Anda di halaman 1dari 3

APEX TOOL GROUP

KELOMPOK:
KLARIDZA AYU DEANI
ADINDA ALMA VIDIA
ULFAH MEIDIANA
GABRYELLA CLARA

Apex Tool Group adalah salah satu produsen terbesar dari alatalat tangan (hand tools) dan alat-alat listrik professional.
Perusahaan ini melayani di bidang industri, kendaraan dan
perakitan, aerospace, elektronik dan konstruksi.
Apex Tool Group memiliki lebih dari 30 brand hand tools yang
sudah tersebar di seluruh dunia. Lebih dari 30 brand hand tools
tersebut memiliki spesifikasi dan keunggulannya masingmasing sesuai dengan kegunaan dan kebutuhannya.
Kini kantor cabang Apex Tool Group telah tersebar di beberapa
negara seperti Australia, Brazil, China, USA, Jerman, Singapore,
Netherlands dll.
Perusahaan ini memiliki pengelolaan arsip yang cukup baik,
dimana arsip yang sudah dikelola kemudian disimpan
berdasarkan dengan jenis-jenis arsip tersebut. Selain telah
tersimpan dengan baik dokumen-dokumen tersebut juga telah
tersusun secara sistematis sehingga dapat memudahkan dalam
proses penemuan atau pencarian kembali arsip/dokumen yang
dibutuhkan.
Proses pengelolaan arsip aktif tersebut telah diterapkan dengan
cukup baik tidak hanya di satu kantor cabang saja melainkan di
seluruh kantor cabang Apex Tool Group.
Di perusahaan ini sudah menggunakan cara pengklasifikasian
arsip berdasarkan jenis-jenisnya, dimana hal ini bertujuan
untuk mempermudah pencarian informasi di dalam arsip yang
sudah disimpan dan informasi di dalam arsip tidak mudah
hilang.
Perusahaan ini menyimpan arsipnya di satu ruangan yang telah
dipisah menjadi ruang arsip. Tidak disatukan di ruang kerja
karena jika ruang arsip disatukan di dalam ruang kerja maka
arsip akan mudah hilang dan rusak apabila tertumpuk dengan
dokumen lainnya yang ada di dalam ruang kerja, sehingga
informasi di dalamnya bisa mudah rusak atau bisa juga hilang.

Selain ruangnya yang terpisah, sistem keamanan yang


diterapkan di perusahaan tersebut juga cukup bagus, terutama
kemanan untuk ruang penyimpanan arsip. Karena ruang arsip
tersebut tidak bisa sembarang orang yang bisa memasuki
ruang arsip tersebut, melainkan hanya pegawai tertentu yang
memiliki akses untuk dapat masuk ke dalam ruang arsip.
Walaupun arsip di perusahaan ini sudah di kelompokan
berdasarkan jenis-jenisnya namun masih terdapat arsip yang
terselip di tempat yang bukan jenis arsip tersebut, sehingga
bisa menyebabkan kehilangan informasi dalam arsip dan
tempat penyimpanan arsip masih kurang efesien karena di
ruangan tersebut masih belum memadai.
Kini ruang penyimpanan arsip yang tersedia sudah hampir
melebihi batas penyimpanan arsip yang ada atau sudah hampir
penuh dikarenakan jumlah arsip yang sangat banyak. Penuhnya
ruang arsip tersebut menyebabkan banyak arsip yang
tertumpuk tidak beraturan apabila ada arsip baru yang masuk
ke dalam ruang arsip karena kurangnya ruang/tempat di dalam
ruang penyimpanan arsip tersebut.
Perusahaan ini harus lebih memperhatikan arsipnya dan
tempat penyimpanan arsipnya harus dipindahkan atau
diperbesar agar arsip tidak hilang ataupun terjadinya
penumpukan arsip, jika penumpukan arsip terjadi maka arsip di
perusahaan tersebut akan rusak informasi di dalamnya atau
dapat juga hilang.

Anda mungkin juga menyukai