1.

Bagaimana mendiagnosis
3. Jelaskan 10 langkah penanganan
hipotiroid kongenital?
gizi buruk! (Gizi)
(Endokrin)
1) Atasi/cegah hipokalemi
Indeks Quebec
2) Atasi/cegah hipotermia
3) Atasi/cegah dehidrasi
No.
Indeks Quebec
4) Koreksi gangguan elektrolit
1.
Gangguan makan
5) Cegah dan obati infeksi
2.
Konstipasi
6) Perbaiki defisiensi
3.
Aktivitas menurun
mikronutrien
4.
Hipotonia
7) Pemberian makanan stab
5.
Hernia umbilikalis
dan trans
6.
Lidah besar / Makroglosia
8) Memberikan makanan
7.
Kulit kering
tumbuh kejar
8.
Skin mottling / Cutis marmorata
9) Stimulasi tumbuh kembang
9.
Facies dismorfik
10) Evaluasi tahap lanjut
10.
Fontanela mayor terbuka / ubun-ubun
belakang terbuka
4. Jelaskan diagnosis dan terapi
Total
anemia defisiensi besi?
Ket.
(Hematologi)
Hipotiroid kongenital jika >4
Diagnosis
Normal jika <2

Cepat lelah
Umur > 6 tahun tidak bermanfaat

Anoreksia
Anamnesis

Pucat
Retardasi perkembangan, gagal

Tonus otot menurun

tumbuh, letargi, malas menetek,

Lemas
suara menangis serak, pucat,

Konjungtiva anemis positif

biasanya post matur.
Pemeriksaan Fisik
Laboratorium
Ubun-ubun lebar/terlambat

Kadar Hb < 10
menutup, dull face, makroglosia,

Iron Binding Capacity

kulit kering, hernia umbilikalis,
meningkat
mottling, penurunan aktivitas,
Terapi
kuning, hipotonia.

Sulfas ferrosus
Pemeriksaan Penunjang

Transfusi darah
Darah: T4 menurun, TSH
meningkat, DL anemia normokrom
5. Jelaskan tentang VSD!
normositik, antibodi tiroid.
(Kardiologi)
Radiologi: bone age terlambat,
Gangguan atau lubang pada sistem
skintigrafi kelenjar tiroid, USG
intraventrikular. VSD merupakan
kelainan jantung bawaan
2. Bagaimana penanganan diare
nonsianotik yang paling sering
akut dehidrasi ringan sedang?
ditemukan. Lubang tersebut dapat
(Gastroenterologi)
hanya satu atau lebih yang terjadi

Pemberian oralit
akibat kegagalan fusi septum
70ml/kgBB/3jam
intraventrikular semasa janin dalam

Makanan tetap diberikan

kandungan.

Evaluasi tiap 3 jam

6. Jelaskan diagnosis dan terapi
sindrom nefrotik! (Nefrologi)

Diagnosis

Pemberian oralit

Proteinuria masif > 40mg/m2

70ml/kgBB/3jam
(PB / jam)

Makanan tetap diberikan

Hipoalbuminemia

Evaluasi tiap 3 jam

Edema
1. Bagaimana mendiagnosis
3. Jelaskan 10 langkah penanganan
hipotiroid kongenital?
gizi buruk! (Gizi)
(Endokrin)
a. Atasi/cegah hipokalemi
Indeks Quebec
b. Atasi/cegah hipotermia
c. Atasi/cegah dehidrasi
No.
Indeks Quebec
d. Koreksi gangguan elektrolit
1.
Gangguan makan
e. Cegah dan obati infeksi
2.
Konstipasi
f. Perbaiki defisiensi
3.
Aktivitas menurun
mikronutrien
4.
Hipotonia
g. Pemberian makanan stab
5.
Hernia umbilikalis
dan trans
6.
Lidah besar / Makroglosia
h.
Memberikan makanan
7.
Kulit kering
tumbuh kejar
8.
Skin mottling / Cutis marmorata
i. Stimulasi tumbuh kembang
9.
Facies dismorfik
j. Evaluasi tahap lanjut
10.
Fontanela mayor terbuka / ubun-ubun
belakang terbuka
4. Jelaskan diagnosis dan terapi
Total
anemia defisiensi besi?
Ket.
(Hematologi)
Hipotiroid kongenital jika >4
Diagnosis
Normal jika <2

Cepat lelah
Umur > 6 tahun tidak bermanfaat

Anoreksia
Anamnesis

Pucat
Retardasi perkembangan, gagal

Tonus otot menurun

tumbuh, letargi, malas menetek,

Lemas
suara menangis serak, pucat,

Konjungtiva anemis positif

biasanya post matur.
Pemeriksaan Fisik
Laboratorium
Ubun-ubun lebar/terlambat

Kadar Hb < 10
menutup, dull face, makroglosia,

Iron Binding Capacity

kulit kering, hernia umbilikalis,
meningkat
mottling, penurunan aktivitas,
Terapi
kuning, hipotonia.

Sulfas ferrosus
Pemeriksaan Penunjang

Transfusi darah
Darah: T4 menurun, TSH
meningkat, DL anemia normokrom
5. Jelaskan tentang VSD!
normositik, antibodi tiroid.
(Kardiologi)
Radiologi: bone age terlambat,
Gangguan atau lubang pada sistem
skintigrafi kelenjar tiroid, USG
intraventrikular. VSD merupakan
kelainan jantung bawaan
2. Bagaimana penanganan diare
nonsianotik yang paling sering
akut dehidrasi ringan sedang?
ditemukan. Lubang tersebut dapat
(Gastroenterologi)
hanya satu atau lebih yang terjadi
akibat kegagalan fusi septum

intraventrikular semasa janin dalam

kandungan.
6.

Jelaskan diagnosis dan terapi

sindrom nefrotik! (Nefrologi)
Diagnosis

Proteinuria masif > 40mg/m2

(PB / jam)

Hipoalbuminemia

Edema

Hiperkolesterolemia
Terapi

Diet protein dan rendah

garam

Diuretik: furosemid 13mg/kgBB/hari; spironolakton

2-4mg/kgBB/hari

7.

8.

9.

Jelaskan kriteria kejang demam

sederhana menurut livingstone!

Anak berumur 6 bln 4 thn

Kejang berlangsung < 15

menit

Kejang umum

Kejang timbul 16 jam pertama

setelah timbul demam

Pemeriksaan saraf normal

sebelum dan sesudah kejang

EEG 1 minggu setelah suhu

normal

Frekuensi bangikat kejang

dalam 1 tahun < 4 kali
Jelaskan sistem scoring TB anak!
(Respirologi)

Kontak TB

Uji Tuberkulin

Berat Badan

Demam tanpa sebab jelas

Batuk

Pembesaran kelenjar

Pembesaran sendi
Jelaskan pembagian syok! (RPI)
a. Hipovolemik
b. Kardiogenik

c.
d.

Septik
Anafilaktik

10. Bagaimana diagnosis dan terapi

sepsis? (Neonati)
Diagnosis

Gawat nafas

Apnu

Suhu tidak stabil > 37,7 atau

< 35,5

Rewel

Distensi abdomen

Hipotensi, syok

Asupan yang buruk (tidak

minum, tidak menyusui, tidak
melekat pada payudara ibu)

Kemerahan di sekitar
umbilikus
Terapi

Antibiotik kombinasi
(Ampicilin + Gentamicin)

Infeksi berat Golongan

Carbapenem (Imipenem,
Meropenem)

Immunoglobulin Intravena

Transfusi FFP (Fresh Frozen

Plasma)

Transfusi sel darah putih

o
o

9.

Hiperkolesterolemia
Terapi

Diet protein dan rendah

garam

Diuretik: furosemid 13mg/kgBB/hari; spironolakton

2-4mg/kgBB/hari
7.

11. Jelaskan cara pemberian

imunisasi DPT! Kapan dan
bagaimana?
Pemberian imunisasi DPT: Usia <
2 bulan; <4 bulan; 18-24 bulan
Pemberian DPT melalui
intramuskular, dosis 0,05cc
12. Jelaskan diagnosis DHF menurut
WHO! (Tropik)
Kriteria Klinis

Demam 2-7 hari

2 atau lebih dari:

o Sakit kepala
o Nyeri retroorbita
o Nyeri tulang dan sendi
o Trombositopenia <
150.000

Peningkatan hematokrit <

20%
Kebocoran plasma

8.

Jelaskan kriteria kejang demam

sederhana menurut livingstone!

Anak berumur 6 bln 4 thn

Kejang berlangsung < 15

menit

Kejang umum

Kejang timbul 16 jam pertama

setelah timbul demam

Pemeriksaan saraf normal

sebelum dan sesudah kejang

EEG 1 minggu setelah suhu

normal

Frekuensi bangikat kejang

dalam 1 tahun < 4 kali
Jelaskan sistem scoring TB anak!
(Respirologi)

Kontak TB

Uji Tuberkulin

Berat Badan

Demam tanpa sebab jelas

Batuk
Pembesaran kelenjar
Pembesaran sendi

Jelaskan pembagian syok! (RPI)

1) Hipovolemik
2) Kardiogenik
3) Septik
4) Anafilaktik

10. Bagaimana diagnosis dan terapi

sepsis? (Neonati)
Diagnosis

Gawat nafas

Apnu

Suhu tidak stabil > 37,7 atau

< 35,5

Rewel

Distensi abdomen

Hipotensi, syok

Asupan yang buruk (tidak

minum, tidak menyusui, tidak
melekat pada payudara ibu)

Kemerahan di sekitar
umbilikus
Terapi

Antibiotik kombinasi
(Ampicilin + Gentamicin)

Infeksi berat Golongan

Carbapenem (Imipenem,
Meropenem)

Immunoglobulin Intravena

Transfusi FFP (Fresh Frozen

Plasma)

Transfusi sel darah putih

11. Jelaskan cara pemberian
imunisasi DPT! Kapan dan
bagaimana?
Pemberian imunisasi DPT: Usia <
2 bulan; <4 bulan; 18-24 bulan
Pemberian DPT melalui
intramuskular, dosis 0,05cc
12. Jelaskan diagnosis DHF menurut
WHO! (Tropik)
Kriteria Klinis

Demam 2-7 hari

2 atau lebih dari:

o
o

Sakit kepala
Nyeri retroorbita

o
o

Nyeri tulang dan sendi

Trombositopenia <
150.000

Peningkatan hematokrit <

20%
Kebocoran plasma
o