SKS 2-0
AGK107
PENDAHULUAN
Semenjak manusia lahir sudah
mempunyai pengalaman berhubungan
dengan orang tua dan anggota
keluarga yang lain.
Semakin dewasa maka hubungan itu
semakin luas dengan anggota
masyarakat di luar keluarganya.
Manusia sadar bahwa
kebiasaan/adat/kebudayaan adalah
hasil dari perkembangan masa lalu.
PENDAHULUAN
Manusia itu sadar bahwa ia mempunyai
persamaan dengan orang lain
Namun demikian ia juga memiliki sifat-sifat
yang khas yang berlaku bagi dirinya.
Ia juga berperan dalam hubungan-hubungan
sosial, membentuk kebudayaan
masyarakatnya, dan sadar akan persamaan
dan perbedaan dirinya dengan orang atau
masyarakat lain.
Semuanya itu merupakan gambaran umum
tentang obyek sosiologi.
PENDAHULUAN
Orang cenderung tertarik pada masalahmasalah yang menarik perhatian umum
seperti terjadinya kejahatan, perang,
kekuasaan, golongan yang berkuasa,
keagamaan, cuaca, bencana alam dan lain
sebagainya.
Dari hal-hal yang menarik itu kemudian orang
mulai berfikir bagaimana seseorang agar
dapat hidup lebih baik, lebih bahagia dan
saling berdampingan dengan orang atau
kelompok lain.
PENDAHULUAN
Dengan demikian orang itu mulai
dapat membedakan tentang
kenyataan yang ditemui
Sesuatu yang menjadi impiannya agar
dapat hidup lebih baik.
Maka diciptakanlah nilai/norma-norma
kehidupan yang merupakan perjanjian
umum agar mereka dapat hidup lebih
baik.
PENDAHULUAN
Dengan adanya harapan dan kenyataan
itulah kemudian timbul pemikiran dan
teori tentang hidup bermasyarakat.
Pemikiran seseorang untuk dapat hidup
lebih baik itu kemudian melahirkan suatu
pandangan tentang sesuatu yang
dikatakan bahwa kebenaran itu mutlak
adanya, dan setiap orang yang
mendengar dan merasakan akan hal itu
pasti akan mengatakan bahwa memang
hal itu juga benar adanya.
PENDAHULUAN
Hal ini kemudian memunculkan ilmu
yang membahas tentang kebenaran
yaitu Filsafat. Filsafat berasal dari
bahasa Yunani yang bersal dari kata
philein yang berarti cinta dan
sophia yang berarti kebenaran. Oleh
karena itu filsafat berarti cinta akan
kebenaran. Filsafat merupakan ilmu yang
pertama kali ada sebelum ilmu-ilmu lain
ada.
PENDAHULUAN
Filsafat dianggap sebagai induk dari segala
ilmu pengetahuan. Selanjutnya ilmu-ilmu itu
berkembang dan memisahkan diri dari
filsafat sesuai dengan tujuan masing-masing.
Astronomi dan fisika merupakan ilmu
pengetahuan yang memisahkan diri pertama
kali, dan diikuti oleh ilmu kimia, biologi dan
geologi.
Pada abad ke 19 muncul pengetahuan baru
yaitu psikologi dan sosiologi.
PENDAHULUAN
Perkembangan perhatian terhadap masyarakat
pertama kali terjadi di Eropa. Banyak usaha-usaha
secara imiah dan non ilmiah membentuk sosiologi
sebagai ilmu yang berdiri sendiri. Pendorong
utamanya adalah berupa perhatian terhadap
kesejahteraan masyarakat dan perubahanperubahan yang terjadi di masyarakat.
Sedangkan di AS dihubungkan dengan usahausaha meningkatan keadaan-keadaan sosial
manusia sebagai suatu pendorong untuk
mengatasi masalah-masalah yang timbul akibat
kejahatan, pelanggaran, pelacuran,
pengangagguran, kemiskinan, konflik, peperangan
dan masalah-masalah sosial lainnya.
PENDAHULUAN
Dalam abad ke 19 seorang ahli filsafat
bangsa Perancis Auguste Comte menulis
beberapa buku yangberisikan pendekatanpendekatan umum untuk memperlajari
masyarakat. Nama yang diberikan pada saat
itu adalah Sosiologi (1939) yang berasal
dari kata latin sociousyang berarti
kawan dan kata Yunani logos yang
berarti kata/berbicara/pengetahuan.
Dengan demikian sosiologi berarti berbicara
tentang kawan/masyarakat.
SOSIOLOGI
Unsur ilmu pengetahuan :
1. Memiliki unsur pengetahuan
2. Tersusun secara sistematis
3. Menggunakan pemikiran/logis
4. Dapat dikontrol oleh orang
lain (obyektif)
DEFINISI SOSIOLOGI
1. Pitirin dan Sorokin sosiologi adalah
ilmu yang mempelajari hubungan dan
pengaruh timbal balik antar gejalagejala sosial (mis gej. Ekonomi,
agama, kelg, moral), gejala sosial dan
gejala non-sosial (geografis, biologis
dll) dan ciri-ciri umum gejala sosial.
2. Roucek dan Warren: Sosiologi adalah
ilmu yang mempelajari hubungan
manusia dalam kelompok-kelompok.
DEFINISI SOSIOLOGI
3. Ogburn dan Nimkoff sosiologi adalah
penelitian ilmiah pada interaksi
sosial dan hasilnya berupa
organisasi sosial
4. van Doorn dan Lammers: Sosiologi
adalah ilmu pengetahuan tentang
struktur-struktur dan proses-proses
kemasyarakatan yang bersifat stabil.
DEFINISI SOSIOLOGI
3. Selo Soemardjan dan Soelaiman
Soemardi: Sosiologi atau ilmu
masyarakat adalah ilmu yang
mempelajari struktur sosial dan prosesproses sosial.
a. Struktur sosial adalah jalinan antara
kaidah/norma sosial, lembaga sosial dan
pelapisan masy.
b. Proses sosial hub timbal balik antar gejalagejala sosial dan perubahan-perubahan dalam
struktur sosial.
DEFINISI MASYARAKAT
1. Mac Iver dan Page : adalah suatu
sistem dari kebiasaan dan tata cara
dari wewenang dan kerja sama antara
berbagai kelompok dan penggolongan
dari pengawasan tingkah laku serta
kebebasan-kebebasan manusia.
Masyarakat merupakan jalinan
hubungan sosial dan masyarakat
selalu berubah.
DEFINISI MASYARAKAT
2. Ralph Linton : merupakan setiap
kelompok manusia yang telah hidup
dan bekerja bersama cukup lama
sehingga mereka dapat mengatur diri
mereka dan menganggap diri mereka
sebagai kesatuan sosial dengan batasbatas yang dirumuskan dengan jelas.
3. Selo Sumardjan: masyarakat adalah
orang-orang yang hidup bersama,
yang menghasilkan kebudayaan
UNSUR-UNSUR MASYARAKAT
1. Manusia yang hidup bersama, tidak ada
ukuran mutlak, minimum 2 orang yang
hidup bersama.
2. Bercampur untuk waktu cukup lama,
muncul manusia-manusia baru, sistem
komunikasi dan peraturan tentang
hubungan diantara mereka dan kelompok.
3. Sadar merupakan satu kesatuan
4. Menghasilkan kebudayaan, setiap anggota
merasa terikat dengan lainnya.
SEPULUH KEBUTUHAN
MANUSIA
1. Adanya populasi/kelompok/masyarakat
2. Informasi
3. Enersi
4. Materi
5. Sistem komunikasi
6. Sistem produksi
7. Sistem distribusi
8. Sistem organisasi sosial
9. Sistem pengendalian sosial
10.Perlindungan tehadap ancaman
KOMPONEN DASAR
MASYARAKAT
1. Populasi yang memiliki variabel genetik dan
demografis.
2. Kebudayaan sbg hasil karya, cipta dan rasa
manusia meliputi sistem lambang dan informasi.
3. Hasil kebudayaan material (benda kebudayaan)
4. Organisasi sosial yakni jaringan hubungan antar
warga masyarakat, mencakup warga scr
individu, peranan masing-masing, kelompokkelompok sosial dan kelas-kelas sosial.
5. Lembaga-lembaga sosial dan sistemnya
KEPENTINGAN UMUM
Pemerintah sebagai penyelenggara dan
pengatur kepentingan umum
Rakyat sebagai fihak yang memerlukan
kepentingan umum
Pengertian rakyat mencakup :
1.Sejumlah besar penduduk
2.Mempunyai kehendak umum bersama
3.Adanya pemerintah untuk
mengatur/menyelenggarakan kehendak
umum.
Nilai akhir
UAS
UTS
Tugas
Kehadiran
40
30
20
10
%
%
%
%