Anda di halaman 1dari 6

Pembacaan Jurnal

Interrelationship between Periodontal


Diseases with Cardiovascular Diseases
Hubungan antara Periodontitis dan
Penyakit Kardiovaskular
Dosen pembimbing :
Prof. Dr. drg. Oedijani, MS
Penyusun :
Kiel Pino Putra
La Ode M. Saleh
Satri Syahreza
Winda Anggraeni

Abstrak
Penyakit kardiovaaskular (CVD) secara umum menyebabkan banyak kejadian
morbiditas dan mortalitas.Penyebab utamanya adalah pembentukan
aterosklerosis.Banyak faktor risiko yang telah teridentifikasi dan ditanggulangi
untuk mengurangi keparahan penyakit. Selain faktor risiko tradisional (seperti
hiperlipidemia, diabetes mellitus, dan merokok), proses inflamasi sistemik juga
dapat meningkatkan risiko untuk kejadian kardiovaskular, karena inflamasi
merupakan proses awal aterosklerosis. Penyakit periodontal adalah penyakit
kronis struktur penyokong gigi, dilaporkan memiliki prevalensi tinggi di
dunia.Tahap awal penyakit ini adalah pembentukan biofilm bakteri di
permukaan gigi yang selanjutnya memicu inflamasi host, secara lokal maupun
sistemik.Periodontitis dapat memicu aterosklerosis karena terjadinya respon
inflamasi kronis, dan merupakan faktor yang berperngaruh terhadap kejadian
CVD.Tujuan dari tinjauan ini adalah untuk memberikan informasi mengenai
periodontitis, CVD, dan hubungan antara keduanya serta pengetahuan
mengenai efek pengobatan periodontal dalam memperbaiki prognosis penyakit
kardiovaskular.
Kata kunci: Peridontitis, inflamasi, aterosklerosis, penyakit kardiovaskular.

Pendahuluan
CVD berkontribusi terhadap sebagian besar
morbiditas dan mortalitas di seluruh dunia.
Pada penelitian 5 dekade terakhir untuk
mendapatkan pengetahuan lebih jelas mengenai
patogenesisnya sehingga dapat mengurangi
prognosisnya. Tahun 1989, korelasi antara
penyakit gigi dan IMA dilaporkan.
Di lain pihak, penyakit periodontal (PD) dilaporkan
dapat meningkatkan risiko berkembangnya
berbagai penyakit sistemik, seperti hipertensi,
diabetes mellitus, osteoporosis, arthritis
rheumatoid, dan penyakit ginjal kronis

Penyakit Periodontal
PD adalah penyakit inflamasi dan infeksi tidak menular
pada gusi dan jaringan penyokong gigi, termasuk
struktur jaringan lunak dan tulang alveolar.
Survey WHO, status kesehatan periodontal dinilai dengan
community periodontal index (CPI); yang melaporan
prevalensi tinggi PD di seluruh dunia.
Di populasi usia dekade 30-40, prevalensi PD ringan
(CPI:1-2) sekitar 30-50%, 20-25% untuk PD sedang
(CPI:3), dan sekitar 10-15% untuk PD berat (CPI:4).
Populasi lanjut usia dan di negara berkembang dengan
akses ke pelayanan kesehatan gigi yang terbatas,
prevalensinya lebih tinggi dan pada umumnya pasien
memiliki PD yang lebih serius.

Patofisiologi PD

Anda mungkin juga menyukai