Anda di halaman 1dari 2

Prosedur Kerja Aman

Balancing Fan
Lokasi:

Dibuat Tanggal:
21 Februari 2014

Revisi Terakhir Tanggal:


19 November 2015

Bahaya yang mungkin


muncul:

Alat Pelindung Diri (APD)


atau peralatan yang
dibutuhkan:

Persyaratan kompetensi
& training untuk
personil:

Terjatuh atau
terpeleset karena
lingkungan
kotor(berdebu)
Kurangnya
pengelihatan sekitar
Bahaya dalam proses
pengelasan
Terkena percikan api
saat menggerinda
plate.
Terhirup material
debu
Keracunan gas CO
Sesak nafas karena
kekurangan oksigen
Bahaya dalam proses
pengelasan
Terkena percikan api
saat menggerinda
plate
Tekanan system
positif, gas panas
menyembur keluar
terutama saat terjadi
power black-out.
Draft dari EP fan tibatiba tinggi
dikarenakan damper
EP fan tiba-tiba
terbuka.

Pasang Hamparan dan


gunakan Full body
harness jika
diperlukan.
APD dasar (helm,
kacamata, rompi jika
tidak menggunakan
baju dengan reflector,
sepatu), sarung
tangan katun,
APD dalam pengelasan
(sarung tangan las,
face welding)
Lampu sebagai
penerangan.
Peralatan balancing
(VibXpert, speed
trigger, timbangan)
Install safety
barricade & sign di
sekitar man hole.
Pastikan inlet dengat
ID fan kondisi tertutup
dan dipasang LOTO.
Pastikan damper EP
fan dipasang LOTO,
dan kuncinya
dimasukan di dummy
LOTO box.

Training Balancing
Training
penggunaan FBH
Training working at
height awareness
Training
scaffolding
Training LOTO
Sertifikat vibrasi

NR.(

Prosedur Kerja Aman :

A. Persiapan kerja
1. Pastikan sumber energy yang terhubung dengan equipment yang sedang
dicek dimatikan dari ( local panel, CCR dan ER )
2. Pastikan ijin sudah dilengkapi (SIB, sertifikat kerja ditempat terbatas, dll.)
3. Pasang LOTO di local panel
4. Siapkan semua peralatan dan APD yang dibutuhkan untuk pekerjaan
tersebut
5. Pemasangan scaffolding atau hamparan jika diperlukan.
B. Prosedur kerja
1. Buka main hole dan lakukan pembersihan blade jika terdapat banyak

coating.
2. Lakukan pengecekan blade pada Fan, jika ditemukan crack dilakukan
pengelasan.
3. Cek vibrasi awal
4. Lakukan koreksi massa di sudut yang telah ditentukan dan cek vibrasi
5. Lakukan koreksi massa jika vibrasi masih belum terpenuhi
C. Finishing & Clean Up
1. Pekerjaan selesai rapihkan alat
2. Bongkar scaffolding dan hamparan jika sebelumnya digunakan.
3. Aktive kan kembali kondisi alat jika sudah tidak aktivitas disana (patroller).
Prosedur kerja aman ini akan ditinjau ulang jika terjadi
perubahan pada referensi, pekerjaan, peralatan atau
material dan maksimum setiap 3 tahun
Dibuat oleh
Diperiksa oleh
Disetujui oleh

..

Agung Gunawan

Enjang Kusmana

Anda mungkin juga menyukai