatkan oleh kebiasaan pasien yang
sering menahan BAK atau pasien yang jarang minum air pada saat
melakukan aktivitasnya. Oleh karena itu sebaiknya pasien
menghindari faktor pencetus terjadinya penyakit ISK ini dengan
cara jangan sering menahan BAK, sebaiknya banyak minum air ,
dan hindari juga pemakian celana yang ketat yang dapat menekan
daerah perut bawah. Pasien sebaiknya bila sudah berobat ke
D.
TERIMA KASIH