Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mengidentifikasi
Kebutuhan
Disajikan bermacam-
kebutuhan manusia
manusia
macam kebutuhan
manusia, siswa dapat
mengidentifikasi
kebutuhan manusia
menurut intensitas,
waktu pemenuhannya
atau subyeknya
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
1 Berikut ini disajikan beberapa jenis kebutuhan:
Kunci
E
1. Kebutuhan primer
2. Kebutuhan untuk hari tua
3. Kebutuhan terhadap barang yang bersifat sekunder
4. Kebutuhan untuk kepentingan sosial
5. Kebutuhan yang berhubungan dengan jasmani
6. Kebutuhan untuk kepentingan individual
Berdasarkan uraian di atas, manakah jenis kebutuhan ditinjau dari subyek
yang membutuhkan?
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
D. 4 dan 5
E. 4 dan 6
Pembahasan :
Kebutuhan ditinjau dari suibyek yang membutuhkan terdiri dari :
.1. Kebutuhan untuk kepentingan sosial
2. Kebutuhan untuk kepentingan individual
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mengidentifikasi
Kebutuhan
Disajikan wacana/
kebutuhan manusia
manusia
ilustrasi tentang
kebutuhan manusia,
siswa dapat
menjelaskan cara
manusia memenuhi
kebutuhan hidupnya
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
Kunci
2 Daerah satu dengan daerah lain memiliki potensi produksi yang tidak selalu
C
sama. Daerah pegunungan yang subur banyak menghasilkan sayur-sayuran
dan buah-buahan. Sedangkan daerah pantai banyak menghasilkan ikan laut.
Daerah pantai relatif langka buah-buahan dan sayur mayur, sedangkan
daerah pegunungan yang subur relatif langka dengan produk ikan laut.
Mereka sangat membutuhkan ikan laut.
Berdasarkan wacana di atas bagaimana caranya masyarakat pantai untuk
mendapatkan sayur dan buah-buahan dan sebaliknya bagaimana masyarakat
daerah pegunungan mendapatkan ikan laut ?
A. Mengadakan budidaya ikan di daerah pegunungan
B. Mengadakan budidaya sayur dan buah di daerah pantai
C. Melakukan distribusi dari daerah produsen ke daerah konsumen
D. Memindahkan masyarakat pantai ke daerah pegunungan.
E. Memindahkan masyarakat daerah pegunungan ke kawasan pantai
Pembahasan :
Untuk menanggulangi kelangkaan suatu produk di daerah tertentu maka perlu adanya
distribusi dari produsen ke konsuman
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Materi
Kelangkaan
Indikator
Disajikan kasus
berbagai sumber
ekonomi yang
langka dan
kebutuhan manusia
mengatasi kelangkaan
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
Kunci
3 Daerah yang satu dengan daerah yang lain memiliki potensi alam yang
C
berbeda. Terdapat suatu daerah yang memiliki sumber air mineral yang
melimpah, tetapi ada daerah tertentu lainnya yang kering dan air mineral
sangat langka.
Bagaimana cara mengatasi kelangkaan air mineral?
A. Mendirikan pabrik air mineral di daerah kering
B. Memindahkan penduduk daerah kering
C. Mendistribusikan air mineral ke daerah kering
D. Mendirikan toko air mineral di berbagai daerah
E. Memberi subsidi pada penduduk yang kekeringan
Pembahasan
Cara menanggulangi kelangkaan air mineral dengan cara mendistribusikan air mineral ke
daerah tersebut
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan
Materi
Kelangkaan
Indikator
Disajikan wacana/
berbagai sumber
ilustrasi kelangkaan
ekonomi yang
langka dan
kebutuhan manusia
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
Kunci
4 Daerah satu dengan daerah lain memiliki sumber daya alam dan sumber
C
daya manusia yang potensinya tidak selalu sama.hal ini sangat berdampak
pada kemampuan dalam perekonomiannya. Faktor apakah yang dominan
sebagai penyebab kualitas SDM?
A. Kondisi geografis
B. Kondisi kesehatan masyarakat
C. Kemajuan pendidikan dan peradaban
D. Layanan informasi
E. Sumber Daya Alam
Pembahasan
Faktor dominan kualitas SDM adalah pendidikan dan peradaban
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mengidentifikasi
Masalah pokok
Disajikan kegiatan
masalah pokok
ekonomi
ekonomi, yaitu
mengidentifikasi
tentang apa,
bagaimana dan
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
5 Berikut ini disajikan masalah masalah dalam perekonomian :
Kunci
C
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mengidentifikasi
Masalah pokok
masalah pokok
ekonomi
masalah ekonomi di
ekonomi, yaitu
negara berkembang,
tentang apa,
bagaimana dan
ekonomi di negara
diproduksi
tersebut
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
Kunci
6 Sudah menjadi ciri umum negara-negara yang sedang berkembang produksi
C
realtif belum tinggi, sehingga diperlukan upaya untuk meningkatkan
kesejahteraan penduduk yang ditandai dengan peningkatan pendapatan
perkapita.
Bagaimana cara yang mendasar untuk meningkatkan pendapatan perkapita
negara berkembang?
A. Meningkatkan jumlah ekspor
B. Memberi subsidi pada golongan ekonomi lemah
C. Mengintensifkan pelaksanaan pembangunan ekonomi
D. Mencari dana pinjaman ke luar negeri
E. Menyerahkan permasalahan ekonomi pada negara
Pembahasan
Tujuan utama pembangunan ekonomi adalah meningkatkan pendapatan perkapita
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Mengidentifikasi
Materi
Biaya peluang
Indikator
Disajikan data
hilangnya
penerimaan seseorang
kesempatan pada
melakukan
biaya peluang
produksi di bidang
(opportunity cost)
lain
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
7 Ada sebuah peluang bisnis investasi yang bisa menghasilkan keuntungan
Kunci
E
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Mengidentifikasi
Materi
Sistem ekonomi
Indikator
Siswa dapat
sistem ekonomi
menentukan kebaikan
untuk memecahkan
masalah ekonomi
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
8 Berikut ini disajikan aktivitas dari pelaku ekonomi:
Kunci
A
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Mengidentifikasi
Materi
Sistem ekonomi
Indikator
Disajikan pernyataan
sistem ekonomi
sistem
untuk memecahkan
perekonomian,siswa
masalah ekonomi
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
9 Berikut disajikan beberapa dampak dari penerapan sistem perekonomian:
Kunci
C
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Perilaku
Disajikan wacana/
pola perilaku
konsumen dan
ilustrasi kegiatan
konsumen dan
produsen
produsen dalam
menentukan perilaku
kegiatan ekonomi
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
Kunci
10 Dalam aktifitas perekonomian sering kita jumpai peri laku ekonomi
D
diantaranya :
1. Melakukan permintaan potensial terhadap barang mewah
2. Melakukan penawaran barang secara efisien
3. Merubah bahan baku menjadi barang setengah jadi
4. Berupaya menciptakan produk yang efisien
5. Mwembeli diatas kemampuan daya beli
Dari perilaku di atas , manakah yang merupakan perilaku produsen ?
A. 1 , 2 dan 3
B. 1 , 2 dan 4
C. 1 ,3 , dan 5
D. 2 , 3 dan 4
E. 3 , 4 dan 5
Pembahasan :
Yang termasuk perilaku produsen diantaranya :
1. Melakukan penawaran barang secara efisien
2. Merubah bahan baku menjadi barang setengah jadi
3. Berupaya menciptakan produk yang efisien
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Perilaku
pola perilaku
konsumen dan
konsumen dan
produsen
produsen dalam
kegiatan ekonomi
hidup tersebut
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
11 Berikut ini disajikan berbagai pola hidup dalam masyarakat :
Kunci
B
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Perilaku
Disajikan table/kurva
pola perilaku
produsen dan
konsumen dan
konsumen
produsen dalam
kegiatan ekonomi
menentukan kepuasan
total (total utility) atau
kepuasan marjinal
(marginal utility)
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
12
Total Utility
Marginal Utility
10
20
12
23
14
27
16
28
18
28
20
27
-1
22
26
-1
Kunci
C
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Perilaku
pola perilaku
produsen dan
konsumen dan
konsumen
produsen dalam
kegiatan ekonomi
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
13 Perhatikan kurva berikut ini.
Kunci
C
Jumlah Tenaga
Kerja
Produksi total
Produksi
Rata-rata
Produksi
Marginal
10
10
20
10
10
27
32
36
7,2
38
6,3
38
5,4
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Aurs lingkaran
Disajikan diagram
Circulair Flow
kegiatan
Diagram
ekonomi
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
14 Diagram hubungan RTK dengan RTP
Kunci
E
A = Faktor Produksi
B=?
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Arus lingkaran
Siswa dapat
Circulair Flow
kegiatan
Diagram
ekonomi
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
Kunci
15 Di dalam kegiatan ekonomi, produsen, konsumen dan distributor sebagai
D
pelaku kegiatan ekonomi senantiasa berinteraksi dan saling membutuhkan.
Berikut manakah manfaat bagi produsen, dari adanya interaksi antara
distributor dengan konsumen?
A. Memberi kesempatan pada produsen dalam distribusi
B. Mengadakan pembagian kerja antara produsen dengan distributor
C. Menaikkan pendapatan para distributor
D. Dapat meningkatkan penawaran dari produk perusahaan
E. Mendekatkan konsumen pada produk yang dibutuhkan
Pembahasan
Interaksi konsumen dengan distyributor akan meningkatkan penawaran produk
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Peranan pelaku
Siswa dapat
peran konsumen
ekonomi
menentukan peran
dan produsen
pelaku ekonomi di
masyarakat (rumah
tangga, perusahaan,
pemerintah dan
masyarakat luar negeri)
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
16 Berikut disajikan peran dari Rumah Tangga ekonomi:
Kunci
C
2.
3.
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mengidentifikasi
Permintaan dan
Disajikan faktor-faktor
faktor-faktor yang
penawaran
yang mempengaruhi
mempengaruhi
permintaan dan
permintaan dan
penawaran
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
Kunci
17 Berikut disajikan faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan
E
penawaran
1. Selera konsumen
2. Daya beli konsumen
3. Tinggi rendahnya biaya produksi
4. Jual bahan baku dan tenaga kerja
5. Teknologi produksi
Dari faktor di atas, manakah yang mempengaruhi penawaran?
A. 1, 2 dan 3
B. 1, 2 dan 4
C. 2, 3 dan 4
D. 2, 3 dan 5
E. 3, 4 dan 5
Pembahasan
Faktor yang mempengaruhi penawaran diantaranya :
3. Tinggi rendahnya biaya produksi
4. Jual bahan baku dan tenaga kerja
5. Teknologi produksi
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mengidentifikasi
Permintaan dan
faktor-faktor yang
penawaran
mempengaruhi
permintaan dan
permintaan dan
penawaran
penawaran
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
18 Diketahui fungsi penawaran Qs = 3 P - 20
Kunci
A
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mengidentifikasi
Permintaan dan
Disajikan kurva
faktor-faktor yang
penawaran
permintaan/penawaran
mempengaruhi
beserta pergeserannya,
permintaan dan
siswa dapat
penawaran
menginterpretasi kurva
tersebut
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
19
Kunci
P
D'
S'
P1
P2
QD/QS
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Menjelaskan
Hukum
Disajikan pernyataan
hukum permintaan
Permintaan dan
dan hukum
Penawaran
penawaran serta
menentukan asumsi
asumsi yang
berlakunya hukum
mendasarinya
permintaan dan
penawaran
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
Kunci
20 Berdasarkan hukum permintaan jika harga naik, maka permintaan turun.
Namun hukum ini berlaku secara ceteris paribus. Apakah yang dimaksud
dengan asumsi ceteris paribus?
A. Variabel ekonomi senantiasa berubah
B. Asumsi ekonomi selalu tidak tetap
C. Bila keadaan yang lain tidak berubah
D. Bila keadaan yang lain berubah
E. Perubahan dari asumsi ekonomi
Pembahasan
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Menjelaskan
Hukum
Disajikan kurva
hukum permintaan
permintaan dan
permintaan atau
dan hukum
penawaran
penawaran serta
menyimpulkan kurva
asumsi yang
permintaan atau
mendasarinya
penawaran tersebut
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
21
Kunci
P
D
D'
P1
P2
QD/QS
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Menjelaskan
Fungsi
hukum permintaan
permintaan dan
dan hukum
penawaran
penawaran serta
menginterpretasi kurva
asumsi yang
tersebut berdasarkan
mendasarinya
elastisitas permintaan
atau penawaran
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
22 Diketahui fungsi permintaan QD = -3P + 200
Kunci
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Elastisitas
pengertian harga
permintaan dan
jumlah permintaan/
dan jumlah
penawaran
keseimbangan
menghitung elastisitas
permintaan atau
penawaran
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
23
Pembahasan
Kunci
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Elastisitas
pengertian harga
permintaan dan
dan jumlah
penawaran
keseimbangan
menginterpretasi kurva
tersebut berdasarkan
elastisitas permintaan
atau penawaran
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
24 Perhatikan kurva berikut
Kunci
P
D
P1 = 100 P1
P2 = 80
P2
QD1 = 1000
QD2 = 1500
QD
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Harga
Disajikan fungsi
pengertian harga
keseimbangan
permintaan dan
dan jumlah
keseimbangan
menentukan kurva
keseimbangan
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
25 Diketahui : Fungsi permintaan QD = -2P + 100
Fungsi penawaran QS = 2P 20
Berdasarkan fungsi di atas, manakah kurva di bawah ini yang merupakan
harga keseimbangan?
P
30
QD/QS
30
A.
P
D
S
20
QD/QS
15
B.
P
D
40
QD/QS
30
C.
P
D
20
D.
15
QD/QS
Kunci
30
40
E.
Pembahasan
QD/QS
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
Jenis Sekolah
Bahan Kelas/Semester
Mata Pelajaran
Kurikulum
Penyusun
Unit Kerja
Buku Sumber
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Harga
pengertian harga
keseimbangan
dan jumlah
penawaran atau
keseimbangan
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
26
Kunci
P
D
S'
150
100
800
1000
QD/QS
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan
Materi
Ciri-ciri pasar
Indikator
Disajikan ciri-ciri pasar
berbagai bentuk
persaingan tidak
pasar barang
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
27 Berikut disajikan ciri dari pasar persaingan tak sempurna:
Kunci
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Pasar input
Disajikan berbagai
pasar input
(pasar faktor
produksi)
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
28 Berbagai hal yang berhubungan dengan pasar faktor produksi:
Kunci
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan
Materi
Tenaga kerja
pasar input
Indikator
Disajikan masalah
tentang tenaga kerja
(tenaga kerja terdidik/
tenaga kerja terlatih/
tenaga kerja tidak
terlatih), siswa dapat
menyelesaikan masalah
tenaga kerja tersebut
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
Kunci
29 Di sekitar kita banyak terdapat angkatan kerja, tetapi tidak seimbang dengan
kesempatan kerja, sehingga terjadi pengangguran. Banyak di antara mereka
hanya merupakan angkatan kerja yang terdidik saja tetapi tidak terampil.
Bagaimana upaya mengatasi pemerintah ini?
A. Mengenalkan dunia kerja sejak dini pada siswa
B. Membiasakan siswa untuk mandiri
C. Memberi kesempatan kerja pada pengangguran
D. Memberi subsidi untuk modal kerja
E. Mengajarkan siswa untuk melanjutkan ke kursus latihan kerja
Pembahasan
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Ekonomi mikro
Siswa dapat
perbedaan antara
dan makro
menjelaskan perbedaan
ekonomi makro
ekonomi makro
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
30 Berikut disajikan topik bahasan ekonomi mikro dan ekonomi makro
Kunci
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Masalah yang
masalah-masalah
dihadapi
dihadapi pemerintah
yang dihadapi
pemerintah di
(masalah kemiskinan/
pemerintah di
bidang ekonomi
pemerataan pendapatan)
bidang ekonomi
di bidang ekonomi,
siswa dapat menentukan
penyebab terjadinya
masalah tersebut
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
31
Pembahasan
Kunci
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Menjelaskan
Konsep PDB,
konsep PDB,
PDRB, PNB, PN
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
Kunci
32 Tidak tertutup kemungkinan memiliki PDB lebih besar dari PNB. Mengapa
demikian?
A. Banyaknya nilai transfer pendapatan dari dalam negeri menuju ke luar
negeri
B. Besar jumlah tenaga kerja yang bekerja di luar negeri dengan
pendapatan tinggi
C. PDB hanya diperoleh di sektor primer saja
D. GNP banyak diperoleh dari sektor sekunder
E. Banyaknya transfer pendapatan dari luar negeri menuju dalam negeri
Pembahasan
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Menjelaskan
Konsep PDB,
konsep PDB,
PDRB, PNB, PN
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
33 Diketahui:
GNP
= 90 trilyun
NNP
= 88 trilyun
PI
= 80 trilyun
Kunci
= 3 trilyun
Bea transfer
= 1 trilyun
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Menjelaskan
Pendapatan
Diberikan beberapa
manfaat
nasional
perhitungan
menentukan faktor-
pendapatan
faktor yang
nasional
mempengaruhi
pendapatan nasional
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
34 Faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan nasional:
Kunci
1. Konsumsi masyarakat
2. Investasi swasta
3. Upah tenaga kerja
4. Keuntungan pengusaha
5. Pengeluaran pemerintah
6. Pajak tak langsung
Dari faktor di atas, faktor manakah yang menentukan besarnya pendapatan
nasional jika dihitung dari pendekatan penerimaan?
A. 1, 2 dan 3
B. 2, 3 dan 4
C. 3, 4 dan 5
D. 3, 4 dan 6
E. 4, 5 dan 6
Pembahasan
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Menjelaskan
Pendapatan
Siswa dapat
manfaat
nasional
menjelaskan manfaat
perhitungan
perhitungan pendapatan
pendapatan
nasional
nasional
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
35
Pembahasan
Kunci
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Menjelaskan
Pendapatan
Disajikan data
manfaat
nasional
pendapatan nasional,
perhitungan
pendapatan
pendapatan nasional
nasional
dengan pendekatan
pendapatan, pendekatan
produksi, atau
pendekatan pengeluaran
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
36 Diketahui:
Konsumsi
= 102 trilyun
Investasi
60 trilyun
Pengeluaran pemerintah =
80 trilyun
Ekspor
52 trilyun
Impor
42 trilyun
Kunci
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Menjelaskan
Pendapatan
Disajikan grafik
manfaat
nasional
pendapatan daerah
perhitungan
pendapatan
dapat
nasional
menginterpretasikan
grafik tersebut
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
37
Pembahasan
Kunci
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Membandingkan
Pendapatan
Disajikan data
PDB dan
perkapita
pendapatan
perkapita Indonesia
dapat menghitung
pendapatan perkapita
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
38 Diketahui:
Konsumsi masyarakat
= 42 trilyun
Investasi swasta
= 38 trilyun
Kunci
= 22 trilyun
Impor
= 18 trilyun
Jumlah penduduk
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Membandingkan
PDB dan
pendapatan
pendapatan perkapita
pendapatan
perkapita
perkapita Indonesia
negara lain
siswa dapat
membandingkan
pendapatan perkapita
negara Indonesia
dengan negara lain
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
39
Pembahasan
Kunci
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Inflasi dan
indeks harga
inflasi
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
Kunci
40 Inflasi bisa disebabkan oleh Demand FullInfletasi dan cost push inflation.
Berikut ini disajikan kondisi yang berhubungan dengan terjadinya inflasi:
1. Naiknya harga bahan baku
2. Ada kenaikan pajak
3. Naiknya permintaan akan kue dan pakaian saat hari raya
4. Naiknya permintaan barang pada musim
5. Kenaikan harga bahan baku
Kondisi di atas manakah yang merupakan penyebab cost push inflation.
A. 1, 2 dan 3
B. 1, 2 dan 4
C. 1, 2 dan 5
D. 2, 3 dan 4
E. 3, 4 dan 5
Pembahasan
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Inflasi dan
Disajikan wacana/
indeks harga
inflasi
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
41
Pembahasan
Kunci
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Inflasi dan
indeks harga
inflasi
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
42
Pembahasan
Kunci
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Inflasi dan
indeks harga
inflasi
menghitung dengan
indeks harga
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
Kunci
43 Harga beras pada awal tahun 2006 di pasar A = Rp 6.500 per kg. Pada awal
tahun 2007 harga beras yang sama di pasar A menjadi Rp 6.825.
Hitung inflasi beras tahun 2006 s/d 2007 di pasar A dengan menggunakan
indeks harga?
A. 4%
B. 5%
C. 9%
D. 12%
E. 15%
Pembahasan
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripskan
fungsi konsumsi
dan fungsi
dan fungsi
tabungan
menghitung fungsi
tabungan
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
Kunci
44 Diketahui fungsi konsumsi C = 0,84 + 200.000. Berapa besarnya tabungan
jika besarnya pendapatan = 2.000.000
A. 100.000
B. 200.000
C. 300.000
D. 400.000
E. 500.000
Pembahasan
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Kurva
Disajikan pernyataan,
kurva permintaan
permintaan
investasi
investasi
pernyataan yang
merupakan faktor-faktor
yang mempengaruhi
investasi
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
45 Berikut ini faktor non ekonomi yang menghambat investasi:
Kunci
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Menjelaskan
Permintaan dan
Disajikan faktor-faktor
konsep permintaan
dan penawaran
permintaan dan
uang
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
46 Faktor-faktor yang berhubungan dengan permintaan dan penawaran uang
Kunci
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Menjelaskan
Permintaan dan
konsep permintaan
dan penawaran
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
Rumusan Butir Soal
Kunci
47 Warga negara Indonesia akan melakukan wisata ke luar negeri dengan dana
Rp 184.000.000,00 semua dana ditukar dengan dollar, dimana kurs saat itu
$1 = Rp 9.200. Ternyata dalam wisata ke luar negeri dia menghabiskan
$15.000.
Berapa rupiah dana yang tersisa, jika saat ditukar kembali kurs saat itu $1 =
Rp 10.000
A. Rp 40.000.000
B. Rp 42.000.000
C. Rp 44.000.000
D. Rp 47.000.000
E. Rp 50.000.000
Pembahasan
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Membedakan peran
bank sentral
bank sentral
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
48
Pembahasan
Kunci
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
bank sentral
menjelaskan perbedaan
tugas dari dua bank
yang berbeda
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
49
Pembahasan
Kunci
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik
:
:
:
:
:
:
SMA/MA
X/V
Ekonomi
KTSP
Drs. H.B. Suparlan
P4TK PKn dan IPS Malang
Proses Kognitif
Tingkat Kesukaran
Fakta
Sangat Mudah
Penerapan
Mudah
Interpretasi
Sedang
Pemecahan Masalah
Sukar
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator
Mendeskripsikan
Kebijakan
Disajikan beberapa
kebijakan
pemerintah di
pemerintah di
bidang moneter
bidang moneter
Pilihan Jawaban
A
B
C
D
E
Tingkat
Kesukaran
Daya Beda
Guessing Value
No.
50
Pembahasan
Kunci
Catatan:
(1) Khusus matematika, proses kognitifnya adalah penerapan konsep, pemecahan masalah
dan penalaran dan komunikasi
(2)
Diisi Penulis
Diisi Puspendik