Case 1 Enterokolitis Raudhah
Case 1 Enterokolitis Raudhah
ENTEROCOLITIS
Pembimbing :
dr. Bambang Sutopo, SpPD, KGEH
Pendamping :
dr. Neneng Trisna I
Oleh :
dr. Asyiyatur Raudhah
BAB III
ANALISA KASUS
anamnesis Pasien TN. GS 52 th dengan penyakit
sirosis hepatis, keluhan tambahan BAB cair 2
minggu yang lalu, 4x sehari kira-kira seperempat gelas
belimbing, berlendir, warna kuning kecoklatan kadangkadang ada sedikit bercak darah pada kotoran. BAB
cair ini hilang timbul sejak 1 tahun terakhir. Selain itu
pasien juga mengeluh mual, sering sendawa, tidak
ada muntah, nyeri ulu hati, badan terasa lemas,
demam hilang timbul, nafsu makan menurun dan berat
badan terasa semakin berkurang.
Pemeriksaan fisik abdomen cembung membesar,
Bising usus (+) meningkat, nyeri tekan epigastrium
(+).
anamne
sis
pemeriksa
n fisik
DIARE
KRONIK
ENTEROKOLITIS
Gejala
utama enterokolitis:
diare,
enterokolitis
Pemeriksa
an
Penunjang
LED
LED
tinja
Pemeriksa
an
Penunjang
leukosit
limpa
Mekanisme
sirosis
Disarankan
Colonoscopy
Barium
PENATALAKSANAA
N
IVFD Rl 20 Tts/Menit
Makro,
Ciprofloxacin 2 X 500 mg
metronidazole 3 x 500
mg
Propanolol 3 x 10 mg,
Spironolacton 2x50mg,
Sebivo 1 x 1 tablet,
AHFC 1 x 1 bungkus
intravena menggantikan
cairan yang hilang karena diare
kronik dan sebagai maintenance,
berupa cairan kristaloid isotonis
yang mengandung ion yang mampu
dengan mudah melewati dinding
endotel kapiler.
cairan
Antibiotik
Antibiotika
Ciprofloxacin
metronidazole
TERIMA
KASIH