Kenali Jenis Oli Kendaraan Dan Pilih Yang Tepat
Kenali Jenis Oli Kendaraan Dan Pilih Yang Tepat
menggunakan oli dengan kode awal 0W hingga 5W. Semakin tinggi suhu udara (semakin
panas), dibutuhkan oli dengan tingkat kekentalan yang lebih tinggi. Untuk wilayah tropis
seperti Indonesia akan lebih baik untuk menggunakan kode awal antara 10W hingga
20W dengan kode akhir antara 30 hingga 50. Untuk mobil-mobil masa kini yang
dilengkapi teknologi modern seperti VVTi dan sejenisnya, dapat menggunakan oli dengan
tingkat kekentalan 10/40.
Kenali Kualitas Oli Melalui Kode API
Spesifikasi oli berikutnya adalah API (American Petroleum Institute), yang merupakan
kode standard untuk menentukan karakteristik atau kualitas oli. Kode API terdiri dari dua
huruf besar yang terletak dibelakang kode API.
Kode huruf pertama menandai perbedaan penggun oli yang ditujukan pada mesin bensin
atau mesin diesel. pada mesin bensin menggunakan kode "S" misalnya API SM
sedangkan pada mesin diesel menggunakan kode "C" contohnya API CJ.
Kode huruf ke 2 menandakan karakter atau kualitas Oli. Contohnya API SM merupakan
jenis oli yang lebih baru dan lebih baik daripada API SL. Semakin baru Oli maka kode
huruf ke dua semakin menjauh dari huruf A atau mendekati huruf Z. Mobil-mobil terbaru
mesin bensin keluaran tahun 2010 menggunakan oli dengan kualitas API SN dan tidak
disrankan untuk menggunakan oli dengan kode kualitas SH karena akan berpengaruh
pada komponen dalam mesin yang sudah dirancang menggunakan oli dengan kode
kualitas SN.
Setelah mengenali jenis oli yang sesuai dengan spesifikasi mobil yang Anda miliki, maka
yang perlu Anda lakukan hanya menggantinya secara berakala sesuai dengan jangka
waktu yang direkomendasikan pabrik melalui buku manual mobil tersebut.