RINCIAN KEWENANGAN KLINIK DOKTER

Nama \.1 U:.'^^--*' e '

NIK r\
Jabatan
BIDANG SISTEM SARAF
ata Laksana Rawat Jalan mau
HIV AIDS ta npa komplikasi
Tention heodoche
Bells'
n di bidans sistem saraf
saraf Kranial
Pemeriksaa n ind ra
leba r celah Elpebra
l{ukuran dan bentu k
Re a ksi
terhadao obvek dekat
Penila ia n serakan bola mata
Penilaian di
Penilaian
Refleks kornea
Pemeriksaan fu nd uskoPi
Penilaian kesimetrisan
Penilaian kekuata n otot t ral dan rnasseter
Penila ia n sensasi wa jah
ran (lateralisasi, konduksi udara dan
Penilaia n indra
Penilaian kernam pua n menelan
Pe meriksaa n refleks Ga
Penilaian otot sternomastoid dan tra
ksi saat istirahat
iidah, inspeksi dan penilaian sistem motorik (misalnya dengan dijulurkan keluar)
Sistem motorik
habitus, gerakan involunter
Penila ia n tonus otot
Penilaian kekuatan otot
Koordinasi
ksi cara lan

Shallow knee bend

Tes Rom d ipe rta
Tes teluniuk h
Disetu

31 Tes tumit lutut

32 Tes untuk d isd iadokinesis
Sistem sensorik
33 Penilaia n sensasi nyeri
34 Penilaian sensasi suhu
35 Penilaian sensasi raba ha lus
w
36 Penila ian rasa posisi (proprioseptif)
37 Penilaian sensasi diskriminatif (misal stereognosis)
Fungsi Luhur
38 Penilaian tingkat kesadaran dengan skala koma Glasgow (GCS)
39 Penila ia n orientasi
40 Penilaian kemampuan berbicara dan berbahasa, termasuk penilaian afasia
4l Penilaia n apraksia
42 Penilaian agnosia
43 Penilaian kemampuan belaja r baru
44 Penilaian dava ingat/memori
45 Penila ian konsentrasi
Refleks Fisiologis, Patologis, dan Primitif
46
47
48
49
50
51

Refleks tendon (bisep, trisep, pergelangan, platela, tumit)

Refleks a bdomina I
Refleks kre master
Refleks anal
Ta nda Hoffma nn-Tromner
Respon plantar (termasuk grup Babinski)

52 Snout reflex
53 Refleks menghisa p/rootinB reflex menggengam palmar/ grasp reflex glabela
palmomental
54 Refleks menggengam pa lmar/grasp reflex
55 Refleks glabela
56 Refleks palmomental
Tulang Belakang
57 Inspeksi tulang belakang saat istirahat
58 lnspeksi tulang belakang saat bergerak
59 Perkusi tulang belakang
60 Palpasi tula ng bela ka ng
61 Mendeteksi nyeri diakibatkan tekanan vertikal
62 Penila ian fleksi lumbal
Pemeriksaan Fisik [ainnya

63
64
65
66
67

Deteksi kaku kud uk

Penila ian fonta ne I
Tanda Patrick dan kontra-Patrick
Tanda Chvostek
Ta nda Lasegue

Pemeriksaan Diagnostik
68 lnterpretasi X-Ray tengkora k
69 lnterpretasi X-Ray tu lang belakang
BIDANG PSIKIATRI
Tata Laksana Rawat Jalan maupun Rawat lnap
1,
Ga ngguan somatoform
2 lnsomnia

Ketrampilan di bidang psikiatri

Anamnesis
1 Autoana mnesis denga n pasien
2 Alloanamnesis dengan anggota keluarga/orang lain
3 yang bermakna
4 Memperoleh data mengenai keluhan/masalah utama
5 Menelusuri riwayat perjalanan penyakit sekarang/dahulu
6 Memperoleh data bermakna mengenai riwayat perkembangan, pendidikan,
pekerjaan, perkawinan, kehid upan keluarga
Pemeriksaan
7 Penila ia
8 Penila ia
9 Penilaian

Psikiatri
n status mental
n kesada ran
persepsi orientasi intelegensi secara klinis

10 Penila ia n orientasi
11 Penila ian intelegensi secara klinis
1_2 Penilaian bentuk dan isi pikir
13 Pen ila ian mood dan afek
14 Penilaian motorik
15 Penilaia n pengendalian impuls
16 Penilaian kemampuan menilai realitas (judgement)
L7 Penila ia n kemampuan tilikan (insight)
18 Penilaian kemampuan fungsional (general assessment of functioning)
Diagnosis dan ldentifikasi Masalah
19 Menegakkan diagnosis kerja berdasarkan kriteria diagnosis multiaksial
20 Membuat diagnosis banding (diagnosis differensial)
21
22
23
24

ldentifikasi keda ru rata n psikiatrik

ldentifikasi masalah di bidang fisik, psikologis, sosial
Mempertimbangkan prognosis
Menentu ka n indikasi ruluk

Pemeriksaan Tambahan
25 Mela kuka n Mini MentalState Examination
26 Melakukan kunjungan rumah apabila diperlukan
21 Melakukan kerja sama konsultatif dengan teman sejawat lainnya
BIDANG SISTEM INDRA
MATA
Tata Laksana Rawat Jalan maupun Rawat lnap
1, Benda asing di kon.iungtiva
2 Konjungtivitis
3 Perdara han subkoniu ngtiva
4 Mata kering
5 Blefa ritis
6 Hordeolum
7 Trikia s is
8 Episkle ritis
9 Hipermetropia ringa n

10
11
L2
13

Miopia ringan
Astigmatism ringa n
Presbiopia
Buta senja

Ketrampilan di bidang indra penBlihatan

w
t/
)/

L4 Penilaian penglihatan bayi, anak, dewasa

15 Penilaia n retraksi, subjektif
16 Lapang pandang, Donders confrontotion test
T7 Lapang pa nda ng, Amsler pones
18 lnspeksi kelopa k mata
19 lnspeksi kelopak mata dengan eversi kelopak atas
20 lnspeksi bulu mata
21 lnspeksi konjungtiva, termasuk forniks
22 lnspeksi sklera
23 lnspeksi orifisium duktus la krimalis
24 Palpasi limfonod us pre-a urikula r
25 Penilaian posisi dengan corneol reflex imoges
26 Penilaian posisi dengan cover uncover test
27 Pemeriksaan gerakan bola mata
28 Penila ian penBlihatan binokula r
29 lnspeksi pupil
30 Penilaian pupil dengan reaksi langsung terhadap cahaya dan konvergensi w
31 lnspeksi media refraksi dengan transilluminasi (pen lieht)
32 lnspeksi kornea
33 Tes sensivitas kornea
34 lnspeksi bilik mata depa n
35 lnspeksi iris
36 lnspeksi lensa
31 Fundoscopy untuk melihat fundus reflex
38 Fundoscopy untuk melihat pembuluh darah, papil, makula
39 Tekanan intraokular, estimasi dengan palpasi
40 Tekanan intraokular, pengukuran dengan indentasi tonometer (Schiotz)
41-Tes penglihatan warna (dengan buku lshihara 12 plate)
Ketrampilan Terapeutik Mata
42 Peresepan kacamata pada kelainan refraksi ringan (sampaidengan 5D tanpa
silindris) untuk mencapai visus 6/6
43 Peresepan kacamata baca pada penderita dengan visus jauh normal atau dapat
dikoreksi menjadi 6/6
44 Pemberia n obat tetes mata
45 Aplikasi salep mata
46 To opply eyes dressinq
47 Melepaska n protesa mata
48 Me nca but bu lu mata
49 Membersihkan benda asing dan debris di konjungtiva
TETI NGA
Tata Laksana Rawat Jalan maupun Rawat lnap
50 Otitis eksterna
51 Otitis media akut
52 Serumen prop
53 Mabuk peria lana n
\/,
J
Ketr"ampilan di bidang indra pendengaran dan keseimbangan
54 lnspeksi aurikula, posisi telinga, dan mastoid
55 Pemeriksaan meatus auditorius externus dengan otoskop
56 Pemeriksaan membran timpani den8an otoskop
57 Menggunaka n cermin kepala

58 Mengguna ka n lampu kepala v

59 Tes pendengaran, pemeriksaan garpu tala (Weber, Rinne, Schwabach)
60 Tes pendenga ran, tes berbisik
61, Pemeriksaan pendengara n pada anak-anak
HIDUNG
Tata Laksana Rawat Jalan maupun Rawat lnap
62 Fu runkel pada hidung
63 Rhinitis akut
64 Rhinitis vasomotor
65 Rhinitis alergika
66 Benda asing
67 Epista ksis
Ketrampilan di bidang indra penciuman
68 lnspeksi bentuk hidung dan lubang hidung
69 Penila ian obstruksi hidung
70 Uji penciu man
71, Rinoskopi anterior
72 Transluminasi sinus frontalis & maksila
Ketrampilan di bidang indra pengecap
73 Penila ia n pengeca pa n
Ketrampilan Terapeutik THT
74 Pembersihan meatus auditorius eksternus dengan usapan
75 Pengambilan serumen menggunakan kait atau kuret
76 Pe nga m bila n be nda asing ditelinga
77 Menghe ntikan perda ra ha n hid ung
78 Pengambilan benda asing dari hidung
BIDANG SISTEM RESPIRASI
Tata Laksana Rawat Jalan maupun Rawat lnap
1 lnfluenza
2 Pertusis
3 Fa ringit is
4 Tonsilitis
5 La rineitis
6 Asma bronkia
I
1 Bron kitis akut

8 Pne u mon ia, bronkopneu mon ia

9 Tuberkulosis paru tan pa komplikasi
Ketrampilan Pemeriksaan Fisik
10 lnspeksi leher
11 Palpasi kelenjar ludah (submandibular, parotid) \-/
1,2 Pa lpa si nod us limfatikus brakialis
13 Palpasi kelenjar tiroid
t4 Usa p tenggorokan (throot swob)
15 Penila ia n respirasi
16 lnspeksi dada
17 Pa lpasi dada
18 Perkusi dada
19 Ausku ltasi dada
Ketrampilan Pemeriksaan Diagnostik

20 Persiapan, pemeriksaan sputum, dan interpretasinya (Gram dan Ziehl Nielsen

IBTA]
2L Uji fungsi pa ru/spirometri dasar
22 lnterpretasi Rontgen/foto toraks
Ketrampilan Terapeutik
23 Dekompresijarum
24 Perawatan WSD
25 Terapi inhalasi/nebulisasi
26 Te ra pi oksigen \-/
27 Edukasi berhenti merokok
BIDANG SISTEM KARDIOVASKULAR
Tata Laksana Rawat Jalan maupun Rawat lnap
1,
H ipertensi esensia I
Ketrampilan Pemeriksaan Fisik
2 lnspeksi dada
3 Pa lpasi denyut apeks iantung
4 Pa lpasi arteri karotis
5 Perkusi ukuran jantung
6 Auskultasi jantung
7 PenBukuran tekana n da rah
8 Pengukuran tekanan vena jugularis (JVP)
9 Palpasi denyut arteri ekstremitas
10 Penila ia n denyut ka piler
1,1 Penilaian pengisian ulang kapiler (copillory refill)
12 Deteksi brults
Ketrampilan Pemeriksaan Fisik Diagnostik
13 Tes (Brod ie) Trendelenburg
Ketrampilan Pemeriksaan Oiagnostik
14 Elektrokardiografi (EKG): pemasangan dan interpretasi hasil EKG sederhana (VE
S,
AMI, VT, AF)
Ketrampilan Resusitasi
15 Pijat ja ntung lua r
1-6 Resusitasi cairan
BIDANG SISTEM GASTROINTESTINAT, HEPATOBILIER, & PANKREAS
Tata Laksana Rawat Jalan maupun Rawat lnap
L Ka ndidiasis mulut \./
2 U lkus mulut (aptosa, herpes)
\-/
3
4
5
6

Pa rotitis
lnfeksi pada umbilikus
G a stritis
Gastroenteritis (terma su k kolera, giardiasis)

7 Refluks gastroesofagus
8 Demam tifoid
9 lntoleransi makana n
10 Alergi makanan
1L Keracuna n makana n
1-2 Penyakit cacing tambang
13 Strongiloid iasis
t4 Aska riasis
15 Skistosomiasis

16 Taeniasis V
1,7 Hepatitis A
18 Disentri basiler, disentri amuba
19 hemoroid grade 1-2
Ketrampilan Pemeriksaan Fisik
20 lnspeksi bibir dan kavitas oral
21-lnspeksi tonsil
22 Penilaia n pergerakan otot-otot hipoglosus
23 lnspeksi abdomen
24 lnspeksi lipat paha/inguinal pada saat tekanan abdomen meningkat
25 Palpasi (dinding perut, kolon, hepar, lien, aorta, rigiditas dinding perut)
26 Palpasi hernia
27 Pemeriksaa n nyeri teka n dan nyeri lepas lBlumberg test I
Pemeriksaan psoos sign
29 Pemeriksaa n obturotor siqn
30 Perkusi (pekak hati dan oreo troube I
31, Pemeriksaan pekak beralih (shifting dullnessl
32 Pemeriksaan undulasi \fl uid thri I I )
Pemeriksaan colok d ubur (digital rectol exominotion I
34 Palpasi sacrum
35 lnspeksi sa rung tangan pascacolok-dubur
36 Persiapa n dan pemeriksaan tinja
Ketrampilan Pemeriksaan Oiagnostik
37 Pemasanga n pipa nasogastrik (NGT)
38 Nosogostric suction
39 Mengganti kantong pada kolostomi
40 Enema
47 Analswob
42 ldentifikasi parasit
43 Pemeriksaan feses (termasuk darah samar, protozoa, parasit, cacing)
BIDANG SISTEM GINJAL OAN SALURAN KEMIH
Tata Laksana Rawat Jalan maupun Rawat lnap
1 lnfeksi saluran kemih
2 Gonore
3 Pielonefritis ta npa komplikasi
4 Fimosis
5 Pa rafimosis
Ketrampilan Pemeriksaan Fisik
6 Pemeriksaan bimanual ginjal
7 Pemeriksaan nyeri ketok ginja I
8 Perkusi kand ung kemih
9 Pa lpasi prostat
Ketrampilan Prosedur Diagnositik
10 Swob uretra \,/
11 Persiapan dan pemeriksaan sedimen urine (menyiapkan s/lde dan uji mikroskopis
urine)
L2 Pe rm intaan pemeriksaan BNO IVP

Ketrampilan Terapeutik
13 Pemasanga n kateter uretra
1,4 Sirkumsisi

BIDANG SISTEM REPRODUKSI

Tata Laksana Rawat Jalan maupun Rawat lnap
L Sindrom duh ldischorge\ genital (Bonore dan nongonore)
2 lnfeksi saluran kemih bagian bawah
3 Vu lvitis
4 Vaginitis
5 Vaginosis bakteria lis
6 Salpingitis
7 Keha mila n normal
8 Aborsi sponta n komplit
9 Anemia defisiensi besi pada kehamilan
10 Ruptu r perineum tingkat 1-2
11 Abses folikel rambut atau kelenjar sebasea
1,2 Mastitis
13 crdcked nipple
t4 lnverted nipple
Ketrampilan Pemeriksaan Fisik
15 lnspeksi penis
16 lnspeksi skrotum
L7 Palpasi penis, testis, duktus spermatik epididimis
18 Tra nsluminasi skrotu m
19 Pemeriksaan fisik umum termasuk pemeriksaan payudara (inspeksi dan palpasi)
20 lnspeksi dan palpasi genitalia eksterna
21 Pemeriksaan spekulum: inspeksi vagina dan serviks
22 Pemeriksaan bimanual: palpasi vagina, serviks, korpus uteri, dan ovarium
Ketrampilan Pemeriksaan Diagnostik
23 Melakuka n swob vagina
24 Duh (dischorge ) genital: bau, pH, pemeriksaan dengan pewarnaan Gram, salin,
dan KOH
25 Melakuka n Pa p's smea r
26 Pemeriksaa n IVA
Ketrampilan Pemeriksaan Tambahan Fertilitas

2l Penila ia n hasil pemeriksaan semen

28 Kurva temperatur basal, instruksi, penilaian hasil
29 Pemeriksaan mukus serviks, Tes fern
Ketrampilan Terapi dan Prevensi
30 M e latih pemeriksaan payudara sendiri
31 lnsisi abses Ba rtholini v
Ketrampilan Konseling
32 Konseling kontrasepsi
33 lnsersi dan ekstraksi IUD
34 Kontrasepsi injeksi
35 Penanganan komplikasi KB (lUD, pil, suntik, lmplont )
Ketrampilan Tentang Kehamilan
36 ldentifikasi keha mila n risiko tinggi
37 Konseling pra konsepsi
38 Pelaya na n perawatan antenatal
39 lnspeksi a bdomen wanita hamil
40 Palpasi: tinggi fundus, manuver Leopold, penilaian posisi dari luar

4L Mengukur denyut jantu ng ja nin A/

42 Pemeriksaan dalam pada kehamilan muda
43 Pemeriksaan pelvimetri klinis
44 Tes keha mila n
45 Permintaan pemeriksaa n USG obsgin
46 Pemeriksaan USG obsgin (skrining obstetri)
Ketrampilan Proses Melahirkan Normal
47 Menolong persalinan fisiologis sesuai Asuhan Persalinan Normal (APN)
48 Pemecahan membran ketuban sesaat sebelum melahirkan
49 Anestesi lokal di perineum
50 E pisiotomi
51 Resusitasi bayi baru lahir
52 Menilaiskor Apgar
53 Pemeriksaan fisik bayi baru lahir
54 Postpartum: pemeriksaan tinggi fundus, plasenta: lepas/tersisa
55 Mempe rkiraka n/mengu kur ke h ila nga n darah sesudah mela h irka n
56 Menjahit luka episiotomi serta laserasi derajat l dan 2
57 lnsiasi menyusui dini (lMD)
58 Kompresi bimanual (eksterna, interna, aorta)
Ketrampilan Perawatan Masa Nifas
59 ^'/.enilai lochio
60 Palpasi posisi fu nd us
61 Payudara: inspeksi, manajemen laktasi, masase
62 M engaia rka n hyqlene
63 Konseling kontrasepsi/ KB pascasalin
64 Perawatan luka episiotomi
65 Perawatan luka operasi caesar
BIDANG SISTEM ENDOKRIN, METABOLIK, DAN NUTRISI
Tata Laksana Rawat Jalan maupun Rawat lnap
1 Diabetes melitus tipe 1
2 Diabetes melitus tipe 2
3 Hipoglikemia ringa n
4 Malnutrisi energi-protein
5 Defisiensi vita m in
6 Defisiensi mineral
7 Dislipidemia
8 Hiperu risem ia
9 O be sita s
Ketrampilan
10 Penilaian status gizi (termasuk pemeriksaan antropometri)
11 Penilaian kelenjar tiroid: hipertiroid dan hipotiroid
1-2 Pengatura n diet
13 Penatalaksanaan diabetes melitus tanpa komplikasi
L4 Pemberian insulin pada diabetes melitus tanpa komplikasi \/
15 Pemeriksaan gula darah (dengan Point of Core lest [POCT])
16 Pemeriksaa n glukosa urine (Benedict)
1,1 Anamnesis dan konseling kasus gangguan metabolisme dan endokrin
BIDANG SISTEM HEMATOLOGI DAN IMUNOLOGI
Tata Laksana Rawat Jalan maupun Rawat lnap
1, Anemia defisiensi besi

2 Limfadenitis
3 Demam dengue, DHF
4 Malaria
Leptospirosis (tanpa kom plikasi)
6 Rea ksi anafilaktik
Ketrampilan
7 Palpasi kelenjar limfe
8 Persiapan dan pemeriksaan hitung jenis leukosit
9 Pemeriksaan darah rutin (Hb, Ht, Leukosit, Trombosit)
10 Pemeriksaan profil pembekuan lbleeding time, clotting time I
1l Pemeriksaan Laju endap darah/kecepatan endap darah (LED/KED)
12 Permintaan pemeriksaan hematologi berdasarkan indikasi
13 Permintaan pemeriksaan imunologi berdasarkan indikasi
1,4 Skln test sebelum pemberiaan obat injeksi
15 Pemeriksaan golongan darah dan inkompatibilitas
t6 Anamnesis dan konseling anemia defisiensi besi, thalasemia, dan HIV
t7 Penentuan indikasi dan jenis transfusi
BIDANG SISTEM MUSKULOSKELETAITata Laksana Rawat Jalan maupun Rawat lnap
1, U lkus pada tungka i
2 Lipoma
Ketrampilan Pemeriksaan Fisik
3 lnspeksi gait
4 lnspeksi tulang belakang saat berbaring
5 lnspeksi tulanB belakang saat bergerak
6 lnspeksi ton us otot ekstremitas
1 lnspeksi send i ekstre mitas
8 Inspeksi postur tulang belakang dan pelvis
9 lnspeksi posisi ska pula
10
11
t2
13
t4
15
16
t7

lnspeksi fleksi dan ekstensi pungBUnB

Penila ia n fleksi lumbal
Panggul: penilaian fleksi dan ekstensi, adduksi, abduksi dan rotasi
Menilai atrofi otot
Lutut: menilai ligamen krusiatus dan kolateral
Penila ia n meniskus
Kaki: inspeksi postur dan bentuk
Kaki: penilaian fleksi dorsal/plantar, inversi dan eversi

Pol potion for te nde rness

19 Palpasi untuk mendeteksi nyeri diakibatkan tekanan vertikal
20 Pa lpasi tendon dan send i
21, Palpasi tulang belakang, sendisakro-iliaka dan otot- otot punggung
22 Pe rcussion for te nde rness
23 Penilaian ronqe of motion (ROM)sendi
24 Menetapka n ROM kepala
25 Tes fungsi otot dan sendi bahu
26 Tes fungsi sendi pergelangan tangan, metacarpal, dan jari-jari tangan
27 Pengukuran pania ng ekstremitas bawah

Ketrampilan Terapeutik
28 Stabilisasi fraktur (tanpa gips)
29 Melakukan dressing (sling , bandoge I
v
v
\..l
w
v
\,,/
\./
v
V
v

30 Mengobati ulkus tungkai

BIDANG SISTEM INTEGUMEN
Tata Laksana Rawat Jalan maupun Rawat lnap
1 Veruka vulgaris L
2 Moluskum kontagiosum
3 Herpes zoster tanpa komplikasi
4 Morbili ta npa komplikasi
Varise la tanpa komplikasi
6 Herpes simpleks tanpa komplikasi lmpetigo
1 lmpetigo ulseratif (ektima )
8 Folikulitis superfisialis \-/
9 Furunkel, ka rbunkel
Eritrasma
1L E risipe la s
t2 Skrofu loderma
13 Lepra
L4 Sifilis stadium l dan 2
Tinea kapitis
16 Tinea borbe
17 Tinea fasialis
18 Iinea korporis
19 finea ma nus \,,t
Tinea unguium
21 Tinea kruris
22 Tinea pedis
23 Pitiriasis vesikolor
24 Kandidosis mukokuta n ringa n
Cuta neus larva migra n -\,,
26 F ila ria s is
27 Ped iku losis kapitis
28 Ped ikulosis pubis \,
29 S ka bies
Reaksi gigita n serangga
J1 Dermatitis konta k iritan
32 De rmatitis atopik (kecuali recolcitront)
33 Dermatitis n u mula ris
34 Nopkin eczemo
Dermatitis seboroik
36 Pitiriasis rosea
37 Akne vulgaris ringan
38 H id raden itis supuratif
39 Dermatitis perioral \./
Miliaria v
41, U rtika ria akut
42 Exonthemotous drug eruption, fixed drug eruption
43 Vu ln us laseratum, punctum
44 Luka bakar derajat l dan 2
Ketrampilan Pemeriksaan Fisik
lnspeksi ku lit L-/
46 lnspeksi membran mukosa

47
48
49
50

lnspeksi
lnspeksi
lnspeksi
Pa lpasi

daerah periana I
kuku
rambut dan skalp
kulit

51
Deskripsi lesi kulit dengan perubahan primer dan sekunder, misal ukuran,
d istribusi, penvebara n, konfigurasi
Deskripsi lesi kulit dengan perubahan primer dan sekunder, seperti ukuran,
distribusi, penyeba ra n dan konfigurasi
Ketrampilan Pemeriksaan Tambahan
Pemeriksaan dermografisme
54 Penyiapan dan penilaian sediaan kalium hidroksida
55 Penyiapan dan penilaian sediaan metilen biru
56 Penyiapan dan penilaian sediaan Gram
57 Pemeriksaan dengan sinar UVA (lampu Wood)
Ketrampilan Terapeutik
58 Pemilihan obat topikal
59 lnsisi dan drainase abses
60 Eksisi tumor I inak kulit
61 Ekstraksi komedo
62 Perawatan luka
63 Kom pres
64 Bebat kompresi pada vena varikosum
65 Rozerplosty kuku
Ketrampilan Pencegahan
66 Pencaria n kontak (case finding)
BIDANG ILMU KEOOKTERAN FORENSIK DAN MEDIKOLEGAT
Tata Laksana Rawat Jalan maupun Rawat lnap
1, Kekerasan tu mpul
2 Keke rasa n tajam
Ketrampilan
3 Prosed ur medikolegal
4 Pembuatan Visum et Repertum
5 Pembuatan surat keteranga n medis
6 Penerbitan Sertifikat Kematia n
7 Pemeriksaa n anus
8 Deskripsi luka
9 Pemeriksaa n derajat luka
10 Pemeriksaan la bel mayat
1-1, Pemeriksaan baiu mavat
1,2 Pemeriksaan lebam mayat
13 Pemeriksaa n kaku mayat
L4 Pemeriksaa n tanda-tanda asfiksia
15 Pemeriksaa n gigi mayat
16 Peme riksaan lubang-lubang pada tubuh
t7 Pemeriksaan korban trauma dan deskripsi luka
18 Pemeriksaa n patah tulang
19 Pemeriksaa n ta nda tenggelam
20 Voqinol swob

21, Buccol swob

22 Penga mbila n darah
\-/
l)

23 Penga mbila n u rine

24 Pengambilan muntahan atau isi lambung
KETRAMPILAN BIDANG LAIN PAOA ANAK
Anamnesis
7 Anamnesis dari pihak ketiga
2 Menelusuri riwayat makan
3 Anamnesis anak yang lebih tua
4 Berbicara dengan orang tua yang cemas dan/atau orang tua dengan anak yang
sakit berat
Pemeriksaan Fisik
5 Pemeriksaan fisik umum dengan perhatian khusus usia pasien
6 Penilaian keadaan umum, gerakan, perilaku, tangisan
7 Pengamatan malformasi kongenital
8 Pa lpasi fontanella
9 Respons moro
10 Refleks menggenggam palmar l,/
11 Refleks mengisa p
T2 Refleks melangka h/menenda ng
13 Refleks anus
1,4 Penilaian pertumbuhan dan perkembangan anak (termasuk penilaian motorik
halus dan kasar, psikososial, bahasa)
15 Pengukuran antropometri
16 Pengu ku ra n suhu
1-7 Tes Rumple Leed
Terapeutik \./1
18 Tata la ksana BBLR (KMC incubator)
L9 Peresepan makanan untuk bayi yang mudah dipahami ibu
20 Tatala ksa na gizi buruk
2L Pungsi vena pada ana k
22 lnsersi kanula (vena perifer) pada anak
Resusitasi
23 Tatalaksana dehidrasi berat pada kegawatdaruratan setelah penatalaksanaan syo
k
KETRAMPILAN BIDANG LAIN PADA DEWASA
Pemeriksaan Fisik
L Penilaian keadaa n umum
2 Penilaian antropologi (habitus dan postur)
3 Penila ian kesada ran
Penuniang
4 Punksi vena
5 Finger prick
6 Permintaan dan interpretasi pemeriksaan X-ray: foto polos
Terapeutik
N/

7 Menasehati pasien tentang gaya hidup

8 Peresepan rasional, lengkap, dan dapat dibaca
9 lnieksi (intrakutan, intravena, subkutan, intramuskular)
10 Menyiapkan pre-operasi lapangan operasi untuk bedah minor, asepsis, antisepsi
s,
anestesi lokal
11 Persiapan untuk melihat atau menjadi asisten di kamar operasi (cuci tangan,
menggunakan baju operasi, menggunakan sarung tangan steril, dll)

t2 Anestesi infiltrasi
13 Blok saraf loka I
1,4 Jahit luka
15 Pengambilan benang.iahitan
16 Menggunakan anestesi topikal (tetes, semprot)
1,7 Pem berian a nalgesik
Ketrampilan Eidang Kegawatdaruratan
18 Bantuan hidup dasa r
19 Ventilasi masker
20 Transpor pasien ltronsport of cosuolty\
21 Ma nuver Heimlich
22 Resusitasi cairan
23 Pemeriksaan turgor kulit untuk menilal dehidrasi
Ketrampilan Komunikasi
24 Menyelengga raka n komunikasi lisan maupun tulisan
25 Edukasi, nasihat dan melatih individu dan kelompok ry!99!@
26 Menyusun rencana manajemen kesehata n
21 Konsultasi tera pi
28 Komunikasi lisan dan tulisan kepadateman sejawat atau petugas kesehatan
lain nya (rujukan dan konsultasi)
29 Menulis rekam medik dan membuat pelaporan
30 Menyusun tulisan ilmiah dan mengirimkan untuk publikmi
Ketrampilan Bidang Kesehatan Masyarakat / Kedokteran Pencegahan / Kedokteran
Komunitas
31
Perencanaan dan pelaksanaan, monitoring dan evaluasi upaya pencegahan dalam
berbagai tingkat pelaya na n
32 Mengenali perilaku dan gaya hidup yang membahayakan
33 Memperlihatka n kema m pua n pemeriksaan mqq!! !i!9q!!119:
34 Penilaian terhadap risiko masalah kesehatan
35 Memperlihatkan kemampuan penelitian yang berkaitan dengan lingkungan
36 Memperlihatkan kemampuan perencanaaan, pelaksanaan, monitoring, dan
evaluasi suatu intervensi pencegahan kesehatan primer, sekunder, dan tersier
37 Melaksanakan kegiatan pencegahan spesifik seperti vaksinasi, pemeriksaan medi
s
berka la dan dukungan sosial
38 Melakukan pencegahan dan penatalaksanaan kecelakaan kerja serta merancang
program untuk individu, lingkungan, dan institusi kerja
39 Menerapkan T langkah keselamatan pasien
40 Melakukan langkah-langkah diagnosis penyakit akibat kerja dan penanEanan
pertama di tempat kerja, serta melakukan pelalellnjAK
41 Merencanakan program untuk meningkatkan kesehatan masyarakat termasuk
kesehata n lingkunga n

42
Melaksanakan 6 program dasar Puskesmas: l.) promosi kesehatan,2) Kesehatan
Lingkungan, 3) KIA termasuk KB, 4) Perbaikan gizi masyarakat, 5) Penanggulangan
penyakit: imunisasi, ISPA, Diare, TB, Malaria 6) Pen8obatan dan penanganan
kegawa tdaruratan
43 Pembinaa n kesehatan usia lan.iut
44 Menegakkan diagnosis holistik pasien individu dan keluarga, dan melakukan
tera pi dasar secara holistik
45 Mela kuka n rehabilitasi medik dasa r

\.r'
Melakukan rehabilitasi sosial pada individu, keluarga, dan masyarakat
4-, Melakukan penatalaksanaan komprehensif pasien, keluarga, dan masyarakat
Ketrampilan Supervisi
4t Mengetahui pe nya kit-pe nya kit yang da pat dicegah de nga n imunisasi dan
oensenda lia nnva
4l Mengetahui jenis vaksin beserta
.cara penyimpa na n
.ca ra distribusi
.cara skrining dan konseling pada sasaran
.cara pemberian
.kontraindikasi efek samping yang mungkin terjadidan upaya pena nggulanga nnya
Men ielaskan mekanisme dan
5l Merencanakan, mengelola, monitoring, dan evaluasi asuransi pelayanan
kesehatan misalnva BPJS, iamkesmas, iampersal, askes, dll
Yogyakarta, Januari2015
Yang mengusulkan Mengetahui,
Ketua Komite Sub Kredensial
m dr. H. Ahmad Hidayat Sp.OG., M.Kes