ASFIKSIA MEKANIK
PRESENTASI
OLEH:
Johanna Tania
Janu Aji Patria
Abdullah Karim
Wahyuni Ramadhani
Pembimbing:
dr. Eriko Prawestiningtyas, Sp.F
PENDAHULUAN
oGantung diri
Asfiksia
oAsfiksia
Penyebab kematian no.3 setelah lakalantas dan
trauma mekanik
oGantung diri
Mudah dilakukan
gantung
LAPORAN KASUS
IDENTITAS
Jenis Kelamin
Usia
Pekerjaan
: Laki-laki
: 48 Tahun
: Kuli
Keterangan
: Ditemukan tubuh menggantung di rumah
kontrakannya
LAPORAN KASUS
TEMUAN KEJADIAN
Korban laki-laki, usia 48
tahun ditemukan dengan
posisi menggantung di
rumah kontrakannya.
Tubuhnya tergantung oleh
seutas kain bidai elastis.
Pemilik rumah kontrakan
melihat hal ini dan
kemudian melaporkannya
ke polisi yang kemudian
membawa tubuhnya ke
kamar jenazah rumah sakit
TEMUAN KLINIS
Tidak ada riwayat
pengobatan
LAPORAN KASUS
LAPORAN KASUS
PEMERIKSAAN LUAR
KEADAAN JENAZAH
Jenazah dewasa laki-laki, umur empat puluh delapan tahun,
panjang badan seratus enam puluh tujuh sentimeter.
Jenazah tidak menggunakan pakaian. Gizi cukup. Kaku
mayat pada seluruh tubuh. Lebam mayat pada seluruh
bagian tubuh belakang. Leher terikat kain berwarna coklat
muda berbahan elastis. Lidah tergigit. Kuku dan bibir
berwarna biru. Kaki kiri bengkak dan berwarna kehitaman.
Pembuluh darah terlihat melebar dan berkelok-kelok pada
kaki kaki kiri. Terdapat luka yang terinfeksi pada kaki kiri
seluas 16 x 9 cm dengan belatung.
PAKAIAN
Jenazah tidak memakai baju dan celana
LEBAM MAYAT
Didapatkan lebam mayat pada seluruh bagian
belakang tubuh jenazah
KAKU MAYAT
Didapatkan kaku mayat pada seluruh tubuh
jenazah
LAPORAN KASUS
Gambar menunjukkan
simpul pada tali
LAPORAN KASUS
Paru-paru
mengalami
Pada pemotongan
kongesti, fisura
paru-paru, keluar
interlobaris dan
cairan darah
permukaannya
berwarna gelap
terdapat bintik
perdarahan
Jaringan bawah
leher pada bekas
Semua organ
ikatan tali terlihat
lainnya terlihat utuh
pucat dan
dan mengalami
mengkilat. Tulang
kongesti
hyoid dan kartilago
tiroid masih utuh.
LAPORAN KASUS
PEMBAHASAN
KASUS
TEORI
PEMBAHASAN
KASUS
Tampak lidah tergigit dan
setengah menjulur
TEORI
Pada kasus gantung diri
dapat ditemukan lidah
jenazah penggantungan
bisa terjulur, bisa juga
tidak terjulur. Lidah
terjulur apabila letak
jeratan gantungan tepat
berada pada kartilago
tiroidea.Lidah tidak
terjulur apabila letaknya
PEMBAHASAN
KASUS
Kulit di atas tanda
pengikat tampak
melengkung, kehitaman,
dan keras, dan seperti
perabaan kertas
perkamen.
TEORI
Tanda penjeratan pada
kasus hanging berwarna
coklat gelap dan kulit
tampak kering,keras dan
berkilat. Pada perabaan,
kulit terasa seperti
perabaan
kertasperkamen, disebut
tandaparchmentisasi.
PEMBAHASAN
KASUS
Kuku jari-jari berwarna
pucat kebiruan
Tampak bibir atas dan
bawah tampak berwarna
kebiruan dan kering
TEORI
Padapenggantungan sering
terjadi penekanan pada
vena jugularis oleh tali yang
menggantung
korban.Tekanan ini seolaholah membuat jalan yang
dilewati darah untuk
kembali ke jantung dari otak
tersumbat. Obstruksi total
maupun parsial secara
perlahan-lahan dapat
menyebabkan kongesti pada
PEMBAHASAN
KASUS
TEORI
PEMBAHASAN
KASUS
TEORI
Hasil pemeriksaan dalam pada pasien
hanging (Apuranto, 2012) :
Kepala: tanda-tanda bendungan pembuluh
darah otak, kerusakan medulla spinalis
dan medulla oblongata.
Jaringan yang berada di bawah jeratan
berwarna putih, berkilat dan perabaan
seperti perkamen karena kekurangan
darah, terutama jika mayat tergantung
cukup lama.
Fraktur kartilago tiroid dan hyoid jarang
terjadi.
Fraktur 2 buah tulang vertebra servikalis
bagian atas. Fraktur ini sering terjadi pada
korban hukuman gantung
Pada dada dan perut dapat kita temukan
adanya perdarahan (pleura, perikard,
peritoneum, dan lain-lain) dan
bendungan / kongesti organ terutama
pada rongga abdomen bagian bawah
KASUS
Kondisi TKP
Karakteristik alat penjerat
Kondisi korban
TEORI
Cara kematian hanging :
- Kecelakaan (Accidental Hanging)
- Pembunuhan (Homicidal Hanging)
- Bunuh diri
PERBEDAAN
CARA
KEMATIAN
Pembunuhan
dan Bunuh
Diri
2/11/16
KASUS
Hasil pemeriksaan dalam:
- Kongesti organ (otak, paru, dan organ
lainnya)
- Perdarahan ptekiae pada otak dan
paru
- Pada pemotongan paru didapatkan
darah berwarna gelap
TEORI
Pada gantung diri kematian
korban dapat disebabkan
oleh :
- Asphyxia
- Gangguan sirkulasi darah ke
otak
- Vagal reflek
- Kerusakan medulla spinalis
(Dahlan,
PEMBAHASAN
KASUS
Kesimpulan: korban
meninggal dunia karena
mati lemas kekurangan
oksigen akibat gantung
diri
TEORI
Kesimpulan: Korban
meninggal dunia karena
bunuh diri dengan gantung
diri. Dengan sebab kematian
asfiksia karena tertutupnya
saluran pernafasan.
TERIMAKASIH