MEMASANG KATETER

NO.
NO DOKUMEN

HALAMAN
REVISI

RSBMS

008/INAP/RSBMS/SPO/VI/2015

1/3
0

Ditetapkan oleh :
Direktur RSBMS

TANGGAL TERBIT :
SPO
JUNI 2015

dr. Galih

PENGERTIAN

Memasukkan kateter ke dalam kandung kemih melalui urethra

TUJUAN

1. Menyadap urine untuk bahan pemeriksaan

2. Mengatasi retensio urine
3. Untuk memberikan pengobatan

KEBIJAKAN

1. Kebijakan pelayanan keperawatan tentang prosedur

keperawatan
2. Bahwa dalam melakukan tindakan harus berpedoman pada SPO
3. Surat Keputusan Direktur RSBMS Lamongan tentang
pemberlakuan SPO Pelayanan Keperawatan RSBMS Lamongan

PELAKSANA

Perawat, Bidan

PROSEDUR

A. Menyiapkan pasien
1.

Beri salam

2.

Perkenalkan diri (bila pasien baru)

3.

Tanyakan kesediaan pasien untuk dipasang kateter

4.

Jelaskan tujuan pemasangan kateter

B. Menyiapkan alat
1.

Sarung tangan steril

2.

Kassa steril

3.

Kateter sesuai dengan nomor yang diperlukan

4.

Spuit 10cc

5.

Urine bag

6.

Korentang

7.

Plester

8.

Pengalas

9.

Bengkok

10. Gunting verban

MEMASANG KATETER

NO DOKUMEN

NO.

HALAMAN

008/IGD/RSBMS/SPO/VI/2015

REVISI

2/3

RSBMS
SPO

TANGGAL TERBIT : JUNI 2015

11. Kapas savlon 3%
12. Jelly
13. PZ/aquadest
C. Pelaksanaan
1.

Perhatian khusus ;
a.

Cuci tangan sebelum dan sesudah tindakan

Perhatikan sterilitas selama pemasangan

2.

b.

Selalu observasi respon pasien, baik verbal maupun

non verbal

c.

Tanyakan keadaan pasien selama maupun setelah

prosedur pemasangan

d.

Bila selama pelaksanaan prosedur ada hambatan,

segeraklah dirujuk pada dokter atau penanggungjawab

Tahap kegiatan :
a.
b.

3.

Dekatkan alat yang siap dipakai

Siapkan posisi pasien secara rileks sesuai jenis
kelamin :

c.

Laki-laki : lurus

d.

Perempuan : dorsal recumbent

Pasang alas bokong dan meletakkan bokong diantara

tungkai

4.

Pasang sarung tanan

5.

Bersihkan daerah genetalia dengan kapas savlon

3%
6.

Tentukan lokasi dan kondisi meatus

7.

Basahi kateter dengan jelly sepanjang 2-3,5 cm, jangan

menutupui ujung kateter

8.

Masukkan kateter kedalam meatus secara pelan-pelan,

pasien disuruh tarik napas dalam

9.

Tentukan ada tidaknya hambatan, bila ada segera rujuk

pada dokter atau penggungjawab, bila tidak ada dilanjutkan
dengan mengecek kateter masuk atau tidak. (tanda kateter
sudah masuk ke kandung kencing : bila urine keluar)

MEMASANG KATETER

NO.
NO DOKUMEN

RSBMS
SPO

REVISI

HALAMAN

3/3

008/IGD/RSBMS/SPO/VI/2015

TANGGAL TERBIT :JUNI 2015

10. Lakukan fiksasi dengan menggunakan plester.
11. Atur kondisi pasien seperti semula
14. Bereskan alat-alat

UNIT TERKAIT

Seluruh pelayanan keperawatan RSBMS Lamongan