Anda di halaman 1dari 11

No

1.

Judul

Lokasi
Penelitian

Tujuan
Penelitian

Sampel

MENINGKATKAN
SMPN
43 ingin mengetahui kelas IX
PEMAHAMAN
Bandung
peningkatan
SISWA
PADA
pemahaman
KONSEP LISTRIK
siswa
terhadap
MELALUI
pelajaran fisika
PEMBELAJARAN
pada
konsep
KOOPERATIF TIPE
Listrik di kelas
JIGSAW
PADA
IX SMPN 43
SISWA KELAS IX
Bandung dengan
SMPN
43
menggunakan
BANDUNG
pembelajaran
kooperatif
dengan
tipe
Jigsaw,
mendeskripsikan
penerapan
pembelajaran
kooperatif
tipe
Jigsaw
pada
konsep
Listrik
secara efektif,
mengetahui sikap
siswa
terhadap
pembelajaran
kooperatif
tipe
jigsaw
pada
konsep listrik.

Variabel
Penelitian

Instrumen
Penelitian

Variabel
Terikat
:
pemahaman
siswa
Variabel
Bebas
:menggunak
an
pembelajara
n kooperatif
dengan tipe
Jigsaw

instrumen
1.Dengan
prestasi
dan
menggunakan
lembar
tindakan
pengamatan
pembelajaran
aktivitas belajar
koopertif tipe
siswa
jigsaw
pada
konsep listrik
ternyata dapat
meningkatkan
pemahaman
siswa terhadap
pelajaran fisika
pada
konsep
listrik.
2.Penerapan
pembelajaran
kooperatif tipe
jigsaw
pada
konsep listrik
pada pelajaran
fisika ternyata
sangat antusias,
aktif
dan
efektif.
3.Sikap
dan
respon
siswa
terhadap
pembelajaran
fisika
menggunakan

Kesimpulan

Saran
sekolah
memberikan
fasilitas
pengajaran
yang
memadai,
Guru
hendaknya
mampu
menguasai
betul
prosedur
untuk
meningkatkan
pemahaman
siswa
dengan
menggunakan
pembelajaran
kooperatif
tipe jigsaw.

2.

PENINGKATAN
SMP Negeri
PEMAHAMAN
1 Wonokerto
KONSEP KALOR
DENGAN METODE
GROUP
INVESTIGATION

3.

PENGARUH
MODEL
PEMBELAJARAN
SSCS TERHADAP
PEMAHAMAN
KONSEP IPA SISWA
KELAS V SD DI
GUGUS
I
KECAMATAN
BULELENG

untuk mengetahui
metode
Group
Investigation dapat
meningkatkan
pemahaman konsep
kalor

kelas VII.5
dengan
jumlah
subyek
penelitian
27 siswa.

pemahaman
konsep kalor.
metode Group
Investigation

SD Gugus I untuk mengetahui kelas VA Variabel yang


Kecamatan
perbedaan
dan kelas diteliti yaitu
Buleleng,
pemahaman konsep VB
variabel bebas
Kabupaten
IPA
antara
berupa model
Buleleng
kelompok
siswa
pembelajaran
yang dibelajarkan
SSCS
dan
dengan
model
variabel
pembelajaran
terikat berupa
SSCS
dan
pemahaman
kelompok
siswa
konsep IPA.
yang dibelajarkan
dengan
model

pembelajaran
kooperatif tipe
jigsaw sangat
menyenangkan
bagi siswa dan
sangat
semangat
danrespon yang
positif baik.
dokumentasi,
Metode
Group
tes
dan Investigation
observasi
dapat
meningkatkan
pemahaman
konsep
kalor,
yang dilihat dari
nilai tes formatif
siswa
yang
mengalami
peningkatan.
tes uraian yang
model
diberikan pada pembelajaran
saat post-test.
SSCS
berpengaruh
terhadap
pemahaman
konsep IPA siswa
kelas V di SD
gugus
I
Kecamatan
Buleleng,
Kabupaten

siswa dilatih
lagi
dalam
melakukan
presentasi di
depan kelas.

Siswa-siswa
di
sekolah
dasar
hendaknya
lebih
aktif
dalam proses
pembelajaran
dan
terus
mengembang
kan
daya
nalar,
kemampuan

pembelajaran
konvensional pada
siswa kelas V SD
di
gugus
I
Kecamatan
Buleleng.

Buleleng tahun berpikir kritis,


ajaran 2013/2014. kreatifitas,
serta
keterampilan
berkomunikas
i yang telah
dimiliki
melalui
kegiatan
pemecahan
masalah
sehingga
dapat
meningkatkan
pemahaman
konsep IPA
siswa;
menggunakan
model-model
pembelajaran
inovatif
dengan
beberapa
modifikasi
agar
sesuai
dengan
karakteristik
peserta didik
dan kondisi
sekolah.
keterbatasan
waktu
dan

4.

Pengaruh
Model MAN 2
Pembelajaran
Martapura
Anchored Instruction
terhadap
Penguasaan Konsep
dan
Kemampuan
Pemecahan Masalah
Fisika Siswa Kelas X

5.

PENERAPAN

SMPN7

untuk mengetahui
pengaruh
model
pembelajaran
anchored
instruction
terhadap
penguasaan konsep
dan
kemampuan
pemecahan
masalah Fisika.

kelas
X1
sebagai
kelas
eksperimen
dan kelas
X2 sebagai
kelas
kontrol.

untuk mengetahui

satu kelas

Variabel bebas
:
model
pembelajaran.(
model
pembelajaran
AI dan Inkuiri
Terbimbing ).
Variabel
Terikat
:
Pemahaman
konsep
dan
kemampuan
memecahkan
masalah

Instrumen
perlakuan
meliputi
Silabus, RPP,
dan LKS.
Penguasaan
konsep siswa
diukur dengan
menggunakan
instrumen tes
yang
berupa
soal
pilihan
ganda sebanyak
12
soal.
Kemampuan
pemecahan
masalah
:
instrumen tes
yang berupa
soal
essai
sebanyak
4
soal.

Variabel

20

soal

Penguasaan
konsep
siswa
yang
belajar
dengan AI lebih
baik
daripada
siswa
yang
belajar
dengan
inkuiri
terbimbing. Siswa
yang
belajar
dengan model
pembelajaran AI
juga mempunyai
kemampuan
pemecahan
masalah
yang
lebih
tinggi
daripada siswa
yang
belajar
dengan
inkuiri
terbimbing.

yang 1.penerapan

biaya
yang
menyebabkan
penelitian
hanya
dilakukan
pada
mata
pelajaran IPA
saja.
dilakukan
menekankan
pada
visualisasi
jadi minimal
harus
sekolah
memiliki alat
multimedia
interaktif

guru

PEMBELAJARAN
Bojonegoro
FISIKA
PADA
MATERI CAHAYA
DENGAN MEDIA
PhET
SIMULATIONS
UNTUK
MENINGKATKAN
PEMAHAMAN
KONSEP SISWA DI
SMP

6.

PENERAPAN
PEMBELAJARAN

hasilpenerapanme
dia
PhET
Simulationsdalamp
embelajaranfisika
pada
materi
cahaya di SMP
Negeri
7
Bojonegoro, yang
meliputiketerlaksa
naan
proses
pembelajaran,
hasilbelajarsiswad
an respon siswa
dalam
kegiatan
pembelajaran

eksperimen
(VIII-F)
dan
satu
kelas
kontrol
(VIII-D)

SMA Negeri a).penggunaan


Kelas
1
media audio visual RSBI

Bebas : Media
PhET.
Variabel
Terikat
:
Pemahaman
Konsep.

dibutuhkan
untuk
digunakan
dalam pre-test
dan post-test.
lembar angket.
Untuk
mengetahui
respon
siswa
terhadap
Penerapan
Pembelajaran
Fisika dengan
Media
PhET
Simulations

XII Variabel
Instrumen
1 Bebas :Media Pelaksanan

model
pembelajaran
langsung dengan
media
PhET
Simulations dapat
meningkatkan
pemahaman
konsep
siswa
pada
materi
cahaya di SMP.
2.keterlaksanaan
kegiatan
pembelajaran
fisika
dengan
menggunakan
media
PhET
Simulations
sangatbaik.
3. respon siswa
dalam kegiatan
pembelajaran
fisika
menggunakan
media
PhET
Simulations
adalahbaik.

menjelaskan
dengan rinci
terutama
dalam
menghadapi
siswa
yang
belum
terbiasa
dalam
pembelajaran
berkelompok
dengan
menggunakan
LKS.
Program
PhET
yang
menggunakan
bahasa
Indonesia
sebagai
bahasa
pengantar,
agar
siswa
tidak
kebingungan
ketika
mengoperasik
annya.

1. pembelajaran 1.bagi
fisika
dengan pengajar

INOVATIF
MELALUI MEDIA
AUDIO
VISUAL
UNTUK
MENINGKATKAN
PEMAHAMAN
KONSEP
GELOMBANG
ELEKTROMAGNE
TIK PADA MATA
PELAJARAN
FISIKA
KLAS XII RSBI
SEMESTER 1 DI
SMA NEGERI 1
SURAKARTA
TAHUN
PELAJARAN
2010/2011

Surakarta di
Jalan
Monginsidi
no 40
Surakarta.

dapat
meningkatkan
pemahaman konsep
gelombang
elektromagnetik;
b) siswa
termotivasi dalam
belajar dengan
menggunakan
media audio visual

SMA
Negeri
1
Surakarta
tahun
pelajaran
2010/2011
yang
berjumlah
24 siswa

audio visual.
Vaiabel
Terikat
:Pemahaman
Konsep
Gelombang
Elektromagnet
ik.

Penelitian
berupa Satuan
Pelajaran
(SP) dan CD
Pembelajaran
yang
dibuat
oleh
peneliti
berupa
Visualisasi
Gelombang
Elektromagneti
k..
tes yaitu tes
pilihan ganda.

media audio
visual
akan
memberikan
suasana
yang
berbeda
dalam
menambah
ketertarikan
siswa
dalam
proses
belajar
mengajar.
2. media audio
visual
terbukti
dapat
mengangkat
prestasi belajar
siswa
pada
bidang
studi
fisika terutama
pokok
bahasan
gelombang
elektromagnetik
yang memerlukan
daya imaginasi
yang tinggi untuk
memahaminya.

fisika
hendaknya
tidak enggan
menggunakan
beberapa
media
pembelajaran
yang
mendukung
proses
pembelajaran
fisika karena
dengan
menggunakan
media yang
bervariasi
yang
disesuaikan
dengan materi
yang akan
diajarkan,
tentunya akan
dapat lebih
menambah
ketertarikan
siswa dalam
pembelajaran
fisika.
2.
sekolah
sendiri dapat
memberikan
kesempatan,

7.

PENGARUH MODEL SMP Negeri (1) mengetahui ada kelas IX-i


PEMBELAJARAN
9 Palu
tidaknya perbedaan sebagai
KOOPERATIF TIPE
pemahaman konsep kelas
JIGSAW
UNTUK
fisika antara kelas eksperimen
PENGETAHUAN
yang
mendapat dan kelas
AWAL
YANG
model
IX-j
BERBEDA
pembelajaran
sebagai
TERHADAP
kooperatif
tipe kelas
PEMAHAMAN
Jigsaw
dengan kontrol.
KONSEP
FISIKA
kelas yang
PADA SISWA
mendapat strategi
KELAS VIII SMP
pembelajaran
NEGERI 9 PALU
konvensional pada
siswa kelas VIII
SMP Negeri 9 Palu
(2) mengetahui ada
tidaknya perbedaan
pemahaman konsep
fisika
untuk
kemampuan awal
siswa yang
tinggi dan yang
rendah pada kelas
VIII SMP Negeri 9
Palu.

Variabel
Bebas : model
pembelajaran
kooperatif tipe
Jigsaw.
Variabel
Terikat
:pemahaman
Konsep.

(1) Perangkat
pembelajaran
yang digunakan
pada
saat
penelitian yaitu,
Skenario
Pembelajaran,
Rencana
Pelaksanaan
Pembelajaran
(RPP),
LKS,
dan bahan ajar.
(2)
Tes
pemahaman
konsep dengan
konteks
atau
materi
yang diajarkan
yaitu pada
materi
usaha
dan energi. Tes
tersebut
digunakan
untuk
mengetahui
pemahaman
konsep
fisika
pada kelas yang

1.
Terdapat
perbedaan
pemahaman
konsep
fisika antara kelas
yang mendapat
strategi
pembelajaran
kooperatif tipe
Jigsaw
dengan
kelas
yang
mendapat
strategi
pembelajaran
konvensional.
2.
Terdapat
perbedaan
pemahaman
konsep
fisika
antara
siswa
dengan
pengetahuan
awal yang tinggi
dan pengetahuan
awal
yang rendah.

dorongan dan
penyediaan
fasilitas
disekolahnya
Dalam
penelitian ini
disarankan
siswa
memiliki
pengetahuan
mengenai
model
pembelajaran
kooperatif
tipe Jigsaw.
Membutuhka
n
keterampilan
guru
untuk
mengorganisi
r siswa dalam
pembentukan
kelompok
ahli
pada
model
pembelajaran
jigsaw.

8.

KEEFEKTIFAN
SMA Negeri
MODEL
1 Grabag
PEMBELAJARAN
GUIDED INQUIRY
BERBASIS
THINK
PAIR
SHARE
(TPS)
DALAM
MENINGKATKAN
PEMAHAMAN
KONSEP
FISIKA

model
pembelajaran
guided inquiry
berbasis think pair
share
bertujuan
untuk mengetahui
keefektifan model
dalam
meningkatkan
pemahaman
konsep.

sampel
penelitian
kelas
XI
IPA
1
sebagai
kelas
eksperimen
dan kelas
XI IPA 2
sebagai
kelas

Variabel bebas
pada
penelitian ini
adalah
model
pembelajaran
guided inquiry
berbasis
think
pair
share
untuk
kelas

menjadi
sampel
penelitian. Tes
dibuat dalam
bentuk pilihan
ganda
yang
dilaksanakan
sebanyak dua
kali
yaitu
diawal (pretest)
dan
akhir
(posttest)
perlakuan.
Untuk
memperoleh tes
yang
standar,
dilakukan
validitas
ahli
dan
validitas
item (uji coba
sekolah).
Instrumen tes
dan non tes
digunakan
dalam
penelitian.
Instrumen tes
terdiri atas soal
pretest
dan posttest.

bahwa
model
pembelajaran
guided inquiry
berbasis
think
pair share efektif
dalam
meningkatkan
pemahaman
konsep.

Berdasarkan
hasil
penelitian dan
temuan pada
penelitian,
maka peneliti
menyarankan
untuk
mempertimba
ngkan
berbagai

KELAS XI SMA

9.

PENERAPAN
SMA Negeri
TUGAS BERBASIS 2
MODIFIED FREE Temanggung
INQUIRY PADA
PRAKTIKUM
UNTUK
MENINGKATKAN
PEMAHAMAN
KONSEP

untuk mengetahui
penerapan
tugas
berbasis modified
free
inquiry
pada
praktikum
asam
basa
terhadap
peningkatan
pemahaman konsep
dan
keterampilan

kontrol.

eksperimen
dan
model
pembelajaran
ekspositori
untuk kelas
kontrol.
Variabel
terikat
pada
penelitian ini
adalah
peningkatan
pemahaman
konsep.

Kelas XI
IPA
2
merupkan
kelas
eksperimen
dan kelas
XI
IPA
1
merupakan
kelas
kontrol

Variabel bebas
penelitian ini
adalah model
pembelajaran
yang
digunakan dan
variabel
terikatnya
adalah
pemahaman
konsep dan

kondisi siswa
dalam
membentuk
pasangan
sehingga hasil
yang
diperoleh
menjadi
maksimal.
Kondisi siswa
dapat
mempengaruh
i
proses diskusi
antar
siswa
sehingga
berdampak
pada
pemahaman
konsep yang
diterima.
soal
tes
pemahaman
konsep
dan
keterampilan
proses
sains,
lembar
observasi,
lembar angket
tanggapan
siswa, serta

penerapan tugas
berbasis modified
free inquiry dapat
meningkatkan
pemahaman
konsep
dan
keterampilan
proses
sains siswa.

proses sains siswa.

10.

PENGARUH
SMAN
MODEL
Mataram
PEMBELAJARAN
KOOPERATIF
STAD
BERBASIS MULTI
MEDIA
INTERAKTIF
TERHADAP
PENGUASAAN
KONSEP
SISWA
PADA
MATERI
TERMODINAMIKA

5 Mengetahui
pengaruh
penggunaan model
pembelajaran
kooperatif
tipe
STAD
berbasis
multimedia
interaktif terhadap
Penguasaan konsep
siswa
pada
materi
termodinamika.

keterampilan
proses sains.

73
siswa
dengan
rincian 37
siswa kelas
eksperimen
dan
36
siswa kelas
kontrol

variabel ebas,
yaitu metode
pembelajaran
yang
terdiri
dari
dua
faktor:
pembelajaran
kooperatif
STAD
berbantuan
MMI
dan
pembelajaran
kooperatif
STAD tanpa
bantuan MMI.
Sedangkan
variabel
terikat yang
diteliti adalah
penguasaan
konsep siswa

perangkat
pembelajaran
yang meliputi
silabus,
rencana
pelaksanaan
pembelajaran,
tugas, dan
panduan
praktikum.
Rencana
Pelaksanaan
Pembelajaran
(RPP),
tes
penguasaan
konsep, dan tes
pemecahan
masalah angket,
lembar
observasi
aktivitas siswa,
lembar
observasi guru.

penggunaan
model
pembelajaran
kooperatif
tipe
STAD
berbasis
multimedia
interaktif dalam
pembelajaran
Termodinamika
berpengaruh
terhadap
penguasaan
konsep
siswa.

Anda mungkin juga menyukai