Anda di halaman 1dari 25

Penyalahgunaan NAPZA di

masyarakat
Subdit P2 Napza
Direktorat Bina Pelayanan
Kesehatan Jiwa

Definisi
NAPZA adalah suatu zat, yang jika
dimasukkan ke dalam tubuh, akan
mempengaruhi fungsi fisik dan/atau
psikologis (kecuali makanan, air atau
oksigen).
World Health Organization, 1982

Klasifikasi NAPZA
Legal
Illegal
Medical

Segi tiga penggunaan NAPZA


Narkoba
(Set)

Orang

Lingkungan (Setting)

Kontinum penggunaan NAPZA


Coba-coba
Instrumental

Tergantung

Bersenang-senang
Tak pernah pakai/
Abstinen

Kebiasaan

Sumber: Burrows D, Bijl M, Trautmann F and Sarankov Y. 1999


Training Manual on HIV/AIDS prevention among injecting drug users in the Russian Federation. Medecins Sans
Frontieres Holland, Russian Federation. Moscow

Klasifikasi Napza
Nikotin

Psikoterapeuti
k
Prozac, Haldol, Xanax

Opiat
Morphine,
Codeine
Heroin (putau),
Methadone

Stimulan
Kokain,
Amphetamine
Caffeine

Halusinoge
n
LSD, Mushroom
PCP

Marijuan
a
Depresan
Alcohol, Barbiturat
Obat tidur,
Inhalansia

BAGAIMANA NAPZA
BEKERJA ?
NAPZA

OTAK
OTAK

Sel Reseptor

Neurotransmitter

Pola Pikir
Psikologis
Perilaku

NAPZA termasuk dalam kategori


berikut:

STIMULAN
HALLUCINOGENS
(HALUSINOGEN)

DEPRESSAN

Kebiasaan merokok & minum alkohol


berdasarkan Propinsi
Propinsi

Perok
ok
Saat
ini

Rerata
Jumlah
Batang
Rokok/hari

Konsumsi
Alkohol 12
bln
terakhir

Konsumsi
Alkohol 1
bulan
terakhir

Bali

24.9

8.5

6.4

4.6

NTB

30.1

9.4

2.0

1.2

NTT

28.7

11.5

17.7

13.5

Kalimantan
Barat

27.2

12.8

8.8

4.8

Kalteng

28.9

12.4

6.5

3.5

Gorontalo

32.6

13.4

12.3

10.7

DKI Jakarta

27.8

9.1

4.0

2.7

NAD

29.7

18.5

1.5

0.4

Papua Barat

26.9

11.2

8.1

4.9

Sulawesi Utara 30.3

11.9

17.4

14.9

Indonesia

Heroin
Termasuk kelompok opiat
Digunakan selama berabad-abad untuk
menghilangkan rasa sakit
Efek jangka pendek:

Rasa senang / euforia


Hilang rasa sakit
Mual & muntah
Ngantuk pusing
Pupil mengecil
Nafas pendek, tekanan darah turun
Tdk sadar, OD, kematian

Heroin
Efek jangka panjang

Ketergantungan
Gejala putus heroin (sakau)
Sembelit, menstruasi kacau
Infertilitas pada wanita
Penurunan gairah seks
Infeksi HIV dan virus lain
Kurang gizi
Masalah hukum, keuangan, dll

Alkohol pengaruh jangka


pendek
Merasa santai
Merasa nikmat
Penilaian/perkiraan
tidak jelas
Kehilangan koordinasi
Reaksi lamban
Hilangnya rasa
malu/takut

Bicara tidak jelas


Pandangan kabur
Muntah/hangover
Agresif
Overdosis, koma,
kematian

Alkohol pengaruh jangka


panjang
Diet buruk

Depresi

Radang perut

Kerusakan hati
(sirosis)

Sering kena infeksi


Kehilangan daya
ingat
Pikiran bingung
Impotensi

Gangguan jantung
dan darah
Kerusakan otak
Kematian

Pengurangan Dampak Buruk


Alkohol
Diabsorpsi dalam hati untuk ukuran
standard selama kurang lebih 1 jam tidak
disarankan minum secara intensif
Orang Asia tidak memiliki enzim yg dapat
menguraikan alkohol agar tidak bersifat
toksik tidak mengikuti standar org asing
dlm minum
Tidak mengendarai kendaraan bermotor
setelah minum alkohol

Sejarah Ganja
Ganja adalah tanaman yg dibudidayakan selama
berabad-abad semata-mata utk memperoleh
seratnya
Telah digunakan sbg obat, tujuan keagamaan, &
juga efek psikoaktifnya
Delta-9 Tetrahydrocanabinol (THC) merupakan
zat aktif pd ganja
THC ditemukan pd mumi bangsa Mesir pd 950
SM
Memiliki kandungan tar 3 x lbih tinggi dari
nikotin & disimpan lama dlm jaringan lemak

Ganja
Efek Jangka Pendek

Efek Jangka Panjang

Santai & tertawa-tawa


Euforia
Lbh inspiratif, percaya
diri, mulut spt
mengunyah
Hilang ingatan sementara
Distorsi waktu/ruang
Detak jantung,
sensualitas meningkat
Cemas, panik, paranoid

Ketergantungan
Gangguan perhatian /
konsentrasi
Risiko komplikasi
pernafasan
Sistem kekebalan tubuh
/gairah seks menurun
Sulit tidur, perubahan
motivasi
Masalah keuangan, hukum
dll

Nikotin
Nikotin adalah salah satu dari 4.000 zat kimia
pada tembakau
Rokok mengandung 43 zat kimia beracun
termasuk tar & karbon monoksida yang
dinyatakan sebagai penyebab kanker
2-tetes nikotin murni dapat membunuh orang
dewasa secara instan
WHO (2001) memperkirakan bahwa di seluruh
dunia 100 juta orang meninggal sebagai akibat
langsung dari rokok

Pengurangan Dampak Buruk


Nikotin
Perda DKI Jakarta No. 2 Tahun 2005
Melarang iklan rokok dan pemberian sponsor
oleh perusahaan rokok
Kampanye sosial dan kesehatan masayarakat
mulai menyuarakan bahaya rokok
Farmakoterapi untuk ketergantungan nikotin
mulai dikembangkan (patches, permen karet,
inhalan, dsb).

Merokok & Konsumsi Alkohol


Riskesdas 2007
Indonesia:
Merokok: 29.2 % (12 batang sehari)
Konsumsi Alkohol dalam 12 bulan
terakhir: 4.6%
Konsumsi Alkohol dalam 1 bulan
terakhir: 3.0%

Dampak penyalahgunaan
NAPZA
A.

Susunan saraf pusat


Intoksikasi perilaku maladaptif
Kelebihan dosis
Sindroma ketergantungan fisik maupun
psikologis

B.

Komplikasi Medik Psikiatrik (Ko-Morbiditas)


Gangguan tidur, ggn fs seksual
Paranoid/perasaan curiga dan ketakutan
Gangguan psikotik
Depresi, gangguan cemas sampai panik

C. Komplikasi Medik :
Akibat pemakaian yang lama
Akibat pola hidup yang berubah
Akibat pemakaian alat suntik dan bahan
pencampur
D. Dampak Sosial :
Lingkungan keluarga disharmoni keluarga
Lingkungan sekolah kedispilinan, peer pressure,
delikuensi
Lingkungan masyarakat meningkatnya
peredaran, kriminalitas, kecelakaan lalu lintas,
menurunnya daya tahan sosial masyarakat

Bagaimana Perilaku
Ketergantungan Terbentuk?
Setiap perilaku kerja otak
Otak dalam keadaan normal mengeluarkan zat
opioid dan cannabinoid alami melindungi tubuh
dari rasa sakit, perasaan cemas dan stress
Di luar batas toleransi atau karena timbulnya reaksi
patologis atas stres dibutuhkan zat sejenis opioid
atau cannabinoid dari luar tubuh hasilnya cepat
Ketergantungan (kecanduan) adalah hasil sebuah
proses belajar
Pengalaman manis dengan narkoba terekam dg
baik di otak otak menuntut diulanginya kembali
pengalaman tersebut

Ketergantungan zat
Ketergantungan adalah penyakit
otak yang bersifat kronis dan
kambuhan

Source: NIDA (www.projectcork.org)

Bagaimana mengatasi
ketergantungan ?
Ketergantungan merupakan chronic
relapsing disease (ingat STAGES OF
CHANGE)
Tdk hanya pemberian medikamentosa
Perlu intervensi psikososial untuk
perubahan perilaku

Anda mungkin juga menyukai