Laporan Jaga 11 November 2015 (HMMRD IV)
Laporan Jaga 11 November 2015 (HMMRD IV)
I. Identitas
Nama : Ny. S
Usia
: 44 tahun
Ruangan :
Anamnesis
(Autoanamnesis)
SMRS.
Keluhan Tambahan: Tidak ada keluhan tambahan.
RPS :
Pasien datang ke IGD RS.POLRI dengan keluhan utama
keluar benjolan dari anus sejak 2 hari SMRS, pasien juga
mengeluhkan nyeri pada benjolan. Benjolan tidak dapat
masuk ke lubang anus baik secara spontan maupun
dibantu dengan jari. Pasien mengaku terdapat nyeri saat
BAB, disertai darah menetes. Pasien memiliki riwayat
keluhan muncul benjolan sejak tahun 2009, 6 tahun
SMRS. Namun saat itu benjolan dapat masuk spontan.
Sejak 2 tahun SMRS, benjolan di lubang anus sudah tidak
dapat dimasukkan secara spontanndan harus dibantu
dengan jari. Pasien memiliki riwayat persalinan normal 1
kali pada tahun 1999.
RPD
Hipertensi disangkal
Diabetes melitus disangkal
Allergi disangkal
Pemeriksaan Fisik
KU
: Tampak kesakitan
Kesadaran : Compos mentis
TTV
Nadi
: 120/70 mmHg
HR
: 93x /menit
RR
: 20x /menit
Suhu
: 36 C
Status Generalis
Kepala : deformitas (-), normochepali
Mata
Leher
Thorax
Pulmo
I
: pergerakan dada simetris dalam keadaan statis dan dinamis.
P
: fremitus taktil & vokal simetris bilateral
P
: sonor pada kedua lapang paru
A
: suara nafas vesikuler, Rhonci -/-, wheezing -/ Cor : s1s2 reguler, gallop (-) murmur (-)
Abdomen
I : datar, jejas (-) sikatrik (-)
P: Supel, NT (-), massa (-)
P: timpani di ke 4 kuadran abdomen
A: BU (+)
Extremitas : akral hangat, CRT <2 detik
4, kemerahan (+)
P: massa multiple, konsistensi kenyal, pemukan rata,
NT(+)
Pemeriksaan Penunjang
Variabel
Hematologi
Temuan
Hb
Leukosit
Ht
Trombosit
12.6 g/dl
7.600 u/l
36%
225.000/ul
GDS
92 mg/dl
Nilai Normal
12 - 14 g/dl
5000-10.000 u/l
37-43%
150.000-400.000/ul
Diagnosis
Hemorrhoid interna grade IV
Penatalaksanaan
Konsul dr.Wita Sp.B
Persiapan operasi
IVFD RL 14tpm
Inj. Ketorolac 3x1amp
I. Identitas
Nama : Tn. J
Usia
: 45 tahun
Ruangan : Melati II
Anamnesis
RPS :
Pasien datang ke IGD RS.POLRI dengan keluhan utama
terdapat luka terbuka pada punggung kiri dan bahu kanan
sejak 2 jam SMRS. Menurut keterangan polisi pasien
merupakan tersangka penyerangan di salah satu rumah
kontrakan, saat pasien menyerang rumah kontrakan,
pasien terkena senjata parang panjang pada punggung
kiri dan bahu kanan, demam (-) sesak (-) mual (-) muntah
(-)
RPD
Hipertensi disangkal
Diabetes melitus disangkal
Allergi disangkal
Primary survey
A: clear
B: RR 19x/menit, pergerakan dinding dada simetris.
C: Nadi: 90x/menit (teratur, penuh, keras)
D: GCS 14 (E3M6V5)
E: luka terbuka pada punggung kiri dan bahu kanan
Secondary survey
A: M: P: L: 5 jam SMRS.
E: Perkelahian dengan menggunakan senjata tajam.
Pemeriksaan Fisik
KU
: Tampak kesakitan
Kesadaran : GCS 14 (E4M6V5)
TTV
Nadi
: 110/70 mmHg
HR
: 92x /menit
RR
: 19x /menit
Suhu
: 36 C
Status Generalis
Kepala : deformitas (-), normochepali
Mata
Leher
Thorax
Pulmo
I
: pergerakan dada simetris dalam keadaan statis dan dinamis.
P
: fremitus taktil & vokal simetris bilateral
P
: sonor pada kedua lapang paru
A
: suara nafas vesikuler, Rhonci -/-, wheezing -/ Cor : s1s2 reguler, gallop (-) murmur (-)
Abdomen
I : datar, jejas (-) sikatrik (-)
P: Supel, NT (-), massa (-)
P: timpani di ke 4 kuadran abdomen
A: BU (+)
Extremitas : akral hangat, CRT <2 detik
tajam tajam
P: NT(+)
tajam tajam
P: NT (+)
Pemeriksaan Penunjang
Variabel
Hematologi
Temuan
Hb
Leukosit
Ht
Trombosit
15.1 g/dl
13.600 u/l
40%
366.000/ul
GDS
185 mg/dl
Nilai Normal
12 - 14 g/dl
5000-10.000 u/l
37-43%
150.000-400.000/ul
Diagnosis
Vulnus schissum infrascapularis dan cervical lateralis.
Penatalaksanaan
Konsul dr.Wita Sp.B
IVFD RL 30tpm
Ceftriaxon inj 1x2gr
Ketorolac inj 3x30mgs
I. Identitas
Nama : Tn. M
Usia
: 21 tahun
Ruangan : IGD
Anamnesis
(Autoanamnesis)
RPS :
Pasien datang ke IGD RS.POLRI dengan keluhan utama
keluar benjolan dari anus sejak 2 hari SMRS, pasien juga
mengeluhkan nyeri pada benjolan. Benjolan tidak dapat
masuk ke lubang anus baik secara spontan maupun
dibantu dengan jari. Pasien mengaku terdapat nyeri saat
BAB, disertai darah menetes. Pasien memiliki riwayat
keluhan muncul benjolan sejak tahun 2009, 6 tahun
SMRS. Namun saat itu benjolan dapat masuk spontan.
Sejak 2 tahun SMRS, benjolan di lubang anus sudah tidak
dapat dimasukkan secara spontanndan harus dibantu
dengan jari. Pasien memiliki riwayat persalinan normal 1
kali pada tahun 1999.
RPD
Hipertensi disangkal
Diabetes melitus disangkal
Allergi disangkal
Pemeriksaan Fisik
KU
: Tampak kesakitan
Kesadaran : Compos mentis
TTV
Nadi
: 120/70 mmHg
HR
: 93x /menit
RR
: 20x /menit
Suhu
: 36 C
Status Generalis
Kepala : deformitas (-), normochepali
Mata
Leher
Thorax
Pulmo
I
: pergerakan dada simetris dalam keadaan statis dan dinamis.
P
: fremitus taktil & vokal simetris bilateral
P
: sonor pada kedua lapang paru
A
: suara nafas vesikuler, Rhonci -/-, wheezing -/ Cor : s1s2 reguler, gallop (-) murmur (-)
Abdomen
I : datar, jejas (-) sikatrik (-)
P: Supel, NT (-), massa (-)
P: timpani di ke 4 kuadran abdomen
A: BU (+)
Extremitas : akral hangat, CRT <2 detik
4, kemerahan (+)
P: massa multiple, konsistensi kenyal, pemukan rata,
NT(+)
Pemeriksaan Penunjang
Variabel
Hematologi
Temuan
Hb
Leukosit
Ht
Trombosit
12.6 g/dl
7.600 u/l
36%
225.000/ul
GDS
92 mg/dl
Nilai Normal
12 - 14 g/dl
5000-10.000 u/l
37-43%
150.000-400.000/ul
Diagnosis
Hemorrhoid interna grade IV
Penatalaksanaan
Konsul dr.Wita Sp.B
Persiapan operasi
IVFD RL 14tpm
Inj. Ketorolac 3x1amp