Anda di halaman 1dari 5

Humam Eddy Prabowo

Rabiah Adawiah Gafar


Dian Hardianti
Rahmadania Azis
Mawaddah

Tujuan Percobaan

Membedakan asam, basa, dan netral.


Mengukur pH larutan indikator universal dan pH meter.

Landasan Teori

Alat untuk mengetahui sifat larutan tergolong asam ataupun basa dapat
dengan menggunakan indikator. Indikator asam-basa adalah zat yang dapat
berbeda warna jika berada di lingkungan asam ataupun basa. Indikator asambasa yang berbentuk kertas contohnya lakmus merah dan lakmus biru.
Lakmus dapat mengindentifikasi larutan asam atau basa tetapi tidak sampai
menentukan harga pHnya. Untuk mengindentifikasi harga pH dikenal
indikator universal baik berupa kertas maupun cair. Setiap indikator
dilengkapi dengan pita warna yang menunjukkan skala pH. Penggunaan pita
warna untuk menguji pH harus satu produk dengan indikatornya, karena
setiap merk kadang-kadang ada perbedaan. Trayek warna pH indikator asambasa ada yang dari warna merah ke biru dan dari warna merah ke ungu.

Asam adalah zat yang bila dilarutkan kedalam air akan menghasilkan ion
hIdrogen (H+), apabila diuji dengan lakmus biru akan berubah warna menjadi
warna merah namun apabila diuji dengan lakmus berwarna merah akan
menunjukkan warna yang sama. Larutan yang bersifat asam memiliki harga
pH < 7.

Basa adalah zat yang bila dilarutkan kedalam air akan menghasilkan ion
hidroksida (OH-), apabila diuji dengan lakmus merah akan berubah warna
menjadi biru namun apabila diuji dengan lakmus berwarna biru akan
menunjukkan warna yang sama. Larutan yang bersifat basa memiliki harga
pH > 7.

Netral adalah larutan yang tidak mengubah warna kertas lakmus. Kandungan
asam dan basa yang dimilikinya seimbang sehingga dikatakan larutan
seimbang. Larutan yang bersifat netral memiliki harga pH=7.

Praktek Kimia

Page 2

Alat

Tabung reaksi
Pipet tetes
Spatula
Labu Semprot
pH meter
Indikator Universal

Bahan

Kertas Lakmus Biru


Kertas Lakmus Merah
Gula
Air
Rinso
Sabun
Cocacola
Sprite
NaOH
Cuka
Alkohol

Langkah Kerja I

Larutkan semua bahan dengan air kecuali sprite dan cocacola pada gelas
kimia yang berbeda.
Pindahkan larutan tersebut ke tabung reaksi menggunakan pipet tetes.
Kemudian uji larutan tersebut dengan lakmus merah dan lakmus biru, dan
amati dan catat perubahan warna yang ditunjukkan oleh kertas lakmus.

Langkah Kerja II

Isilah tabung reaksi dengan larutan yang ingin diuji.


Celupkan kertas indikator universal ke dalam larutan yang ingin dilarutkan
tersebut.
Cocokkan warna kertas indikator tersebut dengan skala pH, catat pH-nya!
Selanjutnya dapat pula diuji menggunakan pH meter, yaitu dengan
mencelupkan batang pH meter ke dalam larutan yang ingin diuji.
Kemudian dengan sendirinya, pH meter akan menunjukkan pH larutan yang
diuji tanpa perlu lagi untuk mencocokkan warna seperti halnya pada indikator
universal, catat pH yang ditunjukkan!

Praktek Kimia

Page 3

Tabel Pengamatan I
N
o
.
1
.
2
.
3
.
4
.
5
.
6
.
7
.
8
.
9
.

Perubahan warna
Kertas Lakmus
LM
LB

Larutan

Sifat Larutan
asam

Basa

netral

Rinso

Biru

Biru

NaOH

Biru

Biru

Sprite

Merah

Merah

Coca - cola

Merah

Merah

Sabun

Biru

Biru

Gula

Merah

Biru

Alkohol

Merah

Biru

Air

Merah

Biru

Cuka

Merah

Merah

Tabel Pengamatan II
N
o
.
1
.
2
.
3
.
4
.
5
.
6
.
7

Larutan
Rinso

Mengukur pH
pH larutan
indikator
pH meter
universal
12
-

Sifat Larutan
asam

Basa

netral

NaOH

14

Sprite

3,60

Coca cola
Sabun

3,03

8,91

Gula

Air

sekitar 7,10

Praktek Kimia

Page 4

.
Keterangan : Tanda (-) pada kolom Mengukur pH , yaitu berarti pH pada sebuah
larutan belum diukur atau belum diuji, baik dengan menggunakan pH larutan
indikator universal maupun pH meter.

Kesimpulan
Sebagai kesimpulannya, untuk membedakan larutan asam dan basa dapat
digunakan indikator, yaitu zat yang dapat berbeda warna jika berada dilingkungan
asam ataupun basa. Larutan asam memerahkan kertas lakmus biru, kertas lakmus
merah tetap merah. Larutan basa membirukan kertas lakmus merah, kertas lakmus
biru tetap biru. Larutan netral tidak mengubah warna kertas lakmus. Untuk
mengetahui pH pada sebuah larutan dapat menggunakan pH meter dan pH
indikator universal, maka dengan mudah kita dapat mengetahui sifat larutan yang
diuji, apabila pH < 7 maka sifat larutan tersebut asam, apabila pH > 7 maka sifat
larutan tersebut basa, dan apabila pH = 7 maka sifat larutan tersebut netral.

Praktek Kimia

Page 5

Anda mungkin juga menyukai