Bab Jiwa Perbaikan
Bab Jiwa Perbaikan
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) merupakan bagian integral dari
pembangunan nasional. Oleh karena itu kesehatan adalah salah satu aspek yang
mempengaruhi kualitas dan produktivitas sumber daya manusia dalam rangka mewujudkan
masyarakat adil dan makmur.
Puskesmas merupakan tempat untuk memperoleh pelayanan kesehatan bagi
masyarakat di wilayah kerjanya, sesuai dengan fungsi Puskesmas sendiri sebagai pusat
pembangunan, pembinaan dan pelayanan kesehatan masyarakat. Sebagai pelayanan
kesehatan tingkat I, Puskesmas mempunyai wewenang dan bertanggungjawab terhadap
masalah kesehatan masyarakat di wilayah kerjanya.
UUD 1945 menyatakan bahwa salah satu tujuan Nasional Bangsa Indonesia adalah
untuk menwujudkan kesejahteraan bangsa, dimana kesehatan merupakan aspek penting
dalam menwujudkan kesejahteraan tersebut. Menurut Undang-undang No. 23 tahun 1992,
SEHAT diartikan sebagai keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang memungkinkan
setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomi. Hal ini sejalan dengan visi yang
ingin dicapai dari pembangunan kesehatan tentang keadaan masyarakat Indonesia pada masa
yang akan datang yaitu Masyarakat sehat yang mandiri dan berkeadilan Salah satu cara
perwujudannya yaitu dengan memberikan pelayanan kesehatan yang memadai dan
menyeluruh bagi masyarakat.
Dalam pasal 5 UU Kesehatan No. 23 Tahun 1992 menyatakan bahwa setiap orang
berkewajiban untuk ikut serta dalam memelihara dan meningkatkan derajat kesejahteraan
perorangan, keluarga dan lingkungan.
Untuk mewujudkan visi Masyarakat sehat yang mandiri dan berkeadilan,
ditetapkan empat misi pembangunan kesehatan yaitu :
Page 1
mengetahui
program-program
wajib
dan
pengembangan
puskesmas
Prosedur Kerja
Pengumpulan data merupakan kegiatan menghitung data yang diperlukan dengan
pedoman. Kepala puskesmas bertanggung jawab dalam proses pengumpulan data. Adapun
pelaksana pengumpulan data dilakukan data disusun oleh penanggung jawab masing-masing
kegiatan di bantu oleh staff Puskesmas lainnya dengan memegang prinsip kerja tim.
Page 2
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
KKS Ilmu Kesehatan Masyarakat Puskesmas Glugur Darat
Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah Padang 2015
Page 3
2.1.
Puskesmas
2.1.1
Pengertian Puskesmas
2.
3.
4.
secara operasional
Page 4
Dari uraian di atas, jelas bahwa Puskesmas adalah satu satuan organisasi yang
diberikan kewenangan kemandirian oleh Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota unutk
melaksanakan tugas tugas operasional pembangunan kesehatan di wilayah Kecamatan.
Adapun pengertian batasan Puskesmas dengan kewenangan kemandirian yang
dimaksud disini adalah Puskesmas yang mempunyai kewenangan sebagai berikut :
Kewenangan menyelenggarakan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembangunan
kesehatan di wilayah kecamatan sesuai dengan situasi dan kondisi, kultur budaya dan
potensi setempat.
Kewenangan mencari, menggali dan mengelola sumber pembiayaan yang berasal dari
pemerintah, masyarakat, swasta dan sumber lain dengan sepengetahuan Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota yang kemudian dipertanggungjawabkan untuk ppembangunan kesehatan
di wilayah kerjanya.
Kewenangan untuk mengangkat tenaga institusi/honorer, pemindahan tenaga, dan
pendayagunaan tenaga kesehatan di wilayah kerjanya dengan sepengetahuan Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota.
Kewenangan untuk melengkapi sarana dan prasarana termasuk peralatan medis yang
dibutuhkan.
2.1.2
Tujuan Puskesmas
2.1.3
1.
Fungsi Puskesmas
Page 5
pemulihan kesehatan.
Pusat Pemberdayaan Masyarakat
Puskesmas selalu berupaya agar perorangan terutama pemuka masyarakat, keluarga dan
masyarakat termasuk dunia usaha memiliki kesadaran, kemauan dan kemampuan
melayani diri sendiri dan masyarakat untuk hidup sehat, berperan aktif dalam
memperjuangkan kepentingan kesehatan termasuk sumber pembiayaannya, serta ikut
menetapkan, menyelenggarakan dan memantau pelaksanaan program kesehatan.
Pemberdayaan perorangan, keluarga dan masyarakat ini diselenggarakan dengan
3.
Page 6
Misi Puskesmas
2.3.
2.
Page 7
unit
Organisasi Puskesmas
1.
Struktur Organisasi
Struktur organisasi Puskesmas tergantung dari beban tugas masing-masing
Kepala Puskesmas
b. Unit Tata Usaha yang bertanggung jawab membantu Kepala Puskesmas dalam
pengelolaan:
Keuangan
Page 8
2.
Kecamatan. Sesuai dengan tanggung jawab tersebut dan besarnya peran Kepala
Puskesmas dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan di tingkat kecamatan maka
jabatan Kepala Puskesmas adalah jabatan struktural Eselon IV.
Dalam keadaan tidak tersedia tenaga yang memenuhi syarat untuk menjabat jabatan
Eselon IV ditunjuk pejabat sementara yang sesuai dengan kriteria Kepala Puskesmas
yakni seorang sarjana di bidang kesehatan yang kurikulum pendidikannya mencakup di
bidang kesehatan masyarakat, dengan kewenangan yang setara dengan pejabat tetap.
2.3.3 Tata Kerja Puskesmas
Page 9
Sebagai mitra pelayanan kesehatan strata pertama yang dikelola oleh lembaga masyarakat
dan swasta, Puskesmas menjalin kerja sama termasuk penyelenggara rujukan dan membantu
kegiatan yang diselenggarakan. Sedangkan sebagai pembina upaya kesehatan bersumber daya
masyarakat, Puskesmas melaksanakan bimbingan teknis, pemberdayaan dan rujukan sesuai
kebutuhan.
Tanggung jawab Puskesmas sebagai unit pelaksana teknis adalah menyelenggarakan sebagian
tugas pembangunan kesehatan yang dibebankan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota.
Untuk hasil optimal, penyelenggaraan pembangunan kesehatan tersebut harus dapat
dikoordinasikan dengan berbagai lintas sektor terkait di tingkat Kecamatan.
Dengan masyarakat
Page 10
Untuk tercapainya
Upaya Pengobatan
2.
Pengembangan
Upaya
kesehatan
pengembangan
Puskesmas
adalah
upaya
yang
ditetapkan
b.
Page 11
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
pelaporan tidak termasuk pilihan. Ketiga upaya ini merupakan pelayanan penunjang.
Perawatan kesehatan masyarakat merupakan pelayanan penunjang. Apabila perawatan
kesehatan masyarakat menjadi permasalahan spesifik, maka dapat dijadikan sebagai salah
satu upaya kesehatan pengembangan.
Upaya kesehatan pengembangan Puskesmas dapat pula bersifat upaya inovasi, yakni
upaya lain diluar upaya Puskesmas tersebut diatas yang sesuai dengan kebutuhan.
Pemilihan upaya kesehatan pengembangan ini dilakukan oleh Puskesmas bersama
Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dengan mempertimbangkan masukan dari BPP. Upaya
kesehatan pengembangan dilakukan apabila upaya kesehatan wajib Pukesmas terlaksana
secara optimal (target cakupan serta peningkatan mutu pelayanan telah tercapai). Penetapan
upaya kesehatan pengembangan pilihan Puskesmas ini dilakukan oleh Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota.
Apabila
Puskesmas
belum
mampu
menyelenggarakan
upaya
kesehatan
Page 12
Pukesmas dapat sebagai tenaga konsulen atau tenaga tetap fungsional Puskesmas yang diatur
oleh Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota setempat.
2.4.2 Azas Penyelenggaraan Puskesmas
Penyelenggaraan upaya kesehatan wajib dan upaya kesehatan pengembangan harus
menerapkan azas penyelenggaraan Puskesmas secara terpadu. Azas penyelenggaraan
Puskesmas tersebut dikembangkan dari ketiga fungsi Puskesmas. Dasar pemikirannya adalah
pentingnya menerapkan prinsip dasar dari setiap fungsi Puskesmas dalam menyelenggarakan
setiap upaya Puskesmas, baik upaya kesehatan wajib maupun upaya kesehatan
pengembangan. Azas penyelenggaraan Puskesmas adalah:
1. Azas Pertanggung jawaban Wilayah
Puskesmas bertanggung jawab meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang
bertempat tinggal di wilayah kerjanya, Berbagai kegiatan yang harus dilaksanakan
Puskesmas, antara lain :
a.
b.
c.
d.
f.
Page 13
g.
h.
i.
j.
k.
l.
m.
3. Azas Keterpaduan
Puskesmas dalam melaksanakan kegiatan pembangunan kesehatan di wilayah
kerjanya harus melakukan kerjasama dengan berbagai pihak, bermitra dengan BPKM/BPP
dan organisasi masyarakat lainnya, berkoordinasi dengan lintas sektoral dan lintas program
agar terjadi perpaduan kegiatan di lapangan sehingga lebih barhasil guna dan berdaya guna.
a) Keterpaduan Lintas Program
Memadukan beberapa program sehingga menjadi satu yang bertujuan untuk untuk
memperoleh hasil yang maksimal.
b) Keterpaduan Lintas Sektor
Memadukan penyelenggaraan upaya Puskesmas dengan sektor terkait di kecamatan.
4. Azaz Rujukan
Pelimpahan wewenang yang diselenggarakan timbal balik di bedakan atas :
a. Perorangan
Rujukan Kasus
b. Masyarakat
-
Pencemaran Lingkungan
Bencana
Page 14
BAB III
GAMBARAN UMUM PUSKESMAS GLUGUR DARAT
3.1. Sejarah Singkat Puskesmas Glugur Darat
Puskesmas Glugur Darat merupakan salah satu Puskesmas yang menjadi pusat
pembangunan, pembinaan, dan pelayanan kesehatan. Puskesmas Glugur Darat didirikan
pada`tanggal 2 Juli 1968 oleh M. Djuang Harahap, SE. Puskesmas Glugur Darat terletak di
Jalan Pendidikan No. 08 Kelurahan Glugur Darat.
KKS Ilmu Kesehatan Masyarakat Puskesmas Glugur Darat
Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah Padang 2015
Page 15
Tabel 3.1 Distribusi penduduk di wilayah kerja Puskesmas Glugur Darat Kecamatan
Medan Timur Tahun 2014
No
Jumlah Penduduk
Kelurahan
Jumlah KK
Jumlah
1.
P.B Darat II
(Jiwa)
F
17239
%
14,97
F
3843
%
14,55
Lingkungan
F
%
15
11,01
2.
P.B Darat I
12035
10,68
3283
12,40
14
10,93
3.
11906
10,34
2578
9,73
14
10,93
4.
Durian
11682
10,12
2135
8,06
12
9,37
5.
Gaharu
11566
10,14
2597
9,81
12
9,37
6.
Glugur darat I
11162
9,69
2759
10,42
13
10,15
7.
P.B Bengkel
9737
8,45
2401
9,07
11
8,59
8.
Glugur darat II
9265
8,04
2352
8,88
12
9,37
9.
Sidodani
8213
7,13
1766
6,67
11
8,50
6249
5,42
1462
5,52
11
8,50
11. Perintis
5793
3,81
1295
4,89
3,1
Jumlah
115117
100
26471
128
128
100
Jiwa
Jenis kelamin
Perempuan
94,544
Laki-laki
52,524
Jumlah
147.086
Sumber: SP2TP Puskesmas Glugur Darat tahun 2014
KKS Ilmu Kesehatan Masyarakat Puskesmas Glugur Darat
Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah Padang 2015
%
64
36
100%
Page 16
Mata Pencaharian
PNS
TNI
Pegawai swasta
Pensiunan
Buruh
Pedagang
Petani
Dan lain-lain
Jumlah
Sumber: SP2TP Puskesmas Glugur Darat tahun 2014
Jumlah
4421
4421
21043
4101
2476
2008
80
15252
53882
%
8,2
8,2
39,05
7,6
4,5
3,05
0,15
28,3
100
Page 17
Pada wilayah kerja Puskesmas Glugur Darat terdapat 1 buah Puskesmas Pembantu
(Pustu) yaitu Pustu Pulo Brayan Bengkel yang terletak di Kelurahan Pulo Brayan Bengkel.
3.3. Data Geografis
Puskesmas Glugur Darat terletak di Jalan Pendidikan No. 8 Kecamatan Medan Timur
Kota Medan. Batas wilayahnya yaitu :
- Sebelah Utara
- Sebelah Timur
- Sebelah Selatan
- Sebelah Barat
: 776 Ha
Jumlah kelurahan
: 11 kelurahan
Jumlah lingkungan
: 128 lingkungan
Jumlah penduduk
: 147.086 jiwa
: 28.230 KK
Jumlah Bayi
: 2.941 jiwa
Jumlah Batita
: 11.325 jiwa
Jumlah Balita
: 14.708 jiwa
Jumlah Bumil
: 3.235 jiwa
Jumlah Bulin
: 3.088 jiwa
Jumlah Bufas
: 3.088 jiwa
Page 18
: 2 buah
Ruang periksa
: 3 buah
: 1 buah
Ruang KIA/KB
: 1 buah
Ruang suntik
: 1 buah
Ruang analisis
: 1 buah
Ruang kapus
: 1 buah
Ruang analisis
: 1 buah
: 1 buah
: 1 buah
Ruang imunisasi
: 1 buah
Ruang akupuntur
: 1 buah
Ruang UGD
: 1 buah
Ruang pegawai
: 1 buah
: 1 buah
: 1 buah
Ruang dapur
: 1 buah
: 1 buah
Ruang serbaguna
: 1 buah
Ruang VK
: 1 buah
Ruang tunggu
: 1 buah
Kamar mandi
: 1 buah
: 100
Page 19
Jumlah DUKM
: 1 kel
Ambulance
: 1 buah
: 395
Kader lansia
: 30
Dokter kecil
: 91
Dokter remaja
: 110
Tabel 3.4 Daftar Nama Petugas Pemegang Program Puskesmas Glugur Darat
Kecamatan Medan Timur Tahun 2014un 2013
NO
NAMA PEGAWAI
dr.
Rosita
Nurjannah
195806141987032001
dr.
Herlina
Purba
19800229 200604 2 012
GOL
Jabatan
III / D
Kapusk
III / D
KTU
IV / C
Dokter Obgyn
IV / B
Dokter Gigi
III / D
Dokter Umum
Page 20
dr.Nurlela
Hutauruk
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
III / D
Dokter Umum
III / C
Dokter Umum
III / C
Dokter Umum
III / B
Dokter Gigi
III / B
Dokter Gigi
III / B
Dokter Gigi
III / D
Ass Apoteker
III / D
Perawat / ISPA
III / D
Bidan
III / D
Analis/ SP2TP
III / D
Ass Apoteker
III / D
Gizi
III / D
Bidan
III / D
Gizi
III / D
Bidan / KIA
III / D
Perawat / TB Paru
III / D
Kesling
III / D
Bidan
III / C
Perawat
Page 21
25
Nurmaidah
Sitorus
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
198102162011012002
Ahmad Royhan
III / C
Bidan
III / B
Staf
III / C
Perawat
III / C
Imunisasi
III / C
Bidan
III / B
Gizi
III / C
UKS
III / B
Analis / Lab
III / A
Bidan
III /A
Perawat
II / D
Analis
II / D
Farmasi
II / D
Farmasi
II / D
Petugas Inventaris
II / D
Bidan / KB
II / D
Ass Apoteker
II / C
Perawat
II / D
Perawat Gigi
II / C
Gizi
Satpam
Page 22
45
Rizki Amalia
Administrasi
Tabel 3.5 Daftar Tenaga Kesehatan di Puskesmas Pembantu (PUSTU) Kelurahan Pulo
Brayan Bengkel Tahun 2014
No.
Nama
Gol
Tugas
1.
IV A
Ka Pustu
2.
IV B
Penjab
Mulyati
III D
KIA-Gizi
Irma Yulinar S
III D
Jurim
Rosalinda
III A
SP2TP
Riama Ida S
III A
PSN
Maulida H S
III A
Ass Apoteker
Unit I
Mempunyai tugas pokok dan fungsi, yaitu melaksanakan kegiatan
kesejahteraan ibu dan anak KB dan perbaikan gizi.
Unit II
Page 23
Unit III
Mempunyai tiga pokok dan fungsi, yaitu melaksanakan kegiatan
pengobatan rawat jalan dan penyuluhan kesehatan masyarakat.
Unit IV
Mempunyai tugas pokok dan fungsi, yaitu : melaksanakan kegiatan gigi
dan mulut dan usaha kesehatan sekolah.
Unit V
Mempunyai tugas pokok dan fungsi, yaitu: mencatat semua hasil
penyalahan farmasi dan laboraturium.
Unit VI
Mempunyai tugas pokok dan fungsi, yaitu: mencatat semua hasil
penerimaan pengeluaran Puskesmas.
: 1 buah
: 3 buah
Page 24
: 2 buah
: 1 buah
: 2 buah
Ruang KIA
: 1 buah
Ruang KB
: 1 buah
Ruang Gizi
: 1 buah
Kamar Tindakan
: 1 buah
Ruang kartu
: 1 buah
Ruang Imunisasi
: 1 buah
Ruang Pegawai
: 1 buah
Ruang Tunggu
: 1 buah
Kamar Mandi
: 1 buah
: 1 buah
Ruang Dapur
: 1 buah
: 2 buah
Ruang OK
: 1 buah
Ruang VK
: 1 buah
Ruang Rapat
: 1 buah
Ruang Tunggu
: 1 buah
Kamar Mandi
: 4 buah
5. Program Jampersal
2. Program Jamkesmas
6. BPJS
Page 25
4. Progran ASKES
3.8.4. Fasilitas imunisasi
Fasilitas yang dimiliki Puskesmas Glugur Darat antara lain :
Lemari pendingin
Alat-alat imunisasi
Vaksin seperti : BCG, DPT, Polio, Campak, DT, TT, dan Hepatitis
Penyuluhan mengenai bahaya dan cara menularkannya penyakit di Puskesmas,
Posyandu, dan Balai Desa, terutama tentang DBD, ISPA, Diare, Tuberkulosis Paru, Flu
Burung, HIV/AIDS
Alat suntik
Dental unit
Page 26
3.8.6
Fasilitas Obat-obatan
Tabel 3.6 Daftar Obat-obatan yang digunakan di Puskesmas Glugur Darat Medan
No
Golongan
Nama
Antibiotik
1. Amoksisilin
Jenis sediaan
Kapsul 250 mg
Sirup kering 125
Kemasan
Kapsul
Botol
mg/5 ml
Kaplet 500 mg
2. Ampisilin
Kapsul
3. Fenoximetil
Penicilina
500 mg
4. Kloramfenikol
5. Cotrimoxazole
6. Tetrasiklin HCL
7. Oksitetrasiklin
Antiparasit
1. metronidazole
Antielmentik
2. pirentil pamoat
Tablet
Kapsul 250 mg
Kapsul
Salep mata 1%
Tube
Tetes telinga 3%
Tablet kombinasi
Botol
Tablet
Tablet pediatrik
Tablet
Suspense
Botol
Kapsul 250 mg
Tablet
Salep mata 1%
Tube
Salep 3%
Tube
Tablet 250 mg
Tablet 250
basa
mg
Tablet
Tablet
Page 27
Analgetik-
1. Antalgin
Tablet 500 mg
Tablet
2. Paracetamol
Tablet 500 mg
Tablet
Antipiretik
Kortikosteroid
Vitamin
Tablet
Tablet
1. Deksametason
Tablet 0,5 mg
Tablet
2. Hidrokortison
5 mg/ml IM
Ampul
3. Prednison
1. Asam askorbat
Krim 2,5%
Tube
Tablet 50 mg
Tablet
(Vit C)
Tablet
2. Vit B6
Tablet 10 mg
Tablet
4. Vit B12
5. Vit B1
Tablet 50 mg
Tablet
Ampul
Tablet
Tablet
Tablet salut
Tablet
6. Vit B kompleks
7. Besi (II) sulfat
6
1. Diazepam
Tablet 2 mg
Tablet
2. Fenobarbital
Tablet 30 mg
Tablet
Injeksi 50 mg/ml
Ampul
1. OBH
Sirup
Botol
2. Dekstrometropan
Tablet 15 mg
Tablet
3. Ambroksol
Sirup 10 mg
Sirup 10 mg/5 ml
Botol
Botol
Bronkodilator
4. GG
1. Aminofilin
Tablet 100 mg
Tablet 200 mg
Tablet
Tablet
Antihistamin
2. Salbutamol
1. CTM
Tablet 2 mg
Tablet 4 mg
Tablet
Tablet
10 Antidiabetik
1. Glibenklamid
Tablet 5 mg
Tablet
II
1. Ibuprofen
Tablet 200 mg
Tablet
2. Piroksikam
Tablet
Tablet
8
9
Hipnotik/sedative
kombinasi
Antitusif
Antiinflamasi
Page 28
12 Antifungi
1. Griseofulvin
2. Belerang endap
Salep
Pot
13 Antihipertensi
salisilat 2%
1. Nifedipin
Tablet 10 mg
Tablet
14 Obat
2. Captopril
1. Digoksin
Tablet 12,5 mg
Tablet
Tablet
Tablet
Kardiovaskular
15 Obat saluran nafas
1. Gliseril glucolat
Tablet 100 mg
Tablet
2. Natrium carbonat
1. Antasida
Tablet 500 mg
Tablet
Tablet
Tablet
2. Ranitidin
Tablet
Tablet
3. Famotidine
Tablet
Tablet
Antiseptik
1. Rivanol 0,1%
Larutan
Botol
Diuretik
2. Etanol 70%
1. HCT
Larutan
Tablet 25 mg
Botol
Tablet
Antidiare
2. Furosemid
1. Diaform
Tablet 40 mg
Tablet
Tablet
Tablet
Antipirai
Serbuk
Tablet
Sachet
Tablet
4% + asam
17
18
19
20
Page 29
BAB IV
PROGRAM KERJA PUSKESMAS
Puskesmas adalah suatu organisasi kesehatan fungsional yang merupakan pusat
pengembangan kesehatan masyarakat yang juga membina peran serta masyarakat disamping
memberikan pelayanan secara menyeluruh dan terpadu kepada masyarakat di wilayah kerjanya
dalam bentuk kegiatan kelompok. Fungsi Puskesmas adalah menggerakkan pembangunan
berwawasan kesehatan, memberdayakan masyarakat dan keluarga serta memberikan pelayanan
kesehatan tingkat pertama.
4.1
4.1.1
Page 30
4.2
4.2.1
Kegiatan :
Page 31
: Posyandu, Posyandu Lansia, UKS, UKGS, Gizi, PKM, PHN, Sanitasi dan lainlain. Pelayanan kesehatan ini dilakukan secara rutin setiap hari kerjanya
Pembinaan generasi muda untuk hidup sehat dalam kegiatan olahraga dan gotong
royong
Sasaran :
Peningkatan dan pembinaan peran serta masyarakat dalam rangka alih teknologi
untuk swakelola usaha-usaha kesehatan masyarakat
Page 32
kader sebanyak 5 orang dengan cakupan yang masih rendah dengan adanya dana
sehat.
3. Purnama, kegiatan posyandu strata ini lebih dari 8(delapan) kali dalam setahun
dengan kader lebih 5 orang dengan cakupan baik dan telah memiliki dana sehat.
4. Mandiri, kegiatan posyandu strata ini sebanyak 12 kali dalam setahun, jumlah
kader lebih 5dari 5 orang, cakupan baik dan dana sehat sudah sehat untuk lebih
dari 50% KK.
Pelayanan Posyandu dilakukan dengan pola 5 meja, yaitu :
Meja I
: Pendaftaran
Meja II
Meja III
: Pengisian KMS
Meja IV
: Penyuluhan perorangan
1.
2.
3.
Meja V
Page 33
Tabel 4.1 Distribusi Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Glugur Darat Tahun 2014
Jenis Posyandu
NO
KELURAHAN
Posyandu
Pratama
Madya
Purna
Mandi
ma
ri
Glugur Darat I
Glugur Darat II
10
10
P. Brayan Darat I
P. Brayan Darat II
P. Brayan Bengkel
11
P. B. Bengkel Baru
Durian
Gaharu
Sidodadi
10
Perintis
11
Gang Buntu
Jumlah
78
78
11
2.
Dari tabel di atas, dapat diketahui bahwa jumlah Posyandu di wilayah kerja
Puskesmas Glugur Darat belum mencakupi dengan jumlah balita yang ada karena.
1 posyandu melayani
: 100 balita
Jumlah balita
: 14.708 balita
Page 34
Sasaran :
Page 35
Kegiatan :
Penggunaan sumber air bersih dan pembuatan WC yang memenuhi syarat kesehatan
Sarana
Perumahan
Jumlah
a. Permanen
15.649
b. Semi permanen
5.269
c. Papan
2.
Jamban keluarga
1.696
a. Septitank
19.666
b. Cemplung
16
c. Lain-lain
3.
Sarana pembuangan air limbah
a. Pakai SPAL
b. Tanpa SPAL
4.
PAB
1.927
21.966
-
a. PAM
21.194
b. SGL
3.273
Page 36
c. SPT
5.
Rumah sehat
6.
Rumah tidak sehat
7.
Tempat pembuaangan sampah
117
21.443
658
a. Angkat
21.002
b. Bakar
300
c. Lain-lain
779
8.
TPS
2
Sumber SP2TP Puskesmas Glugur Darat Tahun 2014
Keterangan :
SPAL : Sarana pembuangan air limbah
PAB : Penampungan air bersih
SGL : Sumur galian
SPT : Sumur pompa tangan
Jlh
No Nama Kelurahan
KK
Ada
Tidak
Jentik
Ada
176 KK
173
176 KK
173
yang
diperiksa
1
2
P. Brayan Bengkel
P.
Brayan
Bengkel
Baru
P. Brayan Darat II
176 KK
169
P. Brayan Darat I
176 KK
170
Glugur Darat II
176 KK
172
Glugur Darat I
176 KK
173
Gaharu
176 KK
167
Durian
176 KK
171
Page 37
Perintis
176 KK
171
10
Sidodadi
176 KK
173
11
Gang Buntu
176 KK
174
50
1886
Jumlah
171/176 x 100% =
97%
173/176 x 100% = 98
%
174/176 x 100% = 99
%
1886/176 x 100% =
100 %
No
Kelurahan
Perumahan
Jumlah
Permanen Semi
Papan
947
Permanen
866
1813
1878
400
30
2308
2113
1152
190
3455
1500
927
856
3283
Glugur Darat II
1537
625
38
2200
Glugur Darat I
2087
21
11
2119
Gaharu
627
737
276
1640
Durian
1200
426
81
1707
Perintis
656
80
54
790
10
Sidodadi
1434
35
1469
1536
1670
22454
11 Gang Buntu
1670
Jumlah
15649
5269
Sumber : SP2TP Puskesmas Glugur Darat,Tahun 2014
Tabel 4.4. Distribusi Perumahan di Wilayah Kerja Puskesmas Glugur Darat Kecamatan
Medan Timur Tahun 2014
Keterangan Tabel
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa :
KKS Ilmu Kesehatan Masyarakat Puskesmas Glugur Darat
Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah Padang 2015
Page 38
No.
Kelurahan
Jamban keluarga
Jumlah
Septictank
Cemplung
Lain lain
935
130
1065
2308
2308
3476
3476
3015
10
3025
Glugur Darat II
1882
1882
Glugur Darat I
2129
2129
Gaharu
1957
125
2082
Durian
1690
17
1707
Perintis
790
790
10
Sidodadi
1469
1469
11
Gang Buntu
15
1655
1670
Jumlah
19666
10
1927
21603
Sumber : SP2TP Puskesmas Glugur Darat,Tahun 2014 Sumber : SP 2TP Puskesmas
Glugur Darat,Tahun 2014
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa :
1. Jamban keluarga yang menggunakan septic tank di wilayah kerja Puskesmas Glugur
Darat yaitu 19666 (91,03%)
Page 39
Kelurahan
Tanpa SPAL
1973
2308
3476
3015
Glugur Darat II
1882
Glugur Darat I
2129
Gaharu
1597
Durian
1707
Perintis
790
10
Sidodadi
1434
11
Gang Buntu
1655
Jumlah
21966
Sumber : SP2TP Puskesmas Glugur Darat,Tahun 2014
Page 40
2. Perumahan yang tidak menggunakan SPAL di wilayah kerja Puskesmas Glugur Darat
yaitu 8309 tidak ada.
3. Perumahan yang menggunakan SPAL terbanyak di wilayah kerja Puskesmas Glugur
Darat terdapat di Kelurahan Pulo Brayan Darat II yaitu 3476 rumah ( 15,83%).
4. Perumahan yang tidak menggunakan SPAL terbanyak di wilayah kerja Puskesmas
Glugur Darat tidak ada.
Glugur
Kelurahan
Jumlah
Perusahaan
Sumur
Sumur
Air Minum
Galian
Pompa
1349
431
Tangan
-
1780
1360
1041
2401
3679
164
3843
3050
233
15
3288
Glugur Darat II
1938
414
2352
Glugur Darat I
2624
135
87
2846
Gaharu
1345
603
1957
Durian
1631
76
1707
Perintis
1085
176
1261
10
Sidodadi
1454
15
1469
117
1670
22974
11
Gang Buntu
1670
Jumlah
21194
3273
Sumber : SP2TP Puskesmas Glugur Darat,Tahun 2014
Dari tabel di atas, dapat diketahui bahwa :
1. Sumber
Page 41
3. Sumber air bersih dengan sumur pompa tangan di wilayah kerja Puskesmas
Glugur Darat yaitu 117 (0,5%).
4. Sumber air bersih yang menggunakan PAM terbanyak di Kelurahan Pulo
Brayan Darat II yaitu 3679(17,35%).
5. Sumber air bersih yang menggunakan sumur galian terbanyak di Kelurahan
Pulo Brayan Bengkel yaitu 1041 (31,8%).
6. Sumber air bersih yang menggunakan sumur pompa tangan terbanyak di
Kelurahan Glugur Darat I yaitu 87 (74,35%).
Tabel 4.8. Distribusi Tempat Pembuangan Sampah di Wilayah Kerja Puskesmas
Glugur Darat Kecamatan Medan Timur Tahun 2014
No.
Kelurahan
Bakar
Lain lain
Jumlah
TP
S
1855
87
31
1973
2243
38
27
2308
3432
25
21
3478
2978
23
14
3015
Glugur Darat II
1783
38
61
1882
Glugur Darat I
2092
26
11
2129
Gaharu
1364
20
286
1670
Durian
1434
13
260
1707
Perintis
179
18
53
790
10
Sidodadi
1432
12
15
1459
Gang Buntu
1670
Jumlah
21002
300
Sumber : SP2TP Puskesmas Glugur Darat,Tahun 2014
779
1670
22081
11
Keterangan Tabel :
1)
2)
3)
di wilayah kerja
Page 42
5)
6)
7)
Membina posyandu
Page 43
Pemberian Imunisasi pada bayi, balita, ibu hamil, anak sekolah dan calon
pengantin.
Kegiatan
Tabel 4.9 Laporan KIA Wilayah Kerja Puskesmas Glugur Darat Kecamatan Medan
TimurTahun 2014
No
Kegiatan
Cakupan
TARGET
Memberi
kan
pelayana
n kes
Ibu
Hamil
95%
SASARAN
3235
Jan
8,31
Fe
b
9,
Mar
Apr
Mei
Juni
Juli
Agu
Sep
Okt
Nop
Des
10,6
12,3
16,2
17,6
6,18
6,33
2,31
1,54
1,70
1,54
/
KKS Ilmu Kesehatan Masyarakat Puskesmas Glugur Darat
Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah Padang 2015
Page 44
TOTAL
94,03 %
bumil K
1
3
K4
4
10
11
12
13
14
DRT
95%
3235
7,72
95%
3235
0,77
Bulin
Persalina
n
20%
Neonatus
KN < 7
Hr
90%
2800
8,92
KN 2 <
2
90%
2941
8,50
Asi
Ekskusif
( 2.5%
Pddk )
90%
2941
3,33
Tablet
FE
80%
2941
8,50
Persalina
n Oleh
tenaga
Kesehata
n
3235
0,77
Persalina
n dengan
komplika
si
2800
0,46
Kunjung
an Nifas
Lengkap
3235
7,72
647
101,
21
21
8,
10,2
10,9
15,4
17,3
50
0,89
0,55
1,08
54,5
0,
49
42
,5
51,0
5,71
5,93
1,60
1,51
0,77
0,77
86,40 %
0,61
0,80
0,37
0,55
0,71
0,37
0,37
7,60 %
77,2
86,8
28,5
29,6
6,95
7,26
3,09
3,09
429,52%
6,60
6,85
1,60
1,67
0,35
0,35
98,53 %
6,29
6,52
1,53
1,42
0,68
0,68
94,03 %
5,16
5,44
1,22
1,19
0,44
0,44
57,66 %
6,29
6,52
1,76
1,66
0,85
0,85
95,13 %
5,71
5,93
1,39
1,45
0,61
0,61
85,90 %
0,35
0,42
0,35
0,71
0,35
0,35
5,53 %
5,71
5,93
1,39
1,45
0,61
0,61
85,90
9,
11,7
12,6
17,8
20,0
82
9,
11,2
12,0
17,0
19,1
35
6,18
6,63
11,0
12,3
9,
11,2
12,0
17,0
19,1
35
8,
10,2
10,9
15,4
17,3
50
0,42
0,53
0,75
0,46
8,
10,2
10,9
15,4
17,3
50
4,
25
0,
32
Laporan
Kematia
n Ibu
Laporan
Kematia
n Bayi
Page 45
Target pada K1 yang ingin dicapai seharusnya sebesar 95 %, namun dalam setahun ini
hanya mencapai 94,03%.
Target pada K4 yang ingin dicapai seharusnya sebesar 95 %, namun dalam setahun ini
hanya mencapai 86,49%.
Tujuan
Menaikkan kesehatan melalui upaya menjarangkan kelahiran dalam kelembagaan
NKKBS.
Sasaran
PUS, ibu hamil, dan ibu menyusui.
Kegiatan KB
Menerima akseptor dan calon akseptor yang dirujuk dari pos-pos KB dan
posyandu wilayah kerja Puskesmas.
Page 46
10
11
12
Bulan
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Kejadian
Akseptor KB
Jumlah
IUD
PIL
Suntik
Implan
Kondom
Baru
Lama
17
26
Baru
Lama
14
20
34
Baru
Lama
20
11
32
Baru
Lama
16
16
Baru
Lama
16
20
Baru
Lama
16
26
Baru
Lama
18
18
Baru
Lama
17
22
Baru
Lama
18
25
Baru
Lama
19
22
Baru
Lama
15
25
Baru
Lama
18
22
Page 47
Total
219
89
310
x 100%
Peserta KB keseluruhan
=
100% = 31,29%
97
310
x 100%
Peserta KB keseluruhan
= 221
x 100% = 71,29%
310
5.Pencapaian KB aktifT ahun 2014 = Pengguna KB periode Jan Des x 100%
Peserta PUS keseluruhan
100% = 0,74 %
= 310
41772
27
x 100% = 0,065%
41772
7.Target 1 tahun di Tahun 2014 = Target sampai akhir tahun pencapaian awal
tahun 2014
KKS Ilmu Kesehatan Masyarakat Puskesmas Glugur Darat
Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah Padang 2015
Page 48
Beberapa kegiatan usaha perbaikan gizi di Puskesmas Glugur Darat Medan, yaitu :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Memberikan
penyuluhan
terhadap
masyarakat
untuk
8.
Page 49
Tabel 4.11 Distribusi Upaya Peningkatan Gizi di Puskesmas Glugur Darat Tahun 2014
No
Bulan
S
Balok SKDN
K
D
N/S
N
(%)
N/D
(%)
K/S
(%)
D/S
(%)
D/K
(%)
1.
2.
3.
Januari
Februari
Maret
3515
17651
17651
3515
15382
15382
2823
14748
14565
2391
12055
12155
68
72
72
84
72
73
100
95
95
80
88
87
80
93
92
4.
April
17651
15382
14982
12852
77
85
95
89
94
5.
Mei
17651
15382
15798
13730
82
86
95
94
99
6.
Juni
17651
15382
15790
13943
83
88
95
94
99
7.
Juli
17651
15382
15679
13898
83
88
95
94
99
8.
Agustus
17651
15382
15823
14159
85
89
95
95
99
9.
September
17651
15382
15919
13875
78
87
95
90
94
10.
Oktober
17651
1532
15263
13332
75
87
95
84
90
11.
November
17651
16855
15204
13359
75
87
95
86
90
12.
Desember
17651
15855
15205
13292
75
87
95
86
90
Jumlah
197676
160813
171799
149041
77,08
84,41
95,41
96,83
93,25
(Target: 40%)
(Target: 85% )
( Target: 85%)
( Target: 70%)
( Target: 80%)
Page 50
3. Peran serta masyarakat (D/S) pencapaian 96,83% target 75%,berarti target tercapai
4. Status gizi (N/D) pencapaian 84,41%,target 80%,berarti mencapai target.
Tabel. 4.12 Pemberian Tablet Fe dan Vitamin A di Wilayah Kerja Puskesmas Glugur
Darat KecamatanMedan Timur Tahun 2014
No
Program
.
1
Pemberian Vit.A
Bayi
Balita
Sasaran
Target (%)
Pencapaian
Angka %
Keterangan
2647
13237
2780
90
90
80
2691
12111
1401
91,5
91,5
45,4
Tercapai
Tercapai
Tidak tercapai
100
2798
86,5
Tidak tercapai
Bufas
Pemberian tablet Fe 3235
Bumil
Keterangan tabel :
1) Pemberian vitamin A pada bayi di wilayah kerja Puskesmas Glugur Darat
sebanyak 2691 (91,5%) dengan target 2647 (90%), target tercapai.
2) Pemberian vitamin A pada balita di wilayah kerja Puskesmas Glugur Darat
sebanyak 12111 (91,5%) dengan target 13237 (90%), target tercapai.
3) Pemberian vitamin A pada ibu nifas di wilayah kerja Puskesmas Glugur Darat
sebanyak 2798 (45,4%) dengan target 2780 (80%), target tidak tercapai.
4) Pemberian tablet Fe pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Glugur Darat
sebanyak 2798 (86,5%) dengan target 3235 (100%), target tidak tercapai.
Tabel. 4.13 Data status gizi bayi di wilayah Kerja Puskesmas Glugur Darat
No
Bulan
Gizi
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Buruk
2
2
2
2
2
2
2
0
-
Kegiatan
Gizi
Gizi
Kurang
17
13
13
15
7
6
6
8
-
Baik
3488
3488
3488
3488
3488
3488
3488
3488
-
Gizi
Lebih
8
8
8
8
8
8
8
8
Page 51
10
11
12
Oktober
November
Desember
Total
Sumber SP2TP Tahun 2014
20
120
179751
132
Keterangan Tabel :
1. Jumlah bayi yang mengalami gizi buruk di wilayah kerja Puskesmas Glugur Darat
yaitu 20 bayi.
2.
Jumlah bayi yang mengalami gizi kurang di wilayah kerja Puskesmas Glugur
Darat yaitu 120 bayi.
3.
Jumlah bayi yang mengalami gizi baik di wilayah kerja Puskesmas Glugur Darat
yaitu 20 bayi
4.
Jumlah bayi yang mengalami gizi berlebih di wilayah kerja Puskesmas Glugur
Darat yaitu 132 bayi.
Page 52
Tujuan
o Mencegah terjangkitnya penyakit.
o Untuk meningkatkan kesehatan yang optimal.
o Menurunkan angka kematian dan kesakitan.
Pemberantasan Penyakit Menular atau P2M dilaksanakan karena :
Masih tingginya angka penderita penyakit menular yang dapat dicegah dengan
imunisasi, misalnya : penyakit Difteri, Tetanus, dan lain-lain.
Masih tingginya angka penderita penyakit menular yang ditulari secara langsung,
TBC, ISPA, Kusta, Campak, Polio, dan lain-lain.
Mengadakan imunisasi antara lain : BCG, DTT, Campak, Polio, DT dan TT.
Page 53
Pemberian imunisasi
Pendidikan kesehatan
Jumlah
104
46
993
354
0
0
0
0
0
0
Berdasarkan tabel 4.14 dapat dilihat bahwa pemberantasan penyakit menular harus
lebih ditingkatkan lagi karena masih terlihat angka yang tinggi pada kasus TB
paru,DBD,ISPA dan Diare .
Tabel.4.15 Data Penyakit Demam Berdarah Puskesmas Glugur Darat Kecamatan
Medan Timur Tahun 2014
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
Bulan
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
Jumlah Pasien
F
%
9
6
0
1
0
0
0
2
17,7
11,9
0
1.9
0
0
0
3,9
Page 54
9
10
11
12
September
Oktober
November
Desember
Jumlah
Sumber: SP2TP Glugur Darat
2
0
3,9
31
51
60,7
100
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat angka kejadian DBD tertinggi di wilayah kerja
Puskesmas Glugur Darat pada bulan November-Desember yaitu 31 kejadian (60,7%)
4.2.5.1 Program lmunisasi
Pengertian
Imunisasi adalah suatu tindakan memberikan kekebalan kepada tubuh terhadap
penyakit tertentu.
Sasaran
Bayi, balita, ibu hamil, anak sekolah dan pasangan usia subur (PUS).
Tujuan
Mencegah terjadinya cacat pada bayi, anak, ibu hamil dan pencegahan penyakit.
Macam-Macam Imunisasi
BCG
o Menghindarkan dan memberikan kekebalan terhadap penyakit TBC
terhadap anak.
o Cara pemberian :
Page 55
DPT
o Gunanya : Untuk mencegah Difteri, Pertusis dan Tetanus.
o Cara Pemberian :
Polio
o
Cara pemberian :
Campak
o Gunanya : memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit Campak.
o Cara pemberian :
TT
o Gunanya : memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit Tetanus.
o Cara pemberian : Diberikan pada murid kelas VI SD perempuan, calon
pengantin (CATIN), Pasangan Usia Subur (PUS), diberikan 2 kali
dengan interval 4 minggu.
Hepatitis B
o Gunanya: memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit Hepatitis B.
o Cara pemberian :
Page 56
Vaksinasi
Sasaran
Target
Hasil Cakupan
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agst
Sept
Okt
Total
97 %
8.6
8.9
10.7
18.7
8.2
10.9
9.6
7.2
9.2
103.3
97%
11.6
12.9
13.5
11.9
10.1
10.4
28.4
29.6
10.7
179
o
1
BCG
DPT-HB1
Balita
DPT-HB2
Orang
10.1
11.4
12
10.4
8.6
8.9
23.9
26.3
9.2
136.7
DPT-HB3
Masy.
10.4
12.2
12.7
11.2
9.4
7.4
9.7
26.3
28.4
10.1
174.83
POLIO 1
Masy.
14
14.3
16.2
13.6
7.9
12.6
11.4
10.4
9.8
8.6
135.6
POLIO 2
IMR
11.7
12.1
13.6
11.4
5.6
10.4
9.1
7.5
8.5
7.1
109.8
POLIO 3
CFR
12.5
13.2
14.8
12.1
6.4
11.2
10.1
8.2
9.1
7.8
119.5
POLIO 4
Rumah/b
97%
13.2
13.6
15.4
12.9
7.1
11.9
10.6
8.9
4.2
2.6
110.1
90%
13.2
13.2
15.3
12.7
6.9
11.6
10.5
9.2
9.1
9.6
127.2
ln
9
CAMPAK
TTU
Page 57
menolong penderita gawat darurat baik tindakan operasi terbatas maupun rawat inap
sementara seperti kecelakaan lalu lintas, persalinan, dan lain-lain
Pemeriksaan kesehatan masyarakat puskesmas, kegiatan yang dilakukan meliputi :
Pemeriksaan mendiagnosa penyakit dan memberikan obat melalui apotik yang ada di
puskesmas
Mengirim penderita yang tidak mampu dan melanjutkan pengobatan setelah penderita
dikembalikan.
Perawatan dan pengobatan pasien puskesmas glugur darat meliputi pasien umum,
ASKES, dan anggota dana sehat.
Tabel 4.17 Frekuensi Kunjungan Pasien di Puskesmas Glugur Darat Tahun 2014
No
Bulan
Rincian Kunjungan
Gratis
Bayar
Umum
Umum
Umum
Rujukan
Umum
Rujukan
Umum
Rujukan
BPJS
Jamkesmas
Jumlah
JPKMS
Kunjungan
Januari
634
326
503
151
118
69
202
2011
Febuari
576
19
899
486
146
96
69
123
2414
Maret
565
23
1041
540
128
86
94
114
2591
April
520
17
1136
570
118
69
91
107
2628
Mei
436
14
962
554
110
74
70
99
2319
Juni
546
21
1302
703
129
74
87
95
2957
Juli
375
15
447
482
98
46
49
82
1594
Agustus
467
18
1136
570
121
74
81
87
2554
Septemb
527
275
145
88
1035
er
10
Oktober
685
285
143
77
1190
11
Novembe
597
250
180
71
1098
517
286
136
61
1000
4119
135
9575
5504
2605
934
610
909
41379
r
12
Desembe
r
Total
Page 58
Tabel. 4.18. Data Kunjungan /Rujukan Pasien Gigi Per Bulan Puskesmas Glugur Darat
Periode Januari s/d Desember 2014
No
Bulan
Rincian Kunjungan
Jamkesmas
Jumlah
Gratis
Bayar
Gigi
Gigi
Gigi
Rujukan
Gigi
Rujukan
Gigi
Rujukan
Januari
141
37
36
18
16
261
Febuari
223
13
57
11
310
Maret
209
53
54
11
334
April
254
48
69
11
11
400
BPJS
JPKMS
Kunjungan
Page 59
Mei
172
53
67
10
313
Juni
239
74
67
21
402
Juli
154
59
45
15
15
13
307
Agustus
179
52
63
10
18
11
337
September
38
75
118
Oktober
49
33
102
November
43
65
118
Desember
32
38
84
Total
1633
600
479
72
105
21
72
3086
Jumlah kunjungan pasien gigi di Puskesmas Glugur Darat pada JanuariDesember yaitu 3086
2.
Jumlah kunjungan pasien gigi yang gratis di Puskesmas Glugur Darat pada
Januari-Desember yaitu 1633
3.
Jumlah kunjungan pasien gigi yang bayar di Puskesmas Glugur Darat pada
Januari-Desember yaitu 600
4.
5.
6.
7.
Jumlah
Hipertensi
1407
613
Diabetes mellitus
816
Page 60
Obesitas
205
Penyakit tiroid
20
Stroke
171
Asma bronkial
168
PPOK
424
Osteoporosis
105
10
81
11
Talasemia
12
SLE
13
Kanker
68
Page 61
Tabel 4.20 Daftar Penyakit Terbesar Di Puskesmas Glugur Darat Januari - Desember
2014
No
Nama
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agst
Sept
Okt
Nov
Des
Total
Penyakit
1
ISPA
173
102
110
48
37
139
90
10
709
Gimul
279
297
281
230
260
328
248
295
2218
Peny.
27
39
45
34
34
179
Kulit
4
Hipertensi
135
71
75
84
79
93
69
87
693
Peny.
45
59
11
10
135
Sendi
6
DM
63
51
51
54
46
21
27
33
346
Diare
38
44
42
23
26
32
43
253
Gastritis
29
42
10
12
27
38
173
Mata
12
10
22
26
85
10
TB
801
716
592
452
467
655
538
573
4794
Jumlah
Page 62
Keterangan tabel :
1. Penyakit gigi dan mulut merupakan penyakit terbanyak dengan jumlah 3712 kasus
pada bulan Januari-Agustus 2218
2. Penyakit ISPA merupakan penyakit terbanyak kedua dengan jumlah 709 kasus pada
bulan Januari-Agustus
Page 63
2.
3.
Menunjang
program
kesehatan
lainnya
dalam
usaha
Jumlah
51,6
Nama penyakit
ISPA
Gatal gatal
Bronchitis
Hipertensi
Gastristis
TBC
Jumlah
1152
437
320
914
240
235
Page 64
7
8
9
10
11
Asma
Diabetes mellitus
Dyspepsia
Cepalgia
Low back pain
279
630
169
128
107
12
13
Diare
Hipotensi
282
0
14
Reumatik
15
Vulnus laceratum
16
Mycosis
17
Febris
Sumber SP2TP tahun 2014
120
57
7
334
Keterangan tabel 4.22 Berdasarkan tabel diatas dapatkan penyakit yang terbanyak
pada pekerja adalah ISPA dengan jumlah 1152 orang dan penyakit paling sedikit adalah
mikosis dengan jumlah 7 orang ditahun 2014
4.3.5 Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut
Upaya kesehatan gigi dan mulut (UKGM) adalah upaya pokok yang menjadi beban
puskesmas yang bertujuan untuk mencegah dampak pengobatan serta dapat diartikan pula
kesehatan gigi dasar paripurna yang ditujukan pada individu, keluarga dan masyarakat
berpenghasilan rendah khususnya kelompok masyarakat awam.
Kegiatan-kegiatan upaya kesehatan gigi dan mulut yang dapat dilaksanakan :
Pemeriksaan, pengobatan dan perawatan gigi, penambalan dan pencabutan gigi.
Membuat rencana kerja dan laporan kegiatan.
Kegiatan yang dilakukan meliputi :
Pemeriksaan, pengobatan, perawatan gigi dan mulut serta rujukan penyuluhan
kebersihan gigi pada pasien yang berobat di puskesmas
Usaha kesehatan gigi anak sekolah
Usaha kesehatan gigi masyarakat desa (UKGMD)
Tabel. 4.23 Data Kasus Kelainan Gigi dan Mulut di Wilayah Kerja Puskesmas Glugur
Darat Kecamatan Medan Timur Tahun 2014
No
Penyakit
Gigi
Bulan
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Ags
Sep okt
Nov Des
Page 65
1
2
3
4
5
6
7
8
Karies
Pulvitis
Gangren
Radix
Persistensi
Abses
Gingivitis
Periodonti
2
12
88
18
12
71
2
12
2
14
89
17
13
67
2
12
4
12
87
10
11
70
2
14
2
16
96
20
31
84
4
19
2
8
54
21
27
75
3
9
2
8
78
21
27
98
2
8
2
7
52
20
26
70
3
6
2
12
87
15
21
72
2
13
2
10
85
18
20
69
2
10
9
7
76
17
14
66
2
12
3
9
79
19
26
92
4
10
7
6
79
21
25
68
2
13
tis
Dan lain
62
81
71
80
61
84
62
61
50
93
84
78
279
297
281
352
260
328
248
285
266
296
326
299
lain
Jumlah
kunjungan
Sumber SP2TP Puskesmas Glugur Darat
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa penyakit gigi dan mulut yang tertinggi pada
tahun 2014 yautu gangren pulpa dengan kunjungan sebanyak 950 orang sedangkan yang
paling rendah yaitu ginggivitis dengan jumlah kunjungan sebanyak 30 orang.
4.3.6 Upaya Kesehatan Jiwa
Kegiatan yang dilakukan meliputi :
1.
2.
3.
Penyakit jiwa
Gangguan mental organik
Dimensia
Delirium / epilepsi
Gangguan penggunaan NAPZA
Gangguan penggunaan alkohol
Skizofrenia dan psikotik ringan
Gangguan psikotik (chronic psycotic disorder)
Gangguan bipolar
Gangguan depresif
Gangguan neurotik
Gangguan panik
Gangguan campuran ansietas dan depresi
Gangguan obsesi konfulsi
Gangguan penyesuaian
Gangguan sarmatoform
Jumlah
79
19
40
17
-
Page 66
16 Retardasi mental
Sumber SP2TP tahun 2014
Keterangan tabel 4.14 : Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa gangguan
neurotik adalah kesehatan jiwa terganggu yang paling besar di tahun 2014 dengan jumlah 342
orang dan yang paling sedikit adalah mental retard dengan jumlah 3 orang ditahun 2014
4.3.7 Upaya Kesehatan Mata
Kegiatan yang dilakukan berintegrasi dengan kegiatan puskesmas yang lain :
1. Kegiatan KIA, pemberian vitamin A dosis tinggi pada balita, penyuluhan
kesehatan di posyandu.
2. Dengan UKS penyuluhann kesehatan mata di sekolah.
3. Melakukan pengobatan mata yang dapat ditanggulangi.
4. Melakukan rujukan kepada unit yang mampu apalagi pengobatan tidak
mampu ditanggulangi.
Total
41
103
220
14
255
1
35
Keterangan tabel 4.25 : Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat penyakit yang paling
banyak kita jumpai adalah kelainan refraksi dengan jumlah 255 pengunjung dan yang paling
rendah adalah radang kelopak mata dengan jumlah 1 orang.
4.3.8 Upaya Kesehatan Lanjut Usia
Page 67
Jumlah Usila
Jumlah Posyandu
Gaharu
218
193
167
Gang Buntu
163
Glugur Darat 1
151
Glugur Darat 2
131
102
75
Durian
69
Perintis
67
Jumlah
1336
10
Page 68
Page 69