Anda di halaman 1dari 1

TEORI PAJAK PENGHASILAN

1. DEFINISI HAIG SIMONS TENTANG PENDAPATAN KOMPREHENSIF


Langkah awal yang diperlukan sebelum mendefinisikan penghasilan komprehensif
yaitu :
1. Memilih wajib pajak.
- Dalam kasus pajak penghasilan pribadi, yang dimaksud wajib pajak adalah
setiap individu yang mendapatkan penghasilan tanpa memandang usia dan
-

jumlah pendapatan yang diperoleh.


Dalam kasus pajak penghasilan perusahaan, semua pendapatan korporasi
dialokasikan kepada pemegang saham sesuai dengan proporsi kepemilikan

saham.
2. Menentukan periode waktu yang relevan untuk mengukur penghasilan pribadi.
Untuk pajak penghasilan pribadi, periode waktu yang dipakai adalah pertahun.
Dalam arti ekonomi, pendapat yang diperoleh dilihat dari kemampuan seseorang untuk
membeli barang dan jasa pada tahun tertentu.
Menurut Henry Simons, penghasilan didefinisikan sebagai nilai uang dari kenaikan
kemampuan belanja individu neto selama periode tertentu yang senilai dengan jumlah
konsumsi aktual (berkonsumsi) selama suatu periode tertentu ditambah penambahan
jumlah kekayaan neto (tabungan). Tabungan juga merupakan unsur penghasilan
karena mereka menunjukkan peningkatan kemampuan konsumsi yang potensial.

Dimana : I = pendapatan pertahun


C = konsumsi pertahun
= perubahan kekayaan neto
Jadi ketika seseorang meminjam untuk tujuan konsumsi, tetapi tidak ada kenaikan
pendapatan, maka kekayaan netonya adalah negatif.
Jika seseorang menjual salah satu asetnya dengan tujuan konsumsi, maka tidak ada
kenaikan pada pendapatan.
Income in-kind adalah manfaat yang diperoleh dalam bentuk non cash dapat berupa
benefit, misalnya berupa tinggal di rumah milik perusahaan. Ini menjadi permasalah
sendiri daam pajak.

Anda mungkin juga menyukai