Anda di halaman 1dari 15

TEKNIK KIMIA INDRALAYA

EKONOMI TEKNIK KIMIA


MATERI : BAB 12
PEMILIHAN BAHAN
PEMBUATAN PERALATAN

Nama Kelompok 5 :
Dwi Oktarina
03031181320037
Yohana Mutiara Dewi 03031181320039
Anggie Septia Rini 03031181320073
Hetti Herliani
03031181320077
Fenny 03031281320031

Dosen Pengasuh :
Selpiana,S.T.,M.T.

2/7/16

BAB 12
Pemilihan
Bahan

Pembuatan
Peralatan

TEKNIK KIMIA INDRALAYA

2/7/16

MATERIAL CONSTRUCTION
METALS
1. Iron and Steels
2. Stainless Steels
3. Hastelloy
4. Tembaga dan Paduannya
5. Nikel dan Panduanya
6. Aluminium
7. Timah
8. Tantalum
9. Perak

Stainless Steel
Ada berbagai macam jenis stainless steels
tergantung bahan paduanya. Stainless
steel yang paling umum digunakan adalah
tipe 302 dan tipe 304 dengan komposisi
18% kromium, 8% nikel
Stainless steel tahan terhadap udara bebas
dan fluida yang mengalir karena dapat
membentuk lapisan Cr2O3 protektif yang
tahan terhadap korosi . Namun, tidak
tahan terhadap fluida yang tidak mengalir.

Hastelloy
Hastelloy merupakan campuran berbagai macam
jenis logam untuk membentuk paduan yang lebih
menguntungkan.
Ada berbagai macam jenis hastelloy,
diantaranya adalah hastelloy C yang merupakan
campuran nikel, kromium dan molibdenum yang
tahan terhadap korosi tingkat tinggi dan
temperatur rendah namun harganya mahal.
Hastelloy A merupakan campuran 56% Ni, 17 %
Mo, 16 % Cr, 5 % Fe, 4 % Tungsten dan sisanya
Mg, C, S, P dan Si.

Tembaga dan
Panduannya
Pada temperatur ruang, bahan ini
dapat digunakan untuk mengatasi
larutan natrium hidroksida dan
potasium
hidroksida
dengan
berbagai
konsentrasi.
Tetapi,
bahan ini tidak tahan terhadap
pelarut organik dan asam-asam
organik.

Nikel dan Paduannya


Nikel tahan terhadap korosi terutama yang
diakibatkan karena alkali. Bahan ini sangat
baik untuk memproduksi caustic soda dan
larutan
alkali.
Kekuatannya
hampir
menyamai baja karbon. Monel adalah
bahan yang terdiri dari 69% nikel dan 31%
tembaga yang sering digunakan pada
industri makanan.

TEKNIK KIMIA INDRALAYA

2/7/16

Aluminium
Aluminium tahan terhadap korosi dan asam
karena bahan ini dan allloynya akan
membentuk lapisan protektif yang
mengkilap

Timah
Timah tahan terhadap asam sulfat dan
asam phosporic, tetapi tidak tahan
terhadap asam astetat dan asam nitrat

Perak
Karena kekuatannya rendah dan harganya
mahal, perak hanya digunakan sebagai
lapisan
Perak tahan terhadap alkali dan asam organik

Tantalum
Sifatnya sama seperti stainless steel, tetapi
memiliki titik leleh yang lebih tinggi yaitu
2996 0C

Non Metal
1.

2.

3.

4.

5.

6.
7.

Kaca dan Baja Kaca (tahan terhadap larutan asam, tetapi


tidak tahan terhadap panas)
Karbon dan Grafit ( untuk bahan inert dan kondisi
oksidasi)
Stoneware dan Porselin (sama seperti kaca, namun lebih
keras)
Batu dan Semen (dapat digunakan pada lingkungan
korosif)
Karet (tahan terhadap asam, garam dan alkali, namun
tidak tahan terhadap media oksidasi, benzena dan keton)
Plastik, contohnya polietilena dan polipropilena.
Kayu, merupakan bahan yang tidak kuat.
TEKNIK KIMIA INDRALAYA

2/7/16

Pemilihan Bahan
1. Temukan Awal
2. Laboratorium Pengujian
3. Interpretasi hasil laboratorium dan data
lainnya
4. perbandingan Ekonomi bahan rupanya
cocok
5. Seleksi akhir

TEKNIK KIMIA INDRALAYA

2/7/16

Ekonomi pada Pemilihan


Bahan
Setiap estimasi biaya (peralatan & bahan
alternatif konstruksi) harus mencakup halhal berikut:
1. Total peralatan atau bahan biaya
2. Biaya Instalasi
3. Biaya pemeliharaan
4. kehidupan Perkiraan
5. Biaya Penggantian
TEKNIK KIMIA INDRALAYA

2/7/16

Pembuatan Peralatan
Pembuatan lengkap potongan utama peralatan
kimia seperti tank, otoklaf, reaktor, menara &
penukar panas :
1. Layout bahan
2. Cutting untuk memperbaiki dimensi
3. Membentuk menjadi bentuk yang diinginkan
4. Fastening
5. Pengujian
6. Panas-mengobati
7. Finishing
TEKNIK KIMIA INDRALAYA

2/7/16

TERIMA KASIH

TEKNIK KIMIA INDRALAYA

2/7/16

Anda mungkin juga menyukai