Pada praktikum ini dilakukan pengamatan pada gerak bakteri.
Pengamatan ini dilakukan dengan menggunakan mikroskop stereo. Dalam praktikum ini menggunakan metode tetesan bergantung, penggunaan metode ini bertujuan untuk mengamati gerak bakteri yang bebas bergerak (tidak berhimpit dengan kaca penutup). Dalam praktikum ini menggunakan aquades steril. Dari sediaan preparat tetesan bergantung hanya dapat mengamati bakteri selama aquades bergantung pada kaca penutup, sehingga melalui preparat tersebut dapat melihat bakteri yang bergerak. Dari hasil pengamatan praktikum ini menunjukkan bahwa koloni 1 dan koloni 2 bakteri yang diamati memiliki kemampuan bergerak. Gerakan yang ditunjukkan oleh kedua koloni bakteri merupakan gerakan bergetar. Kemampuan gerak pada kedua koloni bakteri tersebut disebut dengan gerak Brown. Gerak brown (Brownian motion) yaitu gerak dengan tidak berpindah tempat, melainkan pergerakan yang terjadi pada semua benda kecil di dalam air. Hal ini disebabkan oleh pergerakan molekul air yang dipindahkan ke benda-benda kecil tersebut (Fardiaz, 1992). Pada kedua koloni bakteri tersebutberkemampuan untuk melakukan gerak Brown, dikarenakan kedua bakteri tersebut tidak mempunyai flagel dan gerakannya tersebut disebabkan oleh pergerakan molekl air yang saling bertumbukan.
