IDENTIFIKASI MASALAH
3.1 Analisis Hasil
Berdasarkan data pencapaian kegiatan 6 program berdasarkan Standar
Pelayanan Minimal (SPM) Puskesmas Tempuran periode Januari sampai
September 2015, diperoleh hasil beberapa program yang pencapaiannya kurang
dari 100%. Program-program tersebut disajikan dalam tabel di bawah ini.
Tabel 1. Daftar Program Pokok Puskesmas Tempuran periode Januari
September 2015 dengan pencapaian target kurang dari 100%
No
Masalah
Capaian
1
2
Cakupan bumil K4
Deteksi Dini tumbuh kembang anak
balita dan prasekolah
Cakupan pelayanan kesehatan remaja
(Penjaringan kelas 1
SLTP,SLTA/Setingkat)
Cakupan pelayanan pra usila dan Usila
Jumlah Tempat Tempat Umum (TTU) yg
diperiksa
TP2M yg diperiksa
Cakupan suspek TB paru
Penemuan kasus TB BTA(+) (Case
Detection Rate)
Angka konversi(convertion rate)
Cakupan pnemoni balita yang
ditangani
Jumlah bumil yg mendapat TT1
Jumlah bumil yg mendapat TT2
Jumlah kader terlatih
Penyuluhan P3 NAPZA
Penyuluhan HIV/ AIDS
Penyuluhan NAPZA dan HIV/AIDS
untuk masyarakat
Pengadaan obat essensial
Pengadaan obat generik
Penyediaan narkotika psikotropika
Penulisan resep generik
Pelayanan gangguan jiwa di sarkes
umum
94,29%
62,58 %
Besar
masalah
5,71 %
37,42 %
70,41 %
29,59 %
64,7 %
8,26 %
35,3 %
91,74 %
11,16 %
26,00%
30,00%
88,84 %
74,00%
70,00%
31,00%
16,00%
69,00%
84,00%
51,00 %
52,00 %
92,49 %
44,44 %
55,56 %
0%
49,00 %
48,00 %
7,51 %
55,56 %
44,44 %
100,00 %
93,19 %
94,71 %
77,04 %
92,33 %
2,00 %
6,81 %
5,29 %
22,96 %
7,67 %
98,00 %
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
17
18
3.2
Prioritas Masalah
Dari 21 masalah yang ada di Puskesmas Tempuran ditentukan prioritas
100,005,29
5
18,9
NO MASALAH
Cakupan
bumil K4
Deteksi
Dini
tumbuh
kembang
anak balita
dan
prasekolah
Cakupan
pelayanan
kesehatan
I (1)
II (2)
5,29
24,1
9
24,243,1
III
(4)
43,
262,
1
IV
(8)
62,2
81,1
V
(10)
81,2
BOBO
T
19
6
7
10
11
12
13
remaja
(Penjaringa
n kelas 1
SLTP,SLTA/S
etingkat)
Cakupan
pelayanan
pra usila
dan Usila
Jumlah
Tempat
Tempat
Umum
(TTU) yg
diperiksa
TP2M yg
diperiksa
Cakupan
suspek TB
paru
Penemuan
kasus TB
BTA(+)
(Case
Detection
Rate)
Angka
konversi(co
nvertion
rate)
Cakupan
pnemoni
balita yang
ditangani
Jumlah
bumil yg
mendapat
TT1
Jumlah
bumil yg
mendapat
TT2
Jumlah
kader
terlatih
10
10
10
20
14
15
16
17
18
19
20
21
Penyuluhan
P3 NAPZA
Penyuluhan
HIV/ AIDS
Penyuluhan
NAPZA dan
HIV/AIDS
untuk
masyarakat
Pengadaan
obat
essensial
Pengadaan
obat
generik
Penyediaan
narkotika
psikotropik
a
Penulisan
resep
generik
Pelayanan
gangguan
jiwa di
sarkes
umum
10
10
: 4 = sangat ganas
3 = ganas
2 = kurang ganas
1 = tidak ganas
21
Tingkat urgency
: 4 = sangat urgent
3 = urgent
2 = kurang urgent
1 = tidak urgent
: 4 = sangat murah
3 = murah
2 = mahal
1= sangat mahal
MASALAH
KEGANASAN
1
2
Cakupan bumil K4
Deteksi Dini tumbuh
kembang anak balita
dan prasekolah
Cakupan pelayanan
kesehatan remaja
(Penjaringan kelas 1
SLTP,SLTA/Setingkat)
Cakupan pelayanan
pra usila dan Usila
Jumlah Tempat
Tempat Umum (TTU)
yg diperiksa
TP2M yg diperiksa
Cakupan suspek TB
paru
Penemuan kasus TB
BTA(+) (Case
Detection Rate)
Angka
konversi(convertion
rate)
Cakupan pnemoni
balita yang ditangani
Jumlah bumil yg
mendapat TT1
Jumlah bumil yg
mendapat TT2
Jumlah kader terlatih
Penyuluhan P3
NAPZA
Penyuluhan HIV/
1,9
URGENS
I
2,9
2,6
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
BIAYA
TOTAL
3,1
7,9
3,2
8,8
1,9
6,9
1,9
3,2
7,1
3,3
2,6
1,6
7,5
3,3
2,5
1,7
7,5
2,5
2,5
3,4
8,4
2,3
2,6
1,6
6,5
2,5
7,5
2,1
2,3
7,4
1,9
1,4
2,2
5,5
1,9
1,4
2,9
6,2
1,7
3,7
2,1
1,8
5,9
2,1
2,6
1,7
6,4
22
AIDS
Penyuluhan NAPZA
dan HIV/AIDS untuk
masyarakat
Pengadaan obat
essensial
Pengadaan obat
generik
Penyediaan narkotika
psikotropika
Penulisan resep
generik
Pelayanan gangguan
jiwa di sarkes umum
16
17
18
19
20
21
3,6
3,1
9,7
1,1
1,3
2,7
5,1
1,2
5,2
1,3
1,3
5,6
1,4
1,3
3,2
5,9
2,5
1,8
6,3
Sangat mudah : 4
Mudah : 3
Sulit : 2
Sangat sulit : 1
Tabel 4. Kriteria C (Kemudahan Penanggulangan)
NO
MASALAH
1
2
Cakupan bumil K4
Deteksi Dini tumbuh kembang anak balita dan
prasekolah
Cakupan pelayanan kesehatan remaja (Penjaringan
kelas 1 SLTP,SLTA/Setingkat)
Cakupan pelayanan pra usila dan Usila
Jumlah Tempat Tempat Umum (TTU) yg diperiksa
TP2M yg diperiksa
Cakupan suspek TB paru
Penemuan kasus TB BTA(+) (Case Detection Rate)
Angka konversi(convertion rate)
Cakupan pnemoni balita yang ditangani
3
4
5
6
7
8
9
10
KEMUDAHAN
PENANGGULANGA
N
3,6
3,3
3,6
3,2
1,4
1,4
2,6
1,8
1,8
2,9
23
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
2,9
2,8
3,4
2,3
2,2
2,4
1,7
1,3
1,8
1,3
2,6
: Propriate
(Kesesuaian
dengan
program
nasional/kesepakatan
dunia/program daerah)
E
MASALAH
Cakupan bumil K4
Deteksi Dini tumbuh kembang anak balita dan
prasekolah
Cakupan pelayanan kesehatan remaja
(Penjaringan kelas 1 SLTP,SLTA/Setingkat)
Cakupan pelayanan pra usila dan Usila
Jumlah Tempat Tempat Umum (TTU) yg
diperiksa
TP2M yg diperiksa
Cakupan suspek TB paru
Penemuan kasus TB BTA(+) (Case Detection
Rate)
Angka konversi(convertion rate)
Cakupan pnemoni balita yang ditangani
P E A R L
1 0 1 1 1
TOTAL
0
1 0 1 1 1
1 1 1 1 1
1 1 1 1 1
1 1 1 1 1
1 1 1 1 1
1 0 1 1 1
1
0
1 1 1 1 1
1 0 1 1 1
1 1 1 1 1
0
1
24
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1 1 1 1 1
1
1
1
1
1
0
0
0
0
1
0
0
0
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
: (A + B) x C
: (A + B) x C x D
Tabel 6. Prioritas Masalah
No
Masalah
1
2
Cakupan bumil K4
Deteksi Dini tumbuh
kembang anak balita dan
prasekolah
Cakupan pelayanan
kesehatan remaja
(Penjaringan kelas 1
SLTP,SLTA/Setingkat)
Cakupan pelayanan pra
usila dan Usila
Jumlah Tempat Tempat
Umum (TTU) yg diperiksa
TP2M yg diperiksa
Cakupan suspek TB paru
Penemuan kasus TB
BTA(+) (Case Detection
Rate)
Angka konversi(convertion
rate)
Cakupan pnemoni balita
yang ditangani
Jumlah bumil yg mendapat
TT1
1
2
7,9
8,8
4
5
6
7
8
9
10
11
NPD
NPT
3,6
3,3
PEAR
L
0
0
32,04
35,64
0
0
6,9
3,6
32,04
32,04
7,1
3,2
29,12
29,12
10
7,5
1,4
24,5
24,5
10
8
8
7,5
8,4
6,5
1,4
2,6
1,8
1
0
1
24.5
42,64
26,1
24,5
0
26,1
7,5
1,8
27,9
10
7,4
2,9
50,46
50,46
5,5
2,9
27,26
27,26
25
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
6,2
2,8
28,56
28,56
1
4
4
10
3,7
5,9
6,4
9,7
3,4
2,3
2,2
2,4
0
1
1
1
15,98
22,77
22,88
47,28
0
22,77
22,88
47,28
1
1
1
5,1
5,2
5,6
1,7
1,3
1.8
0
0
0
10,37
8,06
11,88
0
0
0
1
10
5,9
6,3
1,3
2,6
0
1
8,97
42,38
0
42,38
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
26
3.3
PROSES
P1
P2
P3
OUTPUT
Cakupan Hasil
Stratifikasi
OUTCOME
Mutu
- Simple Problem
- Complex Problem
IMPACT
Kecacatan
Kesakitan
Kematian
LINGKUNGAN :
Kebijakan
27
penjualan makanan
Petugas belum membuat
jadwal kunjungan rutin
untuk pemeriksaan pada
industri pengolahan dan
penjualan makanan
Money
Method
Petugas
dapat
menggunakan
alat
pemeriksaan dengan
baik
Terdapat
instrumen
yang
digunakan
dalam
memeriksa
TP2M
Terdapat transportasi
yang memadai
Material
Machine
Peralatan
untuk
melakukan
pemeriksaan
kualitas
air bersih rusak dan
tidak
memenuhi
standar
Rencana
susunan
kegiatan pengawasan
tempat
pengelolaan
dan
penjualan
makanan belum ada
Kurangnya
koordinasi
dalam
penatalaksanaan tugas
/
kerjasama
lintas
program / lintas sektor
Proses
P1
P2
Tidak
kelebihan
terdapat
Tidak
kelebihan
terdapat
28
P3
Lingkung
an
Kurangnya
pengawasan
kepala
puskesmas
terhadap
program
kesehatan
lingkungan khususnya
tempat
pengolahan
makanan
Tidak ada masalah
Mekanisme
pertanggung jawaban
dari
pelaksana
program
kepada
pimpinan
berjalan
baik
Adanya
dukungan
pemerintah terhadap
program pemeriksaan
TP2M
29
N
O
1
2
3
5
6
30
TPM?
Apakah petugas mencatat
hasil pengawasan ke dalam
buku pengawasan TPM?
Hitung CR=
Y
x 100
Y +T
Hitung CR=
6
x 100
6+2
Hitung CR=75
31
III
IV
Kesinambungan
a. Apakah
petugas
puskesmas
rutin berkunjung ke tempat
usaha anda? (sesuai dengan
SPM satu tahun dua kali)
VI Keamanan
a. Apakah anda merasa aman
(tidak
terganggu)
dengan
kedatangan
petugas
puskesmas?
b. Apakah
petugas
kesehatan
menggunakan tanda pengenal
dan seragam saat berkunjung?
c. Apakah
petugas
kesehatan
mengajak tokoh masyarakat
saat berkunjung?
VII Kenyamanan
a. Apakah
petugas
kesehatan
memberikan
suasana
yang
%
3
0
100
%
100
%
100
%
0
100
%
0
100
%
67%
100
%
0
100
%
3
0%
100
%
32
kondusif
dalam
melakukan
kunjungan?
b. Apakah anda merasa nyaman
dalam menyampaikan keluhan
kepada petugas puskesmas?
c. Apakah
anda
menginginkan
petugas puskesmas kembali
berkunjung ke tempat usaha
anda?
VIII Informasi
a. Apakah
petugas
kesehatan
memberikan penjelasan dan
informasi setelah berkunjung?
b. Apakah
petugas
kesehatan
memberitahu pemerintah desa
saat
akan
melakukan
kunjungan?
IX Kompetensi teknis, pengetahuan,
keterampilan
a. Apakah
petugas
yang
berkunjung
langsung
dari
puskesmas?
0
100
%
0
100
%
100
%
33%
100
%
33
Man
Material
belum memberdayakan kader di bidang kesehatan untuk melakukan pencatatan atau survey sementara dan membantu melakukan
Data TPM yang akan dilakukan pemeriksaan kurang lengkap
tidak membuat jadwal kunjungan rutin untuk pemeriksaan pada industri pengolahan dan penjualan makanan
tidak membuat rencana pengawasan TP2M
tidak memberitahu pemerintah desa pengelola TP2M dengan adanya rencana pengawasan
Perencanaan kegiatan pengawasan tempat pengelolaan dan penjualan makanan yang belum terjadwal
Kurangnya koordinasi dalam penatalaksanaan tugas / kerjasama
lintas
program/lintas
sector
Peralatan
untuk
melakukan pemeriksaan
kualitas air bersih rusak dan tidak memenuhi st
Kurangnya pengawasan kepala puskesmas terhadap program kesehatan lingkungan khususnya tempat pengolahan makanan
Tidak ada masalah
Method
Machine
Money
34
I
J
3.4
Penyeba
b
Masalah
A
B
C
D
E
F
B
C
A
E
F
B
B
E
B
C
E
C
E
F
(VERTIKAL +
HORIZONTAL
)
4
8
6
3
9
5
35
G
H
I
J
A
H
A
A
B
B
B
B
C
H
C
C
D
H
D
D
E
E
E
E
F
H
F
F
H
G
J
H
H
1
7
0
2
Frekuensi
Persen
(%)
Frekuensi
Kumulatif
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
20.00
17.78
15.56
13.33
11.11
8.89
6.67
4.44
2.22
0
9
17
24
30
35
39
42
44
45
45
Persen
Kumulatif
(%)
20.00
37.78
53.33
66.67
77.78
86.67
93.33
97.78
100
100
36
100
90
80
70
60
% KUMULATIF
50
% FREKUENSI
40
30
20
10
0
E
37
N
o.
1
dua kali)
Kurang lengkapnya data Melakukan survey untuk
memperoleh data TP2M
TP2M
yang
akan
Memberdayakan kader dalam
dilakukan pemeriksaan
proses pengumpulan data
Membuat database TP2M
Kurangnya
koordinasi Melakukan rapat koordinasi
bersama penanggung jawab
dalam penatalaksanaan
program puskesmas dan
program/
kerjasama
pemerintah desa
lintas program dan lintas
sektor
dengan
pemerintah desa
3.6
Pengambilan Keputusan
38
b. Kriteria keinginan :
Mudah dilaksanakan
: 30
Biaya murah
: 25
Efektif
: 20
Berkesinambungan
: 15
:10
dikoordinasikan
dengan
program
puskesmas
2.
lainnya.
Membuat jadwal kunjungan rutin untuk pemeriksaan
3.
4.
5.
6.
Alternatif
L/TL
39
1
2
3
4
5
6
L = Lulus
Kriteria
bulan
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
TL = Tidak Lulus
Bobo
t
Mudah
dilaksanaka
n
Biaya
murah
Efektif
30
Berkesinam
bungan
Peran serta
masyarakat
Jumlah
15
25
20
10
L
L
L
L
L
L
2
5
150
3
90
1
30
5
4
120
6
5
150
4
100
3
60
2
30
1
10
350
4
100
4
80
2
30
1
10
370
2
50
4
80
4
60
4
40
320
2
50
5
100
5
75
5
40
295
3
75
1
20
4
60
1
10
285
4
100
2
40
2
30
1
10
330
Alternatif
Faktor
Penghambat
40
Membuat jadwal
kunjungan rutin
untuk
pemeriksaan
TP2M
dengan
berkoordinasi
bersama
pemerintah desa
Membuat
susunan rencana
kegiatan
pengawasan
TP2M
yang
dikoordinasikan
dengan program
puskesmas
lainnya.
Biaya
yang - Memerlukan waktu
dikeluarkan
tidak
khusus
untuk
terlalu mahal
melaku-kan
koordinasi dengan
Mudah dilaksanakan
pemerintah desa
Efektif dan efisien
Melibatkan
peran
serta
pemerintah
desa
Efektif
- Kesulitan
menerapkan SPO
Biaya
yang
dalam praktik di
dikelurkan murah
lapangan
Mudah dilaksanakan
41
3.7 3.7 Penyusunan Rencana Pelaksanaan Kegiatan
3.8
3.9 Tabel 18.Rencana Pelaksanaan Kegiatan
3.10
K
egiatan
3.19
Pe
rencana
an
3.20
M
enetapk
an waktu
yang
sesuai
untuk
melakuk
an
kunjung
an rutin
3.29
Pe
laksanaa
n
3.30
Pe
mbuatan
jadwal
tertulis
dan
penginfo
rmasian
3.11
Tuj
uan
3.12
Sasara
n
3.13
Temp
at
3.14
Pelaks
ana
3.21
Terbentuknya
jadwal yang
selaras antara
petugas dan
pemerintah desa
3.22
Pemerin
tah
desa,
kepal
a
pusk
esma
s
3.23
Puske
sm
as
Te
m
pu
ra
n
3.24
Pemeg
ang
pro
gra
m
TP2
M
3.32
Aga
r jadwal
dapat
dikonfirma
sikan ke
pemerinta
h desa
3.33
Pemerin
tah
desa,
kepal
a
pusk
esma
s
3.34
Puske
sm
as
Te
m
pu
ra
n
da
3.35
Pemeg
ang
pro
gra
m
TP2
M
3.15
Wak
t
u
3.25
Awal
t
a
h
u
n
3.16
Bi
3.17
Metod
e
3.18
In
dikator
3.26
D
3.27
Rapat
Koo
rdin
asi
pen
yus
una
n
jad
wal
3.28
Di
perolehn
ya
waktu
kunjung
an
3.36
Awal
b
u
l
a
n
3.37
D
3.38
Penyul
uha
n
3.39
S
eluruh
kepala
desa
mengeta
hui
jadwal
kunjung
an
petugas
42
ke
pemerint
ah desa
3.31
3.40
Pe - Mengawasi
ngawasa
kegiatan
n,
penjadwalan
pengend
dari mulai
alian,
perencanaan
penilaian
hingga
kegiatan
pelaksanaan
:
- Melakukan
3.41
Pe
evaluasi
nilaian
bulanan
dan
- Pembuatan
pengawa
laporan
san
pertanggungja
langsung
waban dan
dari
pencatatan
kepala
hasil
puskesm
kunjungan.
as
3.48
3.42 Peme
gang
program
TP2M
n
Ka
nt
or
De
sa
3.43
Puske
sm
as
Te
m
pu
ra
n
3.44
Kepala
Pus
kes
mas
3.45
Saat
l
o
k
m
i
n
3.46
D
3.47
- Tersedianya
Penga
laporan
mat
kegiatan,
an
hasil dan
lang
pertanggungj
sun
awaban
g
pemegang
program
- Terlaksananya
jadwal
kunjungan
rutin